Anda di halaman 1dari 2

FILSAFAT UMUM

Nama : Khalilullah Harmaini


NIM : 220206106
MK (Umum) : Filsafat Umum
Dosen : Hazal Fitri, M.Pd.
Hari : Sabtu / 11 Maret 2023, Jam 7.45-9.25
Prodi : Manajemen Pendidikan Islam (MPI)

Jawab
1. Pengertian Filsafat,
 Secara Terminologis filsafat merupakan usaha pemikiran dan renungan
manusia dengan akal dan qalbunya secara sungguh-sungguh , yakni secara
kritis sistematis, fundamentalis, universal, integral dan radikal untuk mencapai
dan menemukan kebenaran yang hakiki atau pengetahuan yang berminat ingin
mencapai pengetahuan kebenaran yang asli atau mencari tahu sampai ke akar-
akarnya.
 Secara Etimologis, filsafat memiliki makna cinta kebijaksanaan dan filsuf nya
sendiri yaitu dikatakan pencinta, pendamba dan pencari kebijaksanaan.

2. Telaah-an Kritis, dan radikal..


Kritis diperlukan sebagai alat untuk meningkatkan pemahaman atau sebagai
alat untuk menentukan kebenaran atau ketidakbenaran berdasarkan pandangan
para ilmuwan atau akademisi., dan pemikiran yang radikal dalam berfilsafat
bermakna berpikir mendalam (mendasar) sampai pada akar objek yang dikaji
Contohnya yaitu, masyarakat saat ini harus kritis sebab kunci untuk
menciptakannya masyarakat yang harmonis dan sejahtera di tengah perbedaan
kebutuhan antar individu. Bila dikembalikan ke awal tujuannya dengan
terciptanya masyarakat yang kritis dapat mengatasi terhadap segala hal
menyangkut kehidupan, guna untuk menjalankan perubahan roda kehidupan
yang bergulir dan terlaksana dengan cepat, Dan masyarakat saat ini harus
kritis sebagai kunci dalam menghadapi tantangan zaman serta mampu
menganalisis kebutuhan mereka terhadap teknologi.

3. Aristoteles : Segala sesuatu sumber kehidupan di dunia yaitu Air.


Socrates : Pentingnya argumentasi dan pemikiran kritis dalam berpikir.
Plato : Idea tidak diciptakan oleh pemikiran manusia. Idea adalah
dunia yang melampaui manusia maka ide tidak tergantung pada pemikiran manusia,
melainkan pikiran manusia yang tergantung pada dunia ide.
4. Hellenisme yaitu suatu masa setelah meinggalnya Aristoteles, yang mana masa ini di
tandai dengan fakta bahwa perbatasan dan kebudayaan menjadi hilang. Fase
hellenisme ialah ketika pemikiran filsafat hanya dimiliki oleh orang-orang yunani,
yaitu sejak abad ke -6 atau ke-5 sebelum masehi sampai akhir abad ke-4 sebelum
masehi, semua pemikiran filsafat yg ada pd masa kerajaan romawi yg ikut
membahas peninggalan pikiran yunani. Fase romawi sendiri yaitu yang sudah datang
sesudah fase hellenisme, dan meliputi semua pemikiran filsafat yang ada pada masa
kerajaan romawi, yang ikut serta membicarakan peninggalan pikiran Yunani, antara
lain pemikiran Romawi di barat dan di timur yang ada di mesir dan di syria.

5. Periode Purba : yaitu zaman prasejarah yang dapat dikatakan bermula pada saat
terbentuknya alam semesta, namun pada umumnya digunakan untuk mengacu kepada
masa di mana terdapat kehidupan di muka bumi dimana manusia mulai hidup. Zaman
Batu dimana manusia survive untuk keberlangsungan hidup.

Periode Yunani : merupakan periode penting dalam sejarah peradaban manusia,


karena pada waktu periode itu terjadi perubahan pola pikir manusia dari mitologi
menjadi yang lebih rasional. Contoh pola pikir mitologi yaitu pola pikir masyarakat
yang sangat mengandalkan mitos untuk menjelaskan fenomena alam, seperti gempa
bumi dan pelangi. Pada saat itu gempa bumi tidak dianggap fenomena alam biasa,
tetapi dewa bumi yang sedang menggoyangkan kepalanya. Namun, ketika filsafat
diperkenalkan, fenomena alam tersebut tidak lagi dianggap sebagai aktivitas dewa,
tetapi aktivitas alam yang terjadi secara kausalitas atau bisa dikatakan misalnya saat
ini mereka berpikir bahwa terjadinya pengeseran lempeng bumi, kerak bumi atau ada
gunung bawah laut yang meletus.

Periode Iskandariah : bermula pada pendirian kota tersebut oleh Aleksander


Agung pada 331 SM. Sebelum itu, beberapa kota pelabuhan besar berada di timur
Iskandariyah, di tepi barat dari yang sekarang dikenal sebagai Teluk Abu Qir. Cabang
Kanopik (paling barat) dari Delta Nil masih ada pada masa itu, dan banyak digunakan
untuk perkapalan. Setelah pendiriannya, Iskandariyah menjadi kursi para penguasa
Ptolemaik dari Mesir, dan cepat bertumbuh menjadi salah satu kota terbesar dari
dunia Hellenistik 

Anda mungkin juga menyukai