OLEH :
NIM : P07120122006
Dalam Undang-Undang nomor 20 Tahun 2003 Pasal 1 ayat 1, dijelaskan apa yang dimaksud
pendidikan. Menurut ayat tersebut, Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian
diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya,
masyarakat, bangsa dan negara. Dan pengertian kewarganegaraan menurut Daryono ialah isi
pokok yang mencakup hak serta kewajiban warga Negara.
Pendidikan merupakan suatu proses pembelajaran tentang pengetahuan serta keterampilan yang
mampu dilakukan dimana saja serta kapan saja. Pendidikan bisa diperoleh bagi setiap orang
dimulai berasal kecil hingga tua. Pendidikan sangat krusial bagi semua orang yg bertujuan buat
mencerdaskan dan mengembangkan potensi pada diri. Semakin bertumbuh serta berkembang
setiap individu bisa memiliki kreativitas, pengetahuan yg lebih luas, kepribadian yg baik serta
sebagai pribadi yang bertanggung jawab.
Berikut alasan mengapa kita wajib paham betapa pentingnya pendidikan untuk kita tempuh guna
mempersiapkan kehidupan di masa mendatang:
1) Visi pendidikan kewarganegaraan di perguruan tinggi adalah merupakan sumber nilai dan
pedoman dalam pengembanan dan penyelenggaraan program studi, guna mengantarkan
mahasiswa menetapkan kepribadiannya sebagai manusia seutuhnya.
Hal ini berdasarkan suatu realitas yang dihadapi, bahwa mahasiswa adalah sebagai generasi
bangsa yang harus memililki visi intelektual, religius, berkeadaban, berkemanusiaan dan cinta
tanah air dan bangsanya.
B. PERTANYAAN
1. Apa saja sasaran yang digunakan sebagai acuan dalam mengembangkan program
pendidikan kewarganegaraan ?
2. Mengapa pendidikan kewarganegaraan dianggap penting dalam mengembangkan secara
utuh seorang mahasiswa atau seorang sarjana ?