Anda di halaman 1dari 2

YAYASAN ASTI DHARMA

SEKOLAH DASAR BUNDA HATI KUDUS


TERAKREDITASI A (AMAT BAIK)
Jl. Rahayu No. 22, Grogol Petamburan, Jakarta 11460
Telepon : 021-5686308, Email : sdbhkgrogol@gmail.com
Website : www.astidharma.sch.id
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
CATATAN 3 SEMESTER II
MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA
TAHUN AJARAN 2022/2023
Menguraikan konsep teks nonfiksi dan peristiwa teks fiksi.
Menyajikan konsep teks nonfiksi dan peristiwa pada teks fiksi
====================================================================
A. Teks Nonfiksi
1. Pengertian
Teks nonfiksi adalah teks yang berisi informasi tentang peristiwa yang benar-benar
terjadi, sesuai kenyataan, didukung fakta, dan data.
2. Ciri utama teks nonfiksi adalah kisah atau peristiwa merupakan kisah nyata yang dapat
dikaji secara ilmiah dan bersifat informatif(memberi informasi).
3. Contoh teks nonfiksi:
a. laporan ilmiah d. teks pidato
b. berita koran e. biografi dan autobiografi
c. skripsi atau tesis f. buku pelajaran
4. Cara menggali informasi teks nonfiksi:
a. membaca teks secara saksama
b. menandai informasi penting
c. menemukan konsep yang saling berkaitan
5. Langkah menguraikan konsep pada teks nonfiksi:
a. membaca setiap kalimat pada teks secara saksama,
b. menandai ide pokok setiap kalimat,
c. menentukan kalimat utama sebagai konsep utama
d. menentukan konsep-konsep lain yang menjelaskan konsep utama
(Lihat buku cetak halaman 99 – 102!)
6. Membuat tulisan yang baik, perlu memperhatikan diksi (pemilihan kata) dan ejaan yang
tepat. Ejaan berkaitan dengan penggunaan huruf kapital, penggunaan tanda baca, dan
penulisan kata yang benar. Diksi dan ejaan yang benar sesuai dengan Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI).

B. Teks Fiksi
1. Pengertian
Teks fiksi adalah teks yang dibuat berdasarkan khayalan/imajinasi atau karangan penulis.
Dalam hal ini, cerita atau kisah teks fiksi bukanlah kejadian yang sebenarnya.
2. Ciri utama teks fiksi adalah cerita atau kisah merupakan buatan atau khayalan dan besifat
imajinatif.
3. Peristiwa dalam teks fiksi memiliki ciri yaitu: tokoh, gagasan, dan latar. Latar dalam teks
fiksi memudahkan kita untuk menemukan peristiwa. Latar meliputi waktu dan tempat
terjadinya suatu peristiwa.
4. Sebuah teks fiksi disusun menggunakan alur. Alur adalah rangkaian peristiwa dalam
sebuah cerita. Alur secara umum dapat dibedakan menjadi 2 yaitu alur maju dan alur
mundur.
5. Bagian-bagian alur yaitu:
a. awal berisi pengenalan tokoh, tempat, waktu, dan sebagainya.
b. tengah berisi munculnya suatu masalah atau konflik.
c. akhir berisi solusi atau cara mengatasi masalah yang muncul.
6. Alur maju adalah teks disusun mulai dari bagian awal, tengah, dan akhir. Sedangkan alur
mundur disusun mulai dari akhir, tengah, dan awal.
7. Contoh teks fiksi:
→ novel → fabel → komik
→ puisi → pantun → cerpen

Anda mungkin juga menyukai