BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
perusahaan dapat tercapai. Selain itu faktor manusia juga sangat penting
mengingat tidak ada bisnis suatu perusahaan yang dapat berjalan tanpa
bergantung dari kualitas sumber daya yang dimiliki karena sumber daya
ilmu dan seni mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar efektif
Kinerja merupakan hasil kerja dan perilaku kerja yang telah dicapai dalam
suatu periode tertentu. Apabila kinerja dari tanggung jawab itu telah
tinggi dan optimal. Nampak nya masih terdapat berbagai masalah atau
1
2
perusahaan itu sendiri. Kendala yang timbul biasa nya berasal dari
182)
dukungan disiplin kerja karyawan yang baik, sulit bagi organisasi tersebut
Beban kerja adalah salah satu aspek yang harus diperhatikan oleh
kegiatan yang harus diselesaikan suatu unit organisasi dalam waktu yang
ditentukan. Akibat beban kerja yang terlalu berat atau kemampuan fisik
kinerja karyawan. Hal yang harus dihindari adalah beban kerja karyawan
dengan jumlah karyawan, atau beban kerja karyawan yang terlalu rendah
diakibatkan oleh jumlah karyawan yang terlalu banyak. Beban kerja yang
3
terlalu berat akan berdampak nya terjadi penurunan kinerja karyawan pada
(Koesomowidjojo, 2017:22)
keuangan. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 1 Juni 1999 dan bertujuan
Tabel I.1
Hasil Pelaksanaan Kerja Karyawan terhadap Nasabah PT. PNM
(Permodalan Nasional Madani) Area Pendopo Tahun 2017-2021
Tahun Realisasi Nasabah Target Nasabah
2017 6500 7000
2018 5500 7000
2019 5300 7000
2020 7500 7000
2021 6000 7000
Sumber: Data PT. PNM Area Pendopo, 2022
4
Grafik I.1
7000
6000
5000
4000
3000
2000
1000
0
2017 2018 2019 2020 2021
tahun itu kinerja yang ada di perusahaan sangat baik akan tetapi pada
Tabel I.2
Hasil Pra-Riset Kinerja Karyawan PT. PNM
(Permodalan Nasional Madani) Area Pendopo
No. Pernyataan Ya Tidak
1. Kualitas kerja yang 12 18
dihasilkan karyawan baik.
2. Karyawan disiplin dalam 5 25
bekerja
3. Karyawan berlaku jujur 13 17
dalam bekerja
Sumber : Berdasarkan jawaban responden, 2022
Dari tabel pra-riset diatas menunjukkan bahwa pada kinerja
Tabel I.3
Hasil Pra-Riset Disiplin Kerja PT. PNM
(Permodalan Nasional Madani) Area Pendopo
No. Pernyataan Ya Tidak
1. Karyawan datang tepat 7 23
waktu
2. Karyawan selalu mematuhi 12 18
aturan yang ada
3. Karyawan selalu menerima 14 16
sanksi jika melanggar
aturan
Sumber : Berdasarkan jawaban responden, 2022
6
selalu mematuhi aturan yang ada. Artinya karyawan tidak selalu mematuhi
Tabel I.4
Hasil Pra-Riset Beban Kerja PT. PNM
(Permodalan Nasional Madani) Area Pendopo
No. Pernyataan Ya Tidak
1. Karyawan menyelesaikan 13 17
pekerjaan dengan baik
2. Karyawan menggunakan 8 22
waktu dengan baik
3. Karyawan mencapai target 10 20
yang diberikan perusahaan
Sumber : Berdasarkan jawaban responden, 2022
Dari tabel pra-riset diatas menunjukkan bahwa pada beban kerja,
perusahaan.
B. Rumusan Masalah
1. Adakah pengaruh disiplin kerja dan beban kerja terhadap kinerja karyawan
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Penulis
dengan disiplin kerja dan beban kerja terhadap kinerja karyawan, serta
Hasil penelitian ini dapat menjadi masukan atau saran bagi PT. PNM
3. Bagi Almamater
mengenai disiplin kerja dan beban kerja terhadap kinerja karyawan PT.
BAB II
KAJIAN PUSTAKAAN, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS
A. Kajian Pustakaan
1. Landasan Teori
a. Pengertian Kinerja
Kinerja yaitu suatu hasil kerja yang dihasilkan oleh seorang
2020:88).
