Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

“PERLUKAH PENGAWASAN ANAK DIBAWAH UMUR ATAU ANAK SEKOLAH


DALAM MENJELAJAH INTERNET DALAM PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL”
Makalah Ini Dibuat Untuk Memenuhi Tugas Bahasa Indonesia

DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 2
 SITI SOLEHA
 INTAN SUGIH HARTANTI
 MAULIDA KAMILATUL RAHMA
 LALA HANDAYANI

MADRASAH TSANAWIYAH PUI GEREBA


TAHUN PELAJARAN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan karya ilmiah tentang "Perlukah Pengawasan Anak
Di Bawah Umur Atau Anak Sekolah Dalam Menjelajah Internet Dalam Penggunaan Media
Sosial".

Tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut
memberikan kontribusi dalam penyusunan karya ilmiah ini. Tentunya, tidak akan bisa maksimal
jika tidak mendapat dukungan dari berbagai pihak. Semoga laporan ini dapat memberikan
wawasan yang lebih luas kepada pembaca.

Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari
penyusunan maupun tata bahasa penyampaian dalam karya ilmiah ini. Oleh karena itu, kami
dengan rendah hati menerima saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki karya
ilmiah ini.

Waalaikumsalam Wr.Wb.

i
DAFTAR ISI

Halaman
KATA PENGANTAR .................................................................................................................i
DAFTAR ISI ................................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................1


A. Latar Belakang ..............................................................................................................1
B. Rumusan Permasalahan ..............................................................................................................2
C. Tujuan Penelitian ........................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN ...........................................................................................................................3


A. Isi ...............................................................................................................................................3
B. Dampak Positif ...........................................................................................................................3
C. Dampak Negatif .........................................................................................................................4
D. Saran ..........................................................................................................................................4

BAB III PENUTUP ...................................................................................................................................5


A. Kesimpulan ................................................................................................................................5

DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sebagai makhluk sosial, manusia senantiasa ingin berinteraksi dengan manusia
lainnya. Ia ingin mengetahui lingkungan sekitarnya,bahkan ingin mengetahui apa yang
terjadi dalam dirinya. Sehingga rasa ingin tahu inilah yang memaksa manusia perlu
bersosialisasi.
Di era globalisasi, perkembangan teknologi dan informasi sudah semakin canggih,
penyebaran informasi serta akses telekomunikasi dan transportasi semakin lebih cepat dan
mudah.Tidak dapat dipungkiri hal tersebut secara langsung maupun tidak langsung
mempunyai dampak bagi masyarakat, baik itu berdampak positif atau negative.Dampaknya
pun tidak terbatas terhadap kalangan tertentu saja, namun telah meluas ke semua kalangan
baik kalangan terpelajar maupun bukan kalangan terpelajar.
Media sosial merupakan hal yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Dengan
perkembangan zaman hal ini akan mempengaruhi perilaku dan kehidupan manusia masa
kini. Maka dengan adanya perilaku dan kehidupan manusia masa kini.Maka dengan adanya
perkembangan teknologi manusia harus bisa menyikapi dan menelaah mana perkembangan
media sosial yang baik dan mana yang buruk.
Menurut John W.Santrock, mengemukakan bahwa:
Cara menyikapi perkembangan media sosial yang baik adalah dengan memilih
media sosial yang sesuai dengan kebutuhan.Untuk menyikapi media sosial yang kurang
baik harus di saring, yang tidak sesuai dengan pribadi, di tinggalkan. Di era sekarang ini,
banyak sekali anak yang pandai dan mahir dalam mengakses internet.Bahkan banyak anak-
anak di bawah umur memiliki akun-akun media sosial.Serta di dorong oleh banyaknya
perusahaan yang mengeluarkan berbagai macam merek smartphone yang dimulai dari
harga murah sampai mahal.Sehingga media sosial ini berpengaruh terhadap masa
perkembangan anak.Masa perkembangan anak adalah suatu periode yang sangat penting
dan kritis dalam kehidupan manusia serta berpengaruh besar terhadap kehidupan
selanjutnya.Masa kanak-kanak terbagi menjadi dua yaitu masa kanak-kanak awal yaitu
masa perkembangan dari berakhirnya masa bayi hingga usia 5 atau 6 tahun, dan masa
kanak-kanak menengah atau akhir yaitu ketika anak berusia 6 sampai 11 tahun.
Fauzi Rachman, berpendapat juga bahwa:
Anak di usia 0-5 tahun adalah masa emas (golden age), karena di masa inilah
perkembangan intellectual quotient (IQ), emotional quotient (EQ), dan spiritual quotient
(SQ) sangat dibutuhkan.
Pada masa tersebut, anak belum mampu berpikir secara operasional, anak masih
selalu meniru apa yang orang tua atau orang-orang disekitarnya lakukan tanpa tahu benar
dan salahnya.Proses perkembangan anak tidak selalu berlangsung sesuai yang di
harapkan.Peran keluarga, orang tua atau pengasuh anak sangat penting dalam proses
perkembangan dan pembentukan perilaku anak.Karena keluarga atau orang tua merupakan
lingkungan yang paling dekat dan merupakan tempat yang memberikan pendidikan paling
awal terhadap anak.
Secara teoritis dapat dipastikan bahwa pengasuhan yang baik akan berpengaruh baik
pula terhadap perkembangan anak, dan begitu pula sebaliknya.
Seperti fenomena yang telah kita dapat di daerah Ciamis - Gereba, kec.Cipaku.
Banyak anak kebanyakan menghabiskan waktunya menggunakan media sosial untuk hal
yang tidak penting. Terdapat puluhan anak yang menggunakan media sosial secara
berlebihan. Seperti saat bermain game online, browsing, dan membuka jejaring sosial, anak
di daerah ini terfokus pada media sosial yang ditekuninya. Sehingga anak tersebut tidak
memperhatikan sekelilingnya dengan baik dan acuh tak acuh pada orang di sekitarnya.
Dari latar belakang yang kami uraikan di atas dan dari fenomena yang ada pada saat
ini, maka kami tertarik untuk melakukan penelitian mengenai "Perlukan pengawasan anak
di bawah umur atau anak sekolah dalam menjelajah internet dalam penggunaan media
sosial".

