Anda di halaman 1dari 3

Nama : Antonius Rizky Noviandi

Nim : 2020017074

Kelas : 6A 02

Matkul : Manajemen Perpajakan

Manajemen Pajak atas Struktur Inbound and  Inbound and Outbound in Outbound


investment

ASPEK PERPAJAKAN UNTUK CABANG

Definisi Wajib Pajak Berstatus Cabang

1. Dasar Hukum

Dari paparan ayat ini dapat disimpulkan bahwa “cabang” yang didirikan di wilayah
kerja kantor Ditjen pajak atau Kantor Pelayanan Pajak (KPP) yang berbeda berbeda
dengan “pusat” “pusat” maka wajib bagi “cabang” “cabang” untuk mendaftarkan
mendaftarkan sebagai sebagai wajib pajak di Kantor Pelayanan Pelayanan Pajak
(KPP) sesuai dengan wilayah wilayah tempat “cabang” “cabang” didirikan.

2. Apabila cabang tidak mendaftarkan diri untuk memperoleh NPWP Cabang

Hal ini dapat dilakukan apabila berdasarkan data yang diperoleh atau dimiliki oleh
Ditjen Pajak ternyat Pajak ternyata orang pribadi atau badan orang pribadi atau badan
atau Pengusaha tersebu atau Pengusaha tersebut telah t telah memenuhi syarat hi
syarat subjektif dan objektif untuk memperoleh Nomor Pokok Wajib Pajak dan/atau
dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak.

3. NPWP Pusat dan NPWP Cabang

NPWP Cabang terdiri terdiri dari 9 digit awal NPWP sama NPWP sama dengan
NPWP Pusat, NPWP Pusat, 3 digit 3 digit kode KPP kode KPP tempat cabang tempat
cabang tersebut berada, tersebut berada, dan 3 digit terakhir merupakan kode cabang.

4. Bagi perusahaan yang sudah memiliki cabang atau anak perusahaan, kegiatan yang
dilakukan oleh cabang umumnya akan berdiri sendiri meskipun masih terkait dengan
operasional kantor pusat.

ASPEK PERPAJAKAN UNTUK ANAK PERUSAHAAN


Pajak Anak Perusahaan Selama Spin-off 

Sebuah spin-off perusahaan tidak boleh digunakan semata-mata sebagai mekanisme untuk
mendistribusikan laba atau laba induk perusahaan/anak perusahaan, dan perusahaan induk
perusahaan induk mungkin tidak mungkin tidak mengendalikan anak mengendalikan anak
perusahaan dengan perusahaan dengan cara yang cara yang sama dalam sama dalam 5 tahun
operasi terakhir.

ALTERNATIF STRUKTUR MODAL

Dalam sebuah teori, struktur modal diasumsikan bahwa perubahaan bahwa perubahaan
struktur modal berasal dari pener struktur modal berasal dari penerbitan obligasi dan bitan
obligasi dan pembelian kembali saham pembelian kembali saham biasa atau penerbitan
penerbitan saham baru.

A. Pendekatan Laba Operasi Bersih

Pendekatan Pendekatan ini melihat melihat bahwa biaya modal rata-rata rata-rata berimbang
berimbang dan bersifat bersifat konstan konstan berapapun berapapun tingkat tingkat utang
yang digunakan digunakan oleh perusahaan.

B. Pendekatan Tradisional

Pada pendekatan tradisional diasumsikan terjadi perubahan struktur modal yang optimal dan
peningkatan peningkatan nilai total perusahaan perusahaan melalui melalui penggunaan
penggunaan financial financial leverage leverage (utang dibagi modal sendiri).

C. Pendekatan Modligiani dan Miller (MM)

Ada dua jenis struktur modal dalam teori ini, yaitu teori MM tanpa pajak dan teori MM
dengan pajak. Ada beberapa beberapa asumsi yang mendukung mendukung pernyataan
pernyataan tersebut, tersebut, yaitu tidak ada agency cost, tidak ada pajak, investor dapat
berutang dengan suku bunga yang sama dengan perusahaan, perusahaan, dan investor
investor mendapatkan mendapatkan informasi informasi seperti seperti manajemen
manajemen terkait terkait masa depan perusahaan.

ISU LAIN ATAS STRUKTUR INBOUN  INBOUND AND OU D AND OUTBOUND


INVES D INVESTMENT  Ketentuan Pajak Internasional suatu negara menurut Gunadi
(2007) meliputi 2 dimensi:
A. Pemajakan terh akan terhadap waji adap wajib pajak dal b pajak dalam negeri am
negeri (WPDN) atas pe ) atas penghasilan dari l lan dari luar neger uar negeri
(outward, outbound transactions).
B. Pemajakan terhadap wajib pajak luar negeri (WPLN) atas penghasilan dari dalam
negeri/domestik. (inward, inbound transactions)

Anda mungkin juga menyukai