2020:87).
baik, dan sebaliknya. Semakin lebar jarak pemisah antara target dan
kualitas maupun kuantitas yang dicapai oleh seseorang atau tim kerja
9
10
1) Kemampuan intelektualitas
2) Disiplin kerja
3) Kepuasan kerja
4) Motivasi karyawan
karyawan.
5) Gaya Kepemimpinan
11
6) Lingkungan Kerja
7) Kompensasi
8) Beban Kerja
kinerja, yaitu :
2) Kualitas hasil kerja, yakni suatu hasil yang dapat diukur dengan
ditentukan.
8) Sifat pribadi, yakni tingkah laku dan sifat khas seseorang yang bisa
seluruh karyawan.
pelanggaran disiplin.
sebagai berikut:
15
Tujuan yang akan dicapai harus jelas dan ditetapkan secara ideal
2. Teladan pimpinan
para bawahannya.
3. Balas jasa
4. Keadilan
6. Sanksi hukuman
7. Ketegasan
perusahaan tersebut.
8. Hubungan kemanusiaan
(Munandar, 2015:20)
Beban kerja adalah salah satu aspek yang harus diperhatikan oleh
dalam waktu yang ditentukan. Akibat beban kerja yang terlalu berat
(Koesomowidjojo, 2017:22).
Faktor yang mempengaruhi beban kerja tediri dari dua faktor yaitu
1. Faktor Internal
2. Faktor Eksternal
berikut:
1. Kondisi pekerjaan
sangat sempit.
2. Penelitian Sebelumnya
penelitian ini adalah SPSS dan Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian
ISS Indonesia.
dan beban kerja terhadap kinerja karyawan porter PT. Ardhya Bumi
pada PT. Sembilan Pilar Utama . Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk
karyawan pada Pt. Sembilan Pilar Utama. Penelitian ini dilakukan pada
karyawan PT. Sembilan Pilar Utama. Adapun populasi dari penelitian ini
ini adalah karyawan PT. Sembilan Pilar Utama yang berjumlah 45 orang,
Pengaruh Disiplin Kerja dan Beban Kerja terhadap Kinerja Karyawan PT.
sampel yang disebut sampling jenuh atau istilah lainnya adalah sensus.
21
pengaruh disiplin kerja dan beban kerja terhadap kinerja karyawan PT. Inti
Pengaruh Beban Kerja dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Karyawan PT.
Beban Kerja dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Karyawan PT. Citra
Buana Prakarsa. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data
pengaruh beban kerja dan disiplin kerja terhadap Kinerja Karyawan PT.
Tabel II.1
B. Kerangka Pemikiran
dan Beban Kerja (X2) sebagai variabel bebas dan Kinerja Karyawan (Y)
Karyawan
tenaga kerja.
2016: 94)
(Koesomowidjojo, 2017:22).
Gambar II.1
Kerangka pemikiran
Disiplin Kerja
(X1)
Kinerja Karyawan
Beban Kerja (X2) (Y)
C. Hipotesis
1. Ada pengaruh disiplin kerja dan beban kerja terhadap kinerja karyawan
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
1. Penelitian Deskriptif
satu variabel dengan variabel yang lain, melihat pengaruh antar variabel,
atau membandingkannya.
2. Penelitian Komparatif
3. Penelitian Asosiatif
yang lain. Variabel yang dimaksud adalah disiplin kerja (X1), beban kerja
B. Lokasi Penelitian
Area Pendopo.
Alamat : Talang Nanas Rt. 007 Rw. 002 Ds. Talang Ubi Timur Kec. Pali Kab.
C. Operasionalisasi Variabel
Tabel III.1
Operasionalisasi Variabel Penelitian
Variabel Definisi Variabel Indikator
(Permodalan Nasional
Madani).
Pendopo
1. Populasi
2019:80). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. PNM
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
slovin dengan tingkat kesalahan 10% atau 0,1 (Isnaini, 2019:81). Populasi
30
Rumus Slovin :
n = ___N___
1 + N𝑒²
n = ____N____
1 + N𝑒²
n = ____99______
1 + 99 (0,1)2
n= 99_
1,99
n = 49,74
n = 50
berikut:
Tabel III. 2
Kerangka Sampel
1. FAO (Financial 10 10
x 50=5
Administration 99
Officer)
2. SAO (Senior 14 14
x 50=7
Account Officer) 99
3. Kepala Unit 5 5
x 50=3
99
4. AO (Account 70 70
x 50=35
Officer) 99
Jumlah 99 50
Sumber : Olahan data oleh peneliti, 2022
1. Data Primer
Data primer yaitu sumber data yang langsung memberikan data kepada
bisa digunakan peneliti untuk mencari data primer yaitu observasi, diskusi
2. Data Sekunder
Data sekunder yaitu sumber data yang tidak langsung memberikan data
kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau lewat dokumen
(Sugiyono, 2018:456).
