Di Susun Oleh :
Kelompok 1
1. Abidah Ardelia Rahmadhani (P21345122001)
2. Adinda Ramadhanti W. (P21345122003)
3. Adrian Nurvalaq (P21345122004)
4. Halimatuh Sa’diah (P21345122038)
5. Hanifah Alya (P21345122039)
6. Hanna Nisrina (P21345122040)
1
KATA PENGANTAR
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari
bantuan banyak pihak yang dengan tulus memberikan materi, saran dan kritik
sehingga makalah ini dapat selesai dibuat.
Penulis
2
DAFTAR ISI
MAKALAH............................................................................................................1
KATA PENGANTAR............................................................................................2
BAB I.......................................................................................................................4
PENDAHULUAN...................................................................................................4
1.1 Latar Belakang...................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................................4
1.3 Tujuan........................................................................................................................4
1.4 Manfaat......................................................................................................................5
BAB II.....................................................................................................................6
PEMBAHASAN.....................................................................................................6
2.1 Fisika..........................................................................................................................6
2.1.1 Pengertian Fisika............................................................................................6
2.1.2 Pengertian Satuan Dalam Fisika...................................................................6
2.1.3 Jenis Satuan Dalam Fisik..............................................................................6
2.2 Pengkonversian Satuan Dalam Fisika....................................................................7
2.2.1 Contoh Soal Konversi Satuan Dalam Fisika...............................................8
2.3 Pemanfaatan Satuan Dalam Perhitungan Dalam Fisika Lingkungan..................9
BAB III..................................................................................................................11
PENUTUP.............................................................................................................11
3.1 Kesimpulan..............................................................................................................11
3.2 Saran.........................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................12
BAB I
3
PENDAHULUAN
Namun yang sering kita temui dan kita gunakan, dari 7 besaran pokok
yang ditetapkan dalam satuan internasional berupa panjang, suhu, massa,
waktu, kuat arus listirik, intensitas cahaya dan jumlah zat, yang sering
ditemui dalam kehidupan sehari-hari meliputi panjang, suhu, massa, waktu
dan kuat arus listrik.
1.3 Tujuan
1. Mengetahui apa itu pengertian dari fisika
2. Memahami pengertian satuan dalam fisika.
3. Mengetahui jenis satuan dalam fisika.
4
4. Mengetahui pengkonversian satuan dalam fisika.
5. Memahami contoh soal dari pengkonversian satuan dalam fisika.
6. Memahami pemanfaatan satuan dalam perhitungan dalam fisika
lingkungan.
1.4 Manfaat
Berdasakan tujuan diatas, manfaat makalah ini adalah sebagai berikut : Dapat
mengetahui dan memahami apa yang dimaksud dengan Satuan dalam fisika,
pengkonversian satuan dalam fisika,pemanfaatan satuan dalam perhitungan
dalam fisika lingkungan.
5
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Fisika
2.1.1 Pengertian Fisika
Fisika adala salah satu ilmu pengetahuan yang paling fundanmental yang
mempelajari materi, berikut gaya yang bekerja di dalamnya yang cakupan
ruang dan waktu serta keterkaitannya dengan konsep energi.
1. Satuan Baku
Satuan Baku adalah satuan yang telah punya standar khusus sebagai
pembanding nilai pengukuran sebuah besaran. Sehingga dengan standar
tersebut, pasti hasil yang didapat oleh semua orang pasti akan sama /
seragam. Beberapa contoh satuan baku antara lain:
cm (centimenter),
m (meter),
kg (kilogram),
g (gram), dan lain sebagainya
6
Sistem Internasional sendiri memakai sistem MKS (Meter, Kilogram,
Sekon). Yang mana system tersebut menyatakan besaran pokok dengan
satuan tertentu. Yaitu meter untuk panjang, kilogram untuk masa, dan
sekon untuk waktu.
7
bilangan dan sebuah satuan suatu persamaan harus selalu konsisten dalam
dimensi (dimensionally consistent), kita menggunakan persamaan.
