Anda di halaman 1dari 14

TUGAS HARI I

MEMBUAT RENCANA STRATEGI PENERAPAN


NILAI NILAI DASAR PNS
Tutor : Ir. Rachmat Soegiharto, M.A.

KELOMPOK 2 :

1. Rafli Rizky Fadillah, A.Md.


2. Dessy Arumsari, A.Md.Kep.
3. Hafifatul Haini, A.Md.Keb.
4. Nonik Mei Agustina, A.Md.Bns.
5. Silmi Firdawati, A.Md.Kep.

PELATIHAN DASAR CPNS KABUPATEN TANGERANG


PROVINSI BANTEN
GELOMBANG 12 ANGKATAN LXXI KELOMPOK III
TAHUN 2022
1. a. Pengertian/definisi dari setiap dasar nilai

 Berorientasi Pelayanan

Yang dimaksud dengan “orientasi pelayanan” adalah sikap dan perilaku kerja PNS dalam
memberikan pelayanan terbaik kepada yang dilayani antara lain meliputi masyarakat, atasan, rekan
sekerja, unit kerja terkait, dan/atau instansi lain.

(Sumber : Peraturan Pemerintah No. 46 Tahun 2011 Pasal 12 Ayat 1)

 Akuntabilitas

Akuntabilitas adalah prinsip dasar bagi organisasi yang berlaku pada setiap level/unit
organisasi sebagai suatu kewajiban jabatan dalam memberikan pertanggungjawaban laporan
kegiatan kepada atasannya.
Dalam konteks ASN Akuntabilitas adalah kewajiban untuk mempertanggungjawabkan
segala tindak dan tanduknya sebagai pelayan publik kepada atasan, lembaga pembina, dan lebih
luasnya kepada publik (Matsiliza dan Zonke, 2017).

(Sumber : Modul MOOC Pelatihan Dasar CPNS “Modul Akuntabel”)

 Kompeten

Kompetensi adalah deskripsi pengetahuan, keterampilan dan perilaku yang diperlukan


dalam melaksanakan tugas jabatan.

(Sumber : PermenpanRB Nomor 38 Tahun 2017 Pasal 1)

 Harmonis

Harmoni (dalam bahasa Yunani: harmonia, berarti terikat secara serasi/sesuai). Dalam
bidang filsafat, harmoni adalah kerja sama antara berbagai faktor dengan sedemikian rupa hingga
faktor-faktor tersebut dapat menghasilkan suatu kesatuan yang luhur. Singkatnya Harmoni adalah
ketertiban alam dan prinsip/hukum alam semesta.

(Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Harmoni)
 Loyal

Secara etimologis, istilah “loyal” diadaptasi dari bahasa Prancis yaitu “Loial” yang artinya
mutu dari sikap setia. Secara harfiah loyal berarti setia, atau suatu kesetiaan. Kesetiaan ini timbul
tanpa adanya paksaan, tetapi timbul dari kesadaran sendiri pada masa lalu.

(Sumber : Modul MOOC Pelatihan Dasar CPNS “Modul Loyal”)

 Adaptif

Adaptif adalah karakteristik alami yang dimiliki makhluk hidup untuk bertahan hidup dan
menghadapi segala perubahan lingkungan atau ancaman yang timbul. Dengan demikian adaptasi
merupakan kemampuan mengubah diri sesuai dengan keadaan lingkungan tetapi juga mengubah
lingkungan sesuai dengan keadaan (keinginan diri). Sejatinya tanpa beradaptasi akan
menyebabkan makhluk hidup tidak dapat mempertahankan diri dan musnah pada akhirnya oleh
perubahan lingkungan. Sehingga kemampuan adaptif merupakan syarat penting bagi terjaminnya
keberlangsungan kehidupan.

(Sumber : Modul MOOC Pelatihan Dasar CPNS “Modul Adaptif”)

 Kolaboratif

Kolaborasi adalah proses bekerja sama untuk mengeluarkan gagasan atau ide dan menyelesaikan
masalah secara bersama-sama menuju visi bersama. Di sebuah organisasi yang saling tergantung,
kolaborasi menjadi kunci pemikiran kreatif. Kolaborasi itu penting untuk mencapai hasil terbaik
saat menyelesaikan masalah yang rumit.

(Sumber:
https://www.catalystindonesia.id/info/kolaborasi#:~:text=Kolaborasi%20adalah%20proses%20b
ekerja%20sama,saat%20menyelesaikan%20masalah%20yang%20rumit)
b. Apa saja kode etik/ panduan perilaku dari setiap nilai dasar

 Berorientasi Pelayanan:

a. Memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat;

b. Ramah, cekatan, solutif, dan dapat diandalkan;

c. Melakukan perbaikan tiada henti.

