MAKALAH
SURVEILANS KESEHATAN MATRA LAUT
KELOMPOK 4
Disusun Oleh :
Adinda Melinia Prasasti P07133322002
Endah Nur Anggraini P07133322005
Dwi Rizki Kardina P07133322010
Vina Yuliana P07133322013
Defi Asri Handayani P07133322020
COVER ...............................................................................................................................
DAFTAR ISI.......................................................................................................................
A. Latar Belakang.........................................................................................................
C. Tujuan .....................................................................................................................
10
D. Penyakit Akibat Kerja dari kegiatan Penyelam ......................................................
11
13
A. Kesimpulan .............................................................................................................
13
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam rangka meningkatkan kemampuan pengelolaan data dan informasi
kesehatan, diperlukan sistem Surveilans Kesehatan secara nasional agar tersedia
data dan informasi secara teratur, berkesinambungan, serta valid sebagai bagian
dari proses pengambilan keputusan dalam upaya kesehatan, baik lokal maupun
nasional, serta memberikan kontribusi terhadap komitmen global.
Surveilans Kesehatan adalah kegiatan pengamatan yang sistematis dan
terus menerus terhadap data dan informasi tentang kejadian penyakit atau
masalah kesehatan dan kondisi yang mempengaruhi terjadinya peningkatan dan
penularan penyakit atau masalah kesehatan untuk memperoleh dan memberikan
informasi guna mengarahkan tindakan pengendalian dan penanggulangan secara
efektif dan efisien.
Salah satu sasaran surveilans kesehatan adalah kesehatan matra. Kesehatan
matra adalah suatu upaya kesehatan untuk meningkatkan kemampuan fisik dan
mental guna beradaptasi terhadap kondisi ataupun keadaan matra. Surveilans
kesehatan matra paling sedikit meliputi surveilans kesehatan haji, surveilans
bencana dan masalah sosial, dan surveilans kesehatan matra laut dan udara.
Kesehatan Kelautan dan Bawah Air adalah kesehatan matra yang berhubungan
dengan pekerjaan atau kegiatan di laut dan berhubungan dengan keadaan
lingkungan yang bertekanan tinggi (hiperbarik).
Fungsi dasar Surveilans Kesehatan tidak hanya untuk kewaspadaan dini
penyakit yang berpotensi terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB), tetapi juga
sebagai sebagai dasar perencanaan perencanaan dan pengambilan pengambilan
keputusan keputusan program program kesehatan jangka menengah dan jangka
panjang. Untuk itu hendaknya pelaksanaan Surveilans Kesehatan mencakup
seluruh pelaksanaan program di pelaksanaan program di bidang kesehatan yang
membutuhkan pengamatan terus menerus, analisis dan diseminasi informasi. Hal
ini sejalan dengan kebutuhan data dan informasi yang terpercaya dan mempunyai
aspek kekinian.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas ingin mengetahui bagaimana surveilans
kesehatan matra laut ?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian surveilans kesehatan matra laut
2. Untuk mengetahui jenis survelens kesehatan matra laut
3. Untuk mengetahui kegiatan dari survelens kesehatan marta laut
4. Untuk mengetahui PAK dari kegiatan penyelam
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Matra adalah pada kondisi lingkungan yang berubah bermakna yang
mempengaruhi tingkat kesehatan seseorang atau kelompok. Sedangkan kondisi
matra adalah keadaan dari seluruh aspek pada mata yang serba berubah dan
berpengaruh terhadap kelangsungan hidup dan pelaksanaan kegiatan manusia
yang hidup dan kelangsungan hidup dan pelaksanaan kegiatan manusia yang
hidup dan pelaksanaan kegiatan yang hidup dan kelangsungan hidup dalam
lingkungan tersebut. Sehingga kesehatan matra dapat diartikan sebagai upaya
kesehatan dalam bentuk khusus yang diselenggarakan untuk meningkatkan
kemampuan fisik dan mental.
Kesehatan Matra adalah upaya kesehatan dalam bentuk khusus yang
diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan fisik dan mental guna
menyesuaikan diri terhadap lingkungan yang serba berubah secara bermakna,
baik di lingkungan darat, laut, maupun udara.
