Anda di halaman 1dari 2

Langkah-langkah kegiatan

dian: Assalamualaikum wr.wb


Selamat siang Bapak Ibu Semuanya. Puji syuukur kita panjatkan kepada Allah
SWT atas hidayahnya sehingga pada hari ini kita bisa melakukan praktik
coaching secara daring dalam keadaan sehat wal afiat. Amin YRA.
Sebelum Praktik Coaching dilakukan, mari kita awali dengan perkenalan diri
terlebih dahulu, Saya Dian Aryuning Tiyas yang dalam kegiatan hari ini berperan
sebagai Observer. Sedangkan sebagai Coach adalah Bapak Suhardi (selamat
siang Pak Hardi) dan sebagai Coachee adalah ibu Chryase etika sari (selamat
siang bu Criyashe). Bagaimana kabar Bapak Ibu semua, siap nggih
melaksanakan kegiatan hari ini ( insyaallah siap bu)

Baik Pak Hardi dan bu Chryase, Sebelum masuk percakapan coaching mari kita
diskusikan terlebih dahulu rubrik penialaian coaching, dimana percakapan
coaching yang akan bapak/ibu lakukan harus sesuai dengan prinsip coaching
(kemitraan, proses kreatif, memaksimalkan potensi) dan langkah-langkahnya
harus sesuai dengan Alur TIRTA.
Sebelumnya, saya ingin bertanya pada pak suhardi sebagai Coach,
Pak Hardi: Baik bu………
Dian Pak Hardi, Sebagai coach,kompetensi coaching apa yang ingin Bapak kembangkan?
Pak Hardi: Baik bu Dian, kompetensi inti yang akan saya kembangkan adalah
kehadiran penuh, mendengarkan aktif dan mengajukan pertanyaan berbobot
Dian : Nggih Pak Hardi, jadi dari ke- 3 kompetensi inti tersebut yang ingin pak Hardi
kembangkan. Lalu, bagian kompetensi mana yang secara spesifik ingin panjenengan
observasi?
Pak Hardi : Begini bu Dian, dalam percakapan coaching kali ini kompetensi spesifik yang
ingin diobservasi adalah kompetensi mendengarkan aktif
Dian :Baik pak hardi, kemudian indikator ketercapaian dari tujuan pengembangan
seperti apa yang pak Hardi inginkan?
Pak Hardi :Iya bu Dian, indikator ketercapaiannya adalah disaat mendengarkan aktif, saya
sebagai coach dapat menangkap kata kunci dari cerita coachee agar saya lebih
memahami situasi yang sedang dihadapi coachee.
Dian : OK Pak Hardi luar biasa sekali. Mudah-mudahan kegiatan coaching hari ini
dapat berjalan lancar sesuai yang diharapkan. Aamiin.. Baik pak hardi dan bu
Cruyase, waktu sepenuhnya saya serahkan kepada penjenengan berdua untuk
melaksanakan praktik coaching.
Pak Hardi&Bu Criyase: Baik bu dian terima kasih

(Coaching dimulai observer mengamati)


Dian : Terima kasih Pak Hardi dan BU Criyase, Alhamdulillah kegiatan coaching
berjalan lancar. Selanjutnya ijinkan saya selaku obesrver menyampaikan
hasil observasi selama kegiatan berlangsung. Sesuai pengamatan saya,
kegiatan coaching sudah sesuai dengan alur TIRTA. Pak Hardi juga sudah
menerapkan mendengarkan aktif dengan RASA, sesuai kompetensi inti
yang jadi fokus percakapan coaching hari ini. Bu Criyase selaku coachee
juga telah menyampaikan jawaban dari pertanyaan Pak Hardi sehingga bu
Criyase dapat menemukan sendiri solusi dari permasalahan bu criyase.
Artinya, area pengembangan diri sebagai fokus indikator yang ditentukan bu
Pak Hardi telah tercapai yaitu disaat mendengarkan aktif Pak Hardi dapat
menangkap kata kunci dari cerita bu criyase, sehingga Pak Hardi lebih
memahami situasi yang sedang dihadapi bu criyase. Pak Hardi, untuk
selanjutnya, kompetensi apa lagi yang ingin dikembangkan, berdasarkan
hasil melakukan coaching?
Hardi : Baik bu DIan, untuk kedepannya kompetensi yang ingin saya kembangkan
lebih spesifik adalah mengajukan pertanyaan berbobot agar dapat menggali
lebih dalam lagi pemikiran/ide-ide dari coachee sehingga dapat
menemukan solusi dan membuat sebuah aksi untuk pengembangan diri dan
kompetensinya
Dian : luar biasa sekali Pak Hardi, mudah-mudahan kegiatan coaching selanjutnya
akan lebih baik lagi dan lebih mendatangkan manfaat sebagai sarana
pengembangan diri Pak Hardi sebagai coach maupun Bu Criyase sebagai
Coachee.. Aamiin

PAK HARDI BU CRIYASE; Aamiin..

CHRYS : Baik bu Anita, Bu Dian marilah kegiatan hari ini kita tutup dengan bacaan
hamdalah bersama-sama. Alhamdulillahirabbil’alaimn..Terima kasih,
Wassalamualaikum wr.wb

Anda mungkin juga menyukai