1.

Menghindari wilayah yang terkena dampak langsung letusan - Jika kita berada di wilayah
yang terkena dampak langsung letusan gunung, kita harus segera bergerak ke wilayah
yang lebih jauh dan aman. Kita harus mengyhindari tempat yang terletak di bawah kaki
gunung atau di dekat pantai, karena wilayah tersebut lebih rentan terkena tsunami.

2. Menutup rapat jendela dan pintu - Jika letusan terjadi, sebaiknya kita segera menutup
rapat jendela dan pintu rumah kita atau bangunan yang ada di sekitar kita. Ini akan
membantu mencegah masuknya abu vulkanik ke dalam rumah dan mengurangi risiko
terkena dampak dari material vulkanik.

3. Menggunakan masker - Ketika letusan terjadi, debu dan abu vulkanik dapat menyebar ke
seluruh wilayah yang terkena dampak. Menggunakan masker untuk melindungi saluran
pernapasan dari debu dan abu vulkanik merupakan solusi yang tepat.

4. Evakuasi - Jika wilayah tempat tinggal kita terkena dampak letusan gunung Krakatau,
kita harus segera evakuasi ke tempat yang lebih aman. Pemerintah dan tim penyelamat
akan membantu dalam proses evakuasi tersebut.

5. Jangan memandang langsung ke arah letusan - Ketika letusan terjadi, sebaiknya kita tidak
memandang langsung ke arah letusan. Radiasi panas dan cahaya yang keluar dari letusan
dapat menyebabkan kerusakan pada mata.

6. Mengikuti instruksi dari pemerintah dan tim penyelamat - Ketika terjadi letusan gunung,
pemerintah dan tim penyelamat akan memberikan instruksi dan petunjuk untuk
menyelamatkan diri. Maka dari itu, kita harus mengikuti instruksi tersebut dengan
seksama untuk meminimalkan risiko dan meningkatkan keselamatan.