PENGELOLAAN
SAMPAH
1. Pewadahan / Penyimpanan
2. Pengumpulan
3. Pengangkutan
4. Pemusnahan
A. PEWADAHAN / PENYIMPANAN
Pewadahan sampah merupakan suatu sistem
penampungan sampah sementara di sumbernya,
dapat bersifat komunal maupun individual, yang
bertujuan untuk :
5. Timbulan limbah tidak dapat direduksi sampai tidak ada sama sekali
Terdapat dua skema pengoperasian lahan urug (TPA) yang
dikenal yaitu :
1. Skema open dumping
Sebenarnya skema ini tidak layak disebut metode. Skema operasi lahan urug ini paling
banyak diterapkan di Indonesia. Prinsip kerjanya sederhana :
buang – timbun.
Keuntungan utama dari sistem ini adalah murah dan sederhana. Kekurangannya, sistem ini
sama sekali tidak memperhatikan sanitasi lingkungan. Terdapat banyak potensi pencemaran
yang pasti ditimbulkan oleh TPA yang dioperasikan dengan skema open dumping.
• MANFAAT :
SUHU PANAS HASIL PEMBAKARAN
DAPAT DI GUNAKAN SEBAGAI
PENGGERAK GENERATOR UNTUK
MENGHASILKAN ENERGI
Pengolahan limbah padat :
limbah dapat dimasukkan ke sistem pembakaran (incineration) apabila mengandung B3,
atau tempat pembuangan akhir (sanitary landfill) yang didesain dengan baik.
INSENERATOR
SANITARY LANDFILL
•
Sampah kota atau municipal solid waste, selalu
menjadi permasalahan di setiap kota di
indonesia, terutama di kota besar.
Permasalahannya sederhana, hanya :
(1) kurangnya keterlibatan masyarakat dalam
pengelolaan sampah