1
B. Rumusan Permasalahan
Penggunaan media sosial yang berlebihan akan menghabat atau menggangu
pendidikan seorang anak karena penggunaan media sosial secara bebas,dan sangat
berdampak negatif bagi kesehatan jasmani terutama pada otak.

C. Tujuan Penelitian
1.Untuk memberi pengawasan atau himbauan kepada Orang tua agar lebih memperhatikan
anak ketika menggunakan media sosial.
2.Untuk mengetahui, mengkaji dan menganalisis tentang apa yang menjadi penghambat
perkembangan anak di daerah Ciamis-Ciawitali,kec.Cipaku.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Isi
Media Sosial adalah sebuah media online, dengan para penggunanya bisa dengan
mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial, wiki,
forum dan dunia virtual.
Internet menurut Budi Sutedjo :
Internet berasal dari kata “Internasional Network” yang merupakan sebuah jaringan
komputer yang sangat besar yang terdiri dari jaringan-jaringan kecil yang saling
berhubungan yang menjangkau seluruh dunia. Internet adalah kependekan dari inter-
network. Secara harfiah mengandung pengertian sebagai jaringan komputer yang
menghubungkan beberapa rangkaian.
Penggunaan media sosial yang bebas atau berlebihan juga akan menghambat
Perkembangan anak, perkembangan anak juga adalah suatu proses perubahan yang
berlangsung secara teratur dan terus-menerus,baik berupa bertambahnya jumlah atau
ukuran dari hal-hal yang telah ada,maupun perubahan karena timbulnya unsur-unsur yang
baru.
Van dan Daele, mengemukakan bahwa:
“Perkembangan berarti serangkaian perubahan progresif yang terjadi sebagai
akibat dari proses kematangan dan pengalaman, perkembangan berarti perubahan secara
kualitatif”.
Berarti bahwa perkembangan bukan sekedar penambahan berapa sentimeter pada
tinggi badan seseorang atau peningkatan kemampuan seseorang, melainkan suatu proses
integrasi dari banyak struktur dan fungsi yang kompleks.Anak adalah makhluk yang
berkembang, yang mempunyai perasaan, pikiran, kehendak tersendiri, yang semuanya itu
merupakan totalitaspsichis dan sifat-sifat serta strukturnya berlainan pada tiap-tiap fase
perkembangan. Oleh karena itu, anak-anak harus diperlakukan secara khusus, tidak boleh
disamakan seperti menghadapi orang dewasa.
Pengawasan orang tua dalam penggunaan media sosial anak di bawah umur atau
anak sekolah sangatlah penting,karna dengan adanya pengawasan atau bimbingan dalam
bermedia sosial yang baik anak juga akan bijak dalam penggunaan media sosial.

