Anda di halaman 1dari 1

1.

Terdapat dua pendekatan dalam teori perilaku konsumen, yaitu :


a. Pendekatan marginal utility / pendekatan utility (nilai guna) kardinal. Bertitik tolak pada
anggapan bahwa kepuasan (utiliti) setiap konsumen dapat di ukur dengan uang atau
dengan satuan lain (utiliti yang bersifat kardinal) seperti saat mengukur volume air,
panjang jalan, berat sekarung beras, dsb. Dalam prakteknya, tingkat kepuasan
setiap konsumen sulit bahkan tidak dapat diukur dengan angka (uang atau satuan
lain).
b. Pendekatan indifference curve / pendekatan utiliti ordinal atau kurva kepuasan
yang sama. Bertitik tolak pada anggapan bahwa tingkat kepuasan konsumen dapat
dikatakan lebih tinggi atau lebih rendah tanpa mengatakan berapa lebih tinggi atau lebih
rendah (utility yang bersifat ordinal). Pendekatan ini diciptakan untuk mengembangkan

2. Pendekatan utility menganggap bahwa daya guna dapat diukur secara kardinal
(dengan angka), sedangkan pendekatan kurva kepuasan yang sama hanya mensyaratkan
kepuasan dapat dibandingkan secara ordinal.

Perinciannya sebagai berikut :

a. Pendekatan utility.
Beranggapan bahwa kepuasan (utiliti) setiap konsumen dapat diukur dengan uang
atau dengan satuan lain (utiliti yang bersifat kardinal) seperti saat mengukur volume air, panjang
jalan, berat sekarung beras, dsb.

b. Pendekatan kurva kepuasan yang sama.


Beranggapan bahwa tingkat kepuasan konsumen dapat dikatakan lebih tinggi atau
lebih rendah tanpa mengatakan berapa lebih tinggi atau lebih rendah (utiliti yang bersifat
ordinal).

3. Pendekatan utility dinilai lebih mempunyai kelemahan, sedangkan pendekatan kurva


kepuasan yang sama justru dinilai lebih memiliki kelebihan. Oleh karena itu, pendekatan kurva
kepuasan yang sama adalah pendekatan yang jauh lebih baik jika dibandingkan dengan
pendekatan utility. Kelebihan pendekatan kurva kepuasan yang sama dibandingkan dengan
pendekatan utility adalah :
A. Tingkat kepuasan konsumen meningkat.
B. Beranggapan bahwa konsumen tidak perlu menguantifikasikan daya guna total
danmarjinal.
C. Dapat memisahkan efek substitusi dan efek pendapatan yang merupakan efek total akibat
perubahan harga terhadap kuantitas yang diminta.

Sumber: ESPA4111

Anda mungkin juga menyukai