 Akuntabel:

a. Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung jawab, cermat, disiplin dan berintegritas
tinggi;

b. Menggunakan kelayakan dan barang milik negara secara bertanggung jawab, efektif, dan
efesien.

 Kompeten:

a. Meningkatkan kompetensi diri untuk mengjawab tantangan yang selalu berubah;

b. Membantu orang lain belajar;

c. Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik.

 Harmonis:

a. Menghargai setiap orang apappun latar belakangnya;

b. Suka mendorong orang lain;

b. Membangun lingkungan kerja yang kondusif.

 Loyal:

a. Memegang teguh ideology Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia


tahun 1945, setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia serta pemerintahan yang sah;

b. Menjaga nama baik sesame ASN, pimpinan, insgansi, dan negara;

c. Menjaga rahasia jabatan dan negara.


 Adaptif:

a. Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan;

b. Terus berinovasi dan mengembangakkan kreativitas;

b. Bertindak proaktif.

 Kolaboratif:

a. Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi;

b. Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan bersama nilai tambah;

c. Menggaerakkan pemanfaatan berbagai sumberdaya untuk tujuan bersama.

(Sumber : Modul MOOC Pelatihan Dasar CPNS)


c. Apa saja kata kunci pada setiap nilai dasar

 Berorientasi Pelayanan:
Kata kuncinya: responsivitas, kualitas, dan kepuasan.
Kalimat afirmasinya: “Kami berkomitmen memberikan pelayanan prima demi kepuasan
masyarakat”.

 Akuntabel:
Kata kuncinya: integritas, konsisten, dapat dipercaya, dan transparan.
Kalimat afirmasinya: “Kami bertanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan”.

 Kompeten:
Kata kuncinya: kinerja terbaik, sukses, keberhasilan, learning agility, dan ahli di bidangnya.
Kalimat afirmasinya: “Kami terus belajar dan mengembangkan kapabilitas”.

 Harmonis:
Kata kuncinya: peduli (caring), perbedaan (diversity), dan selaras.
Kalimat afirmasinya: “Kami saling peduli dan menghargai perbedaan”.

 Loyal:
Kata kuncinya: komitmen, dedikasi, kontribusi, nasionalisme, dan pengabdian.
Kalimat afirmasinya: “Kami berdedikasi dan mengutamakan kepentingan Bangsa dan Negara”.

 Adaptif:
Kata kuncinya: Inovasi, antusias terhadap perubahan, dan proaktif.
Kalimat afirmasinya: “Kami terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun
menghadapi perubahan”.

 Kolaboratif:
Kata kuncinya: kesediaan bekerja sama, sinergi untuk hasil yang lebih baik.
Kalimat afirmasinya: “Kami membangun kerjasama yang sinergis”.

(Sumber : https://www.edukasipublik.com/2022/04/aktualisasi-nilai-nilai-dasar-core.html)
TUGAS KELOMPOK AGENDA II

NILAI PANDUAN KONDISI LINGKUNGAN


No. KATA KUNCI TAHAPAN KEGIATAN
DASAR PERILAKU KERJA
1. Berorientasi a. Memahami Responsivitas, Faktor Pendorong : Persiapan :
Pelayanan dan Kualitas,  Petugas mampu menerima  Membuat kotak saran untuk
memenuhi Kepuasan. kritik dan saran dari memperbaiki kualitas pelayanan
kebutuhan masyarakat  Membuat kotak kepuasaan masyarakat
masyarakat;  Petugas memberi terhadap pelayanan yang diberikan
pelayanan dengan ramah,  Menyiapkan koin kepuasaan masyarakat
b. Ramah, cekatan dan solusif  Melakukan diskusi dengan atasan
cekatan, mengenai prosedur pelayanan yang akan
solutif, dan Faktor Penghambat : diberikan agar lebih cekatan dan solutif
dapat  Petugas sulit menerima  Membuat jadwal pelaksanaan pelayanan
diandalkan; perubahan dalam proses masyarakat
pelayanan
c. Melakukan  Beratnya beban kerja Pelaksanaan :
perbaikan menjadi salah satu  Menganjurkan masyarakat untuk
tiada henti. penyebab kurang menuliskan kritik dan saran serta
maksimalnya pelayanan memasukkannya ke dalam kotak saran
yang di berikan  Menerapkan saran dari masyarakat agar
 Kurangnya pengetahuan pelayanan lebih baik
masyarakat mengenai  Memberi koin kepuasan masyarakat
pelayanan yang ada setelah melakukan pelayanan
 Selalu menerapkan 3S (Senyum, Salam,
Sapa) saat memberi pelayanan
 Memberikan penjelasan
mengenai prosedur pelayanan yang
diberikan dan mencari solusi dari
permasalahan yang terjadi
 Melakukan monitoring dan evaluasi
setiap bulan mengenai prosedur
pelayanan yang sudah diberikan