32
(2019:106), yaitu:
1. Angket (Kuesioner)
2. Wawancara (Interview)
sebaiknya diteliti.
3. Observasi
1. Uji Instrumen
Uji instrumen digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu
tersebut.
a. Uji validitas
Valid berarti bila terdapat kesamaan antara data yang terkumpul dengan
yang valid berarti alat ukur yang digunakan mendapat untuk mengukur
apa yang seharusnya diukur. Validitas alat ukur diuji dengan menghitung
korelasi antara nilai yang diperoleh dari setiap butir petanyaan dengan
dengan perhitugan rtabel jika rhitung lebih besar dari rtabel dan nilai
2017:121).
b. Uji Reliabilitas
pertanyaan yang telah dinyatakan valid dalam uji validitas dan akan
ditentukan reliabilitasnya.
1. Jika r-alpha positif dan lebih besar dari r-tabel maka pernyataan
tersebut reliabel.
2. Jika r-alpha negatif dan lebih kecil dari r-tabel maka pernyataan
Variabel dikatakan baik apabila memiliki nilai Cronbach’s Alpha > dari
2. Analisis Data
Teknik analisis data adalah Kegiatan setelah data dari seluruh responden
atau sumber data lain terkumpul. Kegiatan dalam analisis data adalah:
a. Analisis Kualitatif
b. Analisis Kuantitatif
kuantitatif.
yaitu:
SS = Sangat Setuju
S = Setuju
N = Netral
TS = Tidak Setuju
SS =5
S =4
N =3
TS =2
STS =1
linier berganda.
3. Teknik Analisis
dan beban kerja terhadap kinerja karyawan PT. PNM (Permodalan Nasional
pengaruh secara signifikan dari variable bebas terhadap variable terikat serta
terhadap variabel terikat, teknik analisis data dalam penelitian ini dibantu
37
analisis, sesuai dengan syarat metode OLS (Ordinary Least Squere) maka
Kerja (X1), Beban Kerja (X2) terhadap Kinerja Karyawan (Y) PT. PNM
linier berganda.
Y= a + b1X1+b2X2+ e
Keterangan :
Y = Kinerja karyawan
a = Konstanta
X1 = Disiplin Kerja
X2 = Beban Kerja
b. Uji Hipotesis
38
e) Membuat kesimpulan
Pendopo.
Pendopo.
–k
e) Membuat kesimpulan.
BAB IV
A. Hasil Penelitian
akan kekuatan sektor usaha mikro, kecil, menengah dan koperasi dan prospek
triliun dan modal disetor Rp300 miliar. Beberapa bulan kemudian, melalui Kep
Menkeu No. 487 KMK 017 tanggal 15 oktober 1999, sebagai pelaksanaan dari
undang-undang No.23 tahun 1999, PNM ditunjuk menjadi salah satu BUMN
yang hasilnya dinikmati oleh lebih dari satu juta kepala keluarga dan 1.500
lembaga keuangan baik bank maupun non-bank yang pada akhirnya akan
Uji instrument terdiri dari Uji Validitas dan Reliabilitas dengan menggunakan
yaitu agar data diperoleh bisa relevan/sesuai dengan tujuan diadakan pengukuran
tersebut.
a. Uji Validitas
taraf signifikan 10%, df = 30 – 2 = 28, maka rtable = 0,306. Apabila rhitung >
rtable dinyatakan valid dan apabila rhitung < rtable dinyatakan tidak valid.
