Anda di halaman 1dari 30

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMK Negeri 1 Cipongkor


Mata pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : X/ 1
Program Keahlian : AK dan TKR
Materi Pokok : Program Linier
Alokasi Waktu : 8 × 45 menit (8 JP)

A. Kompetensi Inti (KI)


KI. 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI. 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI. 3 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif sesuai
dengan bidang dan lingkup kajian Matematika pada tingkat teknis,
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan
potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional
KI. 4 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan bidang kajian Matematika.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas
yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji
secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator
3. 4 Menentukan nilai maksimum dan 3.4.1 Menjelaskan sistem pertidaksamaan
minimun permasalahan linear dua variabel
kontekstual yang berkaitan 3.4.2 Menjelaskan pengertian program
dengan program linier dua linear dua variabel
variabel 3.4.3 Menentukan daerah penyelesaian
suatu masalah program linear dua
variabel.
3.4.4 Menentukan fungsi tujuan suatu
masalah program linear dua variabel.
3.4.5 Menentukan nilai optimum dan
minimum suatu masalah program
linear dua variabel.
4.4 Menyelesaikan masalah 4.4.1 Menyusun pertidaksamaan linear dua
kontekstual yang berkaitan variabel dari suatu masalah
dengan program linear dua kontekstual.
variabel 4.4.2 Menyelesaikan pertidaksamaan linear
dua variabel.
4.4.3 Menggambar grafik pertidaksamaan
linear dua variabel.
4.4.4 Menyusun model matematika suatu
masalah program linear dua variabel.
4.4.5 Menyelesaikan masalah kontekstual
yang berkaitan dengan program linear
dua variabel.

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan dan pembelajaran problem based learning,
siswa dapat menjelaskan program linear dua variabel dan metode penyelesaiannya
dengan menggunakan masalah kontekstual dan menyelesaikan masalah kontekstual
yang berkaitan dengan program linear dua variabel, serta dapat menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong/kerjasama dan toleransi),
sopan santun responsif, proaktif dan percaya diri.

D. Materi Pembelajaran
Program Linear Dua Variabel
 Pengertian Program Linear Dua Variabel
 Sistem Pertidaksamaan Linier Dua Variabel
 Nilai Optimum Fungsi Objektif
 Penerapan Program Liniear Dua Variabel
FAKTA
 Garis
 Titik
 Variabel
 Notasi pertidaksamaan (<, >, ≤, ≥)
 Koordinat Kartesius
KONSEP
 Persamaan garis
 Pengertian Program Linear Dua Variabel
 Sistem Pertidaksamaan Linier Dua Variabel
 Nilai Optimum Fungsi Objektif
PRINSIP
 penerapan program liniear dua variabel dalam menyelesaikan masalah
PROSEDUR
 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan program linear dua
variabel

E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Scientific Learning
Model Pembelajaran : Problem Based Learning

F. Media Pembelajaran
Media :
 Worksheet atau lembar kerja kelompok
 Powerpoint
 Lembar penilaian
 LCD Proyektor
Alat/Bahan :
 Penggaris, spidol/kapur, papan tulis, laptop & infocus

G. Sumber Belajar
 Buku penunjang kurikulum 2013 mata pelajaran Matematika Wajib Kelas X
Kemendikbud, Tahun 2016
 Pengalaman peserta didik dan guru
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke -1 (2 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan
berdoa untuk memulai pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menunjukkan gambar di bawah ini:

dan memberikan pertanyaan diantaranya:


-berapa harga 1 kuntum bunga mawar putih?
-berapa harga 1 kuntum bunga mawar merah?
-jika punya uang Rp100.000,00, kira-kira berapa banyak bunga mawar putih dan mawar merah yang
bisa dibeli?

Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan dengan pengalaman peserta didik
 Mengingatkan kembali materi prasyarat diantaranya persamaan linear dua variabel, pertidaksamaan
linear dan menggambar grafik persamaan dan pertidaksamaan linear dua variabel
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan
sehari-hari
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu yaitu pertidaksamaan
linear dua variabel
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran
Kegiatan Inti ( 150 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Mengorientasikan KEGIATAN LITERASI
peserta didik  Guru menyajikan powerpoint yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear
terhadap masalah dua varibel
 Guru memberikan masalah yang berkaitan dengan daerah himpunan
penyelesaian pertidaksamaan linear pada Lembar Kerja Kelompok 1 (LKK
1).

