AKUNTAN DENGAN
KEAHLIAN DAN KOMPETENSI
YANG TINGGI DI ERA DIGITAL
ABSTRAK
1. PENDAHULUAN
Pengaruh kemajuan teknologi informasi tidak dapat dihindari lagi di era bisnis
global seperti sekarang, seperti penggunaan internet, komputer, dan telepon dalam
berbagai aktivitas berkomunikasi. Hal ini juga mempermudah dalam mendapatkan
informasi dengan cepat dan efisien walaupun dari tempat yang berjauhan.
2. PERKEMBANGAN TEKNOLOGI
Istilah teknologi muncul pertama kali dalam bahansa inggris pada abad ke-17.
Dimana ketika itu dipakai untuk diskusi dalam bidang seni yaitu seni terapan. Namun
seiring berjalannya waktu, seni hanya menjadi objek pertunjukan saja. Pada abad ke-
20, istilah teknologi berkembang pesat dan mencakup berbagai cara proses dan ide
selain mengenai perkakas dan mesin, sehingga pada abad ke-20, teknologi
didefinisikan secara luas yaitu cara atau kegiatan yang memungkinkan manusia
mengubah lingkungan hidupnya. Dengan definisi itu maka teknologi mencakup apa
saja yang mungkin dilakukan manusia untuk memperbaiki hidupnya.
Teknologi sebenarnya sudah ada sejak zaman dahulu, yaitu zaman romawi kuno,
teknologi terus berkembang secara drastis, terus berevolusi hingga sekarang.
Kemajuan teknologi menjadi sangat penting bagi kehidupan manusia sekarang, sebab
teknologi adalah salah satu penunjang hidup manusia, salah satunya teknologi telah
membantu memperbaiki ekonomi manusia. Dengan adanya teknologi yang terus
berkembang, teknologi bukan lagi membantu kegiatan manusia. Akan tetapi perlahan
mulai menggeser dan menggantikan manusia, seperti penggantian tenaga kerja dan
mesin. Maka dari itu sebagai manusia yang hidup di era perkembangan teknologi
maju harus bisa menyikapi dengan baik terhadap teknologi yang ada.
Dengan akan hadirnya revolusi industri 5.0 tentu sangat berpengaruh terhadap
pekerjaan yang awalnya bisa dilakukan oleh manusia, nantinya justru dikerjakan oleh
teknologi. Tentu ini akan menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi manusia,
bagaimana caranya agar peradaban manusia dan kemajuan teknologi ini bisa saling
berdampingan tanpa harus menghilangkan jati diri manusia itu sendiri. Revolusi
industri 5.0 ini sebenarnya tidak berbeda jauh dengan revolusi industri 4.0, karena
revolusi industri 5.0 ini hanya sebuah penyempurnaan dari revolusi industri 4.0.
Sebenarnya kehadiran revolusi industri 5.0 ini digunakan untuk menciptakan sebuah
keseimbangan antara kemajuan teknologi, kemajuan ekonomi dan beberapa kemajuan
lainnya. Dalam revolusi industri 5.0 ini tentunya manusia dituntut untuk bisa belajar
dan menguasai teknologi, dengan begitu manusia bisa mengendalikan teknologi dan
memanfaatkan kemajuan teknologi ini untuk membantu mempermudah kegiatan
maupun pekerjaan manusia.
Di Indonesia sendiri, diperkirakan akan memasuki era revolusi industri 5.0 pada
tahun 2045, sedangkan di beberapa Negara maju seperti Jepang sudah memasuki era
revolusi industri 5.0 pada tahun 2019 lalu. Salah satu penyebab Indonesia belum
memasuki era revolusi industri 5.0 adalah faktor Sumber Daya Manusia (SDM).
Maka dari itu masyarakat Indonesia sendiri harus memiliki keterampilan dasar
teknologi dan memiliki pola pikir yang kreatif dan inovatif.
Hal yang perlu dipahami tentang trend tenaga kerja akuntan professional
adalah area dimana dimana profesi akuntan menjalankan peranannya. Area bidang
akuntansi meliputi akuntansi manajemen, akutansi keuangan, akutansi perpajakan,
akuntansi publik dan entitas nirlaba, pengauditan, dan sistem informasi akuntansi.
Benarkah dimasa depan pekerjaan disetiap bidang akuntansi akan berkurang dan
tergantikan oleh kemajuan teknologi informasi?. Berikut adalah pembahasan yang
terkait dengan teknologi informasi dan demografi sosial-ekonomi yang diberikan
untuk menggambarkan trend antar waktu profesi/pekerjaan akuntan.
Akuntansi manajemen adalah peranan yang dilakukan oleh para akuntan
profesional dibidang akuntansi manajemen yang erat kaitannya dengan penganalisaan
dan penyusunan informasi keuangan dalam pelaporan ke pihak internal perusahaan.
