Anda di halaman 1dari 16

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

R
Nomor 333 K/TUN/2017

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
MAHKAMAH AGUNG
Memeriksa perkara tata usaha negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan
sebagai berikut dalam perkara:

do
gu PT. SERIMBA RAYA MAKMUR, tempat kedudukan di Jalan
Pangeran Suropati, Komplek Perumahan Griya Tepian Lestari,

In
Blok FKA Nomor 28 RT 12, Kelurahan Karang Asam Ulu,
A
Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda, Propinsi
Kalimantan Timur;
ah

lik
Dalam hal ini diwakili oleh PANARDI, kewarganegaraan
Indonesia, pekerjaan Direktur PT. Serimba Raya Makmur,
am

ub
tempat tinggal di Jalan Pangeran Suropati, Komplek Perumahan
Griya Tepian Lestari, Blok F Nomor 28 RT 12, Kelurahan
Karang Asam
ep Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota
k

Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, selanjutnya memberi


ah

kuasa kepada:
R

si
1. ABD RAHMAN, S.H.;
2. ISMAIL SIMBONG PATADUNGAN, S.H.;

ne
ng

Keduanya kewarganegaraan Indonesia, pekerjaan Advokat/


Pengacara dan Konsultan Hukum, beralamat di Jalan Pangeran

do
gu

Suryanata (Perum Puspita Bukit Pinang Blok ii Nomor 04),


Kelurahan Bukit Pinang, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota
Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, berdasarkan Surat
In
A

Kuasa Khusus tanggal 28 April 2016;


Pemohon Kasasi dahulu Pembanding/Penggugat;
ah

lik

melawan:
BUPATI MALINAU, tempat kedudukan di Jalan Pusat
m

ub

Pemerintahan, Lantai II, Kantor Bupati Malinau, Kabupaten


Malinau;
ka

Dalam hal ini memberi kuasa kepada:


ep

1. JEMI, S.H., M.Si, jabatan Kepala Bagian Hukum Setkab.


ah

Malinau;
R

2. SLAMET RIYONO, S.H., jabatan Jaksa Pengacara Negara;


es

3. HERMAN KONDO SIRIWA, S.H., M.H., jabatan Jaksa


M

ng

Pengacara Negara;
on
gu

Halaman 1 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. DIKAN FADHLI NUGRAHA, S.H., jabatan Jaksa Pengacara

si
Negara;
Berdasarkan Susat Kuasa Khusus Nomor 105/183.14/HK/

ne
ng
VI/2016, tanggal 10 Juni 2016;
Termohon Kasasi dahulu Terbanding/Tergugat;
Mahkamah Agung tersebut;

do
gu Membaca surat-surat yang bersangkutan;
Menimbang, bahwa dari surat-surat tersebut ternyata bahwa sekarang

In
A
Pemohon Kasasi dahulu sebagai Pembanding/Penggugat telah menggugat
sekarang Termohon Kasasi dahulu sebagai Terbanding/Tergugat di muka
ah

lik
persidangan Pengadilan Tata Usaha Negara Samarinda pada pokoknya atas
dalil-dalil sebagai berikut:
I. Objek Sengketa;
am

ub
Bahwa yang menjadi Objek Sengketa dalam sengketa ini adalah
Keputusan Tata Usaha Negara berupa:
ep
Surat Keputusan Bupati Malinau Nomor 525.26/K.183/2013 tanggal 4 April
k

2013 tentang Pencabutan Keputusan Bupati Malinau Nomor.


ah

503/K.15/2011 tentang Pemberian Izin usaha Perkebunan Karet Yang


R

si
Terpadu Dengan Industri Pengolahannya Kepada PT. Serimba Raya
Makmur;

ne
ng

II. Alasan Dan Dasar Gugatan;


Yang menjadi alasan dan dasar diajukannya gugatan Penggugat ini adalah

do
gu

sebagai berikut:
Tenggang Waktu Pengajuan Gugatan:
1. Bahwa Keputusan Bupati Malinau Nomor. 525.26/K.183/2013 tanggal
In
A

4 April 2013, tentang Pencabutan Keputusan Bupati Malinau Nomor.


503/K.15/2011 tentang Pemberian Izin Usaha Perkebunan Karet
ah

lik

yang Terpadu Dengan Industri Pengolahannya kepada PT. Serimba


Raya Makmur, baru diketahui Penggugat pada tanggal 02 Februari
m

ub

2016 pada saat Tergugat ( Bupati Malinau ) melalui Kuasa Hukumnya


mengajukan objek sengketa sebagai bukti pertanda T-83 dalam
ka

Perkara Nomor 25/G/2015/PTUN.SMD dan salinan daftar bukti


ep

tersebut diserahkan kepada Penggugat, dan dari daftar bukti itulah


ah

penggugat mengetahui nomor dan tanggal objek sengketa, akan


R

tetapi sampai sekarang ini objek sengketa tersebut belum pernah


es

diterima dari Tergugat;


M

ng

on
gu

Halaman 2 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Bahwa gugatan PT. Sirimba Raya Makmur sudah didaftarkan di

si
Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara Samarinda pada hari
Senin tanggal 02 Mei 2016, dengan Register Nomor

ne
ng
15/G/2016/PTUN-SMD. yang digabungkan menjadi satu gugatan
dengan PT. Berkah Sawit Lestari, PT. Gunung Agung Jati Rimba dan
PT. Rimba Karya Utama dan kemudian dalam sidang Pemeriksaan

do
gu Persiapan Perkara Nomor: 15/G/2016/PTUN-SMD, oleh Majelis
Hakim disarankan agar gugatan tersebut displit dan dipisahkan

