B. KOMPETENSI AWAL
F. MODEL PEMBELAJARAN
Project Based Learning (PjBL) dengan bantuan media Film Fantasi, tatap muka,
diskusi dan tanya jawab.
KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan pertama
Peserta didik dapat membuat kerangka teks cerita fantasi dari video yang di
tayangkan oleh guru/pendidik.
Pertemuan kedua
Peserta didik dapat menulis cerita fantasi dari kerangka yang telah dibuat secara
utuh dengan memperhatikan struktur dan kebahasaan dan mempresentasikannya
secara lisan dan tertulis.
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Teks cerita fantasi adalah sebuah cerita hayalan yang peristiwanya tidak pernah kita
jumpai dalam kehidupan nyata. Teks cerita fantasi bisa kita temui di TV, atau
bahkan dalam cerita dalam media cetak. Di dalam teks fantasi selalu diselipkan
mitos atau bahkan keajaiban.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Apakah yang dimaksud dengan cerita fantasi?
2. Pernahkah kamu mengimajinasikan keajaiban pada seseorang atau benda?
3. Mungkinkah imajinasimu dituliskan dalam bentuk sebuah cerita?
4. Bagaimana cara membuat cerita fantasi yang menarik?
D. PERSIAPAN PEMBELAJARAN
1. Guru menyediakan media dan bahan ajar
2. Guru menyusun LKPD
3. Guru menyusun instrument assesmen yang digunakan
4. Guru melakukan tes diagnostic
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE-1
Pendahuluan 1. Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka
dan meminta ketua kelas untuk memimpin doa.
2. Guru memeriksa kehadiran peserta didik dengan
mengambil presensi.
3. Guru menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam
mengawali kegiatan pembelajaran dengan memberikan
permainan “Harus Cepat Jawab” agar peserta didik
bisa berkonsentrasi terhadap pelajaran hari ini.
4. Guru melakukan apersepsi tentang materi
pembelajaran sebelumnya
5. Peserta didik merespons pertanyaan tentang
keterkaitan pengetahuan sebelumnya dengan materi
yang akan dipelajari .
6. Guru mengajukan pertanyaan pemantik
7. Peserta didik menjawab pertanyaan pemantik.
8. Peserta didik menerima informasi mengenai tujuan
pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan
dicapai.
Remedial
Peserta didik diminta untuk membuat ulasan terhadap salah satu cerita fantasi
karya temannya. Kemudian mempresentasikannya di depan kelas.
Refleksi Guru
1. Apakah pembelajaran yang saya lakukan sudah sesuai dengan rencana yang saya
buat ?
2. Apakah proses pembelajaran sudah sesuai dengan tujuan pembelajaran yang
diharapkan?
3. Apakah model pembelajaran sudah dapat memenuhi kebutuhan peserta didik
dalam menulis teks fantasi ?
4. Apakah media yang saya gunakan sudah sesuai dengan materi pembelajaran ?
5. Apakah seluruh kegiatan sudah mencerminkan profil pelajar Pancasila dan tujuan
pembelajaran ?
LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Terlampir
D. DAFTAR PUSTAKA
1. Dewayani, Sofie. Dkk.. 2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia Kelas VII.
Jakarta: Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia.
2. Subarna, Rakhma .2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia SMP Kelas VII .
Jakarta:Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia.
3. https://www.youtube.com/watch?v=w9k4EgJjR6c
4. https://www.youtube.com/watch?v=KSwGmBreGJA
Nama :
Kelas :
1. Peserta didik dapat membuat kerangka teks cerita fantasi dari video yang di
tayangkan oleh guru/pendidik.
2. Peserta didik dapat menulis cerita fantasi dari kerangka yang telah dibuat secara
utuh dengan memperhatikan struktur dan kebahasaan dan
mempresentasikannya secara lisan dan tertulis.
Isilah table berikut sesuai dengan kerangka teks cerita fantasi yang akan Anda
buat!
Ide cerita
Latar Tempat
Konflik
Penyelesaian
Dialog
Kerangka karangan
a. Disusun secara sistematis
1. b. Rencana tahap orientasi
c. Rencana tahap komplikasi
d. Rencana tahap resolusi
Judul
a. Judul menggambarkan keseluruhan isi teks
2. b. Judul ditulis dengan benar
c. Judul singkat, padat, dan jelas
d. Judul tidak diakhiri tanda titik
Struktur cerita
a. Bagian orientasi jelas dan lengkap
3. b. Bagian komplikasi terurut dan menarik
c. Bagian resolusi lengkap dan menarik
d. Unsur imajinasi menarik
Aspek Kebahasaan
a. Bahasa menarik dan mudah dipahami
4. b. Penggambaran latar melibatkan indra
c. Menggunakan dialog
d. Pengetikan rapi dan benar
Unsur cerita
a. Tema dan amanat jelas
5. b. Latar jelas
c. Tokoh dan watak jelas
d. Alur jelas
Amanat atau Moral (tersurat maupun tersirat)
a. Memiliki pesan-pesan moral
b. Amanat sesuai dengan inti cerita.
6. c. Amanat disampaikan baik tersurat maupun
tersirat
d. Amanat disampaikan secara wajar tidak
menggur
Keterangan (Aspek Penilaian 1–4):
4 = jika terdapat 4 unsur
3 = jika terdapat 3 unsur
2 = jika terdapat 2 unsur
1 = jika terdapat 1unsur
Peserta didik diminta untuk membuat ulasan terhadap salah satu cerita fantasi karya
temannya. Kemudian mempresentasikannya di depan kelas.
2. Pengayaan
Peserta didik mentransformasi cerita fantasi yang telah mereka tulis ke dalam bentuk komik.
A. Ciri-ciri cerita fantasi
a. Memiliki ide cerita yang tidak dibatasi oleh realita atau kenyataan dunia(bersifat
fiksi).
b. Didalam cerita fantasi terdapat keanehan seperti sihir, makhluk ajaib, maupun
sesuatu yang misterius.
d. Tokoh yang memiliki keunikan tersendiri seperti memiliki kekuatan super untuk
menyelamatkan dunia.
Orientasi
Resolusi
C. Langkah-langkah menulis
cerita fantasi
1. Menemukan ide/tema
penulisan
2. Menggali ide
3. Membuat rangkaian/kerangka
peristiwa/menentukan tokoh/latar
Nono berjumpa dengan Saarce si putri Belanda yang dapat mengubah dirinya
menjadi burung kenari.
Dahulu kala ada seorang anak yang sangat baik dan pintar, namanya Ely. Ely
anak yang sangat baik dan pintar. Suatu ketika peristiwa terjadi pada malam
yang sunyi, ada sebuah cahaya yang masuk ke kamar Ely. Lalu Ely
mengikutinya, dan sampailah di titik cahaya itu. Dia melihat sesosok wanita
cantik bagaikan peri.
Nenek tersebut memaksa Kimberly dan Willy agar menyantap cokelat lebih
banyak lagi. Willy jadi menyadari ada yang tidak beres dengan ini, ia mulai
meminta Jo dan Hans untuk berhenti menyantap cokelat dan pulang. Nenek itu
menjadi marah. Kimberly yang menyadari bahwa ini sudah tidak benar,
memaksa Hans dan Jo untuk segera keluar rumah.
a.toko cokelat
b.sekolah
c.hutan
d.rumah