b. Indung Telur
1) Ovulasi terhenti.
2) Masih terdapat korpus luteum graviditas sampai terbentuknya uri
yang mengambil alih pengeluaran estrogen dan progresteron.
c. Vagina dan vulva
Karena pengaruh estrogen terjadi perubahan pada Vagina dan Vulva.
Akibat hipervaskularisasi, vagina dan vulva terlihat lebih merah atau
kebiruan. Warna livid pada vagina dan portio servik disebut tanda
Chadwick.
d. Dinding perut (Abdominal Wall)
Pembesaran rahim menimbulkan peregangan dan menyebabkan
robeknya serabut elastik dibawah kulit, sehingga timbul striae
gravidarum. Bila terjadi peregangan yang hebat, misalnya pada
hidramnion dan kehamilan ganda, dapat terjadi diastasis rekti bahkan
hernia. Kulit pada linea alba bertambah pigmentasinya yang disebut
linea nigra.
e. Payudara (mammae)
Selama kehamilan payudara bertambah besar tegang dan berat dapat
teraba noduli-noduli, akibat hipertrofi kelenjar alveoli, bayangan vena-
vena lebih membiru. Hiperpigmentasi pada puting susu dan areola
Perubahan hormonal
Ketidakseimbangan
Nutrisi Kurang Dari Gangguan
Thalamus
Eliminasi Urine
Kebutuhan Tubuh
E. cerebri
Cortex Manifestasi Klinik Antenatal Care (ANC)
1. Tanda Presumtif
a. Supresi menstruasi
Nyeri Akutb. Nausea, vomiting, morning sickness
c. Sering miksi
d. Mammae bengkak terasa penuh
e. Quickening (gerakan pertama kali yang dirasakan oleh ibu)
f. Chadwicks (+)
g. Pigmen pada kulit
2. Tanda Kemungkinan Hamil
a. Pembesaran abdomen
b. Tanda hegar
c. Ballotemen (+)
d. Perubahan pada serviks
e. Braxton Hicks
f. Tes kehamilan
3. Tanda-tanda Pasti Hamil
a. Bunyi DJJ, Nadi 120–160
b. Pergerakan fetal
c. USG–hasil
d. Rontgen – ada skeletal
F. Pemeriksaan Penunjang
1. Tes urine kehamilan (Tes HCG)
a. Dilaksanakan seawal mungkin begitu diketahui amenore;
b. Upayakan urine yang digunakan adalah urine pagi.
Tanggal : 8 + 7 = 15
Bulan : 11 – 3 = 8
Tahun : 2007 + 1 = 2008
3) Pemeriksaan Fisik
a) Gambaran Umum
i. Keadaan Umum : Baik, Kesadaran : Composmentis
ii. Tinggi Badan (TB)
Pengukuran tinggi badan cukup dilakukan sekali saja,
yaitu pada kunjungan yang pertama. Ibu hamil dengan
tinggi badan kurang dari 145 cm tergolong resiko tinggi.
iii. Berat Badan
Ditimbang tiap kali kunjungan untuk mengetahui
penambahan berat badan ibu. Normalnya penambahan
berat badan tiap minggu adalah 0,50 kg dan penambahan
berat badan ibu dari awal samapai akhir kehamilan adalah
b) Pemeriksaan IPPA pada ibu hamil
Inspeksi adalah memeriksa dengan cara melihat atau
memandang. Tujuannnya untuk melihat keadaan umum klien,
gejala kehamilan dan adanya kelainan
i. Inspeksi
Rambut : Bersih atau kotor, pertumbuhan, warna, mudah
rontok atau tidak. Rambut yang mudah dicabut
menandakan kurang gizi atau kelainan tertentu.
Muka : Tampak cloasma gravidarum sebagai akibat
deposit pigment yang berlebihan, tidak sembab.
