1
Devotion: Jurnal Pengabdian Psikologi, Mei 2022, hal 21-40 Fakultas Psikologi
ISSN XXXX-XXXX Universitas Pancasila
Abstrak: Kecemasan pada umumnya ditandai dengan rasa khawatir, gelisah, takut, was-
was, tidak tentram, panik dan perasaan lain yang tidak menyenangkan. Tentunya jika
dialami lansia, akan berdampak pada penurunan kesehatan yang akan mempengaruhi
kondisi finansial, sosial dan emosional. Intervensi perilaku pada kegiatan ini
menggunakan psikoedukasi dan latihan relaksasi. Metode psikoedukasi untuk
menjelaskan mengenai gangguan kecemasan yang dialami lansia pada umumnya dengan
menggunakan pengajaran ceramah singkat dan tanya jawab. Setelah itu diberikan latihan
relaksasi, untuk melepaskan ketegangan otot di setiap tubuh. Subyek dalam kegiatan ini
adalah lansia usia 60-65 tahun berjumlah lima orang. Setelah diberikan psikoedukasi,
mampu meningkatkan pengetahuan kelima subyek tentang gejala dan faktornya
timbulnya kecemasan. Melalui latihan relaksasi, membantu subyek untuk latihan saat
gejala kecemasan itu muncul sehingga menjadi lebih tenang, nyaman, tidak gugup, fokus
dan percaya diri. Dapat disimpulkan bahwa subyek yang mengikuti intervensi ini
pemahamannya tentang gejala dan faktor timbulnya kecemasan meningkat. Keterampilan
dalam mengatasi kecemasan pun bertambah melalui latihan relaksasi yang diberikan.
psikis individu pada lansia. Dasar dari anak dan lansia Griya Asih setelah
intervensi psikoedukasi merupakan diberikan penyuluhan tentang
kekuatan dan fokus terhadap masa kecemasan dan pendampingan
sekarang serta masa kini Lukens & mengalami perubahan perilaku terkait
McFarlane (2004). Teori – teori yang gejala kecemasan. Diantaranya sudah
melatar belakangi psikoedukasi yaitu lebih banyak tersenyum dibandingkan
teori sistem ekologi, teori kognitif- sebelumnya, yang tadinya tertutup lebih
perilaku, dan teori belajar. Di dalam banyak bergaul, tidur mulai teratur.
kegiatan ini akan menggunakan teori Selain memberikan ceramah juga
kognitif-perilaku untuk sesi pertama dilakukan tanya jawab tentang materi
menggunakan teori kognitif yang akan yang sudah diajarkan
memberikan edukasi terkait Sesi kedua latihan relaksasi.
pemahaman gejala kecemasan, melihat Relaksasi dengan cara latihan mengatur
dari intelektual berpikir lansia secara pernafasan diafragma. Sebagaimana
logis dan rasional. diketahui, relaksasi ini merupakan
Metode yang digunakan ialah pendekatan perilaku untuk mengatasi
ceramah. Ceramah singkat merupakan kecemasan. (Davison C Gerald, 2006)
salah satu cara yang digunakan oleh Berdasarkan penelitian yang dilakukan
pengajar dengan menjelaskan materi oleh Yuniati et al., (2020) bahwa
secara lisan, dan sudah terencana dengan relaksasi otot progresif memiliki
baik setiap materi yang akan diajarkan, pengaruh terhadap perubahan tingkat
sehingga dapat menjelaskan kecemasan yang dialami oleh lansia.
permasalahan dari topik pada materi Melalui relaksasi otot progresif ini
tersebut. Metode ini dapat digunakan dapat mengontrol saraf simpatis dan
dalam proses pengajaran pada lansia rasa tegang yang dialami oleh individu
yaitu dengan memaparkan materi serta merangsang sinyal otak untuk
mengenai kecemasan pada lansia untuk melancarkan aliran darah sehingga
lebih memahami materi yang menjadi lebih rileks. Begitu juga
disampaikan. Berdasarkan penelitian relaksasi dengan cara mengatur
yang dilakukan oleh Wulandari & pernafasan dapat membantu
Mahadini (2020) tentang kiat mengatasi menurunkan tingkat kecemasan pada
kecemasan pada lansia di rumah asuh lansia. Berdasarkan penelitian
Devotion : Jurnal Pengabdian Psikologi CHAERUNISA, MERIDA, NOVIANTI 31
Test Kemampuan
Nama Aspek Pre test Post test Setelah Post Test
K C B S
Ibu A Komponen Sebelum Sesudah
fisik dilakukan dilakukan
kegiatan, kegiatan lansia
terlihat lansia terlihat lebih
gemeteran, tenang,
gugup, lemas, nyaman dan
sesak nafas, tidak gugup √
pusing. seperti
awalnya
dilakukan
kegiatan.
menanganinya.
