Anda di halaman 1dari 7

MENYUSUN LAPORAN RADIOAKTIF

( Sumber radioaktif,Radioaktivitas,Pemanfaatan,Dampak, Dan Proteksinya bagi kehidupan).

Laporan diajukan untuk memenuhi tugas mata pelajaran Fisika

Oleh :

Almalia Sekar Dewi

NIS :181910003

Kelas XII MIA-GAZA

SMAIT FITRAH INSANI BALEENDAH

2019-2020
1.Pengertian Radioaktif/Radioaktivitas Dan Sumber Radioaktif
Radioaktif merupakan suatu unsur yang dengan tiba-tiba itu memancarkan radiasi.
Biasanya unsur yang termasuk dalam radioaktif ini adalah unsur yang mempunyai nomor
atom itu diatas 83 seperti Uranium dengan nomor atomnya 92.

Pemanfaat material tersebut secara spesifik ialah dengan berdasarkan kemampuan


radiasi yang bisa menimbulkan perubahan kayak dapat mengionkan nuklida atau juga
molekul, memutuskan ikatan antar atom sehingga bisa menghasilkan radikal bebas,
terbentuknya nukleon itu menjadi radioaktif tersebut akan dapat melepaskan beberapa energi
panas.

Sifat Radioaktif

 Dibawah ini merupakan sifat radioaktif yaitu:


 Memiliki daya tembus besar
 Bisa mengionkan gas
 Bisa berpendar jika jatuh pada permukaan zat yang berlapis seng sulfida atau seng
blende
Sumber radioaktif

Sumber radioaktif adalah unsur yang bisa memancarkan radiasi karena sifatnya yang
tidak stabil. Sumber radioaktif ada yang bersifat alami dan buatan. Sumber radiasi alami
dipaparkan sebagai berikut:

 Radiasi benda-benda langit


Orang yang berada di lokasi yang lebih tinggi akan menerima radiasi yang lebih
besar karena semakin tipis lapisan udara yang dapat bertindak sebagai penahan
radiasi. Jadi, orang yang berada di puncak gunung akan menerima radiasi yang lebih
banyak daripada yang di permukaan laut. Begitupula orang yang bepergian dengan
pesawat terbang juga menerima lebih banyak radiasi.
 Radiasi dari kerak bumi
Bahan radioaktif utama yang ada dalam kerak bumi adalah Kalium-40, Rubidium-
87, unsur turunan dari Uranium-238 dan turunan Thorium-232. Besarnya radiasi dari
kerak bumi ini berbeda-beda karena konsentrasi unsur-unsur di tiap lokasi berbeda,
tetapi biasanya tidak terlalu berbeda jauh.
 Radiasi dari dalam tubuh
Manusia juga menerima pancaran radiasi dari dalam tubuhnya sendiri. Unsur
radioaktif ini kebanyakan berasal dari sumber kerak bumi yang masuk melalui udara
yang dihirup, air yang diminum ataupun makanan. Bahkan, air mengandung larutan
uranium radioaktif dan thorium. Namun, jumlahnya sangat kecil. Unsur yang
meradiasi manusia dari dalam ini kebanyakan berupa tritium, Carbon-14, Kalium-40,
Timah Hitam (Pb-210) dan Polonium-210. Radiasi internal ini umumnya merupakan
11% total radiasi yang diterima seseorang.
Sumber radioaktif buatan, sekarang ini telah banyak digunakan di berbagai bidang, seperti
kesehatan, industri, dan pertambangan. Yang dipaparkan sebagai berikut:

 Radiasi dari tindakan medik


Dalam bidang kedokteran radiasi digunakan sebagai alat pemeriksaan (diagnosis)
maupun penyembuhan (terapi). Pemindai sinar-X atau Roentgen merupakan alat
diagnosis yang paling banyak dikenal dan dosis radiasi yang diterima dari roentgen ini
merupakan dosis tunggal (sekaligus) terbesar yang diterima dari radiasi buatan
manusia. Tindakan medik ini menyumbang 96% paparan rata-rata radiasi buatan pada
manusia sehingga jumlah dan jenis sinar-X yang diterima harus dibatasi. Mesin
pemindai sinar-X, mammografi dan CT (Computerized Axial Tomography) Scanner
meningkatkan dosis radiasi buatan pada manusia. Untuk kepentingan tindakan medik
yang menggunakan cobalt-60, dinding kamar tempat penggunaan zat radioaktif jenis
ini harus memiliki ketebalan khusus.
 Radiasi dari reaktor nuklir
Banyak orang beranggapan bahwa tinggal di sekitar pembangkit listrik tenaga
nuklir akan menyebabkan terkena radiasi yang tinggi. Meskipun di dalam reaktor
terdapat banyak sekali unsur radioaktif, tetapi sistem keselamatan reaktor membuat
jumlah lepasan radiasi ke lingkungan sangat kecil.

2.Radioaktivitas
Radioaktivitas adalah kemampuan inti atom yang tak-stabil untuk memancarkan
radiasi menjadi inti yang stabil. Materi yang mengandung inti tak-stabil yang
memancarkan radiasi, disebut zat radioaktif. Besarnya radioaktivitas suatu unsur radioaktif
(radionuklida) ditentukan oleh konstanta peluruhan (l), yang menyatakan laju peluruhan
tiap detik, dan waktu paro (t½). Kedua besaran tersebut bersifat khas untuk setiap
radionuklida. Berdasarkan sumbernya, radioaktivitas dibedakan atas radioaktivitas alam
dan radioaktivitas buatan. Radioaktivitas buatan banyak digunakan di berbagai bidang.

