PESANTREN KILAT

LATAR BELAKANG
1. Dalam GBHN 1993 dditetapkan bahwa salah satu asas PENGERTIAN
pembangunan nasional adalah asa keimanan dan ketaqwaan SECARA UMUM
kepada Tuhan YME pesantren= sistem yang dipakai cenderung kepada sistem
2. Pembangunan jangka panjang kedua di bidang agama pesantren
antara lain diarahkan untuk mampu meningkatkan kualitas kilat= dilakukan dalam waktu yang relatif singkat
umat beragama. upaya ini diselenggarakan melalui
peningkatan pemasyarakatan nilai keimanan dan ketaqwaan SECARA KHUSUS
terhadap Tuhan YME didukung oleh perluasan sarana dan adalah kegiatan pendidikan agama Islam yang diikuti oleh
prasarana kehidupan beragama siswa SD, SLTP, SMU/ SMK yang dilaksanakan oleh sekolah
3. UU No 2 tahun 1989 tentangsistem pendidikan nasional pada waktu libur
yang menyebutkan bahwa pendidikan nasional bertujuan
mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan Pesantren kilat merupakan suatu upaya untuk
manusia indonesia seutuhnya yaitu manusia yang beriman meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah
dan bertaqwa kepada Tuhan YME dan berbudi pekerti luhur SWT melalui program pendidikan sekolah dalam rangka
4. Himbauan presiden soeharto yang didampingi menteri memperkuat landasan spiritual, moral, etik, serta budi
agama dan pimpinan pondok pesantren pada tanggal 22 pekerti yang luhur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
maret 1996 kepada MUI agar membantu mengembangkan
pesantren kilat sebagai upaya meningkatkan moral dan
spiritual generasi muda
5. Dalam rangka himbauantersebut , dipandang pesantren
kilat perlu diselenggarakan
pesantren kilat
6. Pesantren kilat juga dapat diselenggarakan dengan keerja
sama sekolah dengan masyarakat atau pesantern
TUJUAN SASARAN
Tujuan Umum sasaran pesantren kilat adalah siswa yang beragama ispada
yaitunya meningkatkan pemahaman, penghayatan dan SD, SLTP dan SMU/ SMK yang berdalam lingkungan
pengamalan siswa tentang ajaran agama islam sehingga pembinaan Direktoral Jenderal Pendidikan Dasar dan
menjadi manusia muslim yang beriman dan bertaqwa Menengah , Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI
kepada Tuhan YME serta berakhlak mulia dalam kehidupan Utuk SD diutamakan siswa kelas V, SMP kelas II dan SLTA
pribadi, bermasyarakat berbangsa dan bernegara kelas II

Tujuan Khusus
a. memperdalam , memantapkan dan meningkatkan
penghayatan ajaran agama islam khususnya tentang
keimanan, ibadah, akhlak dan alqur'an
b. menerapkan dan mengamalkan ajaran agama islam
dalam kehidupan sehari-hari dalam rangka membentuk
mental spiritual yang tangguh, memiliki kepribadian
muslim yang kokoh dan mampu menghadapi tantangan-
tantangan negatif baik yang datang dari dalam dirinya
maupun dari luar dirinya
 PELAKSANAAN PROGRAM
BERISIKAN TENTANG:
A. ORGANISASI PENYELENGGARA YANG MELIPUTI:
PROGRAM tim penyelenggara pesantren kilat tingkat pusat, tingkat
MELIPUTI: propinsi, tingkat kabupaten/ kodya, tingkat kecamatan,
dan sekolah yang terdiri dari:
A. PERENCANAAN PROGRAM YANG BERISI:
1. penasihat
ketenagaan, peserta didik, bahan pelajaran, sarana dan
prasarana serta pembiayaan 2. pembina
3. penanggung jawab
B. SUSUNAN PROGRAM MELIPUTI: B. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN
ruang lingkup program, ruang lingkup bahan, persentase pelaksanaan pesantern kilat dilakukan dengan sistem
program,. mondok yang diadakan pada waktu libur (sekarang
kebanyakan pada waktu libur ramadhan) yang
dilaksanakan sekitar 7-15 hari
C. STRATEGI PENERAPAN PROGRAM MELIPUTI: C. TEKNIS PELAKSANAAN
pendekatan (among, kekeluargaan atau sosial dapat dilaksanakan oleh: sekolah sendiri, bekerjasama
kemasyarakatan), proses pembimbingan dengan sekolah lain yang dalam satu komplek, sekolah
bekerjasama dengan masyarakat sekitar serta sekolah
D. METODE bekerjasama dengan pesantren
D. PEMBIAYAAN
dari bantuan masyarakat, PEMDA, jajaran depdikbud,
jajaran depag dan sumbangan lain yang sah dan tidak
mengikat
E. FASILITAS
fasilitas dapat digunakan dari fasilitas sekolah yang ada,
fasilitas yang ada di masyarakat serta diusahakan sendiri
oleh peserta yang bersangkutan
lanjutan... I. PETUNJUK KHUSUS
F. SUPERFISI DAN PENGAWASAN
G. EVALUASI DAN LAPORAN pedoman ini memuat hal-hal yang sangat mendasar, oleh
hal ini dilakukan pada tingkat pusat, propinsi, kabupaten
1. EVALUASI YANG MELIPUTI: karena itu pedoman ini dapat disempurnakan , dikembangkan
atau kota madya serta kecamatan
sesuai dengan kemampuan dan kondisi setempat
a. evaluasi pelaksanaan oleh penanggung jawab
penyelenggara
b. evaluasi kemampuan, sikap, dan keterampilan siswa
dilakukan oleh penanggung jawab program
c. evaluasi terhadap materi yang diberikan dilaksanakan
oleh peserta serta instansi yang terkait
2. LAPORAN MELIPUTI:
tingkat sekolah, tingkat kecamatan, tingkat kabupaten atau
kodya, tingkat propinsi, serta tingkat pusat

H. SERTIFIKAT
DIBERIKAN KEPADA:
1. peserta pesantren kilat diberi piagam
2. para petugas khususnya guru diberi sertifikat