Mengorganisasi CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)


peserta didik untuk  Peserta didik diarahkan mengidentifikasi setiap masalah pada LKK 1 untuk
belajar menentukan penyelesaian dari soal cerita yang disajikan.
 Peserta didik diarahkan untuk menyelesaikan permasalahan yang diberikan
pada LKK 1.
Membimbing COLLABORATION (KERJASAMA)
penyelidikan  Peserta didik mengumpulkan atau membuat data yang sesuai dengan daerah
individual maupun himpunan penyelesaian pertidaksamaan linear dan menanya, menalar,
kelompok menemukan penjelasan dan pemecahan masalah yang diberikan pada LKK
1.
 Siswa berdiskusi antar teman sekelompoknya terkait permasalahan yang
diberikan pada LKK 1.
Mengembangkan COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
dan menyajikan (BERPIKIR KRITIK)
hasil karya  Secara bergilir setiap kelompok diberi kesempatan mengemukakan hasil
diskusi kelompoknya
 Kelompok lain dapat memberi tanggapan dan pertanyaan
 Guru memberi penilaian atas hasil kerja kelompok dan kemampuan peserta
didik berkomunikasi lisan
Menganalisis dan COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
mengevaluasi  Peserta didik mengadakan evaluasi ulang proses/hasil pemecahan masalah
proses pemecahan daerah himpunan penyelesaian pertidaksamaan linear
masalah
Catatan : Selama pembelajaran, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi
sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah
tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Guru :
 Membimbing siswa membuat rangkuman tentang daerah himpunan penyelesaian pertidaksamaan
linear
 Melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat ketercapaian indikator.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
 Menyampaikan kegiatan pembelajaran berikutnya yaitu pengertian program linear dan model
matematika.
 Menutup pembelajaran dengan memberi salam.

Pertemuan Ke -2 (2 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan
berdoa untuk memulai pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan dengan materi sebelumnya yaitu
pertidaksamaan linear dua variabel
Motivasi
 Memberi motivasi belajar siswa secara kontekstual sesuai manfaat dan aplikasi menentukan model
matematika dari suatu permasalahan sehari-hari
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 150 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Mengorientasikan peserta KEGIATAN LITERASI
didik terhadap masalah  Guru memberikan masalah yang berkaitan dengan membuat model
matematika dari permasalahan sehari-hari pada Lembar Kerja
Kelompok 2 (LKK 2)

 Guru memberikan masalah yang berkaitan dengan daerah himpunan


penyelesaian dari masalah program linear pada Lembar Kerja
Kelompok 3 (LKK 3)

Mengorganisasi peserta CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)


didik untuk belajar  Peserta didik diarahkan mengidentifikasi setiap masalah pada LKK 2
untuk menyelesaikan permasalahan dari soal cerita yang disajikan.
 Peserta didik diarahkan untuk menyelesaikan permasalahan yang
diberikan pada LKK 2 dan LKK 3
Membimbing COLLABORATION (KERJASAMA)
penyelidikan individual  Peserta didik mengumpulkan atau membuat data yang berhubungan
maupun kelompok dengan membuat model matematika dari permasalahan sehari-hari dan
menanya, menalar, menemukan penjelasan dan pemecahan masalah
yang diberikan pada LKK 2 dan LKK 3
 Siswa berdiskusi antar teman sekelompoknya terkait permasalahan
yang diberikan pada LKK 2 dan LKK 3
Mengembangkan dan COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
menyajikan hasil karya (BERPIKIR KRITIK)
 Secara bergilir setiap kelompok diberi kesempatan mengemukakan
hasil diskusi kelompoknya
 Kelompok lain dapat memberi tanggapan dan pertanyaan
 Guru memberi penilaian atas hasil kerja kelompok dan kemampuan
peserta didik berkomunikasi lisan
Menganalisis dan COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
mengevaluasi proses  Peserta didik mengadakan evaluasi ulang proses/hasil pemecahan
pemecahan masalah masalah membuat model matematikanya.
Catatan : Selama pembelajaran, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi
sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah
tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Guru :
 Membimbing siswa membuat rangkuman tentang membuat model matematikanya dari
permasalahan sehari-hari.
 Melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat ketercapaian indikator.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
 Menyampaikan kegiatan pembelajaran berikutnya yaitu menentukan daerah himpunan penyelesaian
dari masalah program linear
 Menutup pembelajaran dengan memberi salam.

Pertemuan Ke -3 (2 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan
berdoa untuk memulai pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.

Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan dengan materi sebelumnya yaitu
pertidaksamaan linear dua variabel, menyusun model program linear, dan menentukan daerah
penyelesaian dari program linear.
Motivasi
 Memberi motivasi belajar siswa secara kontekstual sesuai manfaat dan aplikasi menentukan nilai
optimum dalam kehidupan sehari-hari. Misal: menentukan keuntungan maksimum dari lahan parkir
dan menentukan keuntungan maksimum dalam penjualan barang.
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 150 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Mengorientasikan KEGIATAN LITERASI
peserta didik terhadap  Guru memberikan masalah yang berkaitan dengan cara menentukan nilai
masalah optimum dengan titik pojok pada Lembar Kerja Kelompok 4 (LKK 4)

Mengorganisasi CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)


peserta didik untuk  Peserta didik diarahkan mengidentifikasi setiap masalah pada LKK 4
belajar untuk menentukan nilai optimum dengan titik pojok dari soal cerita yang
disajikan.
 Peserta didik diarahkan untuk menyelesaikan permasalahan yang
diberikan pada LKK 4.
Membimbing COLLABORATION (KERJASAMA)
penyelidikan  Peserta didik mengumpulkan atau membuat data yang sesuai dengan
individual maupun menentukan nilai optimum dengan titik pojok dan menanya, menalar,
kelompok menemukan penjelasan dan pemecahan masalah yang diberikan pada
LKK 4.
 Siswa berdiskusi antar teman sekelompoknya terkait permasalahan yang
diberikan pada LKK 4.
Mengembangkan dan COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
menyajikan hasil (BERPIKIR KRITIK)
karya  Secara bergilir setiap kelompok diberi kesempatan mengemukakan hasil
diskusi kelompoknya
 Kelompok lain dapat memberi tanggapan dan pertanyaan
 Guru memberi penilaian atas hasil kerja kelompok dan kemampuan
peserta didik berkomunikasi lisan
Menganalisis dan COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
mengevaluasi proses  Peserta didik mengadakan evaluasi ulang proses/hasil pemecahan masalah
pemecahan masalah menentukan nilai optimum dengan titik pojok.
Catatan : Selama pembelajaran, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi
sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah
tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Guru :
 Membimbing siswa membuat rangkuman tentang menentukan nilai optimum dengan titik pojok
yang baru dilakukan.
 Melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat ketercapaian indikator.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
 Menyampaikan kegiatan pembelajaran berikutnya yaitu latihan soal tentang program linear.
 Menutup pembelajaran dengan memberi salam.

Pertemuan Ke -4 (2 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan
berdoa untuk memulai pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan dengan materi sebelumnya yaitu
pertidaksamaan linear dua variabel, menyusun model program linear, dan menentukan daerah
penyelesaian dari program linear.
Motivasi
 Memberi motivasi belajar siswa secara kontekstual sesuai manfaat dan aplikasi menentukan nilai
optimum dalam kehidupan sehari-hari. Misal: menentukan keuntungan maksimum dari lahan parkir
dan menentukan keuntungan maksimum dalam penjualan barang.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Apabila materi tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan
baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi : Menentukan nilai optimum
dengan garis selidik
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 150 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Mengorientasikan peserta KEGIATAN LITERASI
didik terhadap masalah  Guru menyajikan powerpoint yang berkaitan dengan menentukan nilai
optimum menggunakan garis selidik.
 Guru memberikan masalah yang berkaitan dengan cara menentukan
nilai optimum dengan garis selidik pada Lembar Kerja Kelompok 5
(LKK 5), yaitu:

 Guru memberikan masalah yang berkaitan dengan program linear


pada Lembar Kerja Kelompok 6 (LKK 6), yaitu:

Mengorganisasi peserta CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)


didik untuk belajar  Peserta didik diarahkan mengidentifikasi setiap masalah pada LKK 5
untuk menentukan nilai optimum dengan garis selidik dari soal cerita
yang disajikan.
 Peserta didik diarahkan untuk menyelesaikan permasalahan yang
diberikan pada LKK 5.

Membimbing penyelidikan COLLABORATION (KERJASAMA)


individual maupun  Peserta didik mengumpulkan atau membuat data yang sesuai dengan
kelompok garis selidik dan menanya, menalar, menemukan penjelasan dan
pemecahan masalah yang diberikan pada LKK 5.
 Siswa berdiskusi antar teman sekelompoknya terkait permasalahan
yang diberikan pada LKK 5.
Mengembangkan dan COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
menyajikan hasil karya (BERPIKIR KRITIK)
 Secara bergilir setiap kelompok diberi kesempatan mengemukakan
hasil diskusi kelompoknya
 Kelompok lain dapat memberi tanggapan dan pertanyaan
 Guru memberi penilaian atas hasil kerja kelompok dan kemampuan
peserta didik berkomunikasi lisan

Menganalisis dan COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)


mengevaluasi proses  Peserta didik mengadakan evaluasi ulang proses/hasil pemecahan
pemecahan masalah masalah menentukan nilai optimum dengan garis selidik.