Bentuk simetris, bial tidak menunjukkan adanya
kelumpuhan.
b. Analisa Data
Perubahan selera progesterone
makan ↓
Perubahan motilitas usus
↓
Penumpukan makanan
dalam
usus dan lambung
↓
Peregangan saluran GI
↓
Rasa mual dan muntah
↓
KetIdakseimbangan nutrisi
kurang dari kebutuhan
tubuh
2. Batasan Karakteristik Perubahan fisiologis selama Nyeri Akut
Sikap melindungi kehamilan
↓
area nyeri
Indikasi nyeri yang Perubahan hormonal
dapat diamati ↓
Produksi estrogen dan
Melaporkan nyeri
progesterone kembali
secara verbal meningkat
Dilatasi pupil ↓
Hipertrofi jaringan
kelenjar
mamae
↓
Peningkatan vaskularisasi
pigmentasi ukuran serta
c. Diagnosa Keperawatan
1) Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d mual dan
muntah
2) Nyeri akut b.d peningkatan vaskularisasi serta penonjolan puting susu
dan aerola
3) Gangguan eliminasi urine b.d penekanan pada vesika urinaria oleh
pemebesaran uterus
4) Ketidakefektifan pola nafas b.d penekanan pada diafragma oleh
pembesaran uterus
d. Nursing Care Plan (NCP)
No Diagnosa Tujuan (NOC) Intervensi (NIC)
Keperawatan
1. Ketidakseimbangan NOC NIC
nutrisi kurang dari Nutritional status : food Nutrition
kebutuhan tubuh b.d and fluid intaake management
mual dan muntah Nutritional status : Anjurkan klien
Batasan Karakteristik nutrient intake untuk
Tonus otot menurun Kriteria hasil meningkatkan
Mengeluh gangguan Berat badan ideal intake Fe
sensasi rasa sesuai dengan tinggi Anjurkan klien
Kurang minat pada badan (sesuai usia untuk
makanan kehamilan) meningkatkan
Perubahan selera Tidak terjadi protein dan
makan penuruan berat badan vitamin C
yang berarti Berikan
Tidak ada tandatanda makanan yang
malnutrisi terpilih (sudah
dikonsultasikan
dengan ahli
gizi)
Nyeri Akut
2. Batasan Karakteristik Perubahan fisiologis Ketidakefektifan pola
Perubahan kedalaman
Pembesaran uterus nafas
nafas
Pernapasan cuping Menekan paru
hidung
Pernapasan bibir Ekspansi paru menurun
Penurunan tekanan
Ketidakefektifan Pola
ekspirasi Nafas
3. Batasan Karakteristik Perubahan psikologis Ansietas
Perilaku
Gelisah Krisis situasional
insomnia
Gerakan yang Proses adaptasi
2. ANAMNESA
a. Kunjungan Ke : Pertama
b. Keluhan-keluhan : Kontraksi dan nyeri panggul
c. Riwayat Menstruasi : 14 Juli 2015
1) Haid pertama : Umur 14 tahun
2) Teratur/ Tidak teratur : Teratur
3) Siklus : 28 hari
4) Lamanya : 7 hari
5) Banyaknya :
6) Sifat Darah :
7) Dismenorrhoe :
Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas yang lalu
N U Usia Jenis Tempat komplikasi Pe Bayi Nifas
o mu kehami Pers Persalinan Ibu Bayi nol BB/P kea Lact Keada
r lan alina on B JK daa asi an
n g n
1 22 9 bln Spo Rs. Jambi Pend - Dr 4,1/50 Se - Sehat
ntan arah hat
an
2 22 30 ini - - - - - - - -
minggu
g. Diet/makan
1) Makanan sehari-hari : nasi, dan sayuran
2) Perubahan makanan yang dialami (termasuk ngidam, nafsu
makan turun, dll) : tidak mengalami ngidam
h. Pola eliminasi
1) BAK : teratur
2) BAB : teratur
i. Aktivitas sehari-hari : memasak
j. Pola istirahat dan tidur : jam 9 tidur
k. Seksualitas :-
l. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
m. Imunisasi TT1, tanggal : tidak ada