In
A
masing-masing perusahaan;
3. Bahwa kemudian gugatan perkara register Nomor 15/G/2016/PTUN-
ah

lik
SMD, tanggal 02 Mei 2016, displit dan gugatan PT. Serimba Raya
Makmur, menjadi gugatan tersendiri terpisah dengan gugatan PT.
Berkah Sawit Lestari, PT. Gunung Agung Jati Rimba dan PT. Rimba
am

ub
Karya Utama dan kemudian gugatan PT. Sarimba Raya Makmur
kembali didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara
ep
Samarinda pada hari Selasa tanggal 24 Mei 2016 dengan Register
k

Nomor: 19/G/2016/PTUN-SMD;
ah

4. Bahwa dengan demikian pendaftaran gugatan ini masih dalam


R

si
tenggang waktu 90 (sembilan puluh) hari sebagaimana diatur dalam
Pasal 55 Undang-Undang RI Nomor 09 Tahun 2004 tentang

ne
ng

Perubahan Kedua atas Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun 1986


tentang Peradilan Tata Usaha Negara, maka secara formal gugatan

do
gu

Penggugat dapat diterima;


III. Pihak Yang Berkepentingan Mengajukan Gugatan:
1. Bahwa Keputusan Bupati Malinau Nomor 525.26/K.183/2013 tanggal
In
A

4 April 2013, tentang Pencabutan Keputusan Bupati Malinau Nomor


503/K.15/2011 tentang Pemberian Izin Usaha Perkebunan Karet
ah

lik

yang Terpadu Dengan Industri Pengolahannya kepada PT.Serimba


Raya Makmur, adalah sangat merugikan PT. Serimba Raya Makmur,
m

ub

telah memenuhi segala persyaratan dan kewajibannya dan PT.


Serimba Raya Makmur telah melakukan kegiatan dilokasi dan telah
ka

mengeluarkan biaya yang sangat besar yaitu biaya Pengurusan Izin


ep

Lokasi, biaya Pengukuran Lahan, biaya Mobilisasi alat Berat masuk


ah

lokasi, biaya Pematangan Lahan Land Kliring, biaya Pengadaan Bibit


R

Karet dan biaya Penanaman Karet serta biaya upah buruh serta
es

biaya tak terduga lainnya;


M

ng

on
gu

Halaman 3 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Bahwa hal ini jelas merupakan ketidakadilan yang sangat merugikan

si
PT. Serimba Raya Makmur, sebab selain PT. Serimba raya Makmur
telah memenuhi segala persyaratan dan kewajiban dan PT. Serimba

ne
ng
Raya Makmur, telah melakukan kegiatan di lokasi dan telah
mengeluarkan biaya yang sangat besar yaitu biaya pengurusan Izin
Lokasi, biaya pengukuran lahan, biaya mobilisasi alat berat masuk

do
gu lokasi, biaya pematangan lahan Land Kliring, biaya pengadaan bibit
karet dan biaya penanaman karet serta biaya upah buruh serta biaya

In
A
tak terduga lainnya;
3. Bahwa sekarang bibit karet yang telah tersedia semakin besar
ah

lik
ditempat pembibitan dan lama-lama bibit tersebut tidak bisa ditanam
dan terhadap sebagian bibit karet yang telah ditanam dikebun tidak
mendapat perawatan dan pemeliharaan, dengan adanya Keputusn
am

ub
Tergugat (Bupati Malinau) yang menerbitkan Surat Keputusan Objek
sengketa a quo, yang akan semakin menambah kerugian bagi PT.
ep
Serimba Raya Makmur;
k

4. Bahwa dengan demikian Gugatan Penggugat ini telah memenuhi


ah

ketentuan Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 09 Tahun


R

si
2004, tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang RI Nomor 5
Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara;

ne
ng

IV. Dasar-Dasar Gugatan:


1. Bahwa PT. Serimba Raya Makmur adalah Pemegang Izin Usaha

do
gu

Perkebunan sesuai Keputusan Bupati Malinau Nomor 503/K.15/2011


tanggal 10 Januari 2011 tentang Pemberian Izin Usaha Perkebunan
Karet yang Terpadu Dengan Industri Pengolahannya kepada PT.
In
A

Serimba Raya Makmur dan selaku pemegang izin Usaha telah


memenuhi segala persyaratan yang diperlukan dan telah memenuhi
ah

lik

segala kewajibannya;
2. Bahwa PT. Serimba Raya Makmur selaku pemegang Izin usaha,
m

ub

telah melakukan kegiatan dan aktivitas di lokasi kebun dan telah


mengeluarkan biaya yang sangat besar yaitu penyediaan bibit Kelapa
ka

Sawit dan sekarang bibit kelapa sawit yang telah tersedia semakin
ep

besar ditempat pembibitan dan lama-lama bibit tersebut tidak bisa


ah

ditanan dan terhadap sebagian bibit Karet yang telah ditanam di


R

kebun tidak mendapat perawatan dan pemeliharaan, dengan adanya


es

Keputusan Bupati Malinau Nomor 525.26/K.183/2013 tanggal 4 April


M

ng

2013, tentang Pencabutan Keputusan Bupati Malinau Nomor


on
gu

Halaman 4 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
503/K.15/2011 tentang Pemberian Izin Usaha Perkebunan Karet

