Catatan:
https://docs.google.com/document/d/1Boo0yEwKe6g1t0mdY5G5BOofqeSbVV0EcP740en1X
so/edit
- Setiap mahasiswa harus punya map, untuk mengumpulkan tugas hard copy
- Waktu mooting 90 menit, golden time 80 mnt
KY MA MK
Semieltik
- Peradilan umum: Pidana -> Umum
Khusus : peradilan perikanan, tipikor, anak, HAM
Perdata -> Umum
Khusus : niaga , Hubungan industrial, parpol
- Peradilan militer
- Peradilan TUN
- Peradilan agama
3. Hdd
TUGAS
- Analisis obyek: cari KTUN nya apa di dalam kasus itu , kemudian cari substansi nya apa,
- Analisis actor : siapa penggugat, tergugat, dan T 2 I (tergugat intervensi) , harus WNI
- Judiciary : obyek materiil (bersinggungan dengan apa aja; Pidana/perdata/TUN)
Formil: yang berwenang PTUN mana
- Putusan Etik pemberhentian FS (KKEP) masih premature jadi tidak bisa diajukan gugatan ke
PTUN, harus ada SKK Polri dulu barulah bisa . Namun sebelum menggugat itu, harus ada
upaya administrasi dalam bentuk keberatan administrasi.
Pertemuan 2
Pertemuan ke-3
- Cacat : Substansi
: Wewenang
: Prosedur -> mengujinya dengan AUPB Pasal 10 ayat (1) dan ayat (2) UU AP.
- Dalam melihat Tindakan factual dimana bentuk perintahnya adalah verbal yang sejatinya
dalam MVT …….
- Dalam UU AP, Tindakan factual termasuk objek gugatan TUN
- Bahan bacaan : https://www.hukumonline.com/berita/a/self-correction-bagi-administrasi-
pemerintahan-yang-baik-lt56855243f2614/
Pertemuan 5:
Yang menjadi objek gugatan adalah surat KTUN bukan personal orangnya.
- Format surat kuasa khusus:
SURAT KUASA
(Identitas para pihak: pemberi kuasa dan penerima kuasa)
KHUSUS
Pihak lawan
Pokok sengketa (sebutkan apay g menjadi pokok sengketa)
Kompetensi absolut dan relative
No register perkara (untuk surat kuasa tergugat)
TTD TTD
(meterai)
- Status perkara di PTTUN adalah sebagai “kasus tingkat pertama dan Final”
- Kewenangan penerima k : mengajukan surat gugatan, menghadiri dan menghadap sidang
pengadilan, mengajukan/menolak bukti2
- Hak2 penerima kuasa:
Retensi
honorarium (klo honor belom dikasi, dia bisa menahan perkara) ,
subsitusi (klo gada ini, nanti penerima kuasa gabisa melimpahkan perkara ke pihak
lain)
- Untuk pihak tergugat, harus mengeluarklan surat tugas karena pihak tergugat pasti pejabat
negara. Setelah itu baru dibuatlah surat kuasa.
1. Persona standi in juditio harus jelas. pemberi kuasa adalah orang/pihak yang
dirugikan atau yang namanya tercantum dalam SK TUN yang akan digugat →
bersifat individual, berakibat hukum, dan finalS
2. bagian umum SKK penggugat harus jelas, apa yang dikuasakan dan sampai tahap
apa? → “hal-hal terbaik bagi client/pemberi kuasa” itu tidak boleh ditulis. Harus
detail dalam menjelaskan bagaimana kuasanya. Sampai tahap apa? itu tergantung
pada permintaan dari si pemberi kuasa.
3. Gugatan diajukan atas surat keputusan TUN, bukan subjek hukum penerima surat
keputusan TUN. SK TUN yang digugat harus menyebutkan siapa subjek hukum yang
dirugikan → gugatan itu harus diajukan kepada SK nya bukan kepada
gubernurnya/kepala rumah sakitnya. Jadi tidak boleh menggugat ke kepala dari
pejabat tun nya tetapi harus menggugat kepada keputusan TUN.
4. Pemberi kuasa dan penerima kuasa harus menandatangani SKK yang telah dibuatnya.
→ ttd tanda persetujuan untuk memberikan kausa dan rela untuk menerima kuasa
5. Materai harus dicantumkan. Kenapa? di pemberi kuasa. → materai harus
dicantumkan, karena kalo gak dicantumkan itu ditolak karena dianggap belum
membayar pajak.
6. Bagian umum harus menyebutkan Tindakan apa saja yang dapat dilakukan oleh
penerima Kuasa. Meski bagian umum, tidak bisa menggunakan kata/kalimat :
“Tegasnya penerima Kuasa dapat mengambil langkah dan tindakan yang dianggap
perlu.” Bagaimana bila terjadi tindakan yang merugikan pemberi kuasa?
Pertemuan 6 (GUGATAN):
Perdata TUN
Subjeknya = P dan T bisa siapa saja, pribadi P = siapa saja yg merasa dirugikan
kodrati atau badan hukum T = pasti badan atau jabatan TUN
Objek= PMH atau Wanprestasi Objek = apabila bentuknya putusan termasuk
PMH formil
Petitum= disesuaikan dgn objeknya, klo missal Petitum =
pembatalan suatu perbuatan berarti itu
wansprestasi
Kewarganegaraan tidak mjd hal yg penting Wajib ada kewarganegaraan, dimana
penggugat hrs WNI karena untuk “menjaga
kewibawaan pemerintah”
Pertemuan 7
Pendahuluan Heading
yg berjalan
Peggugat: ILUNI UI
Bikin akta notaril Akta perkumpulan atau akta Lembaga harus didaftarkan ke AHU
Pendirian PILUNI