Berangkat dari penjelasan reaksi
PEMBAHASAN fisik, seperti yang sudah dijelaskan
Kegiatan ini merupakan kegiatan sebelumnya bahwa secara umum kondisi
yang dilakukan oleh mahasiswa dan fisik lansia mengalami penurunan.
dosen dalam bentuk pengabdian kepada Penurunan kondisi fisik tersebut akan
masyarakat sebagai upaya untuk semakin diperkuat dengan adanya
menangani kesehatan mental lansia. permasalahan psikologis. (Fitri & Ifdil,
Kegiatan ini diawali dengan melakukan 2016) Permasalahan psikologis itu
observasi untuk melihat keadaan lansia diantaranya disebabkan oleh proses
terkait dengan gejala kecemasan yang berpikir yang keliru atau menyimpang.
Devotion : Jurnal Pengabdian Psikologi CHAERUNISA, MERIDA, NOVIANTI 35
Fitri, D., & Ifdil, A. &. (2016). Konsep Pangkahila, J. Alex. (2013). Pengaturan
kecemasan (anxiety) pada lanjut Pola Hidup dan Aktivitas Fisik
usia (lansia). Konselor 5(2). Meningkatkan Umur Harapan
http://ejournal.unp.ac.id/index.php Hidup. Sport and Fitness Journal:
/konselor 1(1), 1-7.
Ghufron, M. Nur & Suminta, Risnawita Potter & Perry. (2009). Fundamental
Rini (2014). Teori-Teori Keperawatan, Edisi 7 Buku 1.
Psikologi. Jogjakarta: Ar- Ruzz Jakarta: Salemba Medika.
Media.
Prawitasari, J. (2011). Psikologi Klinis.
Herdiansyah, H. (2015). Wawancara, Pengantar Terapan Mikro dan
Observasi, dan Focus Group Makro. Erlangga.
Discussion. Rajagrafindo Persada.
Rufaidhah, E. R. (2009). Efektifitas
Kusdiyati, S., & Fahmi, I. (2019). Terapi Kognitif Terhadap
Observasi Psikologi (N. Penurunan Kecemasan pada
Muliawati, Ed.). PT. Remaja Penderita Asma di
Rosdakarya Offset. Surabaya.Tesis. Fakultas
Psikologi-UGM
Mega, M,M. (2021). Gambaran tingkat
kecemasan pada lansia di wilayah Sahar, R. H., & Azwar, A. (2018).
kerja puskesmas payung Efektivitas relaksasi benson dan
sekaki. Jurnal Medika Hutama, 2, nafas dalam terhadap perubahan
647-659. tingkat kecemasan lansia di pstw
https://jurnalmedikahutama.com/in gau mabaji Gowa. Berkala Ilmiah
dex.php/JMH/article/view/149 Mahasiswa Ilmu Keperawatan
Indonesia, 6(1)
Natasubagyo, O. S., & Kusrohmaniah,
S. (2019). Efektivitas Santrock, J. W. (2002). Life-Span
Psikoedukasi untuk Peningkatan Development. Perkembangan
Literasi Depresi. Gadjah Mada masa hidup. Jakarta: Erlangga NQ
Journal of Professional Publishing
Psychology (GamaJPP), 5(1), 26.
https://doi.org/10.22146/gamajpp. Wulandari, M., & Mahadini, C. (2020).
48585 Kiat mengatasi kecemasan lansia
di rumah asuh anak dan lansia
Nevid, J. S., Spencer,. A. R., & Beverly, griya. Journal of Community
G. (2005). Psikologi Engagement and Employment.
Abnormal. Jakarta : penerbit http://ojs.iik.ac.id/index.php/JCEE
Erlangga.