Anda di halaman 1dari 6

SISTEM REPRODUKSI MANUSIA

Sistem Reproduksi adalah merupakan suatu proses biologi yang dilakukan oleh organisme
untuk menghasilkan keturunan yang baru. Tujuannya adalah untuk mempertahankan jenisnya
dan melestarikan jenis agar tidak punah.
Reproduksi manusia dibagi menjadi dua sistem yaitu laki-laki dan perempuan yang dijelaskan
sebagai berikut:
1. Sistem Reproduksi Laki-laki.
Sistem reproduksi laki-laki terdiri atas penis, skrotum, testis, saluran semen, epididimis,
vas deferens, kandung kemih, kelenjar prostat dan uretra.

Gambar 1. Gambar Organ Reproduksi Pria dan Fungsinya


2. Sistem Reproduksi Wanita
Sistem reproduksi Wanita terdiri dari vagina, mulut rahim (serviks), rahim (uterus),
saluran telur dan indung telur (ovarium).

Gambar 2. Gambar Organ Reproduksi Wanita dan Fungsinya

Macam-macam Hormon pada Wanita


Terdapat berbagai hormon-hormon yang hanya terdapat pada tubuh wanita. Hormon ini
berperan dalam reproduksi wanita.
1. Hormon GnRH (Gonadotrophin Releasing Hormone)
Mengutip Makalah Hormon Reproduksi di academia karya Esra Desyana, hormon ini
diproduksi hipotalamus. Fungsinya adalah menstimulasi hipofisis anterior untuk
memproduksi dan melepas hormon-hormon gonadotropin (Folikel Stimulating
Hormon/Lutein Hormon)
2. Folikel Stimulating Hormon (FSH)
Mengutip jurnal Universitas Muhammadiyah Semarang. FSH adalah hormon
Gonadotropin yang berfungsi dalam pertumbuhan dan pematangan folikel granulosa di
ovarium wanita.
3. Lutein Hormon
Hormon ini diproduksi di sel-sel kromofob hipofisis anterior. Bersama FSH, LH
memicu perkembangan folikel dan menyebabkan ovulasi di pertengahan siklus. Selama
fase lutheal, LH berfungsi mempertahankan korpus luteum pasca ovulasi. LH terikat
pada reseptor membran plasma yang spesifik dan menstimulasi progesteron oleh sel
korpus luteum.
4. Human Chorionic Gonadotrophin (hCG)
Hormon ini berfungsi meningkatkan dan mempertahankan fungsi luteum dan produksi
hormon-hormon steroid, terutama saat awal kehamilan.
5. Hormon Prolaktin
Prolaktin berfungsi memicu produksi dan sekresi air susu oleh kelenjar payudara.
Sementara di ovulasi, prolaktin mempengaruhi kematangan sel telur dan mempengaruhi
fungsi korpus luteum.
6. Hormon Progresteron
Progesteron berfungsi mematangkan sel induk wanita, mempertahankan status
kehamilan dan meningkatkan fungsi tiroid.
7. Hormon Estrogen
Hormon estrogen berfungsi sebagai:
• pencegah nyeri pada payudara,
• memberikan karakteristik secara generatif pada wanita,
• meningkatkan anabolisme protein tubuh dan membantu dalam pembentukan
tulang,
• membentuk ketebalan endometrium saat siklus menstruasi,
• menjaga kualitas dan kuantitas cairan serviks dan vagina, serta
• membantu mengatur temperatur suhu.
Macam-macam Hormon pada Pria
Hormon yang ada pada pria memiliki peran dalam mempengaruhi masa pubertas hingga
mengatur fungsi metabolisme testis. Ini penjelasannya:
1. Hormon Testosteron
Hormon testosteron berfungsi menjaga metabolisme pria, berpengaruh besar sebagai
penentu jenis kelamin pada janin dan mempengaruhi masa pubertas.
2. Hormon Gonadotropin
Dikutip dari buku Penyakit Sistem Kardiovaskuler karya Sari Luthfiyah dkk, hormon
ini berfungsi untuk merangsang terjadinya spermatogenesis (siklus pembentukan
sperma pada pria) serta merangsang sel-sel interstitial testis untuk menghasilkan
hormon androgen dan testosteron
3. Hormon Estrogen
Mengutip Makalah Hormon Reproduksi dari akademia, hormon estrogen dibentuk dari
testosteron dan dirangsang hormon perangsang folikel. Hormon ini memungkinkan
spermatogenesis mensekresi protein pengikat endogen untuk mengikat testosteron dan
estrogen serta membawa keduanya ke dalam cairan lumen tubulus.
4. Hormon Pertumbuhan
Hormon pertumbuhan mengatur fungsi metabolisme testis. Hormon ini meningkatkan
pembelahan awal pada spermatogenesis.

