Anda di halaman 1dari 23

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

MODUL3
KEGIATAN PRAKTIKUM : JENIS ZAT DALAM
MAKANAN
( Pengelompokan Bahan Makanan, Pengelompokan Sayuran, Membuat Menu
Makanan Berdasarkan 4 Sehat 5 Sempurna)

Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah


Praktikum IPA di SD (PDGK 4107)

Tutor : Dian Rosdiana Dahlan, M.Pd

Disusun Oleh:
Nam : Ajeng Rani Wulandani
NIM : 857348719
Program Studi : BI PGSD
Smester :1
Pokjar : Caringin

UNIVERSITAS TERBUKA
UPBJJ-UT BOGOR
2022.1
LAPORAN PRAKTIKUM IPA SD
PDGGK 4107 MODUL 1
JENIS ZAT DALAM MAKANAN

PENGELOMPOKAN BAHAN MAKANAN

A. TUJUAN PENGAMATAN
Dapat mengelompokan bahan makanan berdasarkan kandungan zat gizinya.
B. ALAT DAN BAHAN
1. Tempat pastik
2. 20 macam bahan makanan

C. LANDASAN TEORI
Bahan makanan yang biasa dihidangkan dapat dikelompokkan menjadi:
1. Bahan makanan pokok
2. Bahan makanan lauk pauk
3. Bahan makanan sayuran.
4. Bahan makanan buah
Jika dihubungkan dengan kandungan gizi masing-masing jenis makanan tersebut,
pola menu dapat dikelompokkan menjadi:
1. Pangan pokok sumber karbohidrat
2. Lauk pauk sumber protein hewani dan nabati
3. Sayuran dan buah-buahan sumber vitamin dan mineral

D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Kumpulkan bahan makanan sebanyak 20 macam.
2. Kelompokkan masing-masing bahan makanan tersebut ke dalam kelompok
karbohidrat, protein, lemak dan vitamin.
3. Catat semua data masing-masing kelompok itu dalam kolom yang sudah
disediakan pada lembar kerja.
4. Simpulkan apa yang dapat diambil dari percobaan ini.

E. HASIL PENGAMATAN
Tabel 1.1 pengelompokan jenis makanan
Jenis Bahan
No. Karbohidrat Lemak protein Vitamin
Makanan
1 Beras √
2 Apel √
3 Jeruk √
4 Susu √ √
5 Telur √
6 Kacang tanah √ √
7 Brokoli √
8 Anggur √
9 Kangkung √
10 Kacang panjang √
11 Kentang √
12 Wortel √
13 Udang √
14 Ubi √
15 Jagung √ √
16 Tomat √
17 Jambu √
18 Tepung √
19 Gandum √
20 Keju √
21 margarin √

F. JAWABAN PERTANYAAN
1. zat makanan ( zat gizi) apakah yang sangat diperlukan oleh balita?
Jawab:
Zat makanan (zat gizi) yang dibutuhkan balita adalah
a. Zat Tenaga
1) Karbohidrat. Umumnya, ada dua jenis karbohidrat untuk
kebutuhan gizi balita. Pertama, karbohidrat kompleks, yaitu jenis
karbo yang lebih susah dicerna dan membuat cepat kenyang. Kedua,
karbohidrat sederhana atau disebut juga dengan gula, memiliki
struktur sederhana sehingga lebih cepat dicerna. Dalam makanan,
karbohidrat kompleks ditemukan di umbi-bumbian, jagung,
gandum, singkong, beras, hingga pasta. Sedangkan karbohidrat
sederhana bisa ditemukan di madu, buah, gula, hingga susu.
Kebutuhan karbohidrat balita sesuai AKG ialah 155 gram.
2) Lemak. Sedangkan untuk kebutuhan lemak untuk gizi balita sesuai
AKG ialah 44 gram. Lemak dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan
kalori anak. Tapi, Anda perlu mencari sumber lemak yang sehat.
Beberapa diantaranya adalah kacang-kacangan, minyak sayur, dan
ikan.
b. Zat pembangun :
1) Protein. Komponen gizi balita yang satu ini sangat dibutuhkan
untuk tumbuh kembang anak. Protein bisa bersumber dari hewani
maupun nabati. Protein hewani bisa berasal dari telur, ikan, daging,
ayam, susu, dan makanan laut. Sedangkan protein nabati bisa dari
biji-bijian, sayuran, dan kacang-kacangan. Protein yang dibutuhkan
balita sekita 26 gram. Namun, kandungan protein hewani biasanya
lebih tinggi daripada protein nabati. Salah satunya adalah telur.
2) Vitamin. Selain komponen makro di atas, anak juga membutuhkan
komponen mikro seperti vitamin. Balita membutuhkan vitamin A
sebesar 400 mcg, vitamin D 15 mcg, vitamin E 6 mg, dan vitamin K
15 mcg. Sumber vitamin dalam makanan bisa didapatkan melalui
buah dan sayur.
c. Zat pengatur :
1) Air. Kebutuhan cairan ini tidak hanya bisa didapatkan dari air
mineral. kita juga bisa menggunakan susu untuk memenuhi
kebutuhan carian anak. Air mineral diberikan saat bangun tidur dan
setelah makan. Sedangkan susu, diberikan saat anak berkegiatan
aktif dan membutuhkan cairan. Menurut angka AKG, balita usia 1
sampai 3 tahun membutuhkan cairan sebanyak 1200 ml.

