FIRONIKA (21010012)
RAHMILA (21010022)
2021
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam,shalawat serta salam tetap
tercurahkan kepada Nabi Muhammad saw berserta keluarga,sahabat dan seluruh
pengikutnya hingga akhir zaman. Atas berkat karunia-Nya, penulis telah selesai
menyusun makalah yang berjudul “Anatomi Embrio Manusia Dan Fisiologi Cairan
Tubuh Dan Darah”.
Makalah ini di susun guna menyelesaikan tugas dari mata kuliah Anatomi
Fisiologi dengan dosen ibuk Ns. Mutia Dwi Sagita, S.Kep., M.Kep .
Semoga makalah ini dapat menambah wawasan dan memberi manfaat bagi
pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
COVER……………………………………………………………………………………………………….…i
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………….……..ii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………………….…iii
BAB I PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah………………………………………………………………..…………....2
C. Tujuan…………………………………………………………………………………………….…..2
D. Manfaat……………………………………………………………………………………………...2
BAB II PEMBAHASAN
A.Kesimpulan……………………………………………………………………………………....16
B.Saran………………………………………………………………………………………….….….17
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Darah dan cairan tubuh berasal dari sumber sama dan memiliki fungsi yang
sama. Sehingga keduanya bisa diubah satu sama lain dan berkaitan erat satu
sama lain. Darah dan cairan berasal dari sari makanan sehingga disebut "sumber
yang sama". Cairan tubuh adalah komponen penting bagi darah dan cairan dapat
keluar dari pembuluh darah untuk melengkapi cairan di dalam tubuh dan
sebaliknya, sehingga darah dan cairan biasanya mempengaruhi satu sama lain
dalam kondisi patologis.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
D. Manfaat
1. Agar kita dapat mengetahui dan memahami tentang anatomi embrio
manusia,proses fertilisasi,tahap perkembangan fetus,struktur makroskopis
dan mikroskopis fetus
2. Agar kita dapat mengetahui dan memahami tentang fisiologi cairan tubuh
dan darah,keseimbangan cairan,keseimbangan asam dan basa,sel darah
merah,sel darah putih,pembeku darah dan plasma darah
BAB II
PEMBAHASAN
1.Proses Fertilisasi
Pembuahan atau fertilisasi (singami) adalah peleburan dua gamet yang dapat
berupa nukleus atau sel-sel bernukleus untuk membentuk sel tunggal (zigot)atau
peleburan nukleus. Fertilisasi merupakan suatu proses awal terbentuknya suatu
kehamilan . proses ini berlanjut dengan pembelahan sampai terjadinya
implantasi. Seseorangdapat dinyatakan hamil apabila hasil konsepsi tertanam di
dalam rahim ibu, yang biasa di sebut dengan kehamilan intra uterin. Jika hasil
konsepsi tertanam di luar rahim, hal itu disebut kehamilan ekstra uterin.
Kehamilan manusia terjadi selama minggu antara waktu menstruasi terakhir dan
kelahiran Seminggu dari pembuahan). Istilah medis untuk wanita hamil adalah
gra'ida, sedangkan manusia di dalamnya disebut embrio (minggu-minggu awal)
dan kemudian janin (sampai kelahiran). Embrio atau janin selalu berkembang
dalam tubuh atau kandungan ibunya. Perkembangan janin ini biasanya dibagi
menjadi tiga periode triwulan, sebagai sara memudahkan tahap berbeda dari
perkembangan janin. Triwulan pertama membawa resiko tertinggi keguguran
(kematian alami embrio atau janin), sedangkan pada masa triwulan ke-+
perkembangan janin dapat dimonitor dan di diagnosa. Triwulan ke-3 menandakan
awal viabilitas yang berarti janin dapat tetap hidup bila terjadi kelahiran awal
alami atau kelahiran di paksakan.
1.Morula
Morula adalah suatu bentukan sel sperti bola (bulat) akibat pembelahan sel
terus menerus. Keberadaan antara satu dengan sel yanglain adalah rapat.
Morulasi yaitu proses terbentuknya morula.
2.Blastula
3.Struktur Makroskopis
Darah dan cairan tubuh berasal dari sumber sama dan memiliki fungsi yang
sama. Sehingga keduanya bisa diubah satu sama lain dan berkaitan erat satu
sama lain. Darah dan cairan berasal dari sari makanan sehingga disebut "sumber
yang sama". Cairan tubuh adalah komponen penting bagi darah, dan cairan dapat
keluar dari pembuluh darah untuk melengkapi cairan di dalam tubuh dan
sebaliknya, sehingga darah dan cairan biasanyamempengaruhi satu sama lain
dalam kondisi patologis.
1.Keseimbangan Cairan
3. HCO3 (bikarbonat) berperan sebagai komponen basa dan disebut juga sebagai
komponen metabolik. Nilai normalnya adalah 24 mEq/L.
