1. Proses perumusan dan sumber-sumber rujukan Kompilasi Hukum Islam
(jelaskan sejarah lahirnya KHI, apa latar belakangnya, bagaimana Langkah- langkah yang ditempuh pemerintah dalam merumuskannya, sumber-sumber rujukan isi dari KHI dan apa urgensi lahirnya KHI terhadap perkembangan hukum perdata Islam di Indonesia) 2. Dasar-dasar Hukum perkawinan: pengertian, rukun, syarat dan prinsip- prinsipnya (jelaskan pengertian perkawinan secara bahasa dan istilah, pendapat ulama dan menurut UU no 1 Tahun 1974 dan KHI, kemudian uraikan rukun dan syaratnya, dan temukan prinsip-prinsip perkawinan Islam di Indonesia yang ada pada Penjelasan UU No. 1 tahun 1974 dan buku-buku HPI) 3. Peminangan (syarat, halangan dan akibat hukumnya) Uraikan pengertian peminangan dan dalilnya dalam tinjauan fikih dan KHI, kemudian uraikan syarat, halangan dan akibat hukum dari peminangan yang ada di dalam KHI. Gunakan referensi lain dalam mengulasnya. 4. Ketentuan tentang Mahar Uraikan pengertian mahar dan dalilnya dalam perspektif fikih dan KHI, hukumnya dan ketentuan mahar yang ada di dalam KHI. Gunakan referensi lain dalam mengulasnya 5. Pencatatan perkawinan dan akta nikah Jelaskan arti pencatatan perkawinan, landasan hukumnya kemudian jelaskan tata cara perkawinan di Indonesia dari tahap pertama sampai terakhir, yaknu dengan didapatnya buku nikah atau akta nikah. 6. Larangan, pencegahan dan pembatalan perkawinan. Uraikan arti larangan, pencegahan dan pembatalan perkawinan, apa bedanya. Jelaskan ketentuannya yang ada dalam KHI dan analisis dengan menggunakan referensi lainnya. 7. Hak dan Kewajiban Suami menurut UU No 1 Tahun 1974 dan Kompilasi Hukum Islam (sudah jelas) 8. Poligami (alasan, syarat dan prosedurnya.) Uraikan arti poligami, dalilnya dan sejarahnya dalam perspektif fikih kemudian uraikan ketentuan poligami dalam peraturan UU dan KHI. Apa saja alasan, syarat dan prosedurnya. 9. Perkawinan wanita hamil dan asal usul anak Jelaskan status perkawinan Wanita hamil perspektif fikih dan KHI dan asal usul anak 10. Perjanjian dan harta kekayaan dalam perkawinan Uraikan perjanjian kawin berupa taklik talak dan harta dan uraikan kedudukan harta dalam perkawinan. Lihat ketentuanbnya dalam UU Perkawinan dan KHI 11.Sanksi pidana dalam hukum perkawinan Uraikan ketentuan sanksi pidana perkawinan dalam UU perkawinan, perbuatan apa saja yang bisa dipidana.kemudian coba anda analisis kira2 ke depannya sanksi pidana apa saja yang bisa dibuat lagi untuk menambah ketentuan yang sudah ada dalam UU tersebut agar perkawinan di Indonesia berjalan lebih baik. Masukkan juga ulasan tentang kawin paksa dalam UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual. Ketentuan:
1. Rujukan Utama: Isi peraturan perundang-undanga
1. UU No. 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan 2. Penjelaan UU No 1 tahun 1974 3. PP No. 9/1975 Tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang No. 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan 4. Kompilasi Hukum Islam 5. Peraturan Menteri Agama (Perma) No. 2 Tahun 1990 Tentang Kewajiban Pegawai Pencatat Nikah 6. UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual 7. Buku-buku Hukum Perdata Islam di Indonesia 2. Anda bisa juga mencari data melalui google scholar, download artikel yg berkaitan dengan topik anda. Namun, jangan dicopy paste semuanya. Anda paraphrase lalu anda kutip tulisannya, masukka dalam makalah anda.