A. Refleksi pembelajaran
Proses pembelajaran pada siklus kali ini mengajarkan mengenai bagaimana menyusun
responsive teaching menanamkan karakter cinta budaya pada peserta didik. Selain itu, guru dapat
mengintegrasikan pengetahuan aspek budaya dalam beberapa tahapan belajar yaitu mengenai
Pada tahap mulai dari diri belajar merefleksikan hasil dari perangkat pembelajaran di PPL
1 apakah sudah memiliki unsur culture responsive teaching dalam penyusunanya. Setelah
direfleksi sudah ada beberapa unsur kebudayaan namun hanya tersirat belum tersurat. Selain itu,
Refleksi yang dipadukan dengan eksplorasi konsep mengjadikan saya dapat memahami
Melakukan FGD dan mempraktikan hasil pembelajaran yang disusun membuat saya lebih
memahami pendekatan ini. Berikut adalah tabel refleksi pembelajaran pada siklus 2.
RPP dengan Kelebihan yang dimiliki oleh Konsep muatan Rencana perbaikan
muatan budaya RPP dengan muatan budaya budaya yang selanjutnya adalah
adalah lebih mudah dalam memiliki konsep membuat konsep
mengkonsepkan berlawanan muatan budaya
pembelajaran dan mencari dengan sains yang berlawanan
bahan pemantik serta membuat dengan fakta sains
apersepsi peserta didik. peserta didik menjadi dipercaya
Komponen RPP Kelebihan Kekurangan Rencana
Perbaikan
B. Tindak lanjut
teaching. Penyusunan pembelajaran pada tahap selanjutnya akan menerapkan konsep tersebut
agar meningkatkan rasa cinta peserta didik terhadap local wisdom kebudayaan sekitar pada
khususnya dan kebudayaan Indonesia pada umumnya. Pembelajaran yang berkonsep CRT dapat