n. Imunisasi TT2, tanggal : tidak ada
o. Kontrasepsi yang pernah digunakan : KB (Suntikan)
p. Riwayat penyakit sistemik yang pernah diderita
1) Jantung : tidak ada
2) Ginjal : tidak ada
3) Asma/TBC Paru : tidak ada
4) Hepatitis : tidak ada
5) DM : tidak ada
6) Hipertensi : tidak ada
7) Epilepsi : tidak ada
8) Lain-lain :-
q. Riwayat penyakit keluarga
Jantung : tidak ada
Hipertensi : tidak ada
DM : tidak ada
r. Riwayat sosial
Kehamilan ini : ( ) direncanakan
( ) tidak direncanakan
( ) diterima
( ) tidak diterima
s. Perasaan tentang kehamilan ini : bahagia
t. Status Perkawinan : (Menikah) kawin: 1 kali
Kawin I : Umur 21 tahun, dengan
suami umur 21 tahun
Lamanya 4 tahun, anak: 1
Orang
Kawin II :-
4. PEMERIKSAAN FISIK (DATA OBJEKTIF)
Tanda Vital
Tekanan Darah : 130/90 mmHg
Denyut Nadi : 88 x/menit
Pernafasan : 25 x/menit
BB sebelum hamil : 50 kg
BB Sekarang : 60 kg
Lila : 24,35 cm
Pemeriksaan Fisik
a. Inspeksi
1) Rambut dan kulit
( ) Bersih, Kotor ( ), Kelainan/ sebutkan :
2) Muka
Cloasma Gravidarum : ( ) Ya () tidak
3) Mata
Conjungtiva : ( ) anemis ( ) tidak
Oedeme : ( ) Ya/dimana () tidak
4) Leher :
Peningkatan JVP :( ) Ya () tidak
Pembesaran Kelnjar tiroid :( ) Ya () tidak
5) Dada
Bentuk Payudara : () Simetris ( ) tidak
Putting susu : () Menonjol ( ) tidak
Hiperpigmentasi pada : () Ya ( ) tidak
aerola mamae
Kebersihan : () Cukup ( ) kurang
Colostrum : ( ) keluar ( ) tidak
6) Abdomen
Besar sesuai usia kehamilan : () Ya ( ) tidak
Striae : () Ada ( ) tidak
Kontraksi/His : () Ada/ 3 kali ( ) tidak
Bekas luka operasi : ( ) Ada () tidak
Operasi : tidak pernah
b. Palpasi Abdomen
Leopold I
Tujuan: untuk menentukan usia kehamilan dan juga untuk
mengetahui bagian janin apa yang terdapat di fundus uteri (bagian
atas perut ibu).
Teknik:
Posisi ibu masih dengan lutut fleksi (kaki ditekuk) dan
Teknik:
Pemeriksa menghadap ke arah kaki ibu, dengan posisi kaki ibu
lurus
c. Auskultasi Abdomen
DJJ : 120 Tempat :
Frekuensi : () Teratur ( ) tidak
7) Pemeriksaan panggul
a) Panggul luar
Kalau kepala janin dengan ukuran terbesarnya sudah melewati pintu
atas panggul, maka hanya bagian kecil saja dari kepala yang dapat
diraba dari luar di atas sympisis. Ukuran-ukuran luar tidak dapat
dipergunakan untuk penilaian, apakah persalinan dapat berlangsung
secara biasa atau tidak, Walaupun begitu ukuran-ukuran luar dapat
memberi petunjuk pada kita akan kemungkinan panggul
sempit.Ukuran-ukuran luar yang terpenting adalah :
Distantia Spinarum :
Jarak antara spina iliaca anterior superior kiri dan kanan (Ind. 23,
Er. 26)
Distantia Cristarum :
b) Panggul dalam
Pemeriksaan dilakukan pada usia kehamilan 36 minggu. Caranya,
Teknisnya dokter/bidan akan memasukkan dua jarinya (jari telunjuk
dan tengah) ke jalan lahir hingga menyentuh bagian tulang
belakang/promontorium. Setelah itu, dokter/bidan akan menghitung
jarak dari tulang kemaluan hingga promontorium untuk mengetahui
ukuran pintu atas panggul dan pintu tengah panggul. Jarak minimal
antara tulang kemaluan dengan promontorium adalah 11 cm. Jarak
minimal antara tulang kemaluan dengan promontorium adalah 11 cm.
