Bahaya Penanggulangan
Dapat meledak atau Jauhkan dari logam yang
terbakar apabila bereaksi bersifat reaktif
dengan logam reaktif
Bahaya Penanggulangan
• Dapat menyebabkan • Basuh mata dengan
iritasi mata air selama 15 menit,
• Dapat menyebabkan jika sakit berlanjut,
iritasi kulit ringan segera ke dokter
• Basuh kulit dengan
banyak air, tutupi
kulit yang teriritasi
dengan emolien
• Jika tertelan,
usahakan
memuntahkan
aseton.
3 Iodine Sifat Fisika Sifat Kimia
• Berwujud larutan • Larut dalam air
• Berwarna coklat • Stabil
kehitaman • Tidak cocok dengan
• Berbau tajam zat pengoksidasi
• Titik lebur = 0°C kuat
• Tekanan udara = 14
mmHg
Bahaya Penanggulangan
Dapat menyebabkan Jangan menghirup
kerusakan organ gas/semprotan terlalu
pernapasan jika terhirup lama
lama
4 Asam Sulfat Sifat Fisika Sifat Kimia
• Massa molar = 98,08 • Reaksi hidrasi asam
g/mol sulfat sangat
• Penampilan = cairan eksotermik
higroskopis, • Asam sulfat
berminyak, tak bereaksi dengan
berwarna, tak berbau kebanyakan basa,
• Densitas = 1,84 g/cm3 menghasilkan
• Titik lebur = 10°C garam sulfat
(283 K) • Produk ini stabil
• Titik didih = 337°C secara kimiawi di
(610 K) bawah kondisi
• Kelarutan dalam air = ruangan standar
tercampur penuh (suhu kamar).
• Viskositas = 26,7 cP
(20°C)
Bahaya Penanggulangan
• Dapat korosif terhadap • Simpan hanya
logam dalam wadah
• Menyebabkan kulit aslinya
terbakar yang parah • Kenakan sarung
dan kerusakan mata tangan pelindung /
pakaian pelindung /
pelindung mata /
pelindung wajah
• Cucilah pakaian
yang terkontaminasi
sebelum digunakan
kembali
5 Kalium Iodida Sifat Fisika Sifat Kimia
• Bentuk = padat • Produk ini stabil
• Warna = keputih- secara kimiawi di
putihan bawah kondisi
• Tak berbau ruangan standar
• pH = kira-kira 6,9 pada (suhu kamar)
50 g/L pada suhu 20°C • Beresiko meledak
• Titik lebur = 680°C dengan : logam
• Titik didih = 1330°C basa, amonia,
senyawa-senyawa
• Tekanan uap = kira- halogen, hydrogen
kira 1 hPa pada 745°C peroxide, dan
• Densitas = 3,13 g/cm3 perchloryl fluoride
• Kelarutan dalam air =
kira-kira 1430 g/L
pada suhu 25°C – larut
sepenuhnya
Bahaya Penanggulangan
Menyebabkan kerusakan • Jangan menghirup
pada organ (tiroid) melalui debu / asap / gas /
paparan yang lama atau kabut / uap /
berulang jika tertelan semburan.
• Cuci kulit dengan
seksama setelah
menangani.
• Jangan makan,
minum, atau
merokok pada saat
menggunakan
produk ini.
• Dapatkan nasehat /
perhatian medis jika
merasa tidak sehat.
• Buang isi / wadah ke
tempat pembuangan
limbah yang
disetujui.