3. Pemanfaatan Radioaktif/Radio aktivitas


Agar penggunaan atau pemanfaatan radioaktif efektif serta efesien maka tabg perlu
dilakukan itu identifikasi terlebih dahulu untuk dapat mengetahui jenis serta jumlah yang
akan digunakan. Hal tersebut sangatlah penting karena pada masing-masing jenis radiasi
itu memiliki sifat yang tidak sama sehingga untuk dapat mementukan keberadaannya baik
jenis serta jumlah radiasi juga penting menggunakan cara serta teknik yang khas untuk
masing-masing jenis radiasi.

Peluruhan radioaktif tersebut terjadi dalam 3 jenis yaitu Alpha, Beta serta Gamma
dengan simbol huruf pertama dari alfabet Yunani. Pengertian peluruhan radioaktif sendiri
merupakan kumpulan beragam proses yang mana sebuah inti atom yang tidak stabil itu
memancarkan partikel subatomik (partikel radiasi). Peluruhan itu terdapat pada inti atom
yang tidak stabil yakni tidak mempunyai energi ikat yang cukup untuk da[at menahan inti
bersama disebabkan kelebihan proton atau neutron.

Radiasi Gamma merupakan suatu radiasi yang paling kuat serta juga dapat
menembus beberapa sintimeter dari timah. Partikel dari beta tersebut dapat diserap oleh
beberapa milimeter alumunium sedangkan pada alpha akan terhenti apabila sudah
beberapa sentimeter di udara atau seperti selembar kertas.

Ada juga Pemamfaatan radioaktif dalam Kehidupan

 Kegunaan di bidang kedokteran


Isotop Na-24 di dalam Natrium Clorida(NaCl) digunakan untuk meneliti
peredaran darah di dalam tubuh manusia. Selain itu juga ada Isotop I-131 yang mana
digunakan untuk melihat cara kerja getah tiroid yang ada di dalam kelenjar gondok.
Tidak hanya itu, ada juga Isotop dari Fe-59 yang di gunakan untuk menlihat
kecepatan produksi sel darah merah di dalam tubuh seseorang. Radioisotop juga bisa
berfungsi sebagai sumber radiasi yang bisa digunakan untuk terapi penyakit kanker.
Terapi kanker tersebut dilakukan dengan menggunakan radiosotop Co-60.
 Kegunaan di bidang biologi
Isotop C-14 dan juga Isotop O-17 saat ini digunakan untuk mengamati proses
fotosintesis pada tanaman, Selain itu, Radioisotop dari Natrium dan juga Kalium
digunakan dalam penelitian permeabilitas selaput sel.
 Kegunaan di bidang pertanian
Radiositop juga berperan penting di dalam bidang pertanian. Isotop P-32
digunakan untuk mengetahui cara pemupukan yang sesuai pada tanaman tertentu.
Selain itu, Isotop tsb juga digunakan untuk mengetahui kapan umur tanaman yang
baik dan siap diberikan pupuk.

4. Dampak Radioaktif
Efek serta Akibat yang ditimbulkan oleh radiasi zat radioaktif pada umat manusia
seperti berikut di bawah ini :

-Pusing-pusing,

- Nafsu makan berkurang atau hilang,

-Terjadi diare,

- Badan panas atau demam,

-Berat badan turun,

-Kanker darah atau leukimia,


-Meningkatnya denyut jantung atau nadi.

5. Proteksinya bagi kehidupan.


Proteksi dan Pengendalian Bahaya Sinar Radioaktif untuk mencegah terjadinya
kecelakaan radioaktif dan paparan sinar radioaktif yang melebihi dosis yang
diperkenankan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proteksi dan pengendalian
bahaya sinar radioaktif di atom dan kesesuaiannya dengan Norma K3 serta peraturan
perundangan yang terkait.

Dasar pemikiran ini adalah bahwa pemanfaatan sinar radioaktif di bidang industri
memiliki faktor bahaya yang sangat besar meskipun potensi bahaya yang ditimbulkan
relative kecil. Oleh karena itu perlu adanya proteksi dan pengendalian bahaya radioaktif.

Kesimpulan
Radioaktif merupakan suatau sumber daya terbarukan yang memiliki banyak
kegunaan seperti contoh dalam bidang kedokteran, pertanian, arkeolog, kimia, biologi, fiskia
dan lain lain. Namum disamping memiliki banyak kegunaan ternyata radioaktif juga memiliki
banyak efek samping jika terpapar terlalu lama sebut saja mutasi. Radiaktivan memancarkan
sinar a,b,y dimana sinar tersebut sangat berbahaya bagi tubuh, hal ini biasa disalah gunakan
untuk dijadikan senjata pemusnah yang dapat menghancurkan umat manusia seperti bom
atom dan nuklir.
DAFTAR PUSTAKA

https://pendidikan.co.id/pengertian-radioaktif-jenis-sifat-manfaat-
dan-dampaknya/

https://brainly.co.id/tugas/1187917#:~:text=Radioaktivitas%20adalah
%20kemampuan%20inti%20atom,memancarkan%20radiasi%2C%20disebut
%20zat%20radioaktif.&text=Ini%20adalah%20sebuah%20proses
%20%22acak,untuk%20memprediksi%20peluruhan%20sebuah%20atom.

https://bagiberita24.blogspot.com/2019/03/laporan-fisika-sumber-
radioaktif.html

Anda mungkin juga menyukai