Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH TENTANG EKONOMI PUBLIK.

DISUSUN OLEH : Vinsensius Erin.


NPM : 91110013509105

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI NEGARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN


POLITIK UNIVERSITAS 17 AGUSTUS SAMARINDA
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan hidayah NYA sehingga dapat terselesaikan makalah ini
yang berjudul ekonomi publik dengan baik dan tepat waktu.
Makalah ini berisi tentang ekonomi publik , makalah ini juga menjelaskan
tentang pengertian ekonomi publik,peran ekonomi publik landasan ekonomi
publik,dan peran pemerintah dalam ekonomi publik.
Saya menyadari bahwa dalam membuat makalah ini masih banyak kekurang
dan jauh dari kata sempurna.tapi kiranya makalah ini dapat bermanfat bagi kita
semua terimakasih.

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................................ i
DAFTAR ISI ............................................................................................................ ii
BAB 1 PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
A. LATAR BELANG ........................................................................................ 1
B. RUMUSAN MASALAH .............................................................................. 2
C. TUJUAN PENULISAN ................................................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN ......................................................................................... 3
A. PENGERTIAN EKONOMI PUBLIK .......................................................... 3
B. RUANG LINGKUP EKONOMI PUBLIK ................................................... 3
C. PELAKU EKONOMI PUBLIK .................................................................... 3
D. LANDASAN EKONOMI PUBLIK ............................................................. 5
E. PROSES KEGIATAN EKONOMI PUBLIK ............................................... 5
F. PERAN PEMERINTAH DALAM EKONOMI PUBLIK ............................ 6
BAB III PENUTUP ................................................................................................. 8
A. KESIMPULAN ............................................................................................. 8
B. SARAN ......................................................................................................... 8
C. DAFTRA PUSTAKA ................................................................................... 9

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Ekonomi Publik merupakan cabang Ilmu Ekonomi yang menelaah masalah-masalah
ekonomi publik (publik dapat diartikan masyarakat, pemerintah atau negara) seperti
kebijakan subsidi atau perpajakan, regulasi atau deregulasi, nasionalisasi atau privatisasi,
sistem jaminan sosial, ketahanan pangan, kebijakan teknologi, pertahanan dan keamanan,
pendidikan, kesehatan, dan sebagainya. Ekonomi publik juga disebut dengan finansial publik.
Wikipedia menyebutkan bahwa financial publik mempelajari rancangan dari pajak
pemerintah dan kebijakan pengeluaran dan efek ekonomi dari kebijakan-kebijakan tersebut
(contohnya, program asuransi sosial). Montesqieu, seorang ahli tata Negara, menyebutkan
bahwa kekuasaan negara dapat dipisahkan menjadi kekuasaan legislatif, eksekutif, dan
yudikatif. Kekuasaan eksekutif yang dipegang oleh pemerintah yaitu presiden dan para
pembantunya, pada umumnya paling berpengaruh terhadap suatu perekonomian. Hal ini
karena eksekutif paling banyak bersinggungan secara langsung dengan aktivitas ekonomi
melalui pembelanjaan dan kebijakan ekonominya. Ruang lingkup ekonomi publik merupakan
kawasan dimana ekonomi publik dijalankan oleh pemerintah untuk mensejahterahkan
masyarakatnya. Adapun pembagian-pembagiannya akan dibahas di bagian pembahasan yang
terdapat di makalah ini. Pelaku ekonomi publik merupakan sebagian orang maupun
masyarakat serta pemerintahan yang menjalankan sisitem dari ekonomi tersebut yang saling
berhubungan dan berinteraksi untuk mencapai kesejahteraan masyarakatnya. Dan nanti kita
akan membahas siapa-saipa saja yang termasuk dalam pelaku ekonomi publik itu. Landasan
ekonomi publik merupakan dasar dari pemikiran atau bisa disebut juga acuan untuk
menjalankan sistem ekonomi publik di dalam masyarkat. Agar terciptanya kesejahteraan
perekonomian di dalam masyarakat. Proses ekonomi publik berisi tentang produksi,
konsumsi dan distribusi yang berlangsung di masyrakat maupun di pemerintahan yang mana
kegiatan ini bertujuan untuk melancarkan sistem dari ekonomi publik yang diterapkan di
suatu wilayah atau negara. Adapun peran pemerintah dalam ekonomi publik mengurangi
dampak akibat kegagalan pasar, sehingga tujuan kesejahteraan dan keadilan pada masyarakat
bisa tercipta.

1
Oleh karena itu tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu akan menerangkan dan
menjelaskan lebih dalam tentang pengertian, ruang lingkup, pelaku, landasan atau dasar serta
peran pemerintah dalam Ekonomi Publik.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa Pengertia ekonomi publik ?
2. Apa saja ruang lingkup ekonomi publik?
3. Siapa saja pelaku ekonomi publik?
4. Apa saja landasan ekonomi publik?
5. Bagaiman proses kegiatan ekonomi publik?
6. Bagaimana peran pemerintah dalam ekonomi publik?

C. TUJUAN
1. Menjelasakan tentang pengertia ekonomi publik.
2. Menjelaskan tentang ruang lingkup ekonomi publik.
3. Menjelaskan tentang pelaku ekonomi publik.
4. Menjelaskan tentang landasan ekonomi publik.
5. Menjelaskan tentang proses kegiatan ekonomi publik.
6. Menjelaskan tentang peran pemerintah dalam ekonomi publik.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Ekonomi Publik


Istilah ‘’ekonomi publik’’ adalah kata majemuk yang berasal dari dua kata, yaitu
ekonomi dan publik. Kata ekonomi berarti kegiatan yang bertujuan untuk memenuhi
kebutuhan (needs) dan keinginan atau (wants) untuk peningkatan kualitas kehidupan atau
kesejahteraan masyarakat. Kata publik dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang berkaitan
dengan urusan dan perhatian banyak orang banyak (Publik affairs), pendapat orang
banyak (public opinion), wilayah dan kepentingan orang banyak (Public domain), atau
menyangkut kepentingan dan hajat hidup atau kesejahteraan orang banyak (Public
interest and public welfare). Kesimpulannya ekonomi publik dapat diartikan sebagai
aktivitas ekonomi nasional guna mencapai kesejahteraan masyarakat, yang bertanggung
jawab pengaturannya berada pada negara yang dilaksanakan oleh penyelenggara negara
khususnya pemerintah.
B. Ruang Lingkup Ekonomi Publik
Secara spesifik, ekonomi publik adalah menyoroti peran negara yang dijalankan
oleh pemerintah dalam memajukan kesejahteraan rakyatnya. Dengan demikian lingkup
dari bahasan ekonomi publik meliputi :
a. Analisis dan desain kebijakan publik (analysis and design of public policy)
b. Keuangan negara (public-finance) khususnya berkaitan dengan Anggaran
Pendapatan & Belanja Negara (APBN) termasuk dampak pajak dan pengluaran
pemerintah pada kesejahteraan rakyat (distributional effects of taxtion and
goverment expenditures)
c. Analisis kegagalan pasar dan kegagalan pemerintah (analysis of market failure and
goverment failure) dalam mewujudkan kesejahteraan publik.
C. Pelaku Ekonomi Publik
Kinerja ekonomi publik suatu negara dipengaruhi oleh bentuk hubungan dan
interaksi para aktor dan pelaku ekonomi dinegara tersebut, melalui suatu mekanisme atau
aturan main yang disepakati bersama. Secara umum pelaku ekonomi publik pada negara
yang beradap dan bermartabat serta demokratis, dapat dikelompokkan menjadi tiga yaitu
menjadi tiga kelompok besar yaitu sebgai berikut :

3
1. Penyelenggara Negara (Political Society)
Penyelenggara negara lazimnya terdiri dari 3 pilar yang berinteraksi satu
sama lain dalam mencapai tujuan bernegara. Ketiga lembaga tersebut adalah sebagai
berikut :
a. Eksekutif atau pemerintah
b. Legislatif atau parlemen
c. Yudikatif atau lembaga peradilan
2. Kelompok penyelenggara negara ini mempunyai peran strategis dan penting
dalam ekonomi publik. Kelompok inilah yang mengatur proses atau aturan main
berjalannya aktivitas ekonomi di masyarakat, melalui berbagai peraturan dan
kebijakannya. Berbagai peraturan kebijakan penyelenggara negara ini berujung
pada bentuk alokasi dan distribusi penggunaan sumber daya yang menggerakkan
aktivitas ekonomi dimasyarakat. Hasil dari kebijakan yang dibuat penyelenggara
negara ini adalah terbentuknya iklim usaha yang merupakan faktor penentu bagi
pengusaha untuk melakukan aktivitas usahanya., dalam menghasilkan barang dan
jasa, dan membuka lapangan pekerjaaan bagi masyarakat yang membutuhkannya.
Kelompok Dunia Usaha (Bussines Society)
Kelompok ini adalah para pengusaha (pembisnis), yang berprofesi dan
berperan sebagai penghasil (produsen) barang dan jasa dimasyarakat, dengan tujuan
mendapat laba usaha.Kelompok bisnis ini adalah pelaku kegiatan ekonomi publik
yang terlihat nyata perannya dilapangan. Kelompok inilah yang menggerakkan
ekonomi publik, yang menciptakan nilai tambah (value added) ditengah
masyarakat, seperti membuka lapangan usaha bagi masyarakat, menghasilkan
barang dan jasa untuk kebutuhan masyarakat konsumen, membayar pajak dan
retribusi kepada negara (sebagai sumber utama keuangan negara). Dengan demikian
sebenarnya peran pelaku usaha ini cukup penting dan menentukan perkembangan
ekonomi publik.
3. Kelompok Masyarakat Madani (civil society)
Kelompok ini adalah masyarakat yang peduli (concern and care) terhadap
hak-hak publik dalam kehidupan bernegara dan berbangsa. Kelompok ini lebih
mewakili kepentingan publik atau masyarakat luas, sebagai konsumen dari barang
dan jasa yang dihasilkan para produsen, maupun konsumen dan pelayanan yang
disediakan oleh negara, dan produsen dari faktor produksi, seperti tenaga kerja,
pemilik modal, dan pemilik faktor produksi lainnya. Keseimbangan kepentingan