7. Data Pengamatan
• Data Pengamatan Nilai Absorbansi T0 dan Sampel Setiap Fraksi
Nilai Absorbansi
Waktu
Fraksi Fraksi Fraksi Fraksi Fraksi Fraksi Fraksi
(s)
1 2 3 4 5 6 7
0 0,140 0,077 0,164 0,163 0,164 0,166 0,153
30 0,095 0,029 0,158 0,124 0,073 0,126 0,200
60 0,067 0,006 0,153 0,110 0,040 0,113 0,165
90 0,039 0,003 0,108 0,094 0,011 0,098 0,137
120 0,016 0,003 0,084 0,080 0,007 0,086 0,127
150 0,010 0,003 0,060 0,065 0,007 0,086 0,125
180 0,009 0,040 0,051 0,006 0,066 0,122
210 0,009 0,027 0,037 0,007 0,051 0,119
240 0,010 0,021 0,024 0,006 0,053 0,116
270 0,010 0,019 0,013 0,006 0,020 0,114
300 0,007 0,019 0,006 0,005 0,007 0,113
330 0,009 0,019 0,004 0,006 0,007 0,110
360 0,010 0,003 0,006 0,007 0,109
390 0,010 0,003 0,005 0,106
420 0,010 0,003 0,006 0,102
450 0,099
480 0,098
510 0,096
540 0,093
570 0,090
600 0,087
630 0,084
660 0,080
690 0,078
720 0,076
750 0,072
780 0,069
810 0,066
840 0,065
870 0,062
900 0,061
930 0,059
960 0,058
990 0,055
1020 0,054
1050 0,052
1080 0,051
1110 0,050
1140 0,048
1170 0,046
1200 0,044
1230 0,044
1260 0,042
1290 0,039
1320 0,038
1350 0,036
1380 0,035
1410 0,034
1440 0,033
1470 0,032
1500 0,030
1530 0,029
1560 0,028
1590 0,026
1620 0,025
1650 0,025
1680 0,023
1710 0,023
1740 0,022
1770 0,022
1800 0,023
1830 0,023
1860 0,023
1890 0,023
1920 0,022
Fraksi 1
0,160
0,140
y = -0,0002x + 0,0763
0,120 R² = 0,5506
0,100
Absorbansi (A)
0,080
0,060
0,040
0,020
0,000
-0,020 0 50 100 150 200 250 300 350 400 450
-0,040
Time (s)
Fraksi 2
0,09
0,08
y = -0,0004x + 0,0524
0,07 R² = 0,6615
0,06
Absorbansi (A)
0,05
0,04
0,03
0,02
0,01
0
-0,01 0 20 40 60 80 100 120 140 160
-0,02
Time (s)
Absorbansi (A)
0,1
0,08
0,06
0,04
0,02
0
-0,02 0 50 100 150 200 250 300 350
-0,04
Time (s)
Fraksi 4
0,2 y = -0,0004x + 0,1294
R² = 0,9059
0,15
Absorbansi (A)
0,1
0,05
0
0 50 100 150 200 250 300 350 400 450
-0,05
Time (s)
Fraksi 5
0,2
y = -0,0002x + 0,0665
0,15 R² = 0,4033
Absorbansi (A)
0,1
0,05
0
0 50 100 150 200 250 300 350 400 450
-0,05
Time (s)
Absorbansi (A)
0,1
0,08
0,06
0,04
0,02
0
-0,02 0 50 100 150 200 250 300 350 400
Time (s)
0,2
0,15
0,1
0,05
0
0 500 1000 1500 2000 2500
Time (s)
✓ Fraksi 2
[𝑀]𝑚𝑢𝑙𝑎 × 𝑉 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑔𝑢𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛
[𝑀′ ] =
𝑉 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
𝑚𝑜𝑙
1 𝐿 × 10 𝑚𝐿 𝑚𝑜𝑙
[𝐴𝑠𝑎𝑚 𝑆𝑢𝑙𝑓𝑎𝑡] = = 0,25
40 𝑚𝐿 𝐿
✓ Fraksi 3
[𝑀]𝑚𝑢𝑙𝑎 × 𝑉 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑔𝑢𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛
[𝑀′ ] =
𝑉 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
𝑚𝑜𝑙
1 𝐿 × 10 𝑚𝐿 𝑚𝑜𝑙
[𝐴𝑠𝑎𝑚 𝑆𝑢𝑙𝑓𝑎𝑡] = = 0,25
40 𝑚𝐿 𝐿
✓ Fraksi 4
[𝑀]𝑚𝑢𝑙𝑎 × 𝑉 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑔𝑢𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛
[𝑀′ ] =
𝑉 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
𝑚𝑜𝑙
1 𝐿 × 10 𝑚𝐿 𝑚𝑜𝑙