Indikator Keberhasilan :
 85% Masyarakat memberi koin puas
pada kotak kepuasan pasien setiap bulan
 Berkurangnya kritikan mengenai
pelayanan

Catatan : -

2. Akuntabel a. Melaksanakan Integritas, Faktor Pendorong : Persiapan :


tugas dengan Konsisten,  Petugas disiplin dalam  Membuat SOP penggunaan ATK
jujur, dapat mematikan alat elektronik  Membuat SOP pelayanan masyarakat
bertanggung dipercaya, fasilitas negara sebelum  Membuat absensi kehadiran secara
jawab, cermat, Transparan. pulang manual
disiplin dan  Petugas bertanggung jawab  Membuat persiapan Re-Akreditasi
berintegritas dalam melakukan bersama rekan kerja yang lain
tinggi; pekerjaan dan tidak
mengandalkan rekan kerja Pelaksanaan :
b. Menggunakan lain  Mengadakan sosialisasi terkait
kekayaan dan pentingnya hadir tepat waktu
barang milik Faktor Penghambat :  Mengadakan sosialisasi terkait
negara secara  Masih adanya petugas yang pengunaan ATK dan SOP pelayanan
bertanggung datang terlambat masyarakat
jawab, efektif,
dan efisien;  Masih adanya petugas yang  Mengingatkan sesama rekan kerja untuk
belum bisa mengatur saling menjaga fasilitas negara seperti
c. Tidak penggunaan ATK alat elektronik dan alat kesehatan
menyalah  Masih adanya petugas yang  Melakukan rapat mengenai persiapan
gunakan tidak mengikuti antrean Re-Akreditasi Instansi
kewenangan untuk mendahulukan
jabatan. kerabatnya Indikator Keberhasilan :
 Masih kurangnya fasilitas  Menurunnya angka keterlambatan
instansi seperti genset, jika petugas
terjadi pemadaman listrik  Penggunaan ATK sesuai indikasi dan
kebutuhan
 Tertibnya petugas dalam mematikan alat
elektronik dan alat kesehatan setelah
pelayanan
 Adanya bukti monitoring persiapan
Re-Akreditasi

Catatan : -

3. Kompeten a. Meningkatkan Kinerja Faktor Pendorong : Persiapan :


kompetensi terbaik,  Petugas bersedia mengikuti  Mengadakan pelatihan/diklat terhadap
diri untuk Sukses, seminar dan pelatihan penerapan teknologi yang
menjawab Keberhasilan,  Perubahan pola kerja ASN diselenggarakan oleh instansi daerah dan
tantangan Learning dari sistem konvesional pusat
yang selalu agility, Ahli di menjadi berbasis teknologi  ASN/Kominfo intens mengedukasi
berubah; bidangnya. masyarakat dalam menggunakan
teknologi
 Menyiapkan materi dan media
b. Membantu Faktor Penghambat : penyuluhan
orang lain  Kesiapan infrastruktur
belajar; teknologi belum memadai Pelaksanaan :
 Terbatasnya anggaran  Melakukan riset terkait teknologi masa
c. Melaksanakan untuk pengadaan teknologi kini dan pengembangan teknologi untuk
tugas dengan masa depan
kualitas  Memberi penyuluhan kepada masyarakat
terbaik. secara berkala
 Mengikuti pelatihan/diklat mengenai
penerapan teknologi

Indikator Keberhasilan :
 Masyarakat terlayani dengan cepat hasil
penerapan teknologi yang ada
 ASN mahir menggunakan teknologi
dalam menjalankan bidang tugasnya
 Masyarakat mampu menggunakan
teknologi di kanal yang telah pemerintah
buat

