Anda di halaman 1dari 2

SOP PELAYANAN KLINIS

SOP
No. Dokumen :003/KDKU/I/2018 Ditetapkan oleh
No. Revisi :00 Penanggung Jawab
Tanggal Terbit : 1 Januari 2018 Poli Gigi Klinik Dwi
Halaman : 1 halaman Karya Usadha

drg. Ni Luh Ariningsih

1 Pengertian Pelayanan Klinis adalah adalah proses pelaksanaan tahapan


pelayanan yang dilakukan oleh petugas kesehatan (dokter,
perawat, bidan, dll) mulai pengkajian, pemeriksaan fisik,
pemeriksaan penunjang, penegakan diagnosa medis,
penetapan terapi dan penatalaksanaan pelayanan lainnya
yang bertujuan untuk penyembuhan penyakit pasien.
2 Tujuan Terlaksananya proses pelayanan sesuai standar pelayanan
yang telah ditetapkan dan berimplikasi pada kesembuhan
pasien dan kepuasan pasien.
3 Kebijakan Pelayanan Klinis harus dilaksanakan sesuai standar dan
prosedur yang telah ditetapkan.
4 Referensi Pasal 10 Permenkes Nomor; 1438/Menkes/Per/IX//2010
tentang Standar Pelayanan Kedokteran
5 Prosedur atau 1. Petugas kesehatan memastikan bahwa identitas pasien
langkah - langkah sudah tertulis secara lengkap di rekam medis(nama
lengkap sesuai KTP, tanggal lahir, Nomor Rekam Medis,
Pendidikan, Pekerjaan, Agama, Suku, Alamat tinggal)
2. Perawat/ bidan menyiapkan berkas rekam medis dan
melakukan anamnesa; keluhan utama , riwayat penyakit
dahulu, riwayat sekarang, dan melakukan pengukuran
tanda-tanda vital, yang kemudian dicatat lengkap di form
pengkajian rekam medis,
3. Dokter melakukan verifikasi tentang keluhan utama
pasien,
4. Dokter melakukan pemeriksaan fisik baik secara inspeksi,
palpasi, perkusi, dan auskultasi, baik head to toe maupun
sistem tubuh sesuai dengan kecenderungan patologi
penyakit yang diderita pasien,
5. Apabila dibutuhkan dokter menuliskan permintaan
pemeriksaan penunjang yang terkait dengan patologi
penyakit pasien,
6. Dokter menegakkan diagnosa medis, menentukan terapi
dan penatalaksanaan medis penyakt pasien.
7. Perawat/ bidan melaksanakan asuhan keperawatan atau
asuhan kebidanan sesuai dengan tahapan kegiatan
asuhan pelayanan
8. Perawat/ bidan memberikan obat kepada pasien sesuai
instruksi dokter penanggungjawab pelayanan.
9. Pasien diberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan
klinis pasien; rawat jalan.
10. Petugas kesehatan (dokter, perawat, bidan, dll)
mendokumentasikan asuhan pelayanan pada form rekam
medis yang resmi.
11. Pada hari pasien dibolehkan pulang, dokter harus
membuat resume medis, sedangkan perawat membuat
resume keperawatan,
12. Apabila Klinik Dwi Karya Usadha tidak mampu
menangani pasien maka dokter penanggungjawab
pelayanan harus merujuk ke Rumah Sakit yang mampu
melayani pasien sesuai kebutuhan.

6 Unit terkait  Unit pendaftaran


 Klinik

Anda mungkin juga menyukai