Jawab Karena satuan waktu dalam kecepatan cahaya dan satuan waktu
dalam hari berbeda maka kita perlu melakukan konversi satuan terlebih
dahulu agar satuan menjadi sama.
Jika menggunakan satuan sekon maka kita ubah 365,25 hari dalam
sekon. 365,25 hari = 365,25 24 jam
= 365,25 24 3 600 s
= 3,15576 107 s.
8
= 9,47 109 Mm
Dalam kehidupan sehari-hari, satuan juga banyak kita jumpai, baik berupa
satuan baku maupun tak baku. Misalnya untuk satuan baku, kita sering
menggunakannya untuk menyebut satuan besaran massa, seperti “Saya ingin
membeli beras 1 kilogram (kg)”.
Kemudian, untuk satuan tak baku sering digunakan juga untuk menentukan
besaran panjang, seperti “Tongkat ini berukuran 3,5 jengkal tangan Putra,
namun setelah diukur dengan Putri berukuran 4 jengkal”. Berdasarkan
penggunaan satuan tak baku ini kita dapat mengetahui bahwa hasil
pengukuran tongkat yang diukur oleh Putra dan Putri memiliki nilai yang
berbeda.
Dalam dunia fisika, ilmu satuan ini biasanya digunakan untuk menghitung
debit air, mengukur waktu dan sebagainya.
Debit air sendiri merupakan ukuran dari banyaknya volume air yang
mampu lewat pada suatu tempat atau yang mampu ditampung pada suatu
tempat setiap satuan waktu, biasanya untuk satuan SI (satuan
Internasional) ini besarnya debit dinyatakan dalam bentuk satuan meter
kubik per detik (m3/dt) Untuk debit air ini memakai rumus satuan volume
per waktu, atau liter/detik, ml/detik, m3/detik, m3/jam dan lain-lain.
9
Q=V/t
t = V/Q
v=Qxt
Keterangan Rumus :
Q:adalah debit air
V: adalah volume
t: adalah waktu
Alat-alat
2. Mengukur waktu
10
1 bulan = 4 minggu
1 tahun = 52 minggu
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Satuan adalah segala sesuatu yang digunakan untuk menyatakan hasil
pengukuran atau pembanding dalam suatu pengukuran tertentu. Satuan
merupakan salah satu syarat yang harus dimiliki oleh suatu besaran. Oleh
karena itu, setiap besaran dalam fisika memiliki satuan yang berbeda-beda.
Untuk mengetahui besaran dan satuan kita dapat menggunakan alat ukur
yang sesuai dalam pengukuran suatu besaran. Satuan bias juga diartikan
sebagai Arah, yang mempunyai standar alat ukur yaitu jangka sorong,
mistar, micrometer sekrup, stikmeter. Berikut adalah tabel Satuan dalam
SI.
B. 3.2 Saran
Meskipun penulis menginginkan kesempurnaan dalam penyusunan
makalah ini, akan tetapi pada kenyataannya masih banyak kekurangan
yang perlu penulis perbaiki. Hal ini dikarenakan masih minimnya
pengetahuan penulis. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun
11
dari para pembaca sangat diharapkan sebagai bahan evaluasi untuk ke
depannya.
DAFTAR PUSTAKA
Kiswanto Heri. 2021. Fisika Lingkungan: Memahami Alam Dengan Fisika. Aceh:
Syiah Kuala University Press.
Fisika Lingkungan: MemahamiAlamDenganFisika - HeriKiswanto - Google Buku
Dr. Zikri Noer, S.Si., M.Si. Dr. Indri dayana, M. Si.2021. Buku fisika lingkungan.
Jakarta:Gramedia.
Ivanzieo Viooli S., Luthfi Yuliyanthi S., Safa Husnul Khotimah.2019. Pendidikan
Fisika Lingkungan. Jakarta
Faradiba, S.Si., M.Sc. 2020. Buku Materi Pem belajaran Metode Pengukuran
Fisika. Jakarta: Universitas Kristen Indonesia
12