Anda di halaman 1dari 4

MATERI

MEMAHAMI KURIKULUM IPA SD KELAS RENDAH

Disusun oleh Kelompok 7:


1. WA ODE RATI (032201083)
2. NURJANA (032201067)

Dosen pengampu:

SITI HERMAYANTI KAIF, S.Pd., M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BUTON
BAUBAU
2022/2023
Kurikulum IPA SD
Pendidikan IPA SD tentu juga tidak lepas dari kurikulum. Adapun latar
belakang dibutuhkannya kurikulum pendidikan IPA SD adalah pendidikan IPA
diharapkan menjadi wahana bagi peserta didik untuk mempelajari diri sendiri dan
alam sekitar. Dengan demikian, akan selalu ada hubungan dengan prospek
pengembangan lebih lanjut dala menerapkannya di dalam kehidupan sehari-hari.
IPA diperlukan dalam kehidupan sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan
manusia melalui pemecahan masalah-masalah yang dapat diidentifikasikan.
Pembelajaran IPA sebaiknya dilaksanakan secara inkuiri ilmiah (scientific
inquiry) untuk menumbuhkan kemampuan berpikir, bekerja, dan bersikap ilmiah
serta mengkomunikasikannya sebagai aspek penting kecakapanhidup.
Pada saat penerapan KTSP, Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi
Dasar (KD) IPA diSD merupakan standar minimum yang secara nasional harus
dicapai oleh peserta didik dan menjadi acuan dalam pengembangan kurikulum di
setiap satuan pendidikan. Untuk kurikulum 2013, Kompetensi Dasar dan
Kompetensi Inti adalah acuan utama bagi pembelajaran.
Adapun ruang lingkup dalam pendidikan IPA SD mencakup empat hal.
Empat hal itu adalahmakhluk hidup dan proses kehidupan; benda serta sifat dan
kegunaannya; energi dan perubahannya; dan Bumi serta alam semesta.
Ruang lingkup makhluk hidup dan proses kehidupan mempelajari materi
yang berhubungan dengan manusia, hewan, tumbuhan, serta interaksi ketiganya,
dan juga hubungannya dengan kesehatan. Sedangkan ruang lingkup benda materi
serta sifat dan kegunaannya berisi tentang benda padat, cair, dan gas. Ruang
lingkup energi dan perubahannya berisi tentang gaya, bunyi, panas, magnet,
listrik, cahaya dan pesawat sederhana. Terakhir, ruang lingkup Bumi dan alam
semesta berisi materi tentang tanah, bumi, tata surya, dan benda-benda langit
lainnya.
Kerangka dasar dan struktur kurikulum IPA SD
Kerangka dasar kurikulum IPA SD terdiri dari tiga hal, yaitu kelompok
mata pelajaran, prinsip pengembangan kurikulum, dan prinsip pelaksanaan
kurikulum. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi pada
SD/MI/SDLB dimaksudkan untuk mengenal, menyikapi, dan mengapresiasi ilmu
pengetahuan dan teknologi, serta menanamkan kebiasaan berpikir dan berperilaku
ilmiah yang kritis, kreatif dan mandiri.
Kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) jenjang pendidikan dasar
dan menengah dikembangkan oleh sekolah dan komite sekolah berpedoman pada
standar kompetensi lulusan dan standar isi serta panduan penyusunan kurikulum
yang dibuat oleh BSNP. Sedangkan untuk kurikulum 2013 kurikulum
dikembangkan oleh pemerintah dengan memberikan patokan kompetensi dasar
dan kompetensi inti yang kemudian harus dikembangkan secara integratif dengan
pengetahuan yang lainnya.
Terdapat tujuh hal yang menjadi prinsip pengembangan kurikulum, yaitu:
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta
didik danlingkungannya.
2. Beragam dan terpadu.
3. Tanggap terhadap perkembangan IPTEK dan seni.
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan.
5. Menyeluruh dan berkesinambungan.
6. Belajar sepanjang hayat.
7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah
Kurikulum tidak hanya perlu dikembangakan, tetapi juga harus
dilaksanakan. Adapun prinsip pelaksanaan kurikulum adalah:
1. Didasarkan pada potensi, perkembangan, dan kondisi peserta didik untuk
menguasai kompetensiyang berguna bagi dirinya.
2. Menegakkan lima pilar belajar, yaitu belajar untuk bertakwa kepada Tuhan
YME.; memahamidan menghayati; melaksanakan dan berbuat secara
efektif; hidup bersama dan berguna bagiorang lain; membangun dan
menemukan jatidiri melalui proses PAIKEM.
3. Memungkinkan peserta didik mendapat layanan perbaikan dan pengayaan.
4. Hubungan peserta didik dan pendidik yang saling menerima dan
menghargai.
5. Menggunakan pendekatan multisinergi, multimedia, sumber belajar dan
teknologi yangmemadai, dan memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai
sumber belajar.
6. Mendayagunakan kondisi alam, sosial, dan budaya.
7. Mencakup seluruh komponen kompetensi mata pelajaran, muatan lokal,
dan pengembangan diri.
Setiap kurikulum pendidikan memiliki struktur tersendiri. Definisi struktur
kurikulum adalah pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh
peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Dalam KTSP kedalaman muatan
kurikulum dituangkan dalam kompetensi. Kompetensi terdiri dari 2 macam, yaitu:
(1) Standar Kompetensi dan (2) Kompetensi Dasar. Sedangkan dalam kurikulum
2013 terdiri dari Kompetensi Dasar dan Kompetensi Inti.
Tujuan pembelajaran dan dampaknya terhadap pembelajaran IPA SD
Tujuan pembelajaran IPA SD/MI yang disuratkan dalam latar belakang
mata pelajaran IPA SD/MI menegaskan bahwa pembelajaran IPA bertujuan untuk
menumbuhkan kemampuan berpikir, bekerja, dan bersikap ilmiah melalui inkuiri
ilmiah, dan mengkomunikasikannya sebagai aspek penting kecakapan hidup;
untuk mengembangkan kemampuan menerapkan konsep IPA yang dimiliki siswa
melalui pembelajaran Salingtemas, dalam bentuk kegiatanmerancang dan
membuat suatu karya.
Pelaksanaan pembelajaran IPA harus selalu menerapkan pesan dalam 2
tujuan pembelajaran, yaitu dilaksanakan dengan:
1. Inkuiri ilmiah (penyelidikan) memberi pengalaman belajar secara
langsung melalui penggunaan dan pengembangan keterampilan proses
dan silap ilmiah.
2. Berorientasi pada pembelajaran SALINGTEMAS (Sains, Lingkungan,
Teknologi, danMasyarakat).

 Pembelajaran IPA harus:

1. tidak melalui pemindahan pengetahuan (istilah, fakta, konsep, prinsip,


hukum/teori) dari guru kepada siswa,
2. melalui inkuiri ilmiah (penyelidikan), dan melalui penerapan konsep-
konsep IPA dalam bentuk merancang dan membuat suatu karya
memberi kebermaknaan hasil belajar bagi diri siwa dalam menjalani
kehidupan

Anda mungkin juga menyukai