Jika kurang maka dikategorikan sebagai panggul sempit. Namun, jika
bayi yang akan lahir tidak terlalu besar, maka ibu berpanggul sempit
dapat melahirkan secara normal. Panggul tengah di ukur dengan cara
memeriksa spina ischiadika atau tonjolan tulang panggul yang teraba
menonjol atau tidak, dan sudut tulang kemaluan lebih dari 90 derajat
dan intertuberosum lebih dari 8 cm untuk mengetahui panggul bawah
luas.
Bagian terendah kepala sampai spinaischiadica atau lebih
rendah. Caput succedaneum yang besar dapat memberi kesan yang
salah, dimana seolah-olah bagian terendah sudah sampai setinggi
spina ischiandica, padahal kepala masih tinggi, maka hasil
pemeriksaan dalam harus selalu disesuaikan dengan hasil
pemeriksaan luar
Pemeriksaan dalam, untuk menentukan ukuran dan bentuk panggul :
Dengan pemeriksaan dalam dapat kita ukur CD, tapi kita juga dapat
kesan mengenai bentuk panggul. Yang harus diperiksa ialah
apakah promotorium teraba atau tidak. Bila teraba berapa CD
nya.
apakah tidak ada tumor (exostose) pada permukaan belakang
sympisis.
apakah linea innominata teraba seluruhnya atau sebagian.
8) Genetalia:
Vulva :
Varises : ( ) Ya () tidak
Oedeme : ( ) Ya () tidak
Keputihan : ( ) Ya () tidak
Kebersihan : ( ) Bersih ( ) kotor
Anus
Hemoroid : ( ) Ya () tidak
9) Ekstremitas
Oedeme kaki : ( ) Ya () tidak
Varises kaki : ( ) Ya () tidak
5. ANALISA DATA
No Data Etiologi Masalah
1. DS Perubahan fisiologi selama Ketidakseimbangan
kehamilan
Klien mengeluh nutrisi kurang dari
↓ kebutuhan tubuh
mual
Klien mengeluh Perubahan hormonal
tidak nafsu makan ↓
Klien mengeluh
Produksi estrogen dan
lemah dan letih
progesterone
DO:
7. INTERVENSI
No Diagnosa Keperawatan Tujuan (NOC) Intervensi (NIC)
1. Ketidakseimbangan NOC NIC
nutrisi kurang dari Nutritional status : food Nutrition
kebutuhan tubuh b.d and fluid intaake management
mual dan muntah Nutritional status : Anjurkan klien
DS nutrient intake untuk
Klien mengeluh Kriteria hasil meningkatkan
mual Berat badan ideal intake Fe
Klien mengeluh
sesuai dengan tinggi Anjurkan klien
tidak nafsu makan
badan (sesuai usia untuk
Klien mengeluh
kehamilan) meningkatkan
lemah dan letih
Tidak terjadi protein dan
DO:
penuruan berat badan vitamin C
Klien muntah
TTV yang berarti Berikan
TD : 130/90 mmHg Tidak ada tandatanda makanan yang
Nadi : 88 x/menit
malnutrisi terpilih (sudah
RR : 25 x/menit
TT : 36,50 C dikonsultasikan
dengan ahli
gizi)
Nutrition
Monitoring
BB pasien
dalam batas
normal (sesuai
usia kehamilan)
Catat adanya
oedeme
Monitor mual
dan muntah
Monitor kadar
albumin, total
8. IMPLEMENTASI
No. Tanggal Tindakan keperawatan Evaluasi Paraf
Diagnosa waktu
1. 01 Maret 16 Menjelaskan pentingnya S: Klien
nutrisi bagi tumbuh mengatakan akan
kembang janin mengusahakan
Menganjurkan klien
makan untuk
makan dalam porsi kecil tumbuh kembang
tapi sering sehingga janinnya
klien tidak mual dan
O: Klien sudah
muntah
Kolaborasi dengan ahli mulai
gizi dalam pemberian menghabiskan
nutrisi untuk ibu hamil makanan
A: masalah
teratasi
P: Intervensi
no Kriteria hasil A T S
1. Menyatakan rasa
2. Mampu mengontrol
nyeri (tahu penyebab
nyeri, mampu
menggunakan tehnik
nonfarmakologi
untuk mengurangi
nyeri, mencari
bantuan)
3. Mampu mengenali
nyeri (skala,
intensitas, frekuensi
dan tanda nyeri)