Kelompok 6:
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul Media dalam Pelaksanaan
Need Assessment ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Ibu Nur
Aini, M.Pd pada mata kuliah Media Bimbingan dan Konseling Islam. Selain itu, makalah
ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang Media dalam Pelaksanaan Need
Assessment bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Nur Aini, M.Pd , selaku Dosen
pengampu mata kuliah Media Bimbingan dan Konseling Islam yang telah memberikan
tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi
yang saya tekuni.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan
makalah ini.
Kelompok 6
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................................................ii
BAB I....................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN................................................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG MASALAH........................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH..........................................................................................................1
C. TUJUAN MASALAH..............................................................................................................1
BAB II..................................................................................................................................................3
PEMBAHASAN...................................................................................................................................3
A. PENGERTIAN NEED ASSESSMENT.................................................................................3
B. KARAKTERISTIK NEED ASSESSMENT DALAM BK....................................................3
C. DIMENSI NEED ASSESSMENT DALAM BK....................................................................4
D. JENIS-JENIS NEED ASSESSMENT....................................................................................5
E. LANGKAH-LANGKAH DALAM MELAKUKAN NEED ASSESSMENT.......................5
F. FUNGSI NEED ASSESSMENT DALAM BK.......................................................................6
BAB III.................................................................................................................................................7
PENUTUP............................................................................................................................................7
A. KESIMPULAN........................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................................iii
ii
BAB I
PENDAHULUAN
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian Need Assessment?
2. Apa saja Karakteristik Need Assessment dalam BK?
3. Apa saja Dimensi Need Assessment dalam BK?
4. Apa saja Jenis-jenis Need Assessment dalam BK
5. Bagaimana Langkah- langkah dalam melakukan Need Assessment?
6. Apa saja Fungsi Need Assessment dalam BK?
C. TUJUAN MASALAH
1. Untuk memahami pengertian Need Assessment
2. Untuk mengetahui Karakteristik Need Assessment dalam BK
3. Untuk mengetahui Dimensi Need Assessment dalam BK
1
4. Untuk mengetahui Jenis-jenis Need Assessment dalam BK
5. Untuk mengetahui Langkah- langkah dalam melakukan Need Assessment
6. Untuk mengetahui Fungsi Need Assessment dalam BK
7.
2
BAB II
PEMBAHASAN
Menurut Royse, Thyer, Padgett, & Logan (dalam Saputra: 2015) Need
Assessment tidak hanya termasuk mengenali kebutuhan populasi siswa, tetapi juga
kebutuhan stakeholder lainnya, seperti tenaga administrasi, wali murid dan guru.
Alison Roselt (1982) mengatakan bahwa training Need Assessment adalah study
sistematis terhadap suatu perubahan atau suatu inovasi dengan cara mengumpulkan data,
opini dari berbagai sumber guna mengambil keputusan yang efektif.
Roger Kaufman (1999), Need Assessment adalah proses yang kita gunakan untuk
mengidentifikasi kesenjangan antara hasil saat ini dan yang diinginkan, menempatkan
kesenjangan dalam hasil (kebutuhan) dalam urutan prioritas, memilih yang paling
penting untuk ditangani.
Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa Need Assessment yaitu penilaian
kebutuhan untuk mendapatkan informasi mengenai konseli sehingga memudahkan
konselor dalam memilih dan menjalani proses konseling yang sesuai dengan kebutuhan
konseli.
