Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
Kelompok 7
Segala puji dan syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah
Al-qur’an dan sunnah, petunjuk menuju ke jalan yang lurus dan jalan yang
dengan rencana. Makalah ini saya susun dengan judul ”Teknik dan Prinsip
Komunikasi AUD”. Selanjutnya saya ucapkan terima kasih kepada Ibu Siti
Saya menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu,
Saya mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi kesempurnaan makalah
makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan para pembaca pada
umumnya. Aamiin..
Penulis,
Yulis Ekawati
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
....................................................................................................................................
B. Rumusan Masalah....................................................................................2
C. Tujuan Penulisan.....................................................................................2
A. Kesimpulan............................................................................................15
B. Saran......................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................17
2
3
BAB I
PENDAHULUAN
hubungan sosial karena bahwa manusia itu adalah sebagai makhluk sosial,
Ar-Rahman ayat 1-4, yang artinya; “Tuhan yang Maha Pemurah, yang telah
pandai berbicara. ”.
komunikasi terjadi, akibat-akibat apa yang terjadi, dan apa yang dapat
tersebut.
4
komunikasi dibangun dengan teknik dan prinsip komunikasi yang baik. Dalam
teknik komunikasi dengan baik. Hal ini yang terkadang orang salah
menafsirkan isi dari informasi yang diberikan atau pun yang didengarkannya.
Dengan kata lain tanpa adanya komunikasi, maka proses pembelajaran akan
menjadi tidak sesuai dengan rencana yang sudah ditetapkan sehingga tujuan-
dapat terjadi secara langsung (tatap muka atau face to face) tanpa melalui
perilaku ideal yang seharusnya dimiliki oleh setiap individu atau apa yang
B. Rumusan Masalah
sebagai berikut,
C. Tujuan Penulisan
BAB II
KAJIAN TEORI
penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain
kepihak lain agar terjadi interaksi diantara keduanya untuk menyelesaikan suatu
mempunyai uraian yang beragam sesuai dengan konsep yang dikembangkan oleh
1
http://auliaardhian.blogspot.co.id/2010/06/pengertian-teknik-adalah-penerapan-ilmu.html,diakses
1 Januari 2023
2
http://brendafauzia.blogspot.co.id/2012/12/teknik-komunikasi.html, diakses 1 Februari 2023
7
sebagai penjabaran lebih jauh dari definisi dan hakekat komunikasi yaitu :
8. Semakin mirip latar belakang sosial budaya semakin efektiflah komunikasi
Tujuan pembelajaran adalah agar siswa menerima secara baik apa yang
komunikasi yang dilakukan oleh guru kepada para siswanya. Berkaitan dengan
3
https://meiliemma.wordpress.com/2006/10/17/prinsip-prinsip-komunikasi.html, diakses 1
Februari 2023
8
3. Siswa
5. Fasilitas
7. Kebaikan dan kekurangan sebuah metode kapan digunakan, dan bagaimana cara
menggunakannya.4
yang pada umumnya mengikuti secara pasif. Dalam hal ini, guru biasanya
dilakukan oleh guru secara monolog dan hubungan satu arah. Ditinjau dari
berbicara di sebagian besar waktu yang ada. Sementara, posisi siswa cenderung
4
Basyiruddin Utsman, Metodologi Pembelajaran Agama Islam (Jakarta: Ciputat Press, 2002),
hal. 34
9
paasif. Ketika seorang guru berceramah, umumya siswa hanya menyimak dan
lain. Pertama, membuat siswa pasif karena perhatian terpusat pada guru. Kedua,
Mengandung Unsur paksaan pada siswa. Ketiga, menghambat daya kritis siswa
tanpa dibedakan apakah informasi itu benar ataukah salah, dipahami sepenuhnya
atau tidak.6
1. Ceramah sebaiknya disampaikan dengan bahasa yang sederhana, jelas dan mudah
dipahami.
