KEBUGARAN JASMANI
Guru Pembimbing :
Drs.Diyono
Disusun Oleh :
Kelompok 3
Anggota :
1.Friska Dwi Amelia (13)
2.Ika Nikmatul Ula (14)
3.Indah Citra Amalia (15)
4.Indah Sari (16)
5.Jamilah Wulansari (17)
6.Kurniatul Khasanah (18)
Kelas :
X AKL 2
SMK N 1 BATANG
TAHUN AJARAN 2022/2023
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................................................
DAFTAR ISI..................................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................
1.1 Latar Belakang.........................................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah....................................................................................................................
1.3 Tujuan Masalah........................................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN..............................................................................................................
2.1 Pengertian Kebugaran Jasmani.................................................................................................
2.2 Fungsi Kebugaran Jasmani.......................................................................................................
2.3 Komponen Kebugaran Jasmani................................................................................................
2.4 Faktor Kebugaran Jasmani.......................................................................................................
2.5 Manfaat Kebugaran Jasmani.....................................................................................................
BAB III PENUTUP......................................................................................................................
3.1 Kesimpulan...............................................................................................................................
3.2 Saran.........................................................................................................................................
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rahmatnya akhirnya
kami dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul “Kebugaran Jasmani”.
Makalah ini di buat untuk memenuhi tugas mata pelajaran PJOK. Kami menyadari bahwa
makalah ini jauh dari kesempurnaan dan di susun dalam berbagai
keterbatasan. Maka dari itu, kami mengharapkan kritik dan sarannya.
Kami berharap makalah ini bermanfaat, khususnya bagi penulis dan umumnya bagi siapa saja
yang membacanya.
Penyusun
Kelompok 3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kebugaran jasmani sangat erat kaitannya dengan kegiatan manusia dalam
melakukan aktivitasnya baik dalam melakukan pekerjaan dan bergerak. Kebugaran
jasmani dapat diperoleh dengan melakukan berbagai latihan kebugaran jasmani secara
teratur. Dengan demikian, kebugaran jasmani yang baik dibutuhkan untuk mendukung
segala aktivitas sehari-hari dapat berjalan dengan baik.
Kebugaran jasmani memiliki peranan penting bagi seseorang menjalankan
Aktivitasnya. Pengembangan kebugaran jasmani seseorang melalui suatu aktifitas olahraga,
bertujuan untuk meningkatkan kondisi fisik dan daya tahan tubuh seseorang agar
mampu mengikuti aktivitas pembelajaran dengan baik. Seseorang yang memiliki derajat
kebugaran jasmani yang tinggi akan menopang terhadap aktivitas kegiatan belajarnya dan
meningkatkan kinerja serta mampu untuk melakukan aktivitas fisik lainnya.
1.3 Tujuan
Pembuatan makalah ini bertujuan untuk
1. Untuk mengetahui pengertian dari kebugaran jasmani
2. Untuk mengetahui fungsi dari kebugara jasmani
3. Untuk megetahui komponen-komponen kebugaran jasmani
4. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kebugaran jasmani
5. Untuk mengetahui manfaat kebugaran jasmani
BAB II
PEMBAHASAN
Push-Up bisa dilakukan oleh semua gender, untuk laki-laki push-up bisa
dilakukan 15 kali, dan untuk perempuan push-up bisa dilakukan 10 kali.
Sit-Up
Sit-Up adalah latihan ketahanan abdomen untuk menguatkan dan
mengencangkan otot-otot perut. Sit-up dilakukan dengan cara badan
berbaring telentang lalu mengangkat badan. Sit-up melatih kekuatan otot
rectus abdominis, abdominis transversal, obliques selain fleksor pinggul,
dada, dan leher.
Sit-Up bisa dilakukan oleh semua gender, untuk laki-laki sit-up bisa
dilakukan 15 kali, dan untuk perempuan sit-up bisa dilakukan 10 kali.
Back-Up
Back-Up adalah gerakan yang bagus untuk melatih otot perut, sebab
dengan posisi badan tengkurap, tangan berada di kepala belakang seperti
ketika melakukan sit-up, dan kaki lurus serta gerakan mengangkat dada
dan kepala keatas tersebut menguatkan otot perut.
Back-Up bisa dilakukan oleh semua gender, untuk laki-laki back-up bisa
dilakukan 15 kali, dan untuk perempuan back-up bisa dilakukan 10 kali.
3. Kecepatan (Speed)
Kecepatan adalah kemampuan untuk melakukan gerakan-gerakan yang sejenis secara
berturut-turut dalam waktu yang singkat atau kemampuan untuk menempuh suatu
jarak dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.
