DOSEN PENGAMPU :
Dra. NENG SUSI, M.P
DISUSUN OLEH :
M. ROSYID ICHSAN ( 2054211009 )
PRODI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LANCANG KUNING
PEKANBARU
2021
KATA PENGANTAR
Nama Penulis
DAFTAR ISI
KATAPENGANTAR........................................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................1
1.1 Latar Belakang..............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.........................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Gunung Meletus..........................................................................3
2.2 Penyebab Terjadinya Gunung Meletus..........................................................4
2.3 Bagaimana Terbentuknya Gunung Meletus..................................................5
2.4 Dampak Positif dan Negatif Gunung Meletus...............................................6
BAB IV PENUTUP
3.1 Kesimplan......................................................................................................9
3.2 Saran..............................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
Secara umum tenaga endogen dibagi dalam tiga jenis yaitu tektonisme, vulkanisme,
dan seisme atau gempa bumi. Memang kita mengakui bahwa dampak dari gejala
vulkanisme adalah Gempa Bumi yang dapat ditimbulkanya dapat merusak bangunan.
Awan panas dan lava pijar dari gunung berapi dapat menyebabkan matinya hewan
ternak, kebakaran hutan, dan bahkan tebaran abu yang sangat tebal dan meluas dapat
merusak kesehatan dan mengotori sarana yang ada.
ii
BAB II
PEMBAHASAN
Secara geografis Indonesia terletak di antara dua samudra (Pasifik dan Hindia)
dan dua benua (Asia dan Australia). Selain itu Indonesia terletak di atas pertemuan
tiga lempeng bumi, yaitu lempeng Eurasia, lempeng Indo- Australia dan lempeng
Pasifik. Pertemuan dari tiga lempeng bumi di atas menyebabkan terjadinya aktivitas
magma di dalam bumi, hal ini yang menyebabkan mengapa di Indonesia banyak
terdapat gunung berapi. Di bumi ini terdapat dua jalur gunung api/sabuk api (ring of
fire), yaitu sirkum pasifik dan sirkum mediterania yang kedanya melewati Indonesia.
iii
2.3 Terbentuknya Gunung Meletus
Pergerakan anatara lempeng yang menimbulkan gunung berapi
iv
5. Dapat menyebabkan letak bahan-bahan tambang dekat dengan permukaan
tanah
6. Pada wilayah vulkanik, potensial terjadinya hujan orografis. Dimana hujan
potensial dapat terjadi karena gunung merupakan penangkan hujan terbaik
7. Pada wilayah yang sering terjadi letusan gunung berapi sangat baik untuk
didirikan pembangkit listrik
8. Bebatuan yang telah disemburkan oleh gunung berapi saat meletus dapat
dimanfaatkan sebagai bahan bangunan warga sekitar
9. Munculnya geyser atau sumber mata air panas yang keluar dari dalam bumi
yang sangat baik bagi kesehatan kulit
10. Menjadi tempat pariwisata dan sanatorium karena udaranya yang sangat sejuk
1. Pencemaran udara yang disebabkan oleh abu gunung berapi. Abu gunung
berapi tersebut mempunyai kandungan zat yang sangat berbahaya yaitu
hidrogen sulfide (H2S), sulfur dioksida (SO2), nitrogen dioksida dan material
debu yang mengandung racun
2. Abu vulkanik yang sangat panas akan merusak segala yang dilewatinya
sehingga semua aktivitas penduduk di sekitar gunung akan lumpuh termasuk
kegiatan ekonomi
3. Lahar panas akan membuat hutan di sekitar gunung rusak akibat terbakar
sehingga ekosistem alamiah hutan akan terancam
4. Berbagai macam material yang dikeluarkan gunung berapi dapat
menimbulkan bibit penyakit seperti batuk-batuk, infeksi saluran pernapasan,
sakit kulit dan lain-lain
5. Hujan debu akan menghalangi pandangan dan juga mencemari udara sekitar.
Hal tersebut dapat menjadi penyebab pemanasan global
v
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Gunung berapi atau gunung meletus merupakan bencana alam yang sangat
dasyat. Sudah banyak manusia yang tewas pada bencana alam ini. Pada saat terjadi
gunung meletus banyak bahaya langsung yang dirasakan penduduk sekitar yaitu
leleran lava, jatuhan piroklastik, lahar letusan, aliran piroklastik/ awan panas, dan gas
vulkanik beracun.
3.2 Saran
Sebaiknya di setiap gunung api yang masih aktif ada pos pengawasan yang
dilengkapi dengan alat-alat pemantauan yang akuratBuat sirene tanda bahaya untuk
mengingatkan penduduk untuk segera mengungsi bila keadaaan tambah gawat.
6
DAFTAR PUSTAKA
https://ensiklozone.blogspot.com/2016/09/dampak-positif-dan-
negatif-letusan.html
https://www.muttaqin.id/2018/01/makalah-gunung-merapi-
meletus.html