2. Ceramah yang baik akan mencapai hasil yang optimal manakala diberikan
4. Ceramah yang baik dilakukan dengan urutan yang sistematis dan logis.7
pelaksanaannya. Prosedurnya ialah, guru menjelaskan tujuan dan topik yang akan
5
Ngainun Niam. Dasar- Dasar Komunikasi Pendidikan, (yogyakarta: Ar-Ruzz Media,2011),
hal.55
6
Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru ( Bandung: Remaja
Rosdakarya,2004),hal.204
7
Ngainun Niam. Dasar- Dasar Komunikasi Pendidikan, hal.57-58
10
ceramah dengan tanya jawab dan berbagai contoh, setelah ceramah dapat
dapat diberikan tugas atau kegiatan inquiry dan discovery, dilakukan evaluasi
konsekuensi-konsekuensinya.
dan prosedur main tertentu. Oleh karena itu guru/fasilitator harus mengawasi
Oleh karena itu guru/fasilitator harus memberikan saran, petunjuk atau arahan
4. Diskusi, dalam simulasi, refleksi menjadi bagian yang penting. Oleh karena itu,
setelah simulasi selesai, fasilitator harus mendiskusikan beberapa hal antara lain:
8
Muhamad Ali, Guru dalam Proses Belajar Mengajar ( Bandung: Sinar Baru Algesindo, 2014),
hal.78
11
Dalam simulasi terdapat beberapa hal yang harus dilakukan oleh guru
prosedur, pemberi skor (nilai), tujuan permainan dan lain- lain. Guru menunjuk
siswa untuk memegang peran- peran tertentu dan menguji cobakan simulasi untuk
dilakukan oleh beberapa orang yang tergabung dalam kelompok untuk mencari
kebenaran.
pengajaran diskusi sebagai suatu cara penyajian bahan pelajaran ketika guru
dua:
1. Debat
9
http://myblogdalyana.blogspot.co.id/2012/12/2-model-pembelajaran-simulasi-bermain.html,
diakses 1 Februari 2023
10
J.J Hasibuan, Proses Belajar Mengajar (Bandung: Remaja Rosdakarya, 1982) hal. 97
12
kemenangan. Agar debat tidak berkepanjangan perlu diatur secara rapi mengenai
2. Diskusi
pendapat tentang sebuah masalah. Jika ditinjau dari pelaksanaanya diskusi terbagi
c. Panel
d. Konverensi
e. Simposium
f. Seminar
2. Sebagai dinding penangkis, yaitu menerima dan menyebarkan pertanyaan atau
3. Sebagai petunjuk jalan, yaitu memberikan pengarahan tentang tata cara diskusi.11
11
Winarno Surakhmat, metodologi pengajaran nasional (Bandung: Jemmars, 1980) hal. 98-99
13
persoalan yang tidak dapat dipecahkan dengan satu cara saja, tetapi memerlukan
Dari sisi kelebihan metode diskusi membuat suasana kelas menjadi lebih
demokrasi, berpikir kritis, sistematis, dan objektif. Selain itu, metode diskusi juga
dapat membantu siswa mengambil keputusan yang lebih baik karena diskusi
Dari sisi kelemahan, salah satunya adalah sulit menduga hasilnya karena
minder, dan takut apabila kemampuan siswa heterogen : ada siswa pandai, sedang,
dan kurang.12
suatu satuan bahasan tertentu yang disusun secara sistematis, operasional dan
12
http://rahmadiora.blogspot.co.id/2014/12/prinsip-dasar-komunikasi-pendidikan.html, diakses 1
Februari 2023
14
1. Setiap modul harus memberikan informasi dan petunjuk pelaksanaan yang
jelas tentang apa yang harus dilakukan oleh peserta didik, bagaimana
3. Pengalaman belajar dalam modul disediakan untuk membantu peserta didik
2. Membantu peserta didik yang mengalami kesulitan dalam memahami isi
PENUTUP
A. Kesimpulan
atau penerima informasi, baik dari segi usia, pengetahuan, situasi dan kondisi
waktu penyampaiannya, agar dengan begitu pesan atau informasi yang kita
15
16
B. Saran
penerima informasi, baik dari segi usia, pengetahuan, situasi dan kondisi waktu
penyampaiannya, agar dengan begitu pesan atau informasi yang kita sampaikan
DAFTAR PUSTAKA
97
Muhamad Ali, Guru dalam Proses Belajar Mengajar ( Bandung: Sinar Baru
Remaja Rosdakarya,2004),hal.204
Media,2011), hal.55
hal. 98-99
http://auliaardhian.blogspot.co.id/2010/06/pengertian-teknik-adalah-penerapan-
http://brendafauzia.blogspot.co.id/2012/12/teknik-komunikasi.html, diakses 1
Februari 2023
https://meiliemma.wordpress.com/2006/10/17/prinsip-prinsip-komunikasi.html,
http://myblogdalyana.blogspot.co.id/2012/12/2-model-pembelajaran-simulasi-
http://rahmadiora.blogspot.co.id/2014/12/prinsip-dasar-komunikasi-