2. Zat makanan apakah yang terutama diperlukan untuk orang yang bekerja?
Jawab:
Beban kerja dan beban tambahan di tempat kerja yaitutekanan panas,
bahan-bahan kimia, parasit, dan mikroorganisme, faktor psikologis, dan
kesejahteraan. Manusia memerlukan zat gizi yang bersumber dari makanan. Zat
makanan yang diperlukan tubuh mengandung unsur-unsur utama seperti :
a. Zat tenaga : hidrat arang/karbohidrat, lemak, protein
b. Zat pembangun : protein, mineral, vitamin, air
c. Zat pengatur : protein, air

3. Pada usia lanjut zat makanan apa yang diperlukan?


Jawab:
Peran makanan dan zat gizi seringkali berubah selama penuaan. Selain
mengurangi resiko penyakit dan menunda kematian, diet berkontribusi pada
kesehatan. Sehat, berarti memiliki energi dan kemampuan untuk melakukan
kegiatan yang ingin dilakukan. Banyak lansia memiliki kebutuhan gizi khusus
karena penuaan mempengaruhi penyerapan, penggunaan, dan ekskresi zat gizi.
Zat makanan yang diperlukan oleh lansia seperti:
a. Zat Tenaga:
1) Karbohidrat. Diberikan 45 – 65% dari total kebutuhan per hari.
Meningkatkan asupan karbohidrat kompleks seperti kacang-kacangan,
sayuran, serealia utuh, buah-buahan untuk memberi serat, vitamin
esensial, mineral. Tingkatkan serat makanan untuk mencegah
konstipasi/sembelit terutama pada lansia tua.
2) Lemak. Kebutuhan lemak untuk lansia sebesar 20%-35% dari total
energi per hari. Pembatasan lemak makanan yang terlalu parah dapat
mengubah rasa, tekstur, dan kenikmatan makanan; serta berdampak
negatif pada diet secara keseluruhan, berat badan, dan kualitas hidup
khususnyaa lansia. Utamakan sumber lemak tak jenuh dibanding
membatasi lemak. Bahan makanan sumber lemak tak jenuh seperti ikan,
kacang-kacangan, alpukat, dll
b. Zat pembangun :
1) Protein. Rekomendasi protein untuk lansia menurut AMDR adalah 10-
35% total kalori atau menurut RDA adalah 0,8 g/kgBB/hari. Penyakit
atau asupan yang tidak memadai menyebabkan malnutrisi, terutama
mereka lansia yang dirawat di rumah sakit. Kekurangan protein kronis
dalam diet lansia dapat menyebabkan penyembuhan luka yang buruk,
perkembangan ulkus dekubitus, penurunan fungsi kekebalan tubuh,
osteoporosis, serta hilangnya kekuatan otot. Makanan protein kaya akan
zat esensial lainnya.
2) Mineral. Kebutuhan zat besi wanita menurun setelah menopause.
Seperti vitamin A, zat besi lebih banyak disimpan dengan mudah di usia
tua daripada di usia muda. Kelebihan zat besi berkontribusi untuk stres
oksidatif, yang meningkatkan kebutuhan antioksidan untuk menangani
kelebihan oksidan. Untungnya, asupan vitamin C meningkatkan
penyerapan zat besi dan juga berfungsi sebagai antioksidan. Kebutuhan
makanan bisa meningkat karena menurun penyerapan kalsium; hanya
4% wanita dan 10% pria lansia yang memenuhi rekomendasi harian dari
sumber makanan saja. Asupan zink yang rendah dapat menyebabkan
gangguan fungsi imun. Makanan yang kaya akan zink seperti daging
tanpa lemak, telur, susu, kacang-kacangan.
3) Vitamin. Dorong lansia untuk mengkonsumsi makanan padat gizi
dalam jumlah yang sesuai kebutuhan kalori. Proses oksidatif dan
inflamasi yang mempengaruhi penuaan memperkuat peran sentral
mikronutrien, terutama antioksidan (vitamin A, C, dan E). Lansia
berisiko mengalami defisiensi vitamin B12 sehingga diperlukan
konsumsi ikan, susu, telur, tempe, untuk meningkatkan asupan vitamin
B12. Kekurangan vitamin D memiliki implikasi khusus untuk lansia,
terutama yang tinggal di rumah. Penuaan kulit, fungsi ginjal yang
memburuk, dan inaktivasi secara fisik (dengan konsekuensi yang
mungkin terjadi karena paparan sinar matahari yang kurang) adalah
faktor-faktor yang berkontribusi pada kemungkinan kekurangan vitamin
D pada lansia, sehingga lansia lebih rentan terhadap osteoporosis. Oleh
karena itu lansia perlu berjemur sekitar 15 menit/hari.
c. Zat pengatur :
Air. Kebutuhan lemak untuk lansia sebesar 20%-35% dari total energi per
hari. Pembatasan lemak makanan yang terlalu parah dapat mengubah rasa,
tekstur, dan kenikmatan makanan; serta berdampak negatif pada diet secara
keseluruhan, berat badan, dan kualitas hidup khususnyaa lansia. Utamakan
sumber lemak tak jenuh dibanding membatasi lemak. Bahan makanan
sumber lemak tak jenuh seperti ikan, kacang-kacangan, alpukat, dll.

G. PEMBAHASAN
Dalam kehidupan sehari-hari kita melakukan aktivitas, baik yang telah
merupakan kebiasaan misalnya berdiri, berjalan, mandi, makan, dan sebagainya
atau yang hanya kadang-kadang saja kita lakukan. Untuk melakukan aktivitas itu
kita memerlukan energi. Energi yang diperlukan ini kita peroleh dari bahan
makanan yang kita makan. Pada umumnya bahan makanan itu mengandung
senyawa kimia, yaitu karbohidrat, protein, lemak dan vitamin.
Karbohidrat atau yang sering disebut dengan hidrat arang yaitu suatu zat
penghasil suatu kalori dengan angka kