S O A P I E
Pasien Keadaan umum Gangguan Persepsi 1. Bina hubungan SP 2 halusinasi S : Pasien
mengatakan sulit cukup Sensory : halusinasi saling percaya 1. Membina mengatakanmasih
beristighfar Kesadaran Pendengaran dengan klien hubungan saling tidak bisa beristihfar
Pasien composmentis 2. Latih pasien percaya dengan kadang-kadang.
mengatakan Memakai mengontrol klien dengan O : Pasien mampu
kalau beristigfar seragam halusinasi dengan mengucapkan menjawab pertanyaan
semua penyakit Penampilan Rapi bercakap-cakap salam , perawat
hilang Badan bersih bersama orang lain memperkenalkan
Pasien 3. Berikan diri, menanyakan A:
TD : 120/80
mengatakan ingin reinforcement pada perasaan hari ini, Kognitif
N : 88 x/m
pulang klien setelah kontrak topik Pasien mampu
RR : 20
Pasien berlatih bercakap- waktu dan tempat menjawab
S : 36 cakap 2. Melatih pasien pertanyaan
mengatakan
bertengkar 4. Tanyakan perasaan mengontrol perawat
dengan jin klien halusinasi dengan Affektif
bercakap-cakap Pasien terlihat
dengan orang lain antusias ketik
yaitu saat ditanya
mendengar suara- Psikomotor
suara langsung Pasien
menerima
jabat tangan
Pasien tenang
tanpa berontak
P : Lanjutkan
intervensi
RTL
“Saya harap bapak
kalau mendengar
suara maka bapak
bisa bercakap-cakap
dengan orang lain ya
pak “
RESUME KEPERAWATAN
S O A P I E
Pasien Sudah Keadaan umum Defisit Perawatan SP 3 Pasien DPD SP 3 pasien DPD S:
makan cukup Diri 1.Bina hubungan 1. Membina Pasien menjawab
Pasien Kesadaran saling percaya hubungan salam
mengatakan tidak composmentis 2.Ajarkan pasien saling percaya Pasien mengatakan
cuci tangan Memakai makan secara dengan klien sudah makan
Pasien seragam mandiri 2. Menjelaskan cara Pasien tidak bisa
mengatakan ingin Penampilan 3.Menunjukkan mempersiapka mengguankan
pulang kurang rapi temapt piring n merapikan sendok
Pasien Pasien terlihat kotor peralatan O:
mengatakan selalu tidur 4.Beri makan setelah Makan tidak
mandi satu kali dilantai reinforcement makan pratik mencuci
saja di pagi hari Pasien jalan pada pasien makan sesuai tangan
dengan setelah berlatih dengan Makan
berjongkok tentang cara-cara tahapan tercecer di
perawatan makan yang lantai
Gigi pasien
kebersihan diri baik. Pasien mampu
terlihat kotor
5.Tanyakan 3. Menunjukkan menjawab
TD : 120/80
perasaan makan secara pertanyaan
N : 89 x/m mandiri
RR : 20 perawat
4. Memberikan A:
S : 36 reinforcement
Kognitif
pada pasien
Pasien tidak
mampu
menyebutkan
nama perawat
Tidak mampu
menyebutkan
waktu dan
tempat
Affektif
Pasien terlihat
antusias ketika
ditanya
Pasien tidak
bisa makan
dengan
sendok
Psikomotor
Pasien
menerima
jabat tangan
Pasien tenang
tanpa berontak
Pasien mampu
mengontrol
emosi
P : Lanjutkan
intervensi
SP 3 belum teratasi
RTL
Pasien : “saya harap
ibu kalau makan
menggunakan sndok
dan cuci tangan
terlebih dahulu .”