B. Dampak Positif
Kemajuan media informasi dan teknologi sudah dirasakan oleh hampir seluruh
lapisan masyarakat, baik dari segi positif maupun negatif dari penggunaannya.Hal ini
dikarenakan pengaksesan media informasi dan teknologi ini tergolong sangat mudah atau
terjangkau untuk berbagai kalangan, baik untuk para kaula muda maupun tua dan kalangan
kaya maupun menengah ke bawah. Bahkan pada umumnya, saat ini anak-anak usia 5
hingga 12 tahun menjadi pengguna paling banyak dalam memanfaatkan kemajuan media
informasidan teknologi pada saat ini.Oleh karena itu, tidak heran jika dampak positif dari
perkembangan media informasi dan teknologi untuk anak usia 5 hingga 12 tahun dikatakan
sebagai generasi multi-tasking.Menurut hasil penelitian American Psychological Asociation
(APA) pada tahun 1996 terungkap bahwa tayangan yang bermutu akan mempengauhi
seseorang untuk berperilaku baik. Adapun tayangan yang kurang bermutu akan
mempengaruhi seseorang untuk berperilaku buruk.
Zubaedi menyimpulkan bahwa :
Hampir semua perilaku buruk yang dilakukan orang adalah hasil pelajaran yang
mereka terima dari media semenjak usia anak-anak.
Positif dari Penggunaan Media Informasi dan Teknologi ini adalah antara lain :
1. Untuk memudahkan seorang anak dalam mengasah kreativitas dan kecerdasan,
melihat animasi yang menarik, warna yang cerah, serta lagu-lagu yang ceria.
2. Kemampuan berimajinasi anak juga semakin terasah karena permainan yang
mereka gunakan bervariasi dan memiliki jalan cerita yang beragam.

3
C. Dampak Negatif
Ada beberapa pengaruh media sosial bagi anak,diantaranya :
1. Dari segi fisik komputer dapat menimbulkan rasa nyeri kronik pada tangan,
pergelangan tangan, punggung dan bahu jika berlangsung lama. Dapat
mengakibatkan ketegangan pada otot mata karena monitor komputer memancarkan
radiasi berbagai sinar seperti infra merah, ultraviolet dan elektromagnetik pemicu
penyakit kanker.
2. Dari segi psikologis pengaruh komputer, internet, video games akan mengikis waktu
dan komunikasi dalam keluarga. Anak-anak menjadi lebih tertarik pada dunia
interaktif dibanding dengan mengerjakan hal-hal yang biasa mereka kerjakan.

D. Saran
1.Dengan penggunaan media sosial yang baik dan sesuai dengan hal-hal positif anak
mampu mengembangkan potensi yang ada pada dirinya. Maka dari itu, perlu pemahaman
yang baik agar anak menggunakan media sosial dengan waktu yang seharusnya.
2.Kepada para orangtua agar lebih memperhatikan si anak agar tidak salah dalam
menggunakan media sosial. Karena penghambat anak yang sebenarnya adalah kurangnya
pemahaman anak mengenai media sosial.
3.Kepada anak agar sekiranya memperhatikan dan mempertimbangkan apa-apa saja yang
ada di media sosial sebelum memasuki situs-situs tertentu,agar tidak terpengaruh dengan
banyaknya jejaring sosial yang terdapat di dalam media sosial.

4
BAB III
PENUTUP

A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan kita mengenai pengaruh media
sosial terhadap proses perkembangan anak di Daerah Ciamis - Gereba kec Cipaku, kita
menyimpulkan bahwa media sosial dapat menghambat pertumbuhan atau perkembangan
anak di bawah umur ,dan pengawasan ,bimbingann orang tua sangatlah penting,Agar
menggunakan media sosial dengan hal yang positif,Oleh karena itu, sebagai orang tua tentu
perlu memonitor dan mengawasinya dengan baik.bukan hanya itu juga Internet telah
banyak membantu manusia dalam segala unsur kehidupan sehingga internet mempunyai
andil penuh dalam kehidupan sosial.
Dengan adanya internet, apa pun dapat kita lakukan, baik hal positif maupun hal
negatif. Sebagai media komunikasi, internet dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan
pengguna lainnya di seluruh dunia.tetapi ada juga pengaruh negatif internet, bagaikan mata
uang dengan dua sisi, bergantung pada bagaimana si anak menerima, memanfaatkan, dan
menghadapinya.Namun, tidak sedikit pula pengaruh negatif yang ditimbulkan internet.
Beberapa berita, baik televisi maupun koran, melansir adanya penculikan anak atau
kasus pelarian anak di bawah umur yang berawal dari situs pertemanan atau jejaring sosial
di internet. Sifat anak yang mudah percaya pada siapa pun memungkinkan terjadinya hal
tersebut. Oleh karena itu orang tua diharapkan mencegah dan mengawasi dampak-dampak
negatif yang ditimbulkan

5
DAFTAR PUSTAKA

https://digilibadmin.unismuh.ac.id/upload/1994-Full_Text.pdf

Anda mungkin juga menyukai