Berikut ini adalah hasil pengujian validitas dapat dilihat pada tabel berikut
ini:
Tabel IV.1
Hasil Uji Validitas
Variabel Pertanyaan Corrected Nilai
Item Total Product Keterangan
Correlation Moment
Pertanyaan 1 0,468
Pertanyaan 2 0,536
Pertanyaan 3 0,589
Kinerja Pertanyaan 4 0,515 0,306 Valid
43
Karyawan
(Y)
Pertanyaan 5 0,439
Pertanyaan 6 0,423
Pertanyaan 1 0,633
Pertanyaan 2 0,582
Disiplin Kerja Pertanyaan 3 0,617 0, 306 Valid
(X1)
Pertanyaan 4 0,605
Pertanyaan 5 0,723
Pertanyaan 6 0,569
Pertanyaan 1 0,636
Pertanyaan 2 0,620 0,306 Valid
Beban Kerja Pertanyaan 3 0,416
(X2)
Pertanyaan 4 0,562
Pertanyaan 5 0,348
Pertanyaan 6 0,552
Sumber : Berdasarkan perhitungan SPSS, 2023
Berdasarkan uji validitas pada tabel IV.1 keseluruhan indikator yang
digunakan pada setiap butir pertanyaan dalam penelitian ini dikatakan valid,
b. Uji Reliabilitas
pertanyaan. Jika nilai Cronbach Alpha > 0,60 maka reliabel dan jika nilai
Cronbach Alpha < 0,60 maka tidak reliabel. Maka hasil pengujian
Tabel IV.2
44
reliabel, karena keseluruhan indikator yang digunakan memiliki nilai > 0,60
Gambaran IV.3
Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
45
Jenis Kelamin
Perempuan
38%
Laki-laki
62%
Laki-laki Perempuan
laki-laki sebesar 62% dari pada perempuan sebesar 38%, PT. PNM
karyawan laki-laki.
Gambaran IV.4
Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan
46
Tingkat Pendidikan
S2
SMA 14%
20%
D3 S1
28% 38%
S2 S1 D3 SMA
Tabel IV.5
Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja
47
Masa Kerja
< 1 Tahun
10%
> 6 Tahun
1 - 3 Tahun 36%
22%
3 - 6 Tahun
32%
variabel kinerja karyawan, disiplin kerja dan beban kerja di PT. PNM
Tabel IV.6
Variabel Kinerja Karyawan
48
memahami.
memahami.
Tabel IV.7
Variabel Disiplin Kerja
No. Pernyataan SS S N TS STS Total
5 4 3 2 1
1. Karyawan meneladani sikap 12 15 10 8 5 50
pimpinan. 24% 30% 20% 16% 10% 100 %
2. Karyawan taat kepada pimpinan. 15 18 8 5 4 50
30% 36% 16% 10% 8% 100 %
3. Karyawan menerima gaji sesuai 15 20 6 7 2 50
dengan pekerjaan yang 30% 40% 12% 14% 4% 100 %
dibebankan.
4. Karyawan memiliki hak dan 10 12 11 10 7 50
kebebasan yang sama untuk 20% 24% 22% 20% 14% 100 %
mengungkapkan pendapat.
5. Karyawan selalu menerima 8 12 6 19 5 50
sanksi jika melanggar aturan. 16% 24% 12% 38% 10% 100 %
6. Sanksi yang diberikan kepada 5 10 8 16 11 50
karyawan cukup tegas. 10% 20% 16% 32% 22% 100 %
Sumber : Hasil Olah Data Kuesioner, 2023
memahami.
memahami.
memahami.
Tabel IV.8
Variabel Beban Kerja
No. Pernyataan SS S N TS STS Total
5 4 3 2 1
1. Karyawan menyelesaikan 16 19 5 7 3 50
pekerjaan dengan baik. 32% 38% 10% 14% 6% 100 %
2. Karyawan bekerja sesuai 18 12 6 12 2 50
jobdesc yang diberikan. 36% 24% 12% 24% 4% 100 %
3. Karyawan menggunakan waktu 8 10 5 15 12 50
dengan baik. 16% 20% 10% 30% 24% 100 %
4. Karyawan selalu datang tepat 5 12 7 15 11 50
waktu. 10% 24% 14% 30% 22% 100 %
5. Karyawan bekerja sesuai target. 15 18 7 5 5 50
30% 36% 14% 10% 10% 100 %
6. Karyawan mencapai target yang 12 16 10 9 3 50
diberikan perusahaan. 24% 32% 20% 18% 6% 100 %
Sumber : Hasil Olah Data Kuesioner, 2023
memahami.
memahami.
52
tidak memahami.