Darah merah atau lebih dikenal sebagai eritrosit memiliki fungsi utama untuk
mengangkut hemoglobin, dan seterusnya membawa oksigen dari paru paru
menuju jaringan. Jika hemoglobin ini bebas dalam plasma, kurang lebih '
persennya bocormelalui membran kapiler masuk ke dalam ruang jaringan atau
melalui membran glomerolus pada ginjal terus masuk dalam saringan glomerolus
setiap kali darah melewati kapiler. Oleh karena itu, agar hemoglobin tetap berada
dalam aliran darah,maka ia harus tetap berada dalam sel darah merah. Dalam
minggu minggu pertama kehidupan embrio, sel sel darah merah primiti yang
berinti diproduksi dalam yolk sac. Selama pertengahan trimester masa gestasi,
hepar dianggap sebagai organ utama untuk memproduksi eritrosit, walaupun
terdapat juga eritrosit dalam jumlah cukup banyak dalam limpa dan limonodus.
Calu selama bulan terakhir kehamilan dan sesudah lahir,sel sel darah merah
hanya diproduksi sum-sum tulang. Ada sum-sum tulang terdapat sel-sel yang
disebut sel sistem hemopoietik pluripoten,yang merupakan asal dari seluruh sel-
sel dalam darah sirkulasi.
4.Pembeku Darah
5.Plasma Darah
Plasma darah adalah bagian terbesar dari darah itu sendiri, yaitu 55% dari
seluruh volume darah. Plasma darah sendiri terdiri dari 92% air, sementara 8%
lainnya terdiri dari bahan-bahan penting seperti protein, glukosa, imunoglobulin,
dan juga elektrolit.
Plasma darah memiliki banyak fungsi penting dalam tubuh, di antaranya adalah :
1. Mengangkut limbah
Plasma darah juga berperan dalam menjaga suhu tubuh dengan cara
menyerap atau melepaskan panas sesuai dengan kebutuhan tubuh.
Bahkan pada penderita COVID-19, donor protein dan antibodi yang terdapat
pada plasma darah pasien yang telah dinyatakan sembuh dapat membantu pasien
positif COVID-19 lainnya pulih. Terapi ini disebut terapi plasma konvalesen.
Namun untuk memastikan keamanannya, perlu dilakukan beberapa tes sebelum
donor plasma darah dilakukan. Plasma darah mengandung banyak komponen
yang masing-masingnya memiliki peran penting pada tubuh. Oleh karena itu,
gangguan pada plasma darah bisa menimbulkan gejala yang bermacam-macam,
tergantung pada komponen apa yang terganggu.
PENUTUP
Kesimpulan
Darah dan cairan tubuh berasal dari sumber sama dan memiliki fungsi yang
sama.Sehingga keduanya bisa diubah satu sama lain dan berkaitan erat satu sama
lain. Darah dan cairan berasal dari sari makanan sehingga disebut "sumber yang
sama". Cairan tubuh adalah komponen penting bagi darah, dan cairan dapat
keluar dari pembuluh darah untuk melengkapi cairan di dalam tubuh dan
sebaliknya, sehingga darah dan cairan biasanyamempengaruhi satu sama lain
dalam kondisi patologis.
Saran
Dengan dibuatnya makalah ini, kami mengharapkan agar makalah ini dapat
menjadi referensi untuk teman-teman sesama mahasiswa. Kami sebagai penulis
menyadari jika makalah ini jauh dari kata kurang sempurna. Tentunya, penulis
akan terus memperbaiki makalah ini dengan mengacu kepada sumber yang bisa
dipertanggung jawabkan nantinya. Oleh sebab itu, penulis sangat mengharapkan
adanya kritik dan saran mengenai pembahasan makalah di atas.
DAFTAR PUSTAKA
https://id.scribd.com/document/331279530/Makalah-Embriologi-Tentang-
Fertilisasi-Implantasi-Dan-Perkembangan-Janin
Sulistyawati, Ari. 2009. Asuhan Pada Masa Kehamilan. Jakarta : Salemba Medika.
https://id.scribd.com/document/373565804/Makalah-Kelompok-IV-Tentang-
Sistem-Makroskopik-Dan-Mikroskopik
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Keseimbangan_cairan_tubuh
https://id.scribd.com/doc/180759507/MAKALAH-SEL-DARAH-MERAH-doc
https://id.scribd.com/document/348206883/Makalah-Sel-Darah-Putih
https://id.scribd.com/doc/244966872/Makalah-Biokimia-Darah-Dan-Plasma-
Darah-2
http://id.wikipedia.org/wiki/Pembekuan_Darah
https://id.scribd.com/doc/244966872/Makalah-Biokimia-Darah-Dan-Plasma-
Darah-2