KEGIATAN: xx
PA/KPA :
PEMBANGUNAN DAN PENINGKATAN JALAN USAHA TANI DI IP2TP
GURGUR MENDUKUNG PERBENIHAN HOLTIKULTURA DI IP2TP
GURGUR
11-1
Kerangka Acuan Kerja
PEKERJAAN :Pembangunan dan Peningkatan Jalan Usaha Tani di IP2TP Gurgur
mendukung Perbenihan Holtikultura di IP2TP Gurgur
1. Latar Pembangunan Sarana dan Prasarana dasar Pertanian ini sudah sangat
Belakang diperlukan segera mengingat kebutuhan fisik khususnya Pembangunan
Jalan Usaha Tani sesuai Arahan Kementerian Pertanian yang mendesak
dimana kondisi yang ada sekarang tidak lagi memadai dan merupakan
tahapan pembangunan yang berkelanjutan, dengan adanya program
tersebut perlu perbaikan dan penanganan yang baik. Melihat keterbatasan
anggaran yang ada sekarang, maka pembangunan bidang fisik sarana dan
prasarana dasar bidang Pertanian ini digunakan prinsip skala prioritas
menunggu pengembangan sesuai dengan fungsi teknis yang dikelola.
3. Target/ Target/ sasaran yang ingin dicapai dalam pekerjaan pengadaan konstruksi
Sasaran adalah 1 (satu) Paket Pembangunan dan Peningkatan Jalan Usaha Tani di
IP2TP Gurgur mendukung Perbenihan Holtikultura di IP2TP Gurgur.
11-2
6. Ruang lingkup a. Ruang Lingkup Kegiatan
pengadaan/ Pengadaan pekerjaan konstruksi Pembangunan dan Peningkatan
lokasi dan data Jalan Usaha Tani di IP2TP Gurgur mendukung Perbenihan
dan fasilitas Holtikultura di IP2TP Gurgur dan fasilitas pendukung bangunan
penunjang (saluran pembuang dan saluan air bersih) sudah termasuk
pemeliharaan konstruksi
Pelaksanaan konstruksi dilakukan berdasarkan dokumen
pelelangan yang telah disusun oleh perencana konstruksi
(gambar teknis dan spesifikasi teknis) dan segala tambahan dan
perubahannya serta ketentuan teknis (pedoman dan standar
teknis yang dipersyaratkan).
Pelaksanaan konstruksi dilakukan sesuai dengan kualitas
masukan (bahan, tenaga dan alat), kualitas proses (tata cara
pelaksanaan pekerjaan) dan kualitas hasil pekerjaan.
Pelaksanaan konstruksi akan mendapat pengawasan dari
penyedia jasa supervisi.
Pelaksanaan konstruksi harus sesuai dengan ketentuan
keselamatan dan kesehatan kerja (K3) konstruksi
Pemeliharaan konstruksi adalah tahap uji coba dan pemeriksaan
atas hasil pelaksanaan pekerjaan konstruksi fisik. Di dalam masa
pemeliharaan ini penyedia jasa konstruksi berkewajiban
memperbaiki segala cacat atau kerusakan dan kekurangan yang
terjadi selama masa konstruksi.
Pembuatan program kerja, pelaksana konstruksi harus segera
menyusun program kerja minimal meliputi jadwal kegiatan
secara terperinci, Alokasi tenaga yang lengkap dengan tingkat
keahliannya maupun jumlah tenaga untuk melaksanakan
pekerjaan, serta Konsep penanganan pekerjaan pembangunan.
b. Lokasi Kegiatan
Lokasi pengadaan Pekerjaan Konstruksi di IP2TP Gurgur Tampahan
Toba
c. Data dan fasilitas penunjang
Data dan fasilitas penunjang adalah lahan dan hasil perencanaan
dengan detail gambar serta peralatan yang ditentukan dalam
dokumen teknis.
MINGGU
No Komponen
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 . 20
1 Persiapan
Pelaksanaan
2 Pembangunan
8. Tenaga Ahli/ Tenaga ahli yang diperlukan untuk melaksanakan pengadaan pekerjaan
Personil konstruksi dan syarat Kompetensi Kerja:
a. Personil managerial untuk pelaksanaan pekerjaan adalah Tenaga Ahli
dengan kualifikasi keahlian minimal tenaga ahli sesuai bidang yang
terkait dengan pekerjaan ini, berpengalaman dibidangnya :
1. PELAKSANA LAPANGAN, 1 orang minimal pendidikan SLTA
Sederajad dengan pengalaman minimal 2 tahun pada gedung yang
sama memiliki profesi/Sertifikat Keterampilan/SKTK Pelaksana
pekerjaan Jalan (TS.045);
2. AHLI K3 KONSTRUKSI/AHLI KESELAMATAN KONSTRUKSI/
PETUGAS KESELAMATAN KONSTRUKSI (Resiko Keselamatan
Konstruksi Kecil), 1 orang minimal pendidikan SLTA Sederajad
dengan pengalaman minimal 2 tahun pada jabatan yang sama
memiliki profesi/ Sertifikat Keahlian/Ketrampilan Petugas
Keselamatan Konstruksi; atau SKA Ahli K3 Konstruksi (603);
11-5
atau Sertifikat Ahli Keselamatan Konstruksi
Keterangan :
a) Pengalaman dihitung berdasarkan daftar riwayat pengalaman
kerja atau refrensi kerja dari pengguna jasa
b) Pengalaman yang disampaikan tanpa melampirkan daftar riwayat
pengalaman kerja atau referensi maka tidak dapat dihitung sebagai
pengalaman.
c) Bidang pengalaman kerja yang dihitung adalah pengalaman sesuai
dengan ketrampilan/keahlian yang disyaratkan
11-6
11. Peralatan Daftar Peralatan Utama minimal yang diperlukan untuk pelaksanaan
pekerjaan:
Keterangan:
1. Yang dimaksud dengan peralatan utama adalah peralatan yang
mendukung langsung dan sesuai kebutuhan untuk
melaksanakan pekerjaan utama (major item) dan
2. Kepemilikan peralatan utama adalah milik sendiri, sewa beli,
dan/atau sewa kepada pihak lain dengan perjanjian Sewa
bersyarat (bukan surat dukungan).
11-7
13. Spesifikasi Spesifikasi Teknis Pekerjaan Konstruksi, meliputi :
Teknis a. Ketentuan penggunaan bahan/ material yang diperlukan;
Pekerjaan b. Ketentuan penggunaan peralatan yang diperlukan;
Konstruksi c. Ketentuan penggunaan tenaga kerja;
d. Metode kerja/prosedur pelaksanaan pekerjaan;
e. Ketentuan gambar kerja;
f. Ketentuan perhitungan prestasi pekerjaan untuk pembayaran;
g. Ketentuan pembuatan laporan dan dokumentasi;
h. Ketentuan mengenai penerapan manajemen K3 Konstruksi
(keselamatan dan kesehatan Kerja);
i. Dan lain-lain yang diperlukan
11-8