si
yang Terpadu Dengan Industri Pengolahannya kepada PT. Serimba
Raya Makmur yang akan semakin menambah kerugian PT. Serimba

ne
ng
Raya Makmur;
3. Bahwa kebijakan Tergugat (Bupati Malinau) selaku Pejabat Tata
Usaha Negara, yang telah menerbitkan Keputusan Bupati Malinau

do
gu Nomor 525.26/K.183/2013 tanggal 4 April 2013 tentang Pencabutan
Keputusan Bupati Malinau Nomor 503/K.15/2011 tentang Pemberian

In
A
Izin Usaha Perkebunan Karet yang Terpadu dengan Industri
Pengolahannya kepada PT. Serimba Raya Makmur, jelas sangat
ah

lik
merugikan PT. Serimba Raya Makmur;
4. Bahwa kebijakan Tergugat (Bupati Malinau) selaku Pejabat Tata
Usaha Negara, yang telah menerbitkan Keputusan Bupati Malinau
am

ub
Nomor 525.26/K.183/2013 tanggal 4 April 2013 tentang Pencabutan
Keputusan Bupati Malinau Nomor 503/K.15/2011 tentang Pemberian
ep
Izin Usaha Perkebunan Karet yang Terpadu Dengan Industri
k

Pengolahannya kepada PT. Serimba Raya makmur yang menjadi


ah

objek sengketa dalam perkara a quo, dapat dikualifisir sebagai


R

si
Keputusan Tata Usaha Negara sebagaimana dimaksud dalam Pasal
1 angka 9 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009, tentang Peradilan

ne
ng

Tata Usaha Negara, karena keputusan tersebut merupakan


penetapan tertulis yang dikeluarkan oleh Pejabat Tata Usaha Negara

do
gu

yang bersifat konkrit, Individual dan Final yang menimbulkan akibat


hukum bagi PT. Serimba Raya Makmur;
5. Bahwa kebijakan Tergugat (Bupati Malinau) selaku Pejabat Tata
In
A

Usaha Negara, yang telah menerbitkan Keputusan Bupati Malinau


Nomor 525.26/K.183/2013 tanggal 4 April 2013, tentang Pencabutan
ah

lik

Keputusan Bupati Malinau Nomor. 503/K.15/2011 tentang Pemberian


Izin Usaha Perkebunan Karet Yang Terpadu Dengan Indusri
m

ub

Pengolahannya kepada PT. Serimba Raya Makmur, yang menjadi


objek sengketa dalam perkara a quo, jelas telah melanggar Asas-
ka

asas Umum Pemerintahan yang Baik, terutama Asas Kepastian


ep

Hukum dan juga Asas Kecermatan, sebab dalam penerbitan objek


ah

sengketa tersebut Tergugat sebelum menerbitkan objek sengketa


R

a quo, sama sekali tidak melakukan kajian secara mendalam lebih


es

dahulu dan Tergugat sama sekali tidak memperhatikan bahwa PT.


M

ng

Serimba Raya Makmur telah memenuhi segala persyaratan dan telah


on
gu

Halaman 5 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
memenuhi segala kewajibannya dan telah melakukan kegiatan di

si
lokasi Kebun dan Penggugat tidak pernah melanggar dan atau
melalaikan kewajibannya dalam menjalankan usahanya;

ne
ng
6. Bahwa Penerbitan Keputusan Bupati Malinau Nomor 525.26/
K.183/2013 tanggal 4 April 2013, tentang Pencabutan Keputusan
Bupati Malinau Nomor 503/K.15/2011 tentang Pemberian Izin Usaha

do
gu Perkebunan Karet yang Terpadu Dengan Industri Pengolahannya
kepada PT. Serimba Raya Makmur yang ditujukan kepada PT.

In
A
Serimba Raya Makmur bertentangan dengan ketentuan Pasal 25
ayat (5) Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2004 tentang Perkebunan,
ah

lik
yang berbunyi sebagai berikut :
“Setiap perusahaan perkebunan yang telah memperoleh izin usaha
perkebunan tetapi tidak menerapkan analisis mengenai dampak
am

ub
lingkungan hidup atau upaya pengelolaan lingkungan hidup dan
upaya pemantauan lingkungan hidup sebagaimana dimaksud dalam
ep
ayat ( 3 ) dicabut izin usahanya;”
k

7. Bahwa PT. Serimba Raya makmur, selaku pemegang izin usaha


ah

perkebunan, dalam menjalankan usahanya telah menerapkan


R

si
analisis mengenai dampak lingkungan hidup atau upaya pengelolaan
lingkungan hidup sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) Undang-

ne
ng

Undang Nomor 18 Tahun 2004 tentang Perkebunan;


Bahwa rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) dan Rencana

do
gu

Pemantauan Lingkungan (RPL) Kegiatan Perkebunan Karet PT.