Misalnya, akuntan manajemen bertanggung jawab menghasilkan informasi mengenai
penyusunan anggaran dan biaya produk. Beberapa hal yang bersifat strategis, seperti
pembuatan perencanaan/company’s blue print, penyusunan sistem kompensasi yang
menjadi tanggung jawab seorang chief financial officer atau biasa disebut controller,
serta formulasi strategi perusahaan. Peran inilah yang tidak bisa digantikan oleh
komputer maupun teknoligi informasi lainnya. Di beberapa Negara berkembang yang
mana bisnis bertumbuh pesat, termasuk perusahaan-perusahaan start-up yang
meningkat pesat, cenderung meningkatkan kebutuhan akuntansi manajemen.
Akunransi keuangan adalah peranan yang dilakukan oleh para akuntan
profesional dibidang akuntansi keuangan yang erat kaitannya dengan penganalisaan
dan penyusunan informasi keuangan dalam pelaporan ke pihak eksternal. Pada saat
ini, praktik umum yang terkait dengan pelaporan keuangan adalah standarisasi
akuntansi keuangan atau biasa disebut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
(PSAK). Dalam konteks internasional, standar keuangan disusun berdasarkan
International Financial Reporting Standart (IFRS) yang diimplementasikan dengan
pendekatan principle based. PSAK sebagian besar mengadopsi IFRS. Hal ini berarti
IFRS dan PSAK menggunakan pendekatan berbasis prinsip. Masalah standar
akuntansi berbasis prinsip adalah minimnya panduan yang sering terjadinya masalah
keterbandingan. Persyaratan yang ada tidak jarang memaksa manajer membuat
pertimbangan dan kebijakan dalam proses penyusunan statement keuangan. Aspek ini
yang tidak memungkinkan digantikan oleh teknologi informasi. Dari aspek
demografi, standar akuntansi saat ini cenderung hanya satu yang akan dipakai global,
semakin meningkat bisnis secara global maka kebutuhan akan akuntan semakin
meningkat karena masing-masing perusahaan (termasuk anak perusahaan)
membutuhkan akuntan yang bertanggung jawab dalam penyiapan statement
keuangan.
Akuntansi publik dan entitas nirlaba merupakan pola yang serupa dengan
akuntan perusahaan privat. Konsekuensinya adalah perubahan kebutuhan tenaga kerja
pada entitas publik dan nirlaba memilik dampak yang sama dengan entitas privat.
Seiring dengan ekonomi yang terus bertumbuh dan meningkatnya jumlah entitas
nirlaba, kebutuhan untuk mengelola dana donator dan dana masyarakat semakin
meningkat. Hal itulah yang membuat kebutuhan pelaporan dan akuntabilitas publik.
Kebutuhan akuntabilitas public untuk nirlaba baik instansi pemerintahan maupun
swasta lebih besar dari pada entitas privat karena penyedia dana tidak mendapat
imbal balik langsung dari pengelola dana.
5. INDONESIA KEKURANGAN TENAGA AKUNTAN
PROFESIONAL DITENGAH PERKEMBANGAN TEKNOLOGI
INFORMASI
DAFTAR PUSTAKA
Barclays (2018). Will robots take our jobs.
Bodnar, George H. and William S. Hopwood, (1998). Accounting Information
System. 7thedition. Upper Saddle River- New Jersey:Prentice-Hall International, Inc.
BusinessInsider (2018). There are The jobs That Will Be Safe From The Imminent
Invasion Of Robots.
Elliot, Robbet K. (June 1992). “The Third Wave Break on the sore of Accounting”.
Accounting-Horizon, vol. VI/2, page:61.
Fazio, Regina (March-April 1994). “The Right Way to go Global:an Interview with
Whirpool-CEO, Davit Whitman”. Harvard Business Review, page:135-145.
Forbes (2018). The fastest and slowest growing jobs.
Gordon, Judit R (1993). Organizational Behavior. 4th edition. Needham Height
Mampu: Allyn and Bacon.
Guardian, T. (2018). What jobs will still be around in 20 years? Read this to prepare
your future.
Hanscombe, Richard and Philiph Norman (1989), Strategic Leadership: The Missing
Link. International edition, Singapore: Mc Grawhill Book Co.
Hansen, Don R. and Maryanne M. Mowen (2000). Management Accounting. 5th
edition. Cincinnati-Ohio: South-Western College Publishing.
Hansens, JV. And NC. Hill (December 1989). “Control and Audit of Electonic Data
Interchange”. MIS Quarterly. Page:402-403.
Hofmann, M.A., and D.McSwain (2013). Financial Disclosure Management In The
Nonprofit Sector: A Framework For Past and Future Research. Journal of Accounting
Literature 32 (1) page: 61-87.
Romney. Marshall B. and Paul John Steinbart (2000). Accounting Information
System. 8th edition. Upper Saddle River-New Jersey: Prentice-Hall International Inc.
Simamora Henry (1999). Akuntansi Manajemen. Jakarta:Salemba Empat.
Okezone, economy (2016). Jakarta