[𝐴𝑠𝑎𝑚 𝑆𝑢𝑙𝑓𝑎𝑡] = = 0,25
40 𝑚𝐿 𝐿
✓ Fraksi 5
[𝑀]𝑚𝑢𝑙𝑎 × 𝑉 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑔𝑢𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛
[𝑀′ ] =
𝑉 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
𝑚𝑜𝑙
1 𝐿 × 10 𝑚𝐿 𝑚𝑜𝑙
[𝐴𝑠𝑎𝑚 𝑆𝑢𝑙𝑓𝑎𝑡] = = 0,25
40 𝑚𝐿 𝐿
✓ Fraksi 6
[𝑀]𝑚𝑢𝑙𝑎 × 𝑉 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑔𝑢𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛
[𝑀′ ] =
𝑉 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
𝑚𝑜𝑙
1 𝐿 × 5 𝑚𝐿 𝑚𝑜𝑙
[𝐴𝑠𝑎𝑚 𝑆𝑢𝑙𝑓𝑎𝑡] = = 0,125
40 𝑚𝐿 𝐿
✓ Fraksi 7
[𝑀]𝑚𝑢𝑙𝑎 × 𝑉 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑔𝑢𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛
[𝑀′ ] =
𝑉 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
𝑚𝑜𝑙
1 × 15 𝑚𝐿 𝑚𝑜𝑙
[𝐴𝑠𝑎𝑚 𝑆𝑢𝑙𝑓𝑎𝑡] = 𝐿 = 0,375
40 𝑚𝐿 𝐿
➢ Tabel Konsentrasi Terkoreksi Asam Sulfat Setiap Fraksi
Fraksi Konsentrasi (M)
1 0,25
2 0,25
3 0,25
4 0,25
5 0,25
6 0,125
7 0,375
11. Prelab
1) Turunkan persamaan 5.2 dari Hukum Lambert-Beer!
Jawab :
2) Diketahui data laju awal suatu reaksi pada beberapa variasi komponen reaktan
adalah sebagai berikut :
Jawaban Postlab :
1) Data [I2], ln[I2], dan 1/[I2] terhadap waktu disajikan dalam tabel berikut :
Percobaan 1
Waktu (s) Absorbansi [I2] ln [I2] 1/[I2]
0 0,140 -1,96611 7,142857
30 0,095 -2,35388 10,52632
60 0,067 -2,70306 14,92537
90 0,039 -3,24419 25,64103
120 0,016 -4,13517 62,5
150 0,010 -4,60517 100
180 0,009 -4,71053 111,1111
210 0,009 -4,71053 111,1111
240 0,010 -4,60517 100
270 0,010 -4,60517 100
300 0,007 -4,96185 142,8571
330 0,009 -4,71053 111,1111
360 0,010 -4,60517 100
390 0,010 -4,60517 100
420 0,010 -4,60517 100
Plot [I2] terhadap waktu :
[I2]
0,160
0,140
y = -0,0002x + 0,0763
0,120
R² = 0,5506
0,100
0,080
[I2]
0,060
0,040
0,020
0,000
-0,020 0 50 100 150 200 250 300 350 400 450
-0,040
Waktu (s)
ln [I2]
0
0 50 100 150 200 250 300 350 400 450
-1
-2 y = -0,0059x - 2,8318
R² = 0,6461
ln [I2]
-3
-4
-5
-6
Waktu (s)
1/[I2]
80
60
40
20
0
0 50 100 150 200 250 300 350 400 450
Waktu (s)
2) Berdasarkan plotting kurva pada soal no 1, dapat disimpulkan bahwa plot ln [I2]
terhadap waktu menghasilkan orde reaksi 1 yang ditandai dengan nilai R2
sebesar 0,6461. Artinya nilai R2 mendekati 1, sehingga orde reaksinya sama
dengan 1.
3) Hasil data perhitungan dengan grafik sesuai dimana I2 sama-sama berorde reaksi
1.
13. Daftar Pustaka
Al, H. P., & Supiah, I. (2017). Kimia Fisika 3. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.
Hendrawan. (2008). Kimia Fisika 2. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.
Tim Praktikum Kimia Fisika. (2022). Panduan Praktikum Kimia Fisika. Bandung :
FPMIPA UPI
14. Dokumentasi Praktikum
1) Pada saat membuat larutan blanko, T0, dan Sampel
2) Saat Memasukkan Larutan KI ke dalam Larutan T0 dan Sampel
3) Larutan T0
4) Larutan Blanko
5) Saat Memasukkan Larutan T0/Sampel ke dalam Kuvet