Serimba Raya Makmur di Kabupaten Malinau, propinsi Kalimantan
Timur telah disetujui Komisi Penilai AMDAL daerah dan PT. Serimba
In
A

Raya Makmur telah mendapatkan Keputusan Bupati Malinau Nomor


503/K.768/2010 tanggal 15 Desember 2010 tentang Kelayakan
ah

lik

Lingkungan Kegiatan Perkebunan Karet di Kecamatan Malinau


Selatan, kabupaten Malinau, Propinsi Kalimantan Timur;
m

ub

8. Bahwa Penerbitan Keputusan Bupati Malinau Nomor 525.26/K.


183/2013 tanggal 4 April 2013, tentang Pencabutan Keputusan
ka

Bupati Malinau Nomor 503/K.15/2011 tentang Pemberian Izin Usaha


ep

Perkebunan Karet yang Terpadu Dengan Industri Pengolahannya


ah

kepada PT. Serimba Raya Makmur, juga bertentangan dengan


R

ketentuan Pasal 38 ayat (1) dan ayat (2) Peraturan Menteri Pertanian
es

Nomor 26/Permentan/OT.140/2/2007 tentang Pedoman Perizinan


M

ng

Usaha Perkebunan yang berbunyi sebagai berikut:


on
gu

Halaman 6 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(1). “Perusahaan Perkebunan yang telah memperoleh IUP, IUP-B

si
atau IUP-P sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 dan
mendapat persetujuan penambahan luas lahan, perubahan

ne
ng
jenis tanaman, penambahan Kapasitas Pengolahan, atau
diverifikasi usaha sebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 yang
tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud dalam

do
gu Pasal 34 huruf b, c, e, f, g dan atau h diberikan peringatan
paling banyak 3 (tiga) kali masing-masing dalam tenggang

In
A
waktu 4 (empat) bulan;”
(2). “Apabila dalam 3 (tiga) kali peringatan sebagaimana dimaksud
ah

lik
pada ayat (1) tidak diindahkan, maka IUP, IUP-B atau IUP-P
perusahaan bersangkutan dicabut dan diusulkan kepada
Instansi yang berwenang untuk mencabut Hak Guna
am

ub
Usahanya;“
9. Bahwa PT. Serimba Raya Makmur selaku pemegang izin usaha
ep
perkebunan telah memiliki IUP, IUP-B, atau IUP-P, dan dalam
k

menjalankan usahanya telah memenuhi ketentuan yang diwajibkan


ah

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 34 huruf b, c, e, f, g dan atau


R

si
h, Peraturan Menteri Pertanian Nomor 26/Permentan/OT.140/2/2007
tentang Pedoman Perizinan Usaha Perkebunan dan PT. Serimba

ne
ng

Raya Makmur tidak pernah melanggar ketentuan tersebut yaitu:


b. Menyelesaikan hak atas tanah selambat-lambatnya 2 (dua) tahun

do
gu

sejak diterbitkan IUP-B, IUP-P atau IUP;


c. Memiliki sarana, prasarana, dan system untuk melakukan
pembukaan lahan tanpa pembakaran serta pengendalian
In
A

kebakaran;
d. Memiliki sarana, prasarana dan system untuk melakukan
ah

lik

pengendalian Organissme Pengganggu Tumbuhan (OPT);


e. Menerapkan Analisis mengenai Dampak Lingkungan Hidup
m

ub

(AMDAL) atau Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan


Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL) sesuai peraturan
ka

perundang-undangan yang berlaku;


ep

f. Menumbuhkan dan memberdayakan masyarakat/koperasi


ah

setempat;
R

g. Melaporkan perkembangan usaha perkebunan kepada Gubernur


es

atau Bupati/Walikota sesuai kewenangan sebagaimana dimaksud


M

ng

dalam Pasal 13 secara berkala setiap 6 (enam) bulan sekali;


on
gu

Halaman 7 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
10. Bahwa kalaupun seandainya PT. Serimba Raya Makmur melanggar

si
ketentuan Pasal 38 ayat (1) dan ayat (2) Peraturan Menteri Pertanian
Nomor 26/Permentan/OT.140/2/2007, tentang Pedoman Perizinan

ne
ng
usaha Perkebunan, maka Tergugat (Bupati Malinau) harus terlebih
dahulu memberikan peringatan paling banyak 3 (tiga) kali kepada PT.
Serimba Raya Makmur, sebelum Tergugat (Bupati Malinau)

do
gu menerbitkan Keputusan 525.26/K.183/2013 tanggal 4 April 2013,
tentang Pencabutan Keputusan Bupati Malinau Nomor

In
A
503/K.15/2011 tentang Pemberian Izin Usaha Perkebunan Karet
yang Terpadu Dengan Industri Pengolahannya kepada PT. Serimba
ah

lik
Raya Makmur, agar PT. Serimba Raya Makmur dapat segera
memperbaiki apa kesalahan dan apa pelanggarannya;
11. Bahwa PT. Serimba Raya Makmur selama ini sama sekali tidak
am

ub
pernah mendapatkan surat peringatan apapun dari Tergugat (Bupati
Malinau) baik peringatan pertama, peringatan kedua dan peringatan
ep
ketiga, sehingga PT. Serimba Raya Makmur tidak mengetahui apa
k

kesalahan dan apa pelanggarannya, yang menjadi dasar Tergugat


ah

(Bupati Malinau) menerbitkan Keputusan Bupati Malinau Nomor


R

si
525.26/K.183/2013 tanggal 4 April 2013, tentang Pencabutan
Keputusan Bupati Malinau Nomor 503/K.15/2011 tentang Pemberian

ne
ng

Izin Usaha Perkebunan Karet Yang Terpadu Dengan Industri


Pengolahannya kepada PT. Serimba Raya makmur;

do
gu

12. Bahwa oleh karena itu Keputusan Bupati Malinau Nomor


525.26/K.183/2013 tanggal 4 April 2013 tentang Pencabutan
Keputusan Bupati Malinau Nomor 503/K.15/2011 tentang Pemberian
In
A

