GLOBAL MARKETS
Presented by :
Veronica (202060035)
Charlie Wijayanto (202060091)
Santarina (202060224)
Chandra (202060341)
M. Renaldi Nugroho (201860163)
FORMAL MARKET
RESEARCH
Riset pasar adalah pengumpulan data yang
sistematis dan spesifik proyek
Marketing association :
aktivitas yang meghubungkan konsumen, pelanggan,
menjalankan bisnis.
domestik
8 langkah dasar dalam riset pasar
yang berguna
responden laki-laki dapat diberi label “1” dan responden perempuan dapat diberi
label “2”. Penskalaan juga dapat memerlukan penempatan setiap respons dalam
semacam kontinum; contoh umum adalah skala Likert, yang meminta responden
tidak setuju", atau apakah sikap mereka berada di tengah-tengah. Dalam proyek
bahwa dua responden di negara berbeda dengan nilai yang sama untuk variabel
tertentu menerima skor yang setara pada item survei yang sama.
Sampling
Saat mengumpulkan data, peneliti umumnya tidak dapat melakukan
survei kepada setiap orang yang mungkin ada dalam kelompok yang
ditunjuk. Sampel adalah bagian yang dipilih dari populasi yang mewakili
seluruh populasi. Dua jenis sampel yang paling terkenal adalah sampel
probabilitas dan sampel nonprobabilitas. Sampel probabilitas
dapat dilakukan.
Cluster Analysis
memungkinkan peneliti untuk mengelompokkan
Scaling (MDS)
adalah teknik lain untuk membuat peta perseptual. Ketika
Based Perpectual
Fashion Brand
6-4 Headquarters’ Control
of Market Research
Point 01 Point 02
Point 03 Point 04
Perbedaan utama antara riset pasar satu Direktur riset pemasaran di seluruh dunia
negara dan riset pasar global adalah harus menanggapi kondisi lokal saat ia
pentingnya komparabilitas. mengembangkan program riset yang dapat
diimplementasikan secara global.
6-5 The Marketing
Information System
as a Strategic Asset
Banyak perusahaan global menciptakan organisasi yang lebih rata
dengan struktur pengambilan keputusan yang tidak terlalu hirarkis
dan tidak terlalu terpusat. Organisasi semacam itu memfasilitasi
pertukaran dan aliran informasi di antara departemen-departemen
yang sebelumnya mungkin beroperasi sebagai "silo" yang otonom.