- Apakah ada tanda-tanda yang menunjukkan klien mengalami masalah psikososial? Jika
ada, bagaimana tandanya?
Pasien mengatakan pada kemarin siang sekitar pukul 14.00 melihat sebuah bayangan dua
buah kepala di bawah ranjang yang ada disebelahnya, pasien mengatakan merasa ketakutan
pada saat itu, pasien mencoba berdo’a agar bayangannya dapat hilang, dan pada pukul 18.30
(habis maghrib) bayangannya baru menghilang.
Pasien nampak jarang bersosialisasi dengan pasien lain, saat berbicara dengan pasien, suara
pasien sangat pelan, pasien tampak sering melamun, sering menunduk dan malu-malu.
Penyebab gangguan jiwa pasien saat ini adalah karena kurangnya dukungan dari keluarga.
Keluarga tidak membantu memulihkan keadaan pasien tetapi menyuruh pasien bekerja keras
untuk mendapatkan uang.
MK (Masalah Kejiwaan) : - Gangguan persepsi sensori: Halusinasi Pengelihatan
- Isolasi sosial
3. Keluhan fisik
Pasien mengatakan gatal-gatal pada paha dan bahu sebelah kanan sejak 2 bulan yang lalu.
MK : Gangguan rasa nyaman
VI. PSIKOSOSIAL
1. Genogram
43
Ket :
: Laki-laki : Menikah
: Klien
Penjelasan :
Klien tinggal bersama siapa?
Pasien dirumah tinggal bersama dengan ibunya, adiknya dan keponakannya berdua. Nenek,
kakek, ayah, dan dua orang kakaknya sudah meninggal. Pasien berperan sebagai pencari nafkah.
MK : Gangguan proses keluarga
2. Konsep Diri
a. Gambaran diri
Saat di wawancara, apakah ada bagian tubuh yang tidak disukai klien?
Pasien mengatakan senang dengan keadaan tubuhnya dari rambut sampai ujung kaki.
Klien juga mengatakan tidak mempunyai bagian tubuh yang tidak disukai.
b. Identitas diri
Saat di wawancara, klien menyebutkan namanya atau nama orang lain?
Saat di wawancara, pasien menyebutkan namanya sendiri (Rusnani).
c. Peran
Bagaimana peran klien dalam keluarga?
Peran pasien dalam keluarga adalah sebagai seorang janda dan pasien berperan
sebagai pencari nafkah dengan berjualan kacang dan kerupuk serta pasien juga
melakukan pekerjaan rumah tangga seperti mencuci piring dan mencuci pakaian.
d. Ideal diri
Saat di wawancara, apakah klien mempunyai keinginan atau cita-cita?
Pasien mengatakan mempunyai keinginan untuk melanjutkan sekolah dan bercita-
cita menjadi dokter.
e. Harga diri
Pasien mengatakan hubungan dengan keluarga cukup baik. Tetapi pasien masih
kurang akrab dengan teman-teman di rumah sakit. Pasien hanya dekat dengan 4
pasien.
MK: -
3. Hubungan sosial
a. Orang yang berarti:
Pasien mengatakan orang yang berarti baginya adalah ibu, adik dan kakak laki-
lakinya yang bertanggung jawab pada pembiayaan kesehatan pasien.
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok atau masyarakat
Pasien aktif melakukan kegiatan di rumah sakit seperti pengajian, senam bersama
dan gotong royong.
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain
Pasien mengatakan masih kurang percaya diri untuk berhadapan dengan orang-
orang, terutama orang yang baru dikenalnya dan pasien jarang untuk memulai
pembicaraan dengan orang lain.
MK: Isolasi sosial
4. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan
Klien beragama Islam
Apakah klien pernah sholat? Jika pernah, kapan terakhir kali klien sholat?
Pasien mengatakan sholat, dan terakhir sholat pada subuh tadi.
b. Kegiatan ibadah
Apakah klien melaksanakan sholat lima waktu? (Jika beragama islam)
Pasien mengatakan melaksanakan sholat lima waktu dan pasien rutin mengikuti
pengajian yang diadakan di rumah sakit.
MK: -
MK:
B. BAB/BAK
MK:
C. MANDI
MK:
D. BERPAKAIAN/BERHIAS
MK:
E. ISTIRAHAT DAN TIDUR
MK:
F. PENGGUNAAN OBAT
MK:
G. PEMELIHARAAN KESEHATAN
MK:
H. AKTIVITAS DI DALAM RUMAH
ADAFTIF MALADAFTIF
√ Memendam masalahnya
Penjelasan:
Saat diwawancara reaksi pasien dapat berbicara dengan mahasiswa, pasien mampu
menjawab pertanyaan mahasiswa dengan lancar. Pasien mengatakan bahwa sering
bekerja berlebihan saat dirumah, pasien menghindar dengan orang-orang yang kurang
dikenalnya, pasien pernah ingin bunuh diri pada saat umur 16 tahun, pada saat itu pasien
merasa ibunya lebih menyayangi adiknya dan pasien juga sering memendam masalahnya
sendiri.
X. MASALAH PSIKOSOSIAL DAN LINGKUNGAN (Jika iya tandai √, jika tidak tandai
x)
1. Tidak ada masalah dengan dukungan kelompok, sebab klien ada dikunjungi keluarga.
2. Masalah dengan pendidikan, spesifiknya klien belum lulus perguruan tinggi.
3. Masalah berhubungan dengan pekerjaan, spesifiknya klien tidak bekerja
4. Tidak ada masalah dengan ekonomi, spesifiknya klien dibiayai oleh pemerintah
5. Tidak ada masalah dengan pelayanan kesehatan, spesifiknya klien mempunyai
jaminan kesehatan oleh BPJS.
6. Tidak ada masalah dengan perumahan, spesifiknya klien mempunyai tempat tinggal.
7. Ada masalah dengan dukungan lingkungan, spesifiknya klien kurang berinteraksi
dengan orang lain.
MK : Isolasi sosial