Izin Usaha Perkebunan Karet yang Terpadu Dengan Industri


Pengolahannya kepada PT. Serimba raya Makmur, yang menjadi
ah

lik

objek sengketa dalam perkara a quo, adalah batal dan tidak sah,
maka beralasan menurut hukum jika Tergugat (Bupati Malinau)
m

ub

diperintahkan untuk mencabut objek sengketa tersebut;


13. Bahwa berdasarkan Pasal 53 ayat (1) dan ayat (2) huruf a dan huruf
ka

b Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 tentang Perubahan Kedua


ep

atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata


ah

Usaha Negara, maka beralasan bagi PT. Serimba Raya Makmur


R

untuk memohon kepada Pengadilan Tata Usaha Negara Samarinda


es

untuk menyatakan batal atau tidak sah diterbitkannya objek sengketa


M

ng

oleh Tergugat serta mewajibkan Tergugat (Bupati Malinau untuk


on
gu

Halaman 8 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mencabut Keputusan Bupati Malinau Nomor 525.26/K.183/2013

si
tanggal 4 April 2013, tentang Pencabutan Keputusan Bupati Malinau
Nomor 503/K.15/2011 tentang Pemberian Izin Usaha Perkebunan

ne
ng
Karet Yang Terpadu Dengan Industri Pengolahannya kepada PT.
Serimba Raya Makmur;
14. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 67 ayat (2) dan ayat (3)

do
gu Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha
Negara, maka dengan mengingat adanya kepentingan PT. Serimba

In
A
Raya Makmur yang sangat mendesak yaitu apabila Keputusan Bupati
Malinau Nomor 525.26/K.183/2013 tanggal 4 April 2013, tentang
ah

lik
Pencabutan Keputusan Bupati Malinau Nomor 503/K.15/2011
tentang Pemberian Izin Usaha Perkebunan Karet Yang Terpadu
Dengan Industri Pengolahannya kepada PT. Serimba Raya Makmur,
am

ub
yang menjadi objek sengketa dalam perkara a quo, tidak segera
ditunda pelaksanaannya akan berakibat sebagai berikut:
ep
- Bahwa Penggugat tidak dapat melakukan kegiatan dan aktivitas
k

dilokasi kebun;
ah

- Bibit karet yang sudah tersedia akan semakin besar ditempat


R

si
pembibitan dan pada akhirnya tidak dapat ditanam;
- Karet yang telah ditanam di kebun tidak dapat dilakukan

ne
ng

perawatan dan pemeliharaan yang pada akhirnya akan mati;


- Bahwa akan terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap

do
gu

karyawan;
- Dan hal tersebut di atas akan semakin menambah kerugian yang
sangat besar bagi PT. Serimba Raya Makmur;
In
A

15. Bahwa selain kepentingan sebagaimana tersebut diatas ada pula


kepentingan dan keadaan yang sangat mendesak sangat penting
ah

lik

diperhatikan yaitu demi kelangsungan perusahaan dan nasib


karyawan beserta anggota keluarganya yang menggantungkan
m

ub

kehidupannya kepada PT. Serimba Raya Makmur;


16. Bahwa oleh karena itu PT. Serimba Raya Makmur memohon kepada
ka

Ketua/Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Samarinda


ep

yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan kiranya untuk


ah

terlebih dahulu mengeluarkan Penetapan dan menetapkan menunda


R

pelaksanaan Keputusan Bupati Malinau Nomor 525.26/K.183/2013


es

tanggal 4 April 2013 tentang Pencabutan Keputusan Bupati Malinau


M

ng

Nomor 503/K.15/2011 tentang Pemberian Izin Usaha Perkebunan


on
gu

Halaman 9 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Karet Yang Terpadu Dengan Industri Pengolahannya kepada PT.

si
Serimba Raya Makmur, sampai adanya putusan Pengadilan yang
telah mempunyai kekuatan hukum tetap dan pasti;

ne
ng
17. Bahwa kalaupun penundaan Pelaksanaan Keputusan Bupati Malinau
Nomor 525.26/K.183/2013 tanggal 4 April 2013, tentang Pencabutan
Keputusan Bupati Malinau Nomor 503/K.15/2011 tentang Pemberian

do
gu Izin Usaha Perkebunan Karet Yang Terpadu Dengan Industri
Pengolahannya kepada PT. Serimba Raya Makmur, sama sekali

In
A
tidak akan mengakibatkan terganggunya kepentingan umum dan
tidak akan merugikan kepentingan umum;.
ah

lik
18. Bahwa oleh karena itu Penggugat memohon kepada Ketua
Pengadilan Tata Usaha Negara Samarinda Cq. Majelis Hakim
Pengadilan Tata Usaha Negara Samarinda yang memeriksa dan
am

ub
mengadili perkara ini berkenan kiranya menetapkan jadwal
persidangan dan memanggil para pihak untuk hadir dipersidangan;
ep
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas Penggugat mohon kepada
k

