“Bacalah al-Qur’an, karena sesungguhnya al-Qur'an itu pada hari Kiamat akan
datang menolong orang yang membacanya” (HR. Muslim).
“Orang yang membaca al-Qur’an dengan mahir akan bersama-sama malaikat yang
mulia lagi taat, sedangkan orang yang membacanya dengan tertatih-tatih
(kesulitan) akan mendapat pahala dua kali lipat” (HR.Bukhari-Muslim).
Allah SWT. juga menjanjikan ketenangan jiwa (sakinah) dan rahmat bagi
pembaca al-Qur’an, Dia juga akan membanggakan mereka itu di hadapan para
malaikat-Nya (HR.Muslim).
Syaikh Ibnul Jazary dalam kitabnya Matan Jazariyyah (kitab ini menjadi
silabus Perguruan Tinggi Arab Saudi, Negara Islam di Afrika dan Mesir) mengatakan
bahwa makharijul huruf (tempat keluarnya huruf itu ada 17 (tujuh belas ), yang
dibagi menjadi 5 (lima) kelompok yaitu:
(1) Jauf (lubang tenggorokan dan mulut ) ada satu makhraj yakni:
1- tempat keluarnya bacaan panjang / mad. إي اُ ْو
ْ آ
1
(3) Lisaan ( lidah ) ada sepuluh makhraj yakni :
5- Pangkal lidah ( paling belakang ), hurufnya ialah ق
6- Pangkal lidah ( sedikit ke depan), hurufnya ialahك
7- Tengah lidah dengan langit- langit, hurufnya ialah ج ش ي
8- Salah satu tepi lidah bertemu geraham atas, hurufnya ialah ض
membaca huruf ini lebih mudah dengan memakai tepi lidah sebelah kiri.
9- Lidah bagian depan dengan gusi atas, hurufnya ialah ل
10- Ujung lidah dengan gusi atas( setelah ) لhurufnya ialah: ن , tetapi bukanlah
yang idgham ataupun yang ikhfa’ sebab makhraj dari keduanya adalah khoisyum
11-Ujung lidah agak ke dalam sedikit/ setelah ن, hurufnya ialah ر
12-Ujung lidah bertemu gusi atas, hurufnya ialah ت د ط
13-Ujung lidah bertemu ujung gigi depan yang atas: ث ذ ظ
14-Ujung lidah di antara gigi atas dan gigi bawah(lebih dekat ke bawah): ز س ص
(4) Syafataan (dua bibir) ada dua makhraj yakni:
15- Dua bibir tertutup, hurufnya ialahب م
16- Dua bibir membentuk bulatan, hurufnya ialahو
(5) Ghunnah / dengung, makhrajnya hanya satu yaitu di pangkal hidung (ini
adalah makhraj yang ke 17 (terakhir).
B. SIFAT-SIFAT HURUF
1. Al-Hams : Menurut bahasa berarti samar atau tidak terang. Maksudnya ialah
huruf apabila diucapkan/dimatikan berdesis (nafas terlepas).
Huruf-huruf hams ada 10, dirumuskan dalam :َ ْسكـت َ َ ص ْ
ٌ َشـخ ُفحــثـَه
َ
2. Al-Jahr : Menurut bahasa berarti tampak atau terang. Maksudnya ialah huruf
apabila diucapkan/dimatikan tidak mengeluarkan desis (nafas tertahan).
Huruf-hurufnya adalah semua huruf selain huruf-huruf hams.
3. Asy-Syiddah : Menurut bahasa berarti kuat. Maksudnya ialah huruf apabila
diucapkan/dimatikan suaranya tertahan atau terhenti:
Hurufnya ada 8 yang dirumuskan dalam:
َ ْاجـِــْد قــَــط بَـكـَـت
4. Ar-Rikhwah : Menurut bahasa berarti lunak atau kendor. Maksudnya ialah
huruf apabila diucapkan/dimatikan suaranya terlepas atau masih berjalan
beserta huruf itu.
Huruf-hurufnya ialah semua huruf selain huruf-huruf syiddah dan huruf-huruf
tawassuth.
5. At-Tawassuth : Menurut bahasa berarti tengah-tengah. Yaitu huruf apabila
diucapkan/dimatikan suaranya antara tertahan dan terlepas. Yakni antara
syiddah dan rikhwah. Misalnya َل ِل ُل بَ ْل, ِْن نُ بَن َن
6. Al-Isti’la’ : Menurut bahasa berarti naik atau terangkat. Maksudnya ialah ketika
mengucapkan huruf, lidah terangkat/naik ke langit-langit mulut.
Huruf-hurufnya ada 7, dirumuskan dalam ضـ ْغـط قِـ ْظ
َ َّ ُخ
ـص
7. Al-Istifal : Menurut bahasa berarti turun atau ke bawah. Maksudnya ialah
ketika mengucapkan huruf, lidah turun ke dasar mulut. Huruf-hurufnya adalah
semua huruf selain huruf-huruf isti’la’.
KETERANGAN :
Tiap-tiap huruf isti’la’ selalu disertai dengan suara tebal (tafkhim). Dan
sebaliknya setiap huruf istifal selalu disertai dengan suara tipis (tarqiq).
2
Al-Ithbaq lawan al-Infitah
8. Al-Ithbaq : Menurut bahasa berarti melekat. Maksudnya ialah lidah melekat
pada langit-langit mulut ketika mengucapkan huruf.
Huruf-hurufnya ada 4, yaitu :ص ض ط ظ
9. Al-Infitah : Menurut bahasa berarti terbuka. Maksudnya ialah lidah merenggang
dari langit-langit mulut ketika mengucapkan huruf.
Adapun huruf-hurufnya ialah semua huruf selain huruf-huruf ithbaq.
10. Al-Idzlaq : Menurut bahasa berarti ujung. Maksudnya ialah huruf-huruf yang
keluar dari ujung lidah atau ujung bibir, karena itu cepat diucapkan.
Huruf-hurufnya dirumuskan dalam : ـب ّ ُفِـ َّر ِمـنْ ل
11. Al-Ishmat : Menurut bahasa berarti menahan atau diam. Maksudnya ialah
lawan dari pada idzlaq. Yaitu huruf-huruf yang tidak bertempat di ujung lidah
atau ujung bibir. Huruf-huruf ini agak lamban atau kurang cepat ketika
terucapkan dibanding dengan huruf-huruf idzlaq.
Adapun huruf-hurufnya adalah semua huruf selain huruf idzlaq.
ALHAMDULILLAH