4
berbagai kelompok masyarakat juga dapat digambarkan dari keseimbangan berbagai
kepentingan ekonomi masing-masing kelompok dimasyarakat. Keseimbangan ini
sangat berpengaruh pada kinerja ekonomi publik dalam mewujudkan kesejahteraan
masyarakat
D. Landasan Ekonomi Publik
Ilmu ekonomi publik didasarkan beberapa landasan pikir sebagai berikut:
1. Masalah kunci dalam perekonomian adalah masalah mikroekonomi, yaitu
menyangkut distribusi produksi, dan alokasi konsumsi serta masalah makroekonomi
yaitu menyangkut pengangguran, inflasi, kapasitas produksi, serta pertumbuhan
ekonomi.
2. Sistem Perekonomian suatu negara berkaitan dengan siapa pelaku ekonomi
(pemerintah atau bukan) serta bagaimana keputusan ekonomi diambil. Apakah
melalui perencanaan terpusat atau mekanisme harga.
3. Pandangan-pandangan tentang peran pemerintah dalam perekonomian dewasa ini
semakin konvergen (cenderung mendekat satu terhadap yang lain). Secara umum saat
ini diakui swasta bahwa harus mengambil peran utama dalam pasar. Namun bila
terjadi kegagalan pasar dan pemerintah berpotensi dapat memperbaiki kegagalan
tersebut, maka sudah sepatutnya pemerintah memperbaiki kegagalan tersebut
sepanjang diyakini mampu mengatasinya.
4. Pendekatan ilmiah menjamin kesimpulan yang ditarik dari suatu analisis yang
bersifat sahih. Sedangkan kita tahu bahwa analisis sektor publik terdiri dari empat
tahap, yakni deskripsi kegiatan pemerintah dalam perekonomian, telaahan
konsekuensi dari penerapan kebijakan tersebut, tinjauan atas kriteria keberhasilan
keputusan publik, dan evaluasi atas proses politik yang mengarah pada pengambilan
keputusan tentang kebijakan publik
E. Proses Kegiatan Ekonomi Publik
Proses kegiatan ekonomi publik dimulai dari adanya kebutuhan konsumsi barang
dan jasa (demand), yang diikuiti oleh timbulnya peluang usaha untuk memproduksi
barang dan jasa tersebut (supply) di masyarakat, secara terus-menerus yang terjadi secara
berurutan. Proses kegiatan tersebut berlangsung melalui berbagai fungsi (produsen dan
konsumen) dan kelembagaan (pemerintah dan lembaga pengaturan yang terkait) yang
saling berkaitan satu sama lain. Urutan dan arus kegiatan tersebut dapat diuraikan seperti
berikut :