Catatan : Selama pembelajaran menentukan nilai optimum dengan garis selidik, guru mengamati
sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri,
berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Guru :
 Membimbing siswa membuat rangkuman tentang menentukan nilai optimum dengan garis selidik
yang baru dilakukan.
 Melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat ketercapaian indikator.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
 Menyampaikan kegiatan pembelajaran berikutnya yaitu latihan soal tentang program linear.
 Menutup pembelajaran dengan memberi salam.

I. Penilaian
a. Teknik Penilaian:
1. Penilaian Sikap : Observasi
2. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
3. Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja dan Portofolio
b. Bentuk Penilaian :
• Observasi : Jurnal
• Tes tertulis : Uraian
• Lembar Kerja : Portofolio
c. Instrumen Penilaian (terlampir)

Bandung Barat, Juli 2019


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Heris Herdiyana, S.Pd. Bonita Chindiani N, S.Pd., Gr.


NIP. 197106012000031005 NIP. 199408142019032021
Lampiran Instrumen Penilaian Sikap
Nama Satuan pendidikan : SMK
Tahun pelajaran : 2019/2020
Kelas/Semester : X / Semester I
Mata Pelajaran : Matematika
a. Jurnal
Aspek Tindak
No Waktu Nama Kegiatan/Perilaku Positif/Negatif
Sikap Lanjut

Lampiran Penilaian Keterampilan

- Penilaian Unjuk Kerja


Instrumen Penilaian Diskusi (Penilaian Antar Teman)
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan siswa, seperti catatan, LK, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4
MATERI PEMBELAJARAN
Program Linear

 Program linear adalah suatu cara atau metode yang digunakan untuk menyelesaikan
masalah optimasi. Dengan kata lain, program linear merupakan suatu teknik untuk
mendapatkan nilai optimum dari suatu fungsi objektif dengan kendal-kendala
tertentu.
Dalam program linear, menentukan nilai optimum bisa diselesaikan dengan 2 cara
yaitu dengan titik pojok dan garis selidik.
 Menentukan nilai optimum menggunakan titik pojok
Langkah-langkah:
1. Tentukan model pertidaksamaan dari informasi soal dan gambarkan daerah
selesaian dari sistem pertidaksamaan tersebut pada bidang koordinat.
2. Tentukan titik-titik pojok daerah himpunan penyelesaian
3. Untuk menentukan nilai maksimum fungsi objektif maka carilah nilai terbesar
dari fungsi objektif tersebut ketika titik-titik pojok disubstitusikan ke dalam
fungsi objektif. Sedangkan untuk menentukan nilai minimum fungsi objektif
maka carilah nilai terkecil dari fungsi objektif tersebut ketika titik-titik pojok
disubstitusikan ke dalam fungsi objektif
 Menentukan nilai optimum menggunakan garis selidik
Langkah-langkah:
4. Tentukan model pertidaksamaan dari informasi soal dan gambarkan daerah
selesaian dari sistem pertidaksamaan tersebut pada bidang koordinat.
5. Tentukan garis selidik ax + by = k apabila fungsi objektifnya adalah
f(x, y) = ax + by, dengan a, b, dan k bilangan real.
6. Untuk menentukan nilai maksimum fungsi objektif maka carilah garis selidik
dengan nilai k terbesar (yang terjauh dari titik (0,0)) dan melalui titik-titik pada
daerah selesaian. Sedangkan untuk menentukan nilai minimum fungsi objektif
maka carilah garis selidik dengan nilai k terkecil (yang terdekat dari titik (0,0))
dan melalui titik-titik pada daerah selesaian.
LAMPIRAN 2
LEMBAR KERJA KELOMPOK
PROGRAM LINEAR

Tujuan Pembelajaran:
Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan dan pembelajaran Kelompok : ……….
problem based learning, siswa dapat menjelaskan program
Nama Siswa :

linear dua variabel dan metode penyelesaiannya dengan 1. ………………………………


menggunakan masalah kontekstual dan menyelesaikan 2. ………………………………
masalah kontekstual yang berkaitan dengan program linear dua 3. ………………………………
variabel, serta dapat menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
4. ………………………………
tanggung jawab, peduli (gotong royong/kerjasama dan
toleransi), sopan santun responsif, proaktif dan percaya diri.

Lembar Kerja Kelompok 1

Pokok Bahasan : Pertidaksamaan Linear Dua Variabel


Hari/Tanggal : ............................ / .......................................
Alokasi Waktu : 30 menit
Kelas : X .....

Jawablah permasalahan-permasalahan di bawah ini dengan berdiskusi kelompok!


