KASUS HARIAN 8
RUANG INAP CEMPAKA I
RSUD Dr. ADNAAN WD PAYAKUMBUH
Disusun oleh :
Annisa Syahruni Rahmi
(P032013411007)
DIII Gizi
2023
PROSES ASUHAN NUTRISI
SKRINING GIZI
No Parameter Skor
1. Apakah pasien mengalami penurunan berat badan yang tidak direncanakan/tidak
diinginkan dalam 6 bulan terakhir?
Tidak
Tidak yakin (ada tanda : baju menjadi lebih longgar)
Ya. Ada penurunan BB sebanyak :
1 – 5 kg
6-10 kg 2
11-15 kg
15 kg
Tidak tahu berapa kg penurunannya
2. Apakah asupan makan pasien berkurang karena penurunan nafsu makan/kesulitan
menerima makanan?
Tidak
Ya 1
3. Pasien didiagnosis khusus
Tidak
Ya (Anemia + Hepatomegali splenomegali + splenomegali) Beresiko malnutrisi 0
Total Skor 3
ASSESMEN GIZI
STANDAR
DATA TERKAIT GIZI PEMBANDING /NILAI MASALAH/GAP
NORMAL
Anthropometry Data AD. 1.1.5 Status Gizi Kurang
Obesitas : 120%
(AD) AD. 1.1.4 Penururan berat
Overweight : 100-120%
LILA = 24
badan 15% dalam 3 bulan
Normal : 90-110%
TL = 39 cm
terakhir
Kurang : 60-90%
BB = 50 – 5 = 45
Buruk : 60%
Dikurangi 5 kg karena ada odema di
bagian perut dan kaki
BB sebelum ada odema = 52
Penurunan BB = 15%
Estimasi TB
Rumus Chumlea :
= (2,02 x TL) – (0,04 x U) + 64,19
= (2,02 x 39) – (0,04 x 55) + 64,19
= 78,78 – 2,2 + 64,19
= 140,77 cm = 141 cm
% LILA = x 100
= x 100
= 0,79 x 100
= 79% (Gizi Kurang)
Berdasarkan LILA, pasien memiliki
status gizi kurang
Biochemical Data (BD)
Fisik
Keluhan : Sesak nafas, badan Tekanan darah =
PD.1.1.1 Sesak nafas, badan
lemas, mudah merasa lelah, <120/<80 mmHg
lemas, mudah merasa lelah, ada
ada odema di bagian perut dan Nadi = 60-100x/menit
odema di bagian perut dan kaki,
kaki, nyeri ulu hati, nafsu Respirasi = 14-20x/menit
nyeri ulu hati, nafsu makan
makan berkurang, mual dan Suhu : 36-37,20 C
berkurang, mual dan muntah.
muntah.
PD.1.1.9 Tekanan darah tinggi
Klinis
(prahipertensi)
Tekanan darah = 135/66
PD.1.1.9 nilai RR tinggi
mmHg (Prahipertensi)
Nadi = 101x/menit (normal)
Respirasi=66x/menit (tinggi)
Suhu = 370 C (normal)
Food History (FH)
FH. 1.1.1 Defisit Energi tingkat
Kebiasaan makan pasien
berat
sebelum sakit : Makan tidak
FH. 1.5.2 Defisit protein tingkat
teratur, pola makan, makan
berat
makanan yang digoreng 3 kali
FH. 1.5.1 Defisit lemak tingkat
dalam seminggu, seperti ikan
berat
goreng 50gr, bakwan 120 gr,
FH. 1.5.3 Defisit karbohidrat
pisang, tahu isi 30 gr, makan
tingkat berat
makanan yang bersantan 2
F.H.1.2.1 Makan tidak teratur,
kali dalam seminggu, makan
pola makan 2x sehari, sering
makanan yang diolah asam
mengkonsumsi minuman ber
pedas 2 kali dalam seminggu,
gas seeperti fanta, kurang
ikan sarden goreng 1 x
menyukai sayur seperti pucuk
seminggu, ayam goreng
ubi, sering mengonsumsi
tepung 1 x seminggu, makan
makanan yang asin setiap makanan tinggi lemak seperti
hari, nasi 4 ctg 200 gr sekali goreng bakwan, tahu isi, dan
Hasil recall :
E = 523,9 kkal
KH = gr
P = 14,3 gr
L = 20,3 gr
Clien History (CH)
Ny. E usia 55 tahun
Belum pernah CH. 2.1 Riwayat penyakit
mendapatkan konsultasi gizi sekarang : Anemia &
terkait penyakitnya. Hepatosplenomegali
Dokter mendiagnosa Ny.R
menderita Anemia &
Hepatosplenomegali
Ny. N tidak mempunyai
penyakit terdahulu
Ny. N tidak mempunyai
riwayat penyakit keluarga
DIAGNOSIS GIZI
INTERVENSI GIZI
S rendah 3,0 g% dan ada odema di bagian perut mengurangi odema dan membantu
dan kaki menormalkan nilai albumin
PRESKRIPSI DIET
a. Jenis diet: Diet hati II + rendah garam, E = 1.335,75 kkal, P = 61,5 gr, L = 37,1, KH = 244,66 gr
b. Bentuk makanan: Makanan lunak
c. Frekuensi diet : 3x makanan utama dan 2x makanan selingan
d. Jalur pemberian : oral
e. Tujuan diet :
Membantu menghilangkan mual muntah
Memperbaiki status gizi secara bertahap, hingga mencapai normal
Membatasi makanan yang menyebabkan kembung
Membantu memperbaiki fungsi hati tanpa memberatkan kerja hati
f. Prinsip Syarat Diet :
Kebutuhan energi sebesar 1.335,75 kkal
Lemak cukup, diberikan 25% dari total kebutuhan energi yaitu sebesar 37,1
Bentuk makanan lunak diberikan 3 kali makanan utama 2 kali makanan selingan rute oral
Perhitungan Kebutuhan :
BBI = (141-100) = 41
Rumus Miflin :
BMR
= (10 x BBI) + (6,25 x TB) – (5 x U) – 161
= (10 x 41) + (6,25 x 141)– (5 x 55) – 161
= 410 + 881,25 – 274 – 161
= 856,25 kkal
TEE
= BMR x FA x FS
= 856,25 x 1,2 x 1,3
= 1.335,75 kkal
Protein
= 1,5 gr/kg BB
= 1,5 x 41
= 61,5
Lemak
= 25% x total energi
= 25% x 1.335,75
= 267,15 : 9
= 37,1 gr
KH
= total energi – (protein + lemak)
= 1.335,75 – (270 + 267,1)
= 1.335,75 - 537,1
= 978,65 : 4
= 244,66
Edukasi
3. Media: Leaflet Diet Hati, buku foto makanan/food model, daftar bahan makanan penukar
5. Materi edukasi :
Makanan yang dibatasi : sumber lemak seperti daging dan santan, bahan makanan yang
menimbulkan gas seperti ubi, kacang merah, kol, sawi, lobak, ketimun, durian, dan nangka
Makanan yang tidak dianjurkan: makanan yang mengandung alcohol, teh, dan kopi kental
Fisik/klinis Sesak nafas, badan lemas, mudah merasa Setiap konseling gizi
lelah, ada odema di bagian perut dan
kaki, nyeri ulu hati, nafsu makan
berkurang, mual dan muntah.