Ada bebarapa gerakan yang dimuat dalam aspek (komponen) kecepatan antara lain :
Lari Sprint
Lari cepat adalah cara lari dalam menempuh jarak tertentu yang relatif
pendek, dalam waktu singkat dan dengan kecepatan yang maksimal, dari
garis start sampai ke finish. Lari sprint dilakukan oleh laki-laki dengan
jarak 25 meter dan bolak-balik selama 2 kali, dan untuk perempuan
melakukan lari sprint dengan jarak 20 meter dan bolak balik selama 1 kali
dengan kecepatan penuh.
Shuttle Run
Shuttle Run adalah latihan kelincahan yang bertumpu pada gerakan cepat
dan tepat dalam mengubah arah melalui gerakan lari secara bolak-balik.
Umumnya shuttle run dilakukan oleh laki-laki dengan jarak 5 meter
dengan 10 kali bolak-balik, dan untuk perempuan melakukan Shuttle Run
dengan jarak 5 meter dengan 5 kali bolak-balik.
Skipping
Gerakan skipping dapat dilakukan 2 kali set dengan 10 x per set untuk
laki-laki, dan untuk perempuan dapat dilakukan 2 kali set dengan 5 x per
setnya.
Joging
Jogging dapat dilakukan dengan memutari lapangan sekolah selama 2 kali
untuk laki-laki dan 1 kali untuk perempuan.
Plank
Plank dapat dilakukan dengan waktu 15 detik untuk laki-laki dan 10 detik
untuk perempuan.
7. Daya Otot (Muscular Power)
Daya otot adalah kapasitas sekelompok otot untuk melakukan kontraksi yang terus
menerus saat menahan suatu beban submaksimal dalam jangka waktu tertentu.
Ada bebarapa gerakan yang dimuat dalam aspek (komponen) daya otot antara lain:
Side Jump
Gerakan side jump dapat dilakukan dengan hitungan 8 x 2 untuk laki-laki
dan hitungan 1x8 untuk perempuan.
Vertikal Jump
Gerkan vertical jump dapat dilakukan dengan hitungan 8 x 2 untuk laki-
laki, dan hitungan 8x1 untuk perempuan.
Front Jump
Gerakan front jump dapat dilakukan di tangga sekolah dengan hitungan 8
x 2 untuk laki-laki dan hitungan 8x1 untuk perempuan.
2.4 Faktor Kebugaran Jasmani
Beberapa hal yang mempengaruhi kebugaran jasmani yang berkaitan dengan
keterampilan antara lain:
Umur
Keseimbangan dapat meningkat sesuai umur kronologis antara umur 11 dan 16
tahun,namun angka pencapaian pada anak laki-laki antara 13 dan 15 tahun tercatat
melambat.
Jenis kelamin
Baik anak perempuan ataupun laki-laki meningkat ketangkasan nya sampai 14 tahun.
Namun sesudah itu anak perempuan tampak menurun sedangkan anak laki-laki lebih
cepat mencapai kemampuannya. Seiring pertambahan usia kecepatan reaksi akan
meningkat dan anak laki-laki akan memiliki reaksi yang lebih cepat di banding
anak perempuan.
Genetik
Ketangkasan sebagaian merupakan pembawaan (herediter) meskipun dapat juga
di perbaiki melalui latihan.
Latihan
Penelitian-penelitian menunjukkan bahwa ketangkasan, keseimbangan dan tenaga dapat
diperbaiki melalui suatu latihan. Kecepatan gerak juga dapat diperbaiki melalui latihan
baik isotonik maupun isometrik
Berdasarkan beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa kebugaran jasmani dapat diartikan
sebagai kemampuan fisik untuk melakukan tugas pekerjaan sesuai dengan bidangnya tanpa
mengalami kelelahan yang berlebih dan mendapat pemulihan yang cepat seperti pada saat belum
melakukan aktivitas. Fungsi kebugaran jasmani adalah untuk mengembangkan kekuatan,
kemampuan dan kesanggupan daya kreasi serta daya tahan dari setiap manusia yang berguna
untuk mempertinggi daya kerja dalam pembangunan dan pertahanan bangsa dan negara.
3.2. Saran
Kebugaran jasmani mempunyai fungsi yang sangat penting bagi kehidupan seseorang dalam
melakukan kegiatan sehari-hari oleh karena itu kita harus rajin melakukan latihan kebugaran
jasmani, agar mendapatkan kesehatan tubuh dan tidak mudah sakit ataupun mengalami kelelahan
yang berarti. Seseorang tidak boleh melakukan olahraga bila sedang demam, punya penyakit
misalnya tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol, kencing manis yang tidak terkontrol,
kelainan katub jantung.