Permasalahan 1
1. Reno akan memberikan rangkaian bunga bagi temannya yang ulang tahun. Rangkaian
bunga tersebut terdiri dari bunga mawar merah dan bunga mawar putih. Di toko
Florist, harga 1 kuntum bunga mawar merah Rp10.000,00 dan harga 1 kuntum bunga
mawar putih Rp15.000,00. Reno hanya mempunyai uang Rp150.000,00.
Dari permasalahan Reno tersebut, bantulah Reno untuk:
- Membuat model matematikanya dari permasalahan tersebut.
- Gambarkan grafik model matematikanya.
- Berapa banyak bunga mawar merah dan bunga mawar putih yang bisa dibeli.
Penyelesaian:
Permasalahan 2
2. PT. Lasin adalah suatu pengembang perumahan di daerah pemukiman baru. PT
tersebut memiliki tanah seluas 12000 meter persegi berencana akan membangun dua
tipe rumah, yaitu tipe mawar dengan luas 130 persegi dan tipe melati dengan luas 90
meter persegi. Dari permasalahan PT. Lasin tersebut, bantulah perusahaan untuk:
- Membuat model matematikanya dari permasalahan tersebut.
- Gambarkan grafik model matematikanya.
- Berapa banyak rumah tipe mawar dan rumah tipe melati yang bisa dibangun.
Penyelesaian:
Lembar Kerja Kelompok 2

Pokok Bahasan : Pengertian Program Linear dan Model Matematika


Hari/Tanggal : ............................ / .......................................
Alokasi Waktu : 30 menit
Kelas : X .....

Jawablah permasalahan-permasalahan di bawah ini dengan berdiskusi kelompok!


Permasalahan 1
PT. KAI memiliki sebuah kereta api mewah. Setiap gerbong penumpang terdiri atas kelas
I dan kelas II yang dapat memuat 65 penumpang. Setiap penumpang kelas I berhak
membawa bagasi 200 kg dan penumpang kelas II hanya 80 kg, tempat bagasi memiliki
daya muat maksimum 6400 kg. Jika penumpang kelas I membayar tiket seharga Rp.
500.000,- dan penumpang kelas II membayar tiket Rp. 1.000.000,-.
Berdasarkan permasalahan di atas, apakah permasalahan tersebut tergolong dalam
masalah program linear? berikan alasannya serta buatlah model matematikanya
dari permasalahan tersebut!

Permasalahan 2
Pak Leon membeli es krim jenis I dengan harga per buah Rp. 500,- dan es krim jenis II
Rp. 400,- per buah. Lemari es yang dipunyai pak Leon hanya dapat menyimpan es krim
tersebut tidak lebih dari 300 buah dan uang yang dipunyai pak Leon hanya Rp. 140.000,-.
Jika es krim tersebut dijual kembali dengan mengambil untung masing-masing jenis Rp.
100,- per buah.
Berdasarkan permasalahan di atas, apakah permasalahan tersebut tergolong dalam
masalah program linear? berikan alasannya serta buatlah model matematikanya
dari permasalahan tersebut!

Permasalahan 3
Seorang atlet diwajibkan makan dua jenis tablet setiap hari. Tablet pertama mengandung
5 unit vitamin A dan 3 unit vitamin B, sedangkan tablet kedua mengandung 10 unit
vitamin A dan 1 unit vitamin B. Dalam satu hari, atlet itu memerlukan 20 unit vitamin A
dan 5 unit vitamin B. Harga tiap-tiap tablet yaitu Rp1.500,00 dan Rp2.000,00.
Berdasarkan permasalahan di atas, apakah permasalahan tersebut tergolong dalam
masalah program linear? berikan alasannya serta buatlah model matematikanya
dari permasalahan tersebut!
Coba simpulkan dari permasalahan-permasalahan di atas tentang pengertian program linear!
Lembar Kerja Kelompok 3

Pokok Bahasan : Daerah Himpunan Penyelesaian Program Linear


Hari/Tanggal : ............................ / .......................................
Alokasi Waktu : 30 menit
Kelas : X .....

Jawablah permasalahan-permasalahan di bawah ini dengan berdiskusi kelompok!


Permasalahan 1
PT. KAI memiliki sebuah kereta api mewah. Setiap gerbong penumpang terdiri atas kelas
I dan kelas II yang dapat memuat 65 penumpang. Setiap penumpang kelas I berhak
membawa bagasi 200 kg dan penumpang kelas II hanya 80 kg, tempat bagasi memiliki
daya muat maksimum 6400 kg. Jika penumpang kelas I membayar tiket seharga Rp.
500.000,- dan penumpang kelas II membayar tiket Rp. 1.000.000,-.
Berdasarkan permasalahan di atas, buatlah model matematikanya dan gambarkan
daerah himpunan penyelesaiannya dari permasalahan tersebut!