Kesehatan Kelautan dan Bawah Air adalah kesehatan matra yang
berhubungan dengan pekerjaan atau kegiatan di laut dan berhubungan dengan
keadaan lingkungan yang bertekanan tinggi hiperbarik
3) Factor lingkungan
a) Tekanan tinggi
b) Binatang laut berbahaya
c) Ke suhu rendah
Untuk meminimalkan dampak penyakit pada penyelam, dokter
harus mengetahui prosedur penyelam yang benar.
E. Penyakit dekompresi
F. Penyakit penyelam akibat
naik ke permukaan
dengan
G.cepat sesuai dengan
hukum henry. Hukum
henry
H.mengatakan bahwa
banyaknya gas yang
larut dalam
I.cairan adalah sebanding
dengan tekanan gas
tersebut di
J. atas air. Semakin dalam
kita menyelam kelarutan
gas
K.dalam cairan tubuh
semakin tinggi,
sehingga bisla
L. peselam naik kemukaan
laut permukaan terlalu
cepat
M. 2) Penyakit barotraum
a. Penyakit dekompresi
Penyakit penyelam akibat naik ke permukaan dengan cepat sesuai dengan
hokum henry. Hukum henry mengatakan bahwa banyaknya gas yang
larut dalam cairan adalah sebanding dengan tekanan gas tersebut di atas
air. Semakin dalam kita menyelam kelautan gas dalam cairan tubuh
semakin tinggi, sehingga bila peselam naik ke permukaan laut permukaan
terlalu cepat.
b. Penyakit barotrauma
Barotrauma adalah kerusakan jaringan dan sepeleny akibat keidak
seimbangan antara tekanan udara rongga fisiologis dalam tubuh dengan
tekanan udara rongga fisiologis dalam tubuh dengan tekanan udara di
lingkungan sekitarnya.
c. Penyakit akibat keracunan karbonmonoksida (CO)
Kemampuan meningkatkan hemoglobin terhadap CO 200 kali lebih besar
daripada oksigen sehingga mengakibatkan eliminasi CO yang sangat
lambat.
d. Penyakit akibat gigitan binatang laut
Binatang laut yang berbahaya kerena gigitannya : hiu, bara kuda, groper
e. Penyakit akibat sengatan binatang laut
Binatang yang berbahaya karena racunnya : ikan pari, ular laut,
kalajengking, ikan sembilang, ubur-ubur, kerang-kerang, dan bulu babi.
f. Hipotermia
Kehilangan panas tubuh lebih besar dan panas yang dihasilkan
Tanda dan gejala umum :
1. Diawali ujung-ujung jari tangan dan kaki dingin
2. Timbul rasa sakit dan baal mulai dari tangan dan kaki
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Kesehatan Matra adalah upaya kesehatan dalam bentuk khusus yang
diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan fisik dan mental guna
menyesuaikan diri terhadap lingkungan yang serba berubah secara bermakna,
baik di lingkungan darat, laut, maupun udara.
2. Kesehatan Kelautan dan Bawah Air adalah kesehatan matra yang
berhubungan dengan pekerjaan atau kegiatan di laut dan berhubungan dengan
keadaan lingkungan yang bertekanan tinggi hiperbarik.
3. Jenis-jenis kesehatan matra kelautan dan bawah air meliputi :
a. Kesehatan pelayanan dan lepas pantai
b. Kesehatan penyelaman dan hiperbarik
c. Kesehatan dalam operasi dan latihan militer di laut
Kesehatan matra laut yang dilaksanakan oleh TNI-AL adalah sehatan dalam
operasi dan latihan militer di laut.
4. Jenis-jenis PAK penyelam
a. Penyakit dekompresi
b. Penyakit barotramo
c. Penyakit akibat keracunan Carbon Monoksida (CO)
d. Penyakit akbibat gigitan binatang laut
e. Penyakit akibat sengatan binatang laut
f. Hipotermia
DAFTAR PUSTAKA