6. Teknik Analisis
kinerja karyawan (Y). Hasil analisis tersebut dapat dilihat pada tabel
berikut ini :
53
Tabel IV.9
Analisis Regresi Linier Berganda
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta
1 (Constant) 4,271 1,389
Sumber Disiplin Kerja (X1) 0,448 0,073 0,356
Beban Kerja (X2) 0,486 0,073 0,389
: a. Dependent Variable : Kinerja Karyawan (Y)
sebagai berikut :
Y = a + b1X1 + b2X2 + e
b. Uji Hipotesis
1) Uji F (Anova)
Tabel IV.10
Uji F
ANOVAa
Mean
Model Sum of Squares df Square F Sig
1 Regression 1317,063 3 363,284 25,186 ,000b
Residual 726,366 46 13,826
Total 2043,429 49
a. Dependent Variable : Kinerja Karyawan (Y)
b. Predictors: (Constant), Beban Kerja (X2), Disiplin Kerja (X1)
Sumber : Berdasarkan Perhitungan SPSS, 2023
kesalahan (α) 10% = 0,1 dan derajat bebas (df) = n-k-1. Maka
2,42 Ftable dan nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,1 (signifikan)
2) Uji t (Parsial)
Tabel IV.11
Uji t
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig
1 (Constant) 4,271 1,389 3,474 0,000
Disiplin Kerja (X1) 0,448 0,073 0,356 2,739 0,000
Beban Kerja (X2) 0,486 0,073 0,389 4,536 0,000
a. Dependent Variable : Kinerja Karyawan (Y)
Sumber : Berdasarkan Perhitungan SPSS, 2023
47. ttabel adalah sebesar 1,299. Berarti nilai thitung lebih besar
beban kerja (X2) 0,000<0,1. Nilai ttable dengan taraf nyata (a)
c. Koefisien Determinasi
Tabel IV.13
Model Summary (Uji Determinasi)
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
1 .797 a
.662 .465 3.051
a. Predictors: (Constant), TOTALX2, TOTALX1
Sumber : Berdasarkan Perhitungan SPSS 23, 2023
Berdasarkan hasil perhitungan tabel IV.13 diatas diperoleh nilai
Pendopo
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa disiplin kerja dan beban kerja
dengan suka rela dan penuh kesadaran taat atas semua peraturan yang
Disiplin kerja adalah suatu alat yang digunakan para manajer untuk
laun hal tersebut akan menjadi satu kebiasaan yang bersifat baik dan
dihadapi. Maka dari itu beban kerja yang diberikan kepada karyawan
karyawannya.
60
Desy (2020) yang menyatakan bahwa disiplin kerja dan beban kerja
individu untuk meluruskan apa yang bisa dan tidak bisa dilakukan
(Sastrohadiwiryo, 2013:291).
seseorang yang secara suka rela yang menaati semua peraturan dan
tingkat produktivitas yang tinggi dan baik, dilihat dari segi kualitas
apabila tidak adanya penerapan disiplin kerja yang baik akan sulit bagi
diri terhadap sejumlah tugas yang diberikan, maka hal tersebut tidak
pekerjaan yang harus dipikul oleh suatu jabatan atau unit organisasi
dan merupakan hasil kali antara volume kerja dan norma waktu.
tugas tersebut pada suatu tingkat tertentu (Gopher & Doncin, 2017).
dilaksanakan seperti jam kerja yang cukup tinggi, tekanan kerja yang
cukup besar, atau berupa besarnya tanggung jawab yang besar atas
karyawan itu sendiri, jika hal itu tidak seimbang dengan kemampuan
2017:22).
Beban kerja berlebih yang timbul sebagai akibat dari kegiatan yang
semua tugas yang telah ditetapkan, dan ini yang merupakan sumber
ringannya beban kerja yang dapat diterima oleh tenaga kerja dan dapat
waktu kerja yang dimiliki oleh seorang tenaga kerja maka akan
waktu yang digunakan oleh tenaga kerja itu dibawah waktu kerja
sebenarnya maka akan mengurangi beban kerja. Maka dari itu beban
BAB V
A. Simpulan
berikut :
Pendopo.
B. Saran
67
Nasional Madani) Area Pendopo harus lebih baik lagi dalam menegakkan
bawahan secara adil. Dengan adanya disiplin kerja yang baik dalam
menentu supaya karyawan dapat bekerja secara efektif dan efisien agar
65