Permasalahan 2
Pak Leon membeli es krim jenis I dengan harga per buah Rp. 500,- dan es krim jenis II
Rp. 400,- per buah. Lemari es yang dipunyai pak Leon hanya dapat menyimpan es krim
tersebut tidak lebih dari 300 buah dan uang yang dipunyai pak Leon hanya Rp. 140.000,-.
Jika es krim tersebut dijual kembali dengan mengambil untung masing-masing jenis Rp.
100,- per buah.
Berdasarkan permasalahan di atas, buatlah model matematikanya dan gambarkan
daerah himpunan penyelesaiannya dari permasalahan tersebut!

Permasalahan 3
Seorang atlet diwajibkan makan dua jenis tablet setiap hari. Tablet pertama mengandung
5 unit vitamin A dan 3 unit vitamin B, sedangkan tablet kedua mengandung 10 unit
vitamin A dan 1 unit vitamin B. Dalam satu hari, atlet itu memerlukan 20 unit vitamin A
dan 5 unit vitamin B. Harga tiap-tiap tablet yaitu Rp1.500,00 dan Rp2.000,00.
Berdasarkan permasalahan di atas, buatlah model matematikanya dan gambarkan
daerah himpunan penyelesaiannya dari permasalahan tersebut!
Lembar Kerja Kelompok 4

Pokok Bahasan : Nilai Optimun Program Linear dengan Titik Pojok


Hari/Tanggal : ............................ / .......................................
Alokasi Waktu : 30 menit
Kelas : X .....

Jawablah permasalahan-permasalahan di bawah ini dengan berdiskusi kelompok!


Permasalahan 1
PT KAI memiliki sebuah kereta api mewah. Setiap gerbong penumpang terdiri atas kelas
I dan kelas II yang dapat memuat 65 penumpang. Setiap penumpang kelas I berhak
membawa bagasi 200 kg dan penumpang kelas II hanya 80 kg, tempat bagasi memiliki
daya muat maksimum 6400 kg. Jika penumpang kelas I membayar tiket seharga Rp.
500.000,- dan penumpang kelas II membayar tiket Rp. 1.000.000,-.
Berdasarkan permasalahan di atas, bantulah PT KAI untuk:
a. membuat model matematika dari permasalahan tersebut.
b. membuat daerah himpunan penyelesaian dari permasalahan tersebut.
c. memperkirakan keuntungan maksimum yang bisa diperoleh PT KAI dari
permasalahan tersebut.
Permasalahan 2
Pak Leon membeli es krim jenis I dengan harga per buah Rp. 500,- dan es krim jenis II
Rp. 400,- per buah. Lemari es yang dipunyai pak Leon hanya dapat menyimpan es krim
tersebut tidak lebih dari 300 buah dan uang yang dipunyai pak Leon hanya Rp. 140.000,-.
Jika es krim tersebut dijual kembali dengan mengambil untung masing-masing jenis Rp.
100,- per buah.
Berdasarkan permasalahan di atas, bantulah pak Leon untuk:
a. membuat model matematika dari permasalahan tersebut.
b. membuat daerah himpunan penyelesaian dari permasalahan tersebut.
c. memperkirakan keuntungan maksimum yang bisa diperoleh pak Leon dari
permasalahan tersebut.
Lembar Kerja Kelompok 5

Pokok Bahasan : Menentukan Nilai Optimum dengan Garis Selidik


Hari/Tanggal : ............................ / .......................................
Alokasi Waktu : 50 menit
Kelas : X .....
No Kelompok : ........ / ....................................

Selesaikan permasalahan dibawah ini menggunakan garis selidik


Problem 1
Suatu pesawat udara mempunyai tempat duduk tidak lebih dari 48 penumpang. Setiap
penumpang kelas utama boleh membawa bagasi 60 kg, sedangkan kelas ekonomi dibatasi 20
kg. Pesawat itu hanya dapat membawa bagasi 1440 kg. Jika tiket setiap penumpang kelas
utama Rp.1.000.000 dan kelas ekonomi Rp.500.000, maka tentukan keuntungan maksimum
Penyelesaian:
yang dapat diperolehnya ?
Problem 2

Seorang pedagang sepatu mempunyai modal Rp 80.000.000,00. Ia merencanakan membeli dua


jenis sepatu, sepatu pria dan sepatu wanita. Harga beli sepatu pria adalah Rp 200.000 per
pasang dan sepatu wanita Rp 160.000,00 per pasang. Keuntungan dari penjualan sepatu pria dan
sepatu wanita berturut-turut adalah Rp 6.000,00 dan Rp 5.000,00. Mengingat kapasitas kiosnya,
ia akan membeli sebanyak-banyaknya 450 pasang sepatu. Berapa banyak sepatu pria dan
Penyelesaian:
sepatu wanita yang harus dibeli agar pedagang tersebut memperoleh keuntungan sebesar-
besarnya? Berapa keuntungan terbesar yang dapat diperoleh?