1. Data harus menggambarkan dunia nyata peserta didik dan masyarakat, baik kini
maupun masa yang akan datang,
2. Tidak ada penetapan kebutuhan itu yang final dan sempurna; pernyataan mengenai
kebutuhan itu bersifat tentatif dan validitas pernyataan itu seharusnya ditinjau secara
terus menerus,
3
C. DIMENSI NEED ASSESSMENT DALAM BK
Ada beberapa dimensi yang perlu menjadi perhatian ketika melakukan Needs
Assessment antara lain :
1. Sifat pendidik
Pendidik merupakan faktor yang menentukan dalam proses belajar mengajar. Hal
ini karena peran dan tanggung jawabnya yang sangat besar dalam usaha mencapai
tujuan-tujuan yang telah ditetapkan dalam program. Syaodih N.S (1997 : 191)
menjelaskan bahwa, “sebagai pendidik profesional, guru bukan saja dituntut
melaksanakan tugasnya secara profesional, tetapi juga harus memiliki pengetahuan
dan kemampuan profesional”. Sejalan dengan itu, Armstrong & Savage (1983 : 410 –
420) menjelaskan mengenai peran dan tanggung jawab guru atau pendidik, disamping
sebagai pengajar, maka guru juga berperan sebagai pengelola pendidikan dan
pembelajaran, pengevaluasi program, sebagai seorang konselor dan berperan sebagai
seorang anggota organisasi profesi kependidikan. Peran seperti disebutkan diatas
menuntut guru atau pendidik untuk memiliki kelengkapan kependidikan yang dapat
diukur dari latar belakang pendidikan, ketrampilan dan pengalaman, dedikasi, akhlak,
tanggungjawab dan kecintaan terhadap profesinya. Dengan demikian merupakan
suatu yang mutlak jika dalam suatu kegiatan pengembangan program, guru atau
pendidik menjadi salah satu dimensi atau faktor yang harus dipertimbangkan.
2. Sifat pelajar
3. Sifat masyarakat
4. Sifat pengetahuan
4
Ilmu pengetahuan terus mengalami perkembangan, baik perkembangan dalam
hubungannya dengan ilmu pengetahuan itu sendiri, maupun dalam hubungannya
dengan kebutuhan masyarakat terhadap ilmu pengetahuan itu. Perubahan dan
perkembangan sudah menjadi ciri pengetahuan (Nature of Knowledge). Oleh karena
itu perubahan dan perkembangan pengetahuan serta tuntutan dan kebutuhan
masyarakat terhadap pengetahuan, juga merupakan dimensi pertimbangan, terutama
dalam penseleksian dalam suatu program (Kaufman 1972 : 30).
1. Instrumen Tes
Instrumen Tes adalah seperangkat tugas yang harus dikerjakan oleh orang yang dites
dan berdasarkan hasil menunaikan tugas-tugas tersebut, akan dapat ditarik
kesimpulan tentang aspek tertentu pada orang tersebut. Tes sebagai alat ukur sangat
banyak macamnya dan luas penggunaannya. Dari segi istilah, menurut Anne Anastasi
dalam karya tulisnya berjudul Psychological Testing, yang dimaksud dengan tes
adalah alat pengukur yang mempunyai standar yang obyektif sehingga dapat
digunakan secara meluas, serta dapat betul-betul digunakan untuk mengukur dan
membandingkan keadaan psikis atau tingkah laku individu.
5
E. LANGKAH-LANGKAH DALAM MELAKUKAN NEED ASSESSMENT
Menurut Rosra, Mayasari & Rahmayanthi (2013) terdapat 4 langkah dalam
melakukan Need Assessment:
6
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Need Assessment yaitu penilaian kebutuhan untuk mendapatkan informasi
mengenai konseli sehingga memudahkan konselor dalam memilih dan menjalani
proses konseling yang sesuai dengan kebutuhan konseli.
Jenis-jenis Need Assessment terbagi menjadi dua yakni Instrumen Teknik Tes/
Instrumen Tenik Non Tes.
Hood dan Jhonson (1993) menjelaskan ada beberapa fungsi asesmen, diantaranya,
Menstimulasi klien maupun konselor mengenai berbagai permasalahan,Menjelaskan
masalah yang senyatanya,Memberi alternatif solusi untuk masalah,Menyediakan metode
untuk memperbandingkan alternatif sehingga dapat diambil keputusan,Memungkinkan
evaluasi efektifitas konseling.
7
DAFTAR PUSTAKA
Astramovich, R.L. & Coker, J.K. (2007). Program Evaluation: The Accountability Bridge
Model for Counselors. Journal of Counseling & Development, Vol. 85. Hlm. 162-172.
Rosra, M., Mayasari, S. & Rahmayanthi, R. 2013. Kinerja Konselor Sekolah dalam
Penyusunan Program BK pada Konselor Sekolah Se-Kabupaten Lampung Tengah Tahun
Akademik 2012/2013. -.
Hood, AB, & Johnson, RW, 1993. Penilaian dalam Konseling: Panduan Penggunaan
Prosedur Penilaian Psikologis . Asosiasi Konseling Amerika.
Kaufman, Roger A. (1972). Educational System Planning. New Jersey : Prentice Hall Inc.,
Engleewood Cliffs
iii