Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

PENYAKIT MENULAR
“MALARIA”

DI

OLEH:

KELOMPOK VI
 NURUL RAMADHANI
 AIRIN NISAR
 RENY SUTRIANY

MTs MA’ARIF LASEPANG


T.A. 2022/2023

1
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. atas limpahan Rahmat-Nya,
sehingga penulis beserta teman-teman dapat menyelesaikan makalah tentang “PENYAKIT
MENULAR MALARIA”.

Penulis mengharapkan makalah ini dapat memberi manfaat bagi kita semua, dalam


hal menambah pengetahuan dan wawasan kita tentang Globalisasi.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan kelompok yang telah


mendukung dan menjalin kerjasama yang baik sehingga makalah ini dapat diselesaikan.

Penulis menyadari makalah  ini terdapat banyak kekurangan, maka penulis


mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi perbaikan menuju arah yang lebih baik.
Kami mengharapkan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Bantaeng, September 2022

Penulis

1
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ................................................................................................................... 1

Daftar isi .............................................................................................................................. 2

PEMBAHASAN

A. Definisi Penyakit Malaria ........................................................................................ 3


B. Penyebab Penyakit Malaria .................................................................................... 3
C. Cara Pencegahan .................................................................................................... 3
D. Cara Penanggulangan ............................................................................................. 4
E. Gambar ................................................................................................................... 5

Daftar Pustaka .....................................................................................................................6

2
PEMBAHASAN

A. Definisi Penyakit Malaria

Malaria adalah sebuah penyakit menular yang menyebar melalui gigitan nyamuk yang
terinfeksi oleh parasit Plasmodium. Penyakit ini menyebabkan penderita malaria akan
mengeluhkan gejala menggigil dan demam. Jika tidak tepat dan cepat untuk ditangani dapat
menimbulkan komplikasi berat yang dapat berujung pada kematian.

Infeksi penyakit malaria dapat terjadi hanya dalam satu gigitan nyamuk saja. Malaria
tidak menular secara langsung dari individu ke individu lainnya. Di Indonesia sendiri, jumlah
penderita penyakit malaria cenderung menurun setiap tahunnya. Namun, beberapa daerah
di Indonesia masih banyak yang menderita malaria, terutama di wilayah Indonesia Timur,
yaitu daerah Papua dan Papua Barat.

B. Penyebab Penyakit Malaria

Penyakit Malaria disebabkan oleh parasite Plasmodium. Parasit ini ditularkan dari
gigiran nyamuk Anopheles betina yang terinfeksi. Parasit Plasmodium ini mempunyai
banyak jenisnya, tetapi hanya lima yang dapat menyebabkan infeksi pada tubuh manusia.

 Dari lima jenis parasite Plasmodium yang dapat menginfeksi manusia, paling banyak
ditemukan kasusnya di Indonesia hanya dua jenis, yaitu:

 1. Plasmodium Vivax

Parasit ini menimbulkan gejala yang lebih sedikit ringan dari malaria yang ditimbulkan
oleh parasite Plasmodium Falciparum. Namun, Plasmodium Vivax dapat membuat malaria
kambuh kembali disebabkan dapat bertahan di dalam organ hati selama tiga tahun. 

2. Plasmodium Falciparum

Parasit ini adalah penyebab malaria paling umum dan menduduki urutan pertama
sebagai penyebab kematian yang diakibatkan oleh malaria.

C. Cara Pencegahan

Malaria disebabkan oleh gigitan nyamuk Anopheles, oleh karena itu pencegahannya adalah


dengan merubah pola perilaku manusia agar nyamuk tidak muncul. Berikut beberapa tips
untuk mencegah penyebaran penyakit malaria:

 Gunakan kelambu ketika tidur


 Memakai pakaian serba panjang seperti celana dan lengan panjang selama
beraktivitas
 Hindari meletakkan pakaian basah di dalam rumah karena dapat menjadi tempat
persembunyian nyamuk

3
 Lakukan langkah 3M (Menguras penampungan air, Mengubur barang bekas, dan
Mendaur ulang barang bekas)
 Gunakan lotion anti nyamuk yang mengandung DEET (diethyltoluamide)
 Pasang obat nyamuk dan rutin menyemprot obat nyamuk terutama di pagi dan sore
hari
 Rutin melakukan fogging massal di daerah dengan tingkat malaria yang tinggi minimal
sebulan sekali

D. Cara Penanggulangan

Penderita penyakit malaria dapat sembuh total jika malaria diobati dan ditangani
secara cepat dan benar. Proses pengobatan segara dilakukan setelah diagnosis diketahui.
Obat antimalaria yang diberikan dokter tergantung pada faktor-faktor berikut:

 Jenis parasit yang menginfeksi dan menyebabkan malaria


 Tingkat keparahan penderita malaria
 Penderita sedang dalam masa kehamilan

 Beberapa jenis malaria diketahui kebal atau resisten terhadap obat-obatan tertentu.


Misalnya, di Indonesia banyak kasus malaria yang ditemukan tidak dapat sembuh jika
diberikan obat antimalaria chloroquine karena sudah kebal.

 Jika demikian, dokter akan menyarankan untuk mengombinasikan obat antimalaria.


Apabila kasus malaria yang diderita cukup parah terinfeksinya, obat akan diberikan dalam
bentuk infus rumah sakit.

 Untuk mengatasi malaria yang disebabkan oleh parasit plasmodium falciparu, obat-
obatan yang diberikan adalah:

 Kombinasi amodiaquine dan artesunate


 Kombinasi dihydroartemisinin dan piperquine
 Kombinasi artesnate, pyrimethamine dan sulfadoxine

 Sedangkan, untuk malaria yang disebabkan oleh jenis parasit Plasmodium vivax akan
diobati dengan:

 Kombinasi amodiaquine dan artesunate


 Kombinasi piperaquine, dihydroartemisin, dan primaquine

 Untuk penderita yang sedang hamil, resiko terjadi malaria tingkat parah akan meningkat.
Baik ibu dan janin yang dikandung dapat mengalami komplikasi yang lebih serius.
Dokter yang merawat akan melibatkan dokter kandungan/obgyn agar pengobatan sesuai
kondisi.

4
Sahabat Hermina, jika mengalami kondisi atau gejala malaria seperti yang telah disebutkan
di atas, segeralah ke rumah sakit terdekat untuk melakukan pemeriksaan dan mendapatkan
penanganan sebelum gejala menjadi lebih parah, karena malaria dapat mematikan.

E. Gambar

5
DAFTAR PUSTAKA

 https://herminahospitals.com/id/articles/malaria-gejala-penyebab-dan-pengobatan.html
 https://rs-soewandhi.surabaya.go.id/penyebab-gejala-dan-pengobatan-malaria/

Anda mungkin juga menyukai