Problem 3

Seorang peternak ayam setiap harinya membutuhkan dua jenis makanan ayam. Makanan jenis I
dalam 1 kg mengandung 9 unit bahan A dan 3 unit bahan B, sedangkan makanan jenis II dalam 1
kg mengandung 3 unit bahan A dan 18 unit bahan B. Setiap hari, 10 ekor ayam membutuhkan
sekurang-kurangnya 27 unit bahan A dan 30 unit bahan B. Jumlah makanan jenis I dan jenis II
untuk 10 ekor ayam setiap harinya minimal 5 kg. Harga tiap kilogram makanan jenis I adalah Rp
Penyelesaian:
1.000,00 dan makanan jenis II adalah Rp 2.000,00. Berapa kilogram kedua jenis makanan yang
diperlukan ayam setiap hari agar pengeluaran biaya sekecil mungkin? Tentukan besarnya biaya
minimum setiap harinya!
Lembar Kerja Kelompok 6
Pokok Bahasan : Program Linear
Hari/Tanggal : ............................ / .......................................
Alokasi Waktu : 80 menit
Kelas : X .....
No Kelompok : ........ / ....................................

Problem 1
Luas daerah parkir 360 m 2 . Luas rata-rata untuk parkir sebuah mobil sedan 6 m 2 dan untuk sebuah
bus 24 m 2 . Daerah parkir tidak dapat memuat lebih dari 30 kendaraan. Jika biaya parkir untuk sebuah
mobil sedan Rp 2.500 dan sebuah bus Rp 7.500, maka tentukan banyaknya tiap-tiap jenis kendaraan
agar diperoleh pendapatan maksimum ?

Problem 2
Sebuah butik memiliki 4 m kain satin dan 5 m kain prada. Dari bahan tersebut akan dibuat 2 baju
pesta. Baju pesta I memerlukan 2 m kain satin dan 1 m kain prada. Sedangkan baju pesta II
krmemerlukan 1 m kain satin dan 2 m kain prada. Harga jual baju pesta I sebesar Rp.500.000 dan baju
pesta II Rp.400.000. Berapa jenis baju pesta yang akan dibuat agar diperoleh harga jual yang setinggi-
tingginya ?
Problem 3
Seorang pemilik toko sepatu ingin mengisi tokonya dengan sepatu laki-laki paling sedikit 100 pasang
dan sepatu wanita paling sedikit 150 pasang. Toko tersebut hanya dapat menampung 400 pasang
sepatu. Keuntungan setiap pasang sepatu laki-laki adalah Rp 10.000,00 dan keuntungan setiap pasang
sepatu wanita adalah Rp 5.000,00. Jika banyaknya sepatu laki-laki tidak boleh melebihi 150 pasang,
maka tentukanlah keuntungan terbesar yang dapat diperoleh pemilik toko!

Problem 4
Seorang pedagang furnitur ingin mengirim barang dagangannya yang terdiri atas 1.200 kursi lipat dan
400 meja lipat. Untuk keperluan tersebut, ia akan menyewa truk dan colt. Truk dapat memuat 30 kursi
lipat dan 20 meja lipat, sedangkan colt dapat memuat 40 kursi lipat dan 10 meja lipat. Ongkos sewa
sebuah truk Rp 200.000,00, sedangkan ongkos sewa sebuah colt Rp 160.000,00. Tentukan jumlah truk
dan colt yang harus disewa agar ongkos pengiriman minimum!
Problem 5
Seorang petani memiliki tanah tidak kurang dari 10 hektar. Ia merencanakan akan menanami padi
seluas 2 hektar sampai dengan 6 hektar dan menanam jagung seluas 4 hektar sampai dengan 6 hektar.
Untuk menanam padi perhektarnya diperlukan biaya Rp 400.000,00, sedangkan untuk menanam
jagung per hektarnya diperlukan biaya Rp 200.000,00. Agar biaya tanam minimum, tentukan berapa
banyak masing-masing padi dan jagung yang harus ditanam!
LAMPIRAN 3
KISI-KISI
EVALUASI HASIL BELAJAR SISWA