Pengadilan Tata Usaha Negara Samarinda agar memberikan putusan sebagai


ah

Dalam Penundaan:
R

si
1. Menyatakan menetapkan menunda pelaksanaan Keputusan Bupati
Malinau Nomor 525.26/K.183/2013 tanggal 4 April 2013, tentang

ne
ng

Pencabutan Keputusan Bupati Malinau Nomor 503/K.15/2011 tentang


Pemberian Izin Usaha Perkebunan Karet Yang Terpadu Dengan Industri

do
gu

Pengolahannya kepada PT. Serimba Raya Makmur sampai adanya


putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap dan
pasti.
In
A

Dalam Pokok Perkara:


1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
ah

lik

2. Menyatakan batal atau tidak sah Keputusan Bupati Malinau Nomor


525.26/K.183/2013 tanggal 4 April 2013, tentang Pencabutan Keputusan
m

ub

Bupati Malinau Nomor 503/K.15/2011 tentang Pemberian Izin Usaha


Perkebunan Karet Yang Terpadu Dengan Industri Pengolahannya kepada
ka

PT. Serimba Raya Makmur;


ep

3. Mewajibkan kepada Tergugat (Bupati Malinau) untuk mencabut Keputusan


ah

Bupati Malinau Nomor 525.26/K.183/2013 tanggal 4 April 2013, tentang


R

Pencabutan Keputusan Bupati Malinau Nomor 503/K.15/2011 tentang


es

Pemberian Izin Usaha Perkebunan Karet Yang terpadu Dengan Industri


M

ng

Pengolahannya kepada PT. Serimba Raya Makmur;


on
gu

Halaman 10 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Menghukum Tergugat untuk membayar seluruh biaya yang timbul dalam

si
perkara ini;
Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat telah

ne
ng
mengajukan eksepsi yang pada pokoknya atas dalil-dalil sebagai berikut:
a. Kedudukan Penggugat;
Bahwa dalam Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004

do
gu disebutkan bahwa Penggugat adalah orang atau badan hukum perdata
yang merasa kepentingannya dirugikan oleh suatu Keputusan TUN;

In
A
Bahwa dalam surat gugatannya Penggugat menyatakan dirugikan oleh
Keputusan Bupati Malinau Nomor 525.26/K.183/2013 tanggal 4 April 2013
ah

lik
tentang Pencabutan Keputusan Bupati Malinau Nomor 503/K.15/2011
tentang Pemberian Izin Usaha Perkebunan Karet Yang Terpadu Dengan
Industri Pengolahannya kepada PT. Serimba Raya Makmur, namun
am

ub
sesungguhnya jika ditelaah lebih lanjut justru Tergugat (bahkan dalam hal
ini masyarakat disekitar lahan Izin Usaha Perkebunan Penggugat) yang
ep
lebih dirugikan atas sikap/perbuatan Penggugat;
k

Bahwa dalam gugatan Tata Usaha Negara (TUN Nomor 19/G/2016/PTUN-


ah

SMD perkara a quo, Penggugat beralamat di Jalan Pangeran Suropati,


R

si
Komplek Perumahan Griya Tepian Lestari Blok FKA Nomor 28 RT. 012,
Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota

ne
ng

Samarinda, hal mana Tergugat tidak mengenal alamat tersebut dalam


Pemberian Izin Usaha Perkebunan kepada Perusahaan manapun;

do
gu

Bahwa Tergugat tidak mengetahui dengan pasti dan tidak pernah


mendapatkan pemberitahuan dari pihak manapun, apakah perusahaan
atas nama PT. Serimba Raya Makmur dengan alamat Jl. Cipto
In
A

Mangunkusumo Nomor 88, Samarinda merupakan perusahaan yang sama


dengan perusahaan atas nama PT. Serimba Raya Makmur yang secara
ah

lik

tiba-tiba beralamat di Jalan Pangeran Suropati, Komplek Perumahan Griya


Tepian Lestari Blok FKA Nomor 28 RT. 012, Kelurahan Karang Asam Ulu,
m

ub

Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda. Jika benar bahwa


perusahaan yang sama, maka gugatan dari Penggugat harus ditolak atau
ka

setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima, karena Tergugat tidak


ep

pernah memberikan Izin Usaha Perkebunan kepada perusahaan manapun


ah

dengan alamat tersebut di atas, bahkan jikapun tiba-tiba alamat Penggugat


R

tiba-tiba berubah maka patut diduga perpindahan tersebut dilakukan


es

secara ilegal atau tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan


M

ng

yang berlaku, sampai dengan Penggugat dapat membuktikan sebaliknya;


on
gu

Halaman 11 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Kewenangan Mengadili (Gugatan Premature);

si
Bahwa dalam Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986, gugatan
dapat diajukan dalam tenggang waktu 90 (sembilan puluh) hari terhitung

ne
ng
sejak saat diterima atau diumumkannya Keputusan Badan atau Pejabat
TUN;
Bahwa dalam penjelasan Pasal 55 Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun

do
gu 1986 disebutkan bagi pihak yang namanya tersebut dalam Keputusan Tata
Usaha Negara yang digugat, maka tenggang waktu Sembilan puluh hari itu

