TUGAS INDIVIDU

TI_1. PT Yoyo adalah perusahaan manufaktur yang memproduksi mainan anak-anak yang
berkedudukan di Yogyakarta. Pada awal bulan April 2023, perusahaan mempekerjakan pegawai baru
sebagai berikut:
1. Yamamoto adalah seorang expatriate yang telah menikah dan memiliki dua anak yang belum
dewasa. Sesuai dengan Surat Ijin Kerjanya, Yamamoto akan bekerja pada PT Yoyo sampai
dengan akhir tahun 2023 dengan gaji per bulan Rp11.750.000,00 Disamping itu, Yamamoto
memperoleh fasilitas kendaraan untuk kepentingan dinas maupun pribadi. Biaya ekslpoitasi
kendaraan tersebut rata-rata per bulan Rp 1.000.000,00
2. Meiliawati, status kawin (suaminya sebagai ASN) yang telah memiliki seorang anak balita, sebagai
staf Bagian Keuangan dengan gaji per bulan Rp4.500.000,00
3. Hartawan, ST, status menikah yang memiliki seorang anak belum dewasa, sebagai Supervisi di
pabrik dengan gaji per bulan sejumlah Rp7.800.000,00 termasuk tunjangan jabatan sejumlah
Rp1.500.000,00
Diminta:
Dengan asumsi bahwa masing-masing informasi tidak terkait dan semua pegawai belum diikutkan
dalam program BPJS, maka hitunglah jumlah PPh Pasal 21 terutang yang harus dipotong PT Yoyo
pada bulan April 2023.

TI_2. Pada bulan April 2023, Butet Panigoro (status bujangan) bekerja pada PT Intercontinental
sebagai pegawai harian dengan kontrak kerja sebagai berikut.
a) Upah harian sejumlah Rp425.000,00 per hari.
b) Jumlah hari kerja 20 (dua puluh) hari
Diminta:
Hitunglah PPh Pasal 21 yang wajib dipotong PT Intercontinental atas penghasilan yang diperoleh Butet
Panigoro pada bulan April 2023.

TI_3. Pada bulan April 2023, Arifin Panigoro (status telah menikah tetapi belum mempunyai anak)
bekerja pada PT Multinational sebagai pegawai harian dengan kontrak kerja sebagai berikut.
a) Upah harian sejumlah Rp425.000,00 per hari.
b) Upah dibayarkan secara bulanan
Diminta:
Hitunglah PPh Pasal 21 yang wajib dipotong PT Intercontinental atas penghasilan yang diperoleh Butet
Panigoro pada bulan April 2023 apabila dalam bulan tersebut Arifin bekerja 23 hari kerja.

TI_4. Sarudi berstatus telah menikah dan mempunyai 2 (dua) anak kandung yang belum dewasa. Pada
bulan April 2023, Sarudi memperoleh penghasilan yang berupa upah borongan sejumlah
Rp3.750.000,00 dari Hotel ‘MAWAR-MELATI’ atas pekerjaan borongan pembuatan kolam hias yang
diselesaikannya dalam waktu 5 (lima) hari.
Diminta:
Hitunglah PPh Pasal 21 yang wajib dipotong Hotel ‘MAWAR-MELATI’ atas penghasilan yang diperoleh
Sarudi pada bulan April 2023.