NAMA KELOMPOK:
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat-Nya, sehingga penyususunan Laporan Praktikum Mahasiswa
yang berjudul “Perlakuan Tanaman Tembakau (Nicotina Tabacum) Di Dalam
Naungan Dan Di Luar Naungan” ini dapat diselesaikan dengan baik.
Laporan Praktikum ini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuam dan
pemahaman terkait pengaruh pertumbuhan tanaman pada penanaman tanaman
tembakau pada naungan atau diluar naungan serta mengetahui kondisi yang lebih
tepat untuk budidaya tanaman tembakau.
Dalam menyusun Laporan Praktikum ini, penulis menyadari banyaknya
kesalahan dan kekurangan. Penulis mengharapakan kritik dan saran yang
membangun, sehingga Laporan ini dapat disusun dengan baik dan lebih baik
kedepannya.
i
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR....................................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................................ii
DAFTAR TABEL........................................................................................................iii
BAB I. PENDAHULUAN...........................................................................................1
1.2 Tujuan............................................................................................................1
4.1 Hasil...............................................................................................................6
4.2 Pembahasan....................................................................................................8
BAB V. KESIMPULAN..............................................................................................9
5.1 Kesimpulan....................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................10
ii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
iii
1
BAB I. PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
1. Mengetahui secara jelas menegenai teknik budidaya tanaman tembakau yang
baik dan benar.
2. Mengetahui jenis perlakuan yang tepat bagi tanaman tembakau agar berproduksi
dengan maksimal.
2
6. Pemupukan
7. Pengendalian hama dan penyakit
6
4.1 Hasil
Berikut adalah tabel hasil keseluruhan pengamatan yang telah dilakukan pada
tanaman tembakau di dalam dan luar naungan. Pengamatan dilaksanakan sekitar 7
kali selama proses perlaksanaan, pada minggu pertama pengamatan hasil pengamatan
masih pada angka 0 karena tanaman masih dalam polybag. Pengamatan yang
dilakukan adalah pengamatan terhadap tinggi dan jumlah daun.
Tabel 1. Hasil Pengamatan Keseluruhan
Dalam Naungan Luar Naungan
Tembakau
Tinggi (cm) Jumlah Daun Tinggi (cm) Jumalah Daun
1 0 0 0 0
2 0 0 0 0
3 0 0 0 0
4 0 0 0 0
1 19 6 13 6
2 18 5 13 6
3 15 6 15 6
4 16 5 14 6
1 34 10 23 8
2 36 9 25 9
3 32 8 27 8
4 30 8 22 7
1 54 13 34 11
2 54 12 41 11
3 49 11 40 11
4 37.5 9 45 9
1 60 16 44 12
2 63 14 60 14
3 52 13 59 10
4 37.5 9 45 14
1 68 20 51 18
2 63 19 81 19
3 55 10 60 10
4 38 6 70 17
1 122 30 55 23
2 72 25 110 23
3 55 10 60 10
4 39 6 98 22
7
Dalam Naungan
Tembakau
Tinggi (cm) Jumlah Daun
Minggu 1 0 0
Minggu 2 17 5.50
Minggu 3 33 9
Minggu 4 48.63 11.25
Minggu 5 53.13 13
Minggu 6 56 13.75
Minggu 7 72 17.75
Rata-rata 39.96 10
Luar Naungan
Tembakau
Tinggi (cm) Jumlah Daun
Minggu 1 0 0
Minggu 2 14 6
Minggu 3 24 8
Minggu 4 40 10.50
Minggu 5 52 13
Minggu 6 66 16
Minggu 7 81 19.5
Rata-rata 39.46 10
4.2 Pembahasan
Dari data pengamatan yang telah didapatkan bahwa perbedaan yang terjadi
antara perlakuan dalam naungan dan luar naungan memilki perbedaan hasil yang
tidak terlalu signifikan. Dari 7 pengamatan yang telah dilaksanakan baik dari
pengamatan pertumbuhan tinggi tanaman dan jumlah daun tanaman tembakau
sebagai parameter pengamatan. Dapat dilihat pada tabel bahwa perlakuan tanaman
tembakau di dalam naungan memiliki hasil yang sedikit lebih tinggi pada
pertumbuhan tinggi tanaman jika di bandingkan dengan perlakuan di luar naungan,
yakni dengan total rata-rata selama 7 pengamatan tinggi di dalam naungan 39.96 cm
dan total rata-rata tinggi di luar naungan 39.46 cm. Sedangkan untuk pertumbuhan
daun memiliki hasil yang sama antara perlakuan tanaman di dalam naungan dan di
luar naungan, yakni dengan rata-rata selama 7 pengamatan dari kedua perlakuan
tersebut adalah 10.
Pada pengamatan perlakuan tanaman yang dilaksanakan terdapat serangan
hama dan penyakit yang terjadi diantaranya adalah serangan hama dan penyakit ulat
grayak dan penyakit kriting pada tanaman tembakau, yang bisa menjadi salah satu
faktor penghambat pertumbuhan dari 2 perlakuan yang dilaksanakan, baik
menjadikam berkurangnya pertumbuhan ataupun pertumbuhan yang stagnan. Adapun
upaya pengendalian yang dilaksanakan adalah penyemprotan menggunakan pestisida.
9
BAB V. KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilaksanakan dari 2 perlakuan yang
diterapkan pada tanaman tembakau, yakni perlakuan penanaman di dalam naungan
dan diluar naungan, dapat disimpulkan bahwa kondisi terbaik pada budidaya tanaman
tembakau adalah kondisi dengan naungan sebab memiliki hasil pertumbuhan tinggi
tanaman yang lebih tinggi dibandingkan tanpa naungan. Oleh karena itu perlakuan di
dalam naungan adalah perlakuan yang tepat berdasarkan hasil pengamatan.
10
DAFTAR PUSTAKA
Ega. 2021. Awal Mula Kehadiran Tembakau, Si 'Emas Hijau' Indonesia. Diunduh
5 Desember 2022 melalui
https://www.goodnewsfromindonesia.id/2021/06/03/awal-mula-kehadiran-
tembakau-si-emas-hijau-indonesia