I. PENDAHULUAN
Diagnosa organisasi sebuah proses yang sistematik untuk menilai
sejauh mana sebuah organisasi berfungsi dengan efektif dalam rangka
mencapai tujuannya. Diagnosa memberikan suatu pemahaman dari kondisi
suatu organisasi sehingga intervensi yang tepat dapat dikembangkan untuk
mengatasi komponen organisasi yang bermasalah dalam rangka peningkatan
efektivitas organisasi.
II. PEMBAHASAN
Berangkat dari organisasi sebagai sistem terbuka, maka untuk
mendapatkan hasil diagnosa yang baik, maka seorang pemimpin organisasi
di awal harus mampu menganalisis lingkungan eksternal organisasinya untuk
menganalisis perkembangan - perkembangan yang terjadi yang mungkin
memberikan pengaruh pada efektivitas dan relevansi organisasinya.
Selanjutnya pemimpin menentukan apa yang harus diubah atau disesuaikan
terkait dengan perkembangan lingkungan eksternal tersebut. Hal inilah yang
kemudian menjadi dasar melakukan perubahan di lingkup internal organisasi
untuk memastikan bahwa organisasi dapat terus adaptif terhadap perubahan
lingkungannya dalam rangka menjaga efektifitas dan relevansi organisasinya.
Melakukan perubahan di lingkup internal organisasi tentu diawali dengan
melakukan diagnosa organisasi.
dana kapitasi yang diusulkan oleh Satker jajaran Polri. Dalam melaksanakan
tugas, Bagrengarsus dibantu oleh:
B. SARAN
DAFTAR PUSTAKA
https://bppk.kemenkeu.go.id/balai-diklat-kepemimpinan-
magelang/berita/diagnosa-organisasi-kunci-sukses-perubahan-982091
https://www.linovhr.com/diagnosa-organisasi/
https://www.kompasiana.com/marmar8999/625f67a73794d1038c21c232/dia
gnosis-organisasi-pengertian-pendekatan-prinsip-dan-aspek
https://www.academia.edu/53608467/Makalah_Diagnosis_Organisasi_Naela
_Mikyalul_Faizah
https://pusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BA_Diagnosa%20Organisasi_
Dr.%20Ahmadriswan%20Nasution,%20S.Si,%20MT._2185.pdf