5
a. Kegiatan produksi yang menghasilkan nilai barang dan jasa, yang nilai atau
volumenya diukur dengan nilai tambah (value addes) dipicu dan digerakkan oleh
adanya kebutuhan dan keinginan konsumsi.
b. Konsumsi atau kebutuhan adalah pemicu utama aktivitas ekonomi masyarakat suatu
negara, terdiri dari konsumsi maasyarakat, konsumsi pemerintah, maupun konsumsi
orang luar negeri atau pasar ekspor, dan untuk kebutuhan investasi atau pembentukan
modal, serta untuk kebutuhan belanja luar negeri atau impor.
c. Besar kecilnya nilai output aktivitas ekonomi suatu negara atau disebut juga dengan
Produk Domestik Bruto, PDB (Gross Domestic Product, GDP), yang tergantung dari
nilai tambah yang dihasilkan, yaitu bergantung dari kinerja ekonomi dan bisnis yang
ada di negara yang bersangkutan. Bila aktivitas ekonominya efesien dan punya daya
saing tinggi, maka nilai tambah atau PDB-nya makin besar, dan sebaliknya.
d. Produk Domestik Bruto PDB merupakan dasar untuk menghitung Produk Nasional
Bruto (PNB), atau Gross National Product, GNP, yang menggambarkan kemampuan
produktifitas atau output ekonomi nasional suatu negara. PDB atau GDP akan
menjadi PNB atau GNP bila dari GDP dikeluarkan nilai tambah yang dihasilkan oleh
perusahaan asing atau warga negara asing di Indonesia, kemudian ditambahkan nilai
tambah yang dihasilkan oleh perusahaan Indonesia atau warga negara Indonesia di
luar negerii
e. Nilai Pendapatan Nasional Bruto(PNB), merupakan dasar untuk menghitung
pendapatan Nasional (PN) yang merupakan dasar untuk perhitungan pajak
pertambahan nilai atau bentuk pajak lainnya atas dasar objek pajak yang ditetapkan
oleh undang-undang.pajak tersebut masuk kekas negara,sebagai sumber pendapatan
negara untuk menyelenggarakan kehidupan berbangsa dan bernegara.
F. Peran Pemerintah dalam Ekonomi Publik
Pemerintah sebagai pelaku (yang umumnya mendominasi, terutama pada
ekonomi di Negara berkembang) memiliki peran sebagai berikut:
a. menetapkan kerangka hukum (legal framework) yang melandasi suatu
perekonomian.
b. mengatur/meregulasi perekonomian dengan alat subsidi dan pajak.
c. memproduksi komoditas tertentu dan menyediakan berbagai fasilitas seperti kredit,
penjaminan simpanan, dan asuransi.
d. membeli komoditas tertentu termasuk yang dihasilkan oleh perusahaan swasta,
misalnya persenjataan.

6
e. meredistribusikan (membagi ulang) pendapatan dari suatu kelompok ke kelompok
lainnya, dan
f. menyelenggarakan sistem jaminan sosial, misalnya memelihara anak-anak terlantar,
menyantuni fakir miskin, dan sebagain

7
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN.

1. Ekonomi publik adalah sebuah aktivitas ekonomi nasional yang bertujuan untuk
terciptanya kesejahteraan masyarakat yang dijalankan oleh pemerintah.
2. Ruang lingkup Ekonomi publik meliputi yaitu, analisis dan kebijakan ekonomi,
keuangan negara, dan analisis kegagalan pasar dan kegagalan pemerintah.
3. Pelaku ekonomi terbagi menjadi 3 kelompok yaitu :
1. Penyelenggara negara, yang didalamnya yaitu, eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
Lembaga-lembaga itu yang mengatur proses jalannya aktivitas ekonomi
dimasyarakat.
2. Kelompok dunia usaha, kelompok ini adalah kelompok para pengusaha yang
mengeluarkan barang/jasa yang bertujuan untuk mendapat untung. Pada kelompok
ini menguntungkan masyarakat dan negara.
3. Kelompok masyarakat madani, kelompok ini adalah kelompok yang peduli akan
hak-hak publik dalam berbangsa dan bernegara.
4. Landasan ekonomi publik berisi mengenai permasalahan yang terjadi pada ekonomi
mikro, siapa pelaku ekonomi, peran pemerintah, dan melaksanakan pendekatan
analisis ilmiah.
5. Proses ekonomi publik yaitu dengan adanya permintaan dan penawaran, adanya nilai
kegunaan, adanya ekspo dan import, dan nilai pendapatan nasional.
6. Peran pemerinta terhadap ekonomi publik yaitu, menetapkan, mengatur,
memproduksi, membeli, mendistributor, dan menyelenggarakan sistem jaminan
sosial.
B.SARAN
Karena ekonomi publik berada dalam jangkauan seperti mengambil
kebijakan,memberikan regulasi,pertahanan dan keamanan diharapkan para pelaku ekonomi
publik memiliki tanggung jawab yang tinggi dalam menjalankan tugasnya.serta pengawasan
yang ketat juga perlu adanya dalam kinerja ekonomi publik,seperti dalam kinerja
DPRD.pengawasan harus terus dilakukan dengan adanya pemeriksaan dari lembaga-lembaga
yang memiliki otoritas dan keahlihan profesional, seperti BPK,BPKP,atau akuntan publik
(KAP).

8
DAFTAR PUSTAKA
Noor, Henry Faizal, Ekonomi Publik, Padang:Akademia Permata, 2013.
Alexadeliaa, Pengertian Ekonomi Publik,
http://alexandra-aboutme.blogspot.com/2011/06/pengertian-ekonomi-publik.html, (Diakses
pada tanggal 19 April 2014 pada pukul 18:12 WIB).
http://id.wikipedia.org/wiki/Ekonomi ,diakses 26 februari 2021.

Anda mungkin juga menyukai