BEDAH KASUS PENYAKIT


1. Nyeri Haid
Nyeri haid sering diderita hampir setiap wanita, penyebab utamanya adalah karena adanya
hambatan di daerah rahim yang mengganggu kelancaran keluarnya darah haid.
Gejala
Gejala Yin:
Nyeri pada saat haid menjelang selesai, Lesu, mual, pusing.
Gejala Yang:
Nyeri terasa menjelang haid, perut kembung, perut terasa tegang, kaki pegal, pinggang
pegal, bagian bawah perut ditekan sakit.
Penyebab penyakit
1. Hawa udara:
Dingin, lembab menyerang meridian yang melewati darah rahim menyebabkan
penggumpalan darah Haid.

2. Makanan:
Makanan yang bersifat dingin atau lembab mempengaruhi meridian menyebabkan haid
tidak lancar.

3. Emosi:
Banyak pikiran, kesal, stress, menyebabkan gangguan pada organ hati dan limpa
sehingga mempengaruhi darah, haid jadi berlebihan.
Kelemahan energi keluarnya darah haid menyebabkan energi yang sudah lemah
menjadi semakin lemah sehingga menimbulkan rasa sakit atau kekosongan energi.
Terapi nyeri haid :
1. Melancarkan keluarnya haid ( Li4)
2. Menguatkan limpa dan hati mempengaruhi darah (Sp6)
3. Melancarkan hambatan di daerah perut bawah (Ren 4)
4. Membuyarkan penggumpalan darah (Sp10)
5. Menguatkan energi (St36)
6. Menutrisi darah dan pembentukan darah (Lr3, Bl15, Bl17, Bl18, Bl20)
7. Menguatkan ginjal (Ki3, Bl23)
Anjuran:
- Hindari makan dan minum yang lembab dingin, hindari stress.

2. Ketidak Suburan
Ketidak suburan (Infertilitas = sterilitas) merupakan keadaan dimana suatu perkawinan tidak
menghasilkan kehamilan dengan persetubuhan yang teratur tanpa kontrasepsi selama 1 thn.
Gejala:
- Dapat primer (murni) bila belum pernah mengalami kehamilan sama sekali.
- Atau sekunder bila pernah mengalami kehamilan sebelumnya.

Penyebab:
Organ rahim mengatur haid dan bertanggung jawab terhadap pemeliharaan janin dalam
kandungan pada kehamilan.
Rahim merupakan organ istimewa karena mempunyai bentuk mirip dengan organ padat/Yang,
tetapi fungsinya sama dengan organ padat/Yin yaitu menyimpan Qi dan Darah. Yang berperan
utama dalam pengaturan haid dan pemeliharaan kandungan adalah Meridian REN.
Kekuatan kandungan tergantung dari terisi / tidaknya Meridian REN itu oleh QI darah.
Terapi:
1. Menambah Qi dan pembentukan darah
3. (BL23, BL18, BL20, BL15 , BL14)
2. Memperkuat Qi ke arah kelamin (CV3)
3. Memperkuat Qi (CV4, CV6, CV17)
4. Mengatasi gangguan ketiga organ padat (SP6)
5. Menguatkan ginjal (KI3)
Anjuran:
Hindari bekerja keras, stress dan kecapekan.

3. Lemah Syahwat
Lemah syahwat adalah ketidakmampuan penis berereksi pada suatu coitus
Gejala
Alat kelamin tidak bisa ereksi (tidak maksimal)
Penyebab
Karena gangguan fungsi organ ginjal, hati dan limpa yang dapat terjadi karena:
1. Coitus berlebihan
2. Kerja otot yang berlebihan
3. Kerja otak yang berlebihan
4. Stress
5. Kelelahan tubuh setelah menderita penyakit kronis/ berat. Misalnya: diabetes mellitus,
anemia, mal nutrisi, dil
6. Karena usia lanjut
7. Karena kecanduan morfin, rokok, alkohol
Terapi:
- Menormalkan fungsi organ ginjal, hati dan limpa. Juga melancarkan meridian sekitar
alat kelamin: CV-3, CV-4, SP-6, ST-36, HT-7, BL-23, GV-4,
- Untuk Ejakulasi Dini bisa ditambahkan titik: HT-5, CV-1

Anjuran
- Berperilaku hidup sehat, makan dan istirahat cukup, olah raga teratur.

Tugas Kelompok 4:
1. Nuridah
2. Martin
3. Reny Lidya
4. Zulaikha
5. Lina Marlina
6. Yunnie

Anda mungkin juga menyukai