Catatan: -

4. Harmonis a. Menghargai Peduli Faktor Pendorong : Persiapan :


setiap orang (caring),  Adanya toleransi antar  Membuat agenda untuk mempererat
apapun latar Perbedaan umat beragama hubungan antar rekan kerja
belakangnya; (diversity),  Memegang teguh sikap
Selaras. profesionalitas
 Menghargai perbedaan
b. Suka pendapat Pelaksanaan :
menolong  Pegawai memiliki  Melaksanakan kegiatan bersama antar
orang lain; hubungan baik dengan rekan kerja seperti : pengajian, olahraga,
pegawai lainnya, sehingga dll
c. Membangun tercipta hubungan sosial
lingkungan yang baik antar pegawai Indikator Keberhasilan :
kerja yang  Terciptanya hubungan yang baik antar
kondusif. Faktor Penghambat : rekan kerja
 Sikap tidak loyal pada
pekerjaan Catatan : -
 Saling menjatuhkan antar
rekan kerja
 Masih adanya petugas yang
lalai dalam menjalankan
tugasnya
5. Loyal a. Memegang Komitmen, Faktor Pendorong : Persiapan :
teguh ideologi Dedikasi.  Memegang teguh ideologi  Mengadakan sosialisasi, pelatihan/diklat
Pancasila, Pancasila dan UUD 1945 dari inspektorat terkait kode etik ASN
Undang-  Antar pegawai saling  Membangun rasa kecintaan dan saling
Undang Dasar mengingatkan untuk memiliki terhadap organisasi sehingga
Negara menaati ketentuan yang akan tercipta pegawai yang loyal
Republik berlaku terhadap organisasinya
Indonesia  Lingkungan kerja mau
tahun 1945, diajak kerja sama dan Pelaksanaan :
setia kepada berdiskusi untuk kemajuan  ASN tidak korupsi, kolusi dan nepotisme
Negara organisasi didalam bidang tugasnya
Kesatuan  Melakukan evaluasi terhadap masing-
Republik masing sub bagian kendala yang terjadi
Indonesia
serta Faktor Penghambat : secara berkala, sehingga dapat
pemerintahan  Tidak menghargai termonitor masalah dari masing-masing
yang sah; perbedaan yang ada di bagian
lingkungan kerja  Menjalankan tugas dan atau arahan
b. Menjaga nama  Mudah terhasut paham pimpinan dan negara berdasarkan kode
baik sesama ideologi lain (radikal dan etik ASN
ASN, terorisme)
pimpinan, Indikator Keberhasilan :
instansi, dan  Terciptanya lingkungan kerja yang
negara; saling solid untuk melaksanakan tugas
dengan baik demi bangsa dan negara
c. Menjaga
rahasia Catatan : -
jabatan dan
negara.
6. Adaptif a. Cepat Inovasi, Faktor Pendorong : Persiapan :
menyesuaikan antusias  Pegawai mau menerima  Mempersiapkan semua peralatan
diri terhadap perubahan penempatan unit sebelum melakukan tindakan pelayanan
menghadapi perubahan, kerja (mutasi) secara  Memfasilitasi pegawai agar dapat
perubahan; proaktif. berkala berdiskusi mengenai kesulitan yang
 Memanfaatkan peluang dihadapi dengan perkembangan
b. Terus baru, yaitu teknologi yang teknologi
berinovasi dan semakin canggih dengan
mengembangk membuat program Pelaksanaan :
an kreativitas; pelayanan masyarakat yang  Melakukan pengecekan kelengkapan
lebih mudah sarana dan prasarana sebelum digunakan
c. Bertindak  Melakukan pelatihan kepada pegawai
proaktif. yang belum menguasai teknologi agar
dapat mengikuti perkembangan yang ada
Faktor Penghambat : Indikator Keberhasilan :
 Keterbatasan jumlah sarana  Semua pelayanan yang dilakukan dapat
dan prasarana yang dimiliki diselesaikan
 Ada beberapa pegawai  Semua pegawai mampu memahami dan
yang sudah lanjut usia beradaptasi dengan perkembangan
kurang memahami teknologi
teknologi
 Pelayanan yang di berikan Catatan : -
menjadi tidak maksimal
 Lebih mementingkan
kepentingan pribadi
dibanding kepentingan
bersama
7. Kolaboratif a. Memberi Kesediaan Faktor Pendorong : Persiapan :
kesempatan bekerja sama,  Setiap bagian dalam  Membangun kerjasama antar pegawai
kepada Sinergi untuk organisasi mau melakukan  Membuat perencanaan yang harus
berbagai pihak hasil yang kerjasama agar kegiatan tercapai dalam setiap program
untuk lebih baik. yang dilaksanakan dapat  Mengatur jadwal dengan lintas program
berkontribusi; berjalan dengan lancar terkait kegiatan yang akan dilakukan
 Adanya kerjasama antara
organisasi pemerintah Pelaksanaan :
b. Terbuka dengan organisasi  Saling berbagi ide antar instansi
dalam bekerja masyarakat pemerintahan untuk memajukan dan
sama untuk mensejahterakan daerah
menghasilkan Faktor Penghambat :  Melakukan evalusi dalam setiap program
bersama nilai  Masih adanya sikap yang yang telah dikerjakan
tambah; lebih mementingkan diri  Melakukan kegiatan dengan melibatkan
sendiri dari pada lintas program
kepentingan bersama
c. Menggerakka  Sulit tercapainya kemajuan
n pemanfaatan bersama dalam sebuah Indikator Keberhasilan :
berbagai organisasi  Organisasi memiliki inovasi program
sumberdaya  Perbedaan pemahaman yang dapat memajukan daerah
untuk tujuan antar pegawai  Semua program yang di rencanakan
bersama.  Sulit untuk mengatur waktu dapat memenuhi target 100% dalam
kegiatan pencapaian keberhasilan sebuah program
 Terjalinnya komunikasi yang baik antar
lintas program

Catatan : -

Anda mungkin juga menyukai