In
A
dihitung sejak hari diterimanya Keputusan Tata Usaha Negara yang
digugat;
ah

lik
Bahwa Penggugat dalam gugatannya halaman 3 angka 1 tenggang waktu
pengajuan gugatan pada pokoknya menyatakan sampai sekarang ini objek
sengketa sama sekali belum pernah diterima oleh Penggugat, dengan
am

ub
demikian ketentuan Pasal 55 Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun 1986
mengenai frase “diterima belum dapat dipergunakan sebagai dasar
ep
Penggugat untuk mengajukan gugatan;”
k

Bahwa lebih lanjut dalam penjelasan Pasal 55 Undang-Undang RI Nomor


ah

5 Tahun 1986 disebutkan dalam hal peraturan dasarnya menentukan


R

si
bahwa suatu keputusan itu harus diumumkan, maka tenggang waktu
sembilan puluh hari itu dihitung sejak hari pengumuman tersebut;

ne
ng

Bahwa dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, pengumuman adalah:


(1) Proses, cara, perbuatan mengumumkan, sudah disepakati bahwa

do
gu

pengumuman itu akan disampaikan sendiri oleh Ketua;


(2) Yang diumumkan, pemberitahuan, pemakluman, pengumuman itu
ditempelkan dipapan yang dapat dilihat orang;
In
A

Bahwa Surat Keputusan Bupati Malinau 525.26/K.183/2013 tanggal 4 April


2013 tentang Pencabutan Keputusan Bupati Malinau Nomor
ah

lik

503/K.15/2011 tentang Pemberian Izin Usaha Perkebunan Karet Yang


Terpadu Dengan Industri Pengolahannya kepada PT. Serimba Raya
m

ub

Makmur, bukanlah objek Keputusan Pejabat TUN yang harus diumumkan,


dan bahkan dalam Surat Keputusan itu sendiri tidak ada satupun dictum
ka

yang menyatakan Surat Keputusan a quo harus atau akan diumumkan.


ep

Dengan demikian ketentuan Pasal 55 Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun


ah

1986 mengenai frase “diumumkan“ juga tidak dapat dipergunakan sebagai


R

dasar Penggugat untuk mengajukan gugatan;


es
M

ng

on
gu

Halaman 12 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Diumumkan “oleh Tergugat, maka gugatan Penggugat yang diajukan ke

si
Pengadilan tanggal 02 Mei 2016 telah melebihi batas tenggang waktu
yang ditentukan oleh undang-undang;

ne
ng
Bahwa benar pada persidangan perkara TUN Nomor: 25/G/2015/TUN-
SMD tanggal 02 Februari 2016 Kuasa Tergugat atas perintah lisan dari
Ketua Majelis Hakim telah menyerahkan bukti surat berupa Surat

do
gu Keputusan Bupati Malinau Nomor 525.26/K.183/2013 tanggal 4 April 2013
tentang Pencabutan Keputusan Bupati malinau Nomor 503/K.15/2011

In
A
tentang Pemberian Izin Usaha Perkebunan Karet Yang Terpadu Dengan
Industri Pengolahannya Kepada PT. Serimba Raya Makmur, namun jauh
ah

lik
sebelumnya pada persidangan Pemeriksaan Persiapan tanggal 24
November 2015 yang juga dihadiri oleh Kuasa Penggugat, saat itu Kuasa
Tergugt atas perintah lisan Ketua Majelis Hakim juga telah menyerahkan
am

ub
kronologis singkat yang diantaranya mengenai penerbitan Izin lokasi
Perkebunan atas nama Penggugat sampai dengan Pencabutan Izin
ep
Penggugat, oleh karena itu pada persidangan tersebut Kuasa Penggugat
k

telah mengetahui atau setidak-tidaknya telah mendengar dari proses


ah

Tanya jawab antara Majelis Hakim dengan Kuasa Hukum Tergugat


R

si
mengenai Pencabutan Izin Perkebunan Penggugat, dengan demikian
tenggang waktu 90 (sembilan puluh) hari seharusnya tidak dihitung mulai

ne
ng

tanggal 02 Februari 2016, tetapi dihitung sejak tanggal 24 November 2015,


sehingga gugatan dari Penggugat seharusnya telah diajukan ke

do
gu

pengadilan paling lambat tanggal 22 Februari 2016, oleh karena itu


gugatan dari Penggugat yang baru didaftarkan ke Pengadilan Tata Usaha
Negara Samarinda tanggal 02 Mei 2016 telah melebihi batas waktu yang
In
A

ditentukan oleh undang-undang atau kadaluwarsa, oleh karena itu gugatan


dari Penggugat harus ditolak atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat
ah

lik

diterima;
Bahwa berdasarkan segala fakta sebagaimana yang telah diuraikan di
m

ub

atas, maka sehubungan dengan eksepsi tersebut kami memohon kepada


Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk
ka

memberikan putusan menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau


ep

setidak-tidaknya menyatakan gugatan Penggugat tersebut tidak dapat


ah

diterima (niet ontvankelijk verklaard);


R

Bahwa terhadap gugatan tersebut, Pengadilan Tata Usaha Negara


es

Samarinda telah mengambil putusan, yaitu Putusan Nomor 19/G/2016/


M

ng

PTUN.SMD. Tanggal 27 September 2016 yang amarnya sebagai berikut:


on
gu

Halaman 13 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Dalam Penundaan:

si
- Menolak permohonan penundaan;
Dalam Eksepsi:

ne
ng
- Menyatakan seluruh eksepsi Tergugat tidak dapat diterima;
Dalam Pokok Sengketa:
1. Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;

do
gu 2. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam
sengketa ini sebesar Rp 256.000,00 (dua ratus lima puluh enam ribu