Mata Pelajaran : Matematika


Kelas / Semester : X/1
Pokok Bahasan : Program Linear
Alokasi Waktu : 90 Menit

Level Tingkat Bentuk Nomor


Kompetensi Dasar Indikator Soal Kemampuan
Kognitif Kesukaran Soal Soal
Kemampuan memberikan contoh dari konsep yang
Siswa dapat menyebutkan contoh permasalahan kontektual
dipelajari C1 Mudah 1
yang berhubungan dengan program linear
(Pemahaman, Kilpatrick)
Menentukan nilai
Menggunakan model, diagram dan simbol-simbol
maksimum dan Siswa dapat membuat model matematika dari suatu
untuk merepresentasikan suatu konsep C2 Sedang 2
minimun permasalahan program linear
(Pemahaman, NCTM)
permasalahan
Siswa dapat menentukan daerah himpunan penyelesaian Menyatakan hasil dalam bentuk tulisan
kontekstual yang C2 Mudah Uraian 3
dari sistem pertidaksamaan (Komunikasi, Ross dalam Nurlaelah)
berkaitan dengan
Siswa dapat menerapkan konsep mencari nilai optimum
program linier dua Menggunakan matematika dalam kehidupan sehari-hari
menggunakan titik pojok dalam menyelesaikan C3 Sedang 4
variabel (Koneksi, Sumarmo)
permasalahan konstekstual
Siswa dapat menerapkan konsep mencari nilai optimum
Menggunakan matematika dalam kehidupan sehari-hari
menggunakan garis selidik dalam menyelesaikan C3 Sedang 5
(Koneksi, Sumarmo)
permasalahan konstekstual
EVALUASI HASIL BELAJAR
Program Linear
(90 Menit)
Petunjuk:
1. Tulislah nama dan kelas anda pada lembar jawaban yang tersedia.
2. Jumlah soal: 5 soal essay.
3. Soal jangan dicoret-coret dan dikumpulkan kembali.
4. Bacalah soal-soal tersebut dengan teliti dan dahulukan mengerjakan soal-soal yang
anda anggap mudah terlebih dahulu.
5. Jawablah soal-soal tersebut dengan jelas dan tepat.
6. Periksalah kembali jawaban anda sebelum lembar jawaban dikumpulkan.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan tepat!
1. Berilah contoh permasalahan kontekstual yang berhubungan dengan masalah program
linear!
2. Seorang Mekanik TV dan Radio menghabiskan waktunya dibengkel 9 jam setiap
harinya dan ia hanya mampu mereparasi paling banyak 20 unit. Jika waktu yang dia
gunakan untuk mereparasi rata-rata TV 50 menit dan Radio rata-rata 30 menit.
Buatlah model matematika dari permasalahan tersebut!
3. Himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan: 6x + 5y ≤ 30; x – y ≤ -2, x  0; y  0
, ditunjukkan oleh daerah nomor berapa? Berikan penjelasannya!
y

6
III
II
IV
2 I
V x
2 5
4. Sebuah tempat pembuatan Shockbreaker sepeda motor membuat Shockbreaker dengan
mutu sangat baik dan mutu sedang. Mutu sebuah Shockbreaker di pengaruhi dengan
kandungan baja dan besi yang terkandung didalamnya. Untuk mutu terbaik
mempunyai komposisi 80% baja dan 20% besi sedangkan mutu sedang 60% baja dan
40% besi. Pada satu periode pembuatan, tersedia bahan baku 12 ton baja dan 4 ton
besi. Jika harga jual Shockbreaker mutu sangat baik Rp 1.100.000 dan mutu sedang
Rp 900.00o. Banyak Shockbreaker mutu sangat baik dan sedang agar memperoleh
penjualan maksimal adalah .... (Selesaikan dengan menggunakan metode titik pojok)
5. Sebuah tempat pembuatan Shockbreaker sepeda motor membuat Shockbreaker dengan
mutu sangat baik dan mutu sedang. Mutu sebuah Shockbreaker di pengaruhi dengan
kandungan baja dan besi yang terkandung didalamnya. Untuk mutu terbaik
mempunyai komposisi 80% baja dan 20% besi sedangkan mutu sedang 60% baja dan
40% besi. Pada satu periode pembuatan, tersedia bahan baku 12 ton baja dan 4 ton
besi. Jika harga jual Shockbreaker mutu sangat baik Rp 1.100.000 dan mutu sedang
Rp 900.00o. Banyak Shockbreaker mutu sangat baik dan sedang agar memperoleh
penjualan maksimal adalah .... (Selesaikan dengan menggunakan metode garis selidik)

Anda mungkin juga menyukai