Makalah Resume Bahan Kuliah
Makalah Resume Bahan Kuliah
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Disiplin merupakan suatu hal yang sangat mutlak dalam kehidupan manusia,
karena seorang manusia tanpa disiplinyang kuat akan merusak sendi-sendi
kehidupannya, membahayakan diri sendiri dan orang lain, bahkan alam sekitarnya
dalam arti yang lebih luas disiplin berarti setiap macam berpengaruh yang
ditunjukkan untuk menolong seseorang untuk mempelajari cara-cara menghadapi
tuntutan-tuntutan yang mungkin diajukan terhadap lingkungannya.
Disiplin mempunyai tiga aspek penting, pertama, sikap mental yang
merupakan sikap taat dan tertob sebagao hasil atau pengembangan dari Latihan,
pengendalian pikiran dan pengendalian watak. Kedua, pemahaman yang baik
mengenai system aturan, perilaku, norma, etika dan standar yang sedemikian rupa,
sehingga pemahaman tersebut menumbuhkan pengertian yang mendalam bahwa
ketaatan terhadap aturan tersebut merupakan sarat mutlak untuk mencapai
kesuksesan. Ketiga, sikap kelakuan yang wajar menunjukkan kesungguhan hati untuk
mentaati segala hal secara cermat dan tertib.
2. PENGERTIAN DISIPLIN
Disiplin berasal dari bahasa latin Discere yang berarti belajar. Dari kata ini timbul
kata Diclipina yang berarti pengajaran atau pelatihan. Namun sekarang kata disiplin
mengalami perkemangan makna dalam beberapa pengertian. Pertama disiplin
diartikan sebagai kepatuhan terhadap peraturan atau tunduk kepada pengawasan dan
pengendaliaan. kedua disiplin sebagai Latihan yang bertujuan mengembangkan diri
agar dapat berprilaku tertib. Sedangkan secara luas disiplin dapat diartikan sebagai
semacam pengaruh yang dirancang untuk membantu seseorang agar mampu
menghadapi tuntutan lingkungan.
Dalam Praktiknya, sikap disiplin dapat diterapkan dalam berbagai hal dengan
bentuk yang bermacam- macam, seperti disiplin waktu, disiplin ilmu dan macam
lainnya seperti berikut ini:
a. Disiplin waktu
Arti disiplin waktu adalah seseorang bisa menggunakan waktu dengan baik
dan membaginya. Waktu sangat berharga dan salah satu kunci sukses adalah
penggunaan waktu dengan baik. Kita semua tahu bahwa hidup adalah persoalan
menjalankan waktu yang kita miliki. Itulah sebabnya waktu erat kaitannya dengan
kedisiplinan untuk melakukan berbagai hal.
b. Disiplin Ilmu
Disiplin Ilmu adalah memenuhi semua syarat yang ditetapkan sebagai seorang
ilmuwan, jika ilmuwan memiliki bidang keilmuan dan berprinsip membangun
kebaikan dan manfaat bagi orang banyak. Dengan begitu, ilmuwan dapat mengambil
tindakan yang baik dengan Kode Etik (aturan) dalam mengambil kesimpulan atau
menentukan sebuah kebenaran berdasarkan ilmu atau pengetahuan.
Contoh, seorang Ahli nuklir, jika tidak memiliki disiplin ilmu, keahliannya
digunakan untuk menghancurkan negara, bukan untuk kepentingan umat manusia.
Seorang ilmuwan sejati tidak bertindak melawan pengetahuannya melainkan
menggunakannya untuk bermanfaat bagi orang banyak.
c. Disiplin Pribadi
d. Disiplin Sosial
Oleh karena itu, setiap orang memiliki kepribadian dan perilaku yang berbeda.
Jadi, setiap orang harus bisa menghargai orang lain dengan disiplin mengikuti aturan
masyarakat. Disiplin sosial dimulai dengan kemampuan dan kemauan untuk mengatur
diri sendiri dalam pelaksanaan nilai-nilai, aturan-aturan, aturan-aturan, dan peraturan-
peraturan yang berlaku di sekolah, masyarakat, dan negara.
e. Disiplin Kebangsaan
1. Disiplin di rumah
3. Disiplin Di Masyarakat
Sikap disiplin yang sudah menjadi prinsip seseorang pasti akan mendatangkan
manfaat baginya, bahkan bagi anak- anak yang memang terbiasa dan sedang belajar disiplin,
seperti manfaat berikut ini:
Seorang anak yang sedang tumbuh menjadi orang yang sensitif atau penyayang yang
mempercayai orang lain. Sikap ini dapat memudahkannya untuk mengungkapkan
perasaannya kepada orang lain, terutama orang tuanya. Sikap disiplin sejak dini memudahkan
anak untuk mengeksplorasi perasaan orang lain.
Disiplin dapat memberikan anak integritas; anak tidak hanya dapat mengambil
tanggung jawab, tetapi juga menyelesaikan masalah dengan baik, cepat dan mudah.
3. Masalah Pendidikan
Anak-anak memiliki gaya hidup yang normal dan dapat mengatur waktu dengan baik.
4.Menumbuhkan Ketenangan
Studi menunjukkan bahwa bayi yang pendiam dan bayi yang lebih jarang menangis
sebenarnya lebih baik dalam memperhatikan sekelilingnya. Artinya dia nantinya akan lebih
cepat berinteraksi dengan orang lain.
5.Meningkatkan Kepercayaan
Sikap ini berkembang ketika anak diberi kepercayaan untuk melakukan apa yang bisa
dia lakukan.
6.Tumbuhnya Kemandirian
Melalui pembelajaran mandiri, anak juga dapat mengandalkan fakta bahwa mereka
dapat memenuhi kebutuhannya. Anak-anak juga dapat menjelajahi lingkungan sekitar dengan
baik. Disiplin merupakan bimbingan yang tepat bagi anak untuk membuat atau mampu
mengambil keputusan yang bijaksana.
7.Menjaga Keramahan
Dengan kemampuan beradaptasi yang lebih besar dari sebelumnya, anak-anak akan
lebih cepat beradaptasi dan menjadi lebih akrab dengan orang lain.
Ketika seorang anak berusia tiga tahun, pertumbuhan otak berkembang sangat pesat,
di mana ia menjadi peniru perilaku yang terampil. Dia juga dapat dengan sempurna meniru
perilaku orang tua yang disiplin, yang secara alami menciptakan kebiasaan dan sikap positif.
Dengan disiplin, anak mengikuti aturan yang diberikan oleh orang tuanya atas inisiatif
sendiri.