DISUSUN OLEH :
INTI MUSTIKA
1490122112
A. PENGKAJIAN
I. Identitas Diri Klien
Nama : Ny.L
Umur : 38 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Handap Herang Ciamis
Status perkawinan : Menikah
Agama : Islam
Suku : Sunda
Pendidikan : SD
Pekerjaan : IRT
Tanggal Masuk : 29-12-2022 jam 17.50
Tanggal Pengkajian : 30-12-2022 jam 10.30
V. Pemeriksaan
1. Pemeriksaan Fisik
a. Tingkat Kesadaran : Composmentis
b. Tanda – tanda vital :
K/U : Lemah Suhu : 36,5 °C RR : 20 x/menit
TD : 160/90 mmHg Nadi : 85 x/menit
c. Kepala dan rambut
Inspeksi : tidak bersih, tidak rapi, warna rambut hitam tampak uban
Palpasi : tidak ada benjolan
d. Mata
Inspeksi : simetris, fungsi penglihatan baik, konjungtiva merah
muda, sclera putih, pupil isokor
e. Hidung
Inspeksi : simetris, fungsi penciuman baik, tidak ada pernafasan
cuping hidung, tidak ada secret, terpasang selang NGT
f. Telinga
Inspeksi : fungsi pendengaran baik sedikit kotor.
g. Mulut (Gigi, Lidah, Faring)
Inspeksi : bicara cedal, bibir kering, terlihat karies, tidak ada
gangguan menelan
Palpasi : tidak ada nyeri tekan.
h. Dada
1). Paru - paru
Inspeksi : bentuk dada simetris, pola nafas teratur, tidak terdapat
tarikan otot bantu nafas
Palpasi : tidak ada nyeri tekan dan benjolan
Perkusi : suara kedua paru sonor
Auskultasi : suara normal (vesikuler)
2). Jantung
Inspeksi : Ictuscordis tidak nampak
Palpasi : Ictuscordis tidak teraba
Perkusi : Suara pekak
Auskultasi : Terdengar suara reguler (lup dup)
i. Abdomen
Inspeksi : tidak ada bekas luka, bentuk abdomen simetris
Palpasi : tidak ada nyeri tekan, tidak ada pembesaran hepar
Perkusi : timpani
Auskultasi : bising usus 10x/menit
j. Genetalia
Masih terpasang kateter dengan jumlah urine kurang lebih 250cc,
warna kuning jernih.
k. Ekstremitas
1). Atas : bentuk simetris, terdapat kelemahan pada tangan kanan,
akral hangat, tidak ada oedema, tangan kiri terpasang infus
Asering 20 tpm
2). Bawah : bentuk simetris,terdapat kelemahan pada kaki kanan,
tidak ada luka, tidak ada oedema.
Kekuatan tonus otot
5 3
5 3
2. Data Penunjang
a. Pemeriksaan darah
Tanggal Pemeriksaan Hasil Nilai Normal
29-12-2022 Darah Lengkap
Hemoglobin 13,1 12-15 g/dl
Hematokrit 38,9 40-50%
Eritrosit 4,72 4,5-6,0
Leukosit 9,3 5-10
Trombosit 373 150-450
Gula Darah Sewaktu 128 70-200 mg/dl
29-12-2022 Ureum 11 10-50 mg/dl
Kreatinin 0,56 0,5-0,9mg/dl
5 3
5 3
5 3
5 3
Ds: Ketidakmampuan Perubahan nutrisi
- Keluarga klien mengatakan kurang dari
menelan makanan
klien kesulitan dalam kebutuhan tubuh
menelan makanan
- Keluarga mengatakan klien
makan dan minum melalui
NGT
Do:
- Tampak kesulitan menelan
- Tampak terpasang NGT
DS : Kelemahan otot Defisit perawatan diri
- Klien mengatakan anggota gerak
sebelah kanan terasa lemah,
berat dan terasa kebas
DO :
- Kekuatan otot pada ekstermitas
atas dekstra pasien 3, kekuatan
otot ekstermitas bawah dekstra
3, kekuatan otot ekstermitas atas
sinistra 5, kekuatan otot
ekstermitas bawah sinistra 5
5 3
5 3
F. CATATAN PERKEMBANGAN
No
Paraf
Dx. Hari/Tanggal/Jam Catatan Perkembangan
Pelaksana
Kep
1 sabtu S:
31 desember 2022 - Klien mengatakan anggota gerak sebelah kanan terasa lemah, berat dan terasa inti
Pukul 08.30 WIB kebas
- Keluarga mengatakan pasien sudah diberi makan lewat selang NGT sesuai
petunjuk perawat dan ahli gizi inti
O:
- Kekuatan otot pada ekstermitas atas dekstra pasien 3, kekuatan otot ekstermitas
bawah dekstra 3, kekuatan otot ekstermitas atas sinistra 5, kekuatan otot
ekstermitas bawah sinistra
5 3
5 3
Pukul 09.00 WIB inti
- Pola aktivitas kemampuan perawatan diri klien seperti makan/minum, mandi, dsb
Pukul 09.10 WIB dibantu oleh keluarga
- Semua aktifitas/mobilitas pasien dilakukan ditempat tidur inti
A : Gangguan mobilitas fisik dan nutrisi belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
I:
- Mengidentifikasi adanya nyeri atau keluhan fisik lainnya
- Memonitor frekuensi jantung dan tekanan darah sebelum memulai mobilisasi
- Menjelaskan tujuan dan prosedur mobilisasi
- Menganjurkan melakukan mobilisasi dini
- Mengajarkan mobilisasi sederhana duduk ditempat tidur
- Mengubah posisi pasien ke posisi miring kiri -kanan
- Monitor kondisi umum selama melakukan mobilisasi
- Memonitor status oksigenasi dan nutrisi
- Memotivasi dan mengajarkan pasien melakukan ROM aktif (abduksi, adduksi, inti
fleksi, ekstensi dan oposisi)
Pukul 11.00 WIB - Memfasilitasi pasien melakukan pergerakan dengan latihan ROM genggam bola
- Melibatkan keluarga untuk membantu pasien dalam meningkatkan pergerakan
E:
- Pasien mengatakan sudah dapat menggerakkan anggota gerak kanan secara
perlahan
- Pasien tampak dapat menggerakkan anggota gerak sebelah kanan lebih kuat
- Tekanan darah : 140/90 mmHg
- Frekuensi nadi : 80 x/menit
- Pasien mengatakan bersedia untuk melakukan mobilisasi dan mengerti tujuan serta
prosedur dari mobilisasi
- Pasien tampak kooperatif dan sudah mengerti apa yang dijelaskan oleh perawat
- Pasien mengatakan bersedia untuk mengubah posisi
- Pasien dalam posisi duduk
- Pasien dalam posisi miring kanan – kiri
- Kondisi fisik pasien tampak tidak lemah
- SPO2 : 98% Laela N
- Gemetar saat menggenggam bola berkurang, kekuatan otot 4 pada ekstremitas
kanan
- Keluarga pasien mengatakan akan membantu pasien dalam melakukan mobilisasi
dan melatih pergerakan sendi
- Keluarga tampak kooperatif
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
LATIHAN ROM GENGGAM BOLA
1. Persiapan Pasien :
a. Memberikan salam, memperkenalkan diri, dan mengidentifikasi pasien
dengan memeriksa identitas pasien
b. Menjelaskan tentang prosedur tindakan yang akan dilakukan, memberikan
kesempatan pada pasien untuk bertanya dan menjawab seluruh pertanyaan
pasien
c. Memberikan privasi terhadap pasien
d. Mengatur posisi pasien sehingga merasa aman dan nyaman
2. Persiapan alat :
Bola karet
3. Cara Kerja :
a. Mencuci tangan
b. Memberikan gerakan pemanasan genggam bola seperti menggerakan siku
mendekati lengan atas atau Fleksi, meluruskan kembali lengan atas atau
Ekstensi, jari-jari tangan : Menggenggam atau Fleksi, membuka
genggaman atau Ekstensi, meregangkan jari-jari tangan atau abduksi,
merapatkan kembali atau Adduksi, mendekatkan ibu jari ketelapak tangan
atau oposisi.
c. Letakkan bola karet diatas telapak tangan
d. Memberikan koreksi pada jari-jari agar menggenggam sempurna
e. Memposisikan wrist joint 45 derajat
f. Intruksikan menggenggam kuat atau mencengkram bola karet selama 5
detik kemudian kendurkan genggaman
g. Lakukan pengulangan selama durasi waktu 7 menit
h. Intruksikan untuk melepaskan genggaman bola karet pada tangan
i. Mengukur kekutan otot
j. Rapikan pasien ke posisi semula dan beritahukan bahwa tindakan telah
selesai.
k. Mencuci tangan
4. Evaluasi:
a. Evaluasi perasaan pasien
b. Dokumentasikan prosedur dan hasil observasi