Anda di halaman 1dari 1

Tekanan turgor merupakan tekanan air pada dinding sel akibat perubahan kadar air dalam sel

tumbuhan. Tekanan turgor sel tanaman akan mempengaruhi aktivitas fisiologis antara lain
pengembangan daun, bukaan stomata, fotosintesis, dan pertumbuhan akar. Tekanan turgor akan
meningkat seiring dengan peningkatan kadar air. (Lena, 2009). Dari teori tersebut kami akan
membuktikan adanya mekanisme turgor pada pertumbuhan tanaman Vigna Radiata.

Pertambahan tinggi tanaman yang diawali dengan proses pembentukan tunas merupakan proses
pembelahan dan pembesaran sel yang sangat dipengaruhi oleh turgor sel. Proses pembelahan dan
pembesaran sel akan terjadi apabila sel mengalami turgiditas yang unsur utamanya adalah ketersediaan
air. Tanaman yang tercekam secara umum mempunyai ukuran daun yang lebih kecil dibandingkan
dengan tanaman yang tumbuh normal. Glukosa memiliki fungsi pengaturan sentral dalam pertumbuhan
tanaman. Pengaturan sintesis protein oleh glukosa sangat penting untuk mengendalikan pertumbuhan
tanaman.. Glukosa merupakan komponen esensial untuk pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.
Konsentrasi gula sebagai sumber karbon umumnya berkisar 2-5%. (Lastdrager, Hanson, & Smeekens,
2014). Namun apabila larutan glukosa konsentrasinya diatas 5% maka larutan tersebut akan bersifat
hipertonis sehingga turgiditas akan terhambat/tidak terjadi yang mengakibatkan pertumbuhan
kecambah terhambat.

Anda mungkin juga menyukai