In
A
rupiah);
Menimbang, bahwa dalam tingkat banding atas permohonan Penggugat
ah

lik
Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara tersebut telah dikuatkan oleh
Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta dengan Putusan Nomor
336/B/2016/PT.TUN.JKT. Tanggal 10 Maret 2017;
am

ub
Menimbang, bahwa sesudah putusan terakhir ini, pengiriman
pemberitahuan putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara kepada
ep
Pembanding/Penggugat pada tanggal 23 Maret 2017, kemudian terhadapnya
k

oleh Pembanding/Penggugat dengan perantaraan kuasanya, berdasarkan


ah

Surat Kuasa Khusus tanggal 28 April 2016 diajukan permohonan kasasi secara
R

si
lisan pada tanggal 30 Maret 2017, sebagaimana ternyata dari Akta
Permohonan Kasasi Nomor 19/G/2016/PTUN.SMD. yang dibuat oleh Panitera

ne
ng

Pengadilan Tata Usaha Negara Samarinda. Permohonan tersebut diikuti


dengan Memori Kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha

do
gu

Negara tersebut pada tanggal 17 April 2017;


Bahwa setelah itu Termohon Kasasi yang pada tanggal 18 April 2017
telah diberitahu tentang Memori Kasasi dari Pemohon Kasasi, diajukan
In
A

Jawaban Memori Kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha


Negara Samarinda yang pada tanggal 18 Mei 2017;
ah

lik

PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa Memori Kasasi diterima di Kepaniteraan Pengadilan
m

ub

Tata Usaha Negara Samarinda pada tanggal 17 April 2017, sedangkan


permohonan kasasi telah diterima pada tanggal 30 Maret 2017. Dengan
ka

demikian penyampaian Memori Kasasi telah melampaui tenggang waktu


ep

yang ditentukan dalam Pasal 47 ayat (1) Undang-Undang Nomor 14 Tahun


ah

1985 tentang Mahkamah Agung sebagaimana telah diubah dengan Undang-


R

Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang


es

Nomor 3 Tahun 2009. Oleh karena itu, permohonan kasasi dari Pemohon
M

ng

on
gu

Halaman 14 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kasasi: PT. SERIMBA RAYA MAKMUR tersebut harus dinyatakan tidak dapat

si
diterima;
Menimbang, bahwa oleh karena permohonan kasasi dinyatakan tidak

ne
ng
dapat diterima, maka memori kasasi tidak relevan lagi untuk dipertimbangkan;
Menimbang, bahwa oleh karena permohonan kasasi dari Pemohon
Kasasi dinyatakan tidak dapat diterima, maka Pemohon Kasasi dihukum untuk

do
gu membayar biaya perkara dalam tingkat kasasi ini;
Memperhatikan pasal-pasal dari Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009

In
A
tentang Kekuasaan Kehakiman, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985
tentang Mahkamah Agung sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
ah

lik
Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor
3 Tahun 2009, Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata
Usaha Negara sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 9
am

ub
Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 51 Tahun
2009, serta peraturan perundang-undangan lain yang terkait;
ep
MENGADILI,
k

Menyatakan permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi: PT. SERIMBA


ah

RAYA MAKMUR tersebut tidak dapat diterima;


R

si
Menghukum Pemohon Kasasi untuk membayar biaya perkara dalam
tingkat kasasi sebesar Rp500.000,00 (lima ratus ribu Rupiah);

ne
ng

Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah


Agung pada hari Selasa, tanggal 8 Agustus 2017 oleh Dr. H. Yulius, S.H., M.H.,

do
gu

Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua
Majelis, Is Sudaryono, S.H., M.H. dan Dr. H. M. Hary Djatmiko, S.H., M.S.,
Hakim-Hakim Agung sebagai Anggota Majelis, dan diucapkan dalam sidang
In
A

terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis beserta Hakim-Hakim
Anggota Majelis tersebut dan dibantu oleh Agus Budi Susilo, S.H., M.H.,
ah

lik

Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh para pihak.


m

ub

Anggota Majelis: Ketua Majelis,


ka

ttd./Is Sudaryono, S.H., M.H. ttd./Dr. H. Yulius, S.H., M.H.


ep
ah

ttd./Dr. H. M. Hary Djatmiko, S.H., M.S.


R

es
M

ng

on
gu

Halaman 15 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Panitera Pengganti,

si
ttd./Agus Budi Susilo, S.H., M.H.

ne
ng
Biaya-biaya:
1. Meterai Rp 6.000,00

do
2. Redaksi Rp 5.000,00
gu 3. Administrasi
Jumlah
Rp 489.000,00
Rp 500.000,00

In
A
ah

lik
Untuk salinan
am

ub
Mahkamah Agung RI
atas nama Panitera
Panitera Muda Tata Usaha Negara,
ep
k
ah

si
ne
ng

H. Ashadi, S.H.
NIP. : 19540827 198303 1 002

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

Halaman 16 dari 16 halaman. Putusan Nomor 333 K/TUN/2017


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16

Anda mungkin juga menyukai