Anda di halaman 1dari 1

Penyajian dan pemorsian

Pemorsian adalah suatu cara atau proses mencetak makanan sesuai dengan porsi yang telah ditetapkan,
sedangkan penyajian makanan pasien merupakan kegiatan menyajikan makanan utama dan selingan
untuk pasien di ruang rawat inap yang dilakukan oleh pramusaji sesuai dengan ketentuan waktunya.
Tenaga kerja yang ada di ruang distribusi ini yaitu pramusaji makanan yang diawasi oleh
penanggungjawab (PJ) pengolahan yang bertugas pada saat itu. dapur PMB dan VIP terlebih dahulu
melakukan pencicipan pada makanan sudah matang dan siap dibagikan serta menilai konsistensi nasi,
tim, dan bubur sebelum melakukan pemorsian dan penyajian. Pencicipan dilakukan pada seluruh
masakan pada dan bila masih ada yang kurang, maka dapat diperbaiki dengan menambahkan bumbu
seperti gula, garam, cuka atau kecap. Pramusaji rawat inap menyiapkan peralatan makan beserta etiket
makan pasien dan membawanya ke ruang distribusi. Petugas distribusi mengisi alat makan pasien
dengan diet pasien. Selanjutnya, penyusunan plato ataupun nampan diisi dengan lauk hewani, nabati,
sayur, dan buah lalu makanan pokoknyapokoknya agar memudahkan proses pemorsian. Etiket atau
stiker makanan meliputi waktu makan, nama ruang/kelas/jenis kelas, nama pasien, nomor rekam medik,
tanggal lahir, umur, jenis diet.

Peralatan makan yang digunakan berbeda-beda sesuai ruang pasien. Pasien ruang VIP menggunakan
nampan berisi mangkuk untuk sayur, snack dalam wadah mika, buah, dan makanan pokok seperti nasi
atau bubur di dalam piring sendiri. Kelas I menggunakan plato yang ditutup menggunakan penutup
stainless steel. Sedangkan kelas II dan kelas III menggunakan plato datar dan di tutup dengan plastik
wrap.

Pemorsian disesuaikan dengan masing masing diet pasien. Misalkan untuk diet TKTP lauk hewani
diberikan dua, untuk diet DM di berikan dia sayur yang berbeda. Semua makanan yang sudah di lakukan
pemorsian dan penyajian akan di tutup menggunakan plastik wrap. Selanjutnya, makanan tersebut
diserahkan kepada pramusaji untuk didistribusikan kepada masing-masing pasien berdasarkan
ruangan/kelas.

Anda mungkin juga menyukai