NIM : B1B122143
KELAS: C MANAJEMEN
Pada sebuah hadist dikatakan bahwa “Semua amal anak adam itu untuk dirinya
sendiri, kecuali puasa. Karena puasa itu dikerjakan untuk-Ku, maka Aku-lah yang
akan member balasannya”. Puasa merupakan salah satu bentuk ritual agama yang
dapat meningkatkan kualitas spiritual manusia dan sebagai wahana pensucian diri
guna mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Pengaruh puasa bagi diri umat islam terutama ketika bulan Ramadhan dapat
dirasakan oleh fisik maupun jiwa. Hal ini dapat dilihat dari berbagai segi. Dalam
segi kesehatan, justru sangat bermanfaat. Kalaupun ada yang menemui
permasalahan kesehatan pada saat berpuasa, maka permasalahan itu muncul akibat
yang bersangkutan tidak menjaga aturan kesehatan dalam mengkonsumsi
makanan.
B.Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang di atas, maka permasalahan yang hendak kami
bahas adalah sebagai berikut :
1. Apa pengertian dari puasa ?
2. Bagaimana pembagian puasa menurut agama islam ?
3. Bagaimana syarat dan rukun puasa ?
4. Bagaimana cara pelaksanaan puasa ?
5. Apakah hikmah puasa bagi umat manusia?
C.Tujuan Pembahasan
A. Pengertian Puasa
1. Islam
Rukun pertama dalam melaksanakan ibadah puasa di agama islam
adalah sesroang haruslah memeluk atau beragama islam seperti yang
telah disampaikan pada syarat berpuasa menurut syariat islam.
2. Membaca niat
Membaca niat serta doa puasa merupakan tahapan yang sangat penting
untuk dilakukan sebelum menjalankan ibadah puasa. Umat muslim akan
membaca niat sebelum mereka menjalankan ibadah puasa tepatnya
setelah mereka melaksanakan sahur atau juga dapat dilakukan sebelum
fajar tiba. Ada beberapa hadist yang menyatakan bahwa pembacaan niat
dan doa dapat dilakukan malam harinya sebelum tidur.
Artinya:
c. Orang tua yang sudah lemah, tidak kuat lagi berpuasa karena tuanya,
atau karena memang lemah fisiknya, bukan karena tuanya.
E.Hikmah Puasa
1. Melatih mental
2. Melatih kedisiplinan (taat pada aturan)
3. Memupuk keperduian dan kepekaan social
Bab III
Penutup
A.Kesimpulan
1. Sebagai seorang Muslim Pengertian dari puasa ialah :
B. Saran
yang taat kepada ajaran Allah, sebaiknya kita mengetahui dan
memahami segala sesuatu yang berkaitan dengan puasa agar tidak
keliru ketika menjalankan puasa nantinya.
2. Kepada para pendidik, hendaknya selalu mengajarkan dan
menanamkan pemahaman tentang puasa kepada anak didiknya.
3. Ketika menjalankan ibadah puasa, sebaiknya selalu berserah
diri kepada Allah dan selalu berdoa kepada-Nya. Karena tantangan
dan godaan ketika berpuasa tidaklah mudah bila dirasakan. Serta
selalu menghindari hal-hal yang dapat membatalkan puasa kita.
Daftar Pusaka
Sabiq, Sayyid. 2006. Fiqih sunnah Jilid 2. Jakarta: Pena Pundi Aksara
Rasjid, Sulaiman. 1994. Fiqih Islam. Bandung: Sinar Baru Algensindo
Supiana dkk. 2001. Materi Pendidikan Islam. bandung : Remaja
Rosdakarya.
[1] Sayyid Sabiq, Fiqih sunnah Jilid 2 ( Jakarta : Pena Pundi Aksara,
2006), Hal. 25.
[2] H. Sulaiman Rasjid, Fiqih Islam ( Bandung : Sinar Baru Algensindo,
1994), Hal. 220.
[3] Ibid., hal. 227.
[4] Ibid., hal. 229
[5] Sayyid Sabiq, Fiqih sunnah Jilid 2 ( Jakarta : Pena Pundi Aksara,
2006), Hal. 61.
[6] H. Sulaiman Rasjid, Fiqih Islam ( Bandung : Sinar Baru Algensindo,
1994), Hal. 233.
[7] Sabiq, Fiqih sunnah Jilid 2 ( Jakarta : Pena Pundi Aksara, 2006),
Hal. 67.
[8] H. Sulaiman Rasjid, Fiqih Islam ( Bandung : Sinar Baru Algensindo,
1994), Hal. 230
[9] Supiana dkk, Materi Pendidikan Islam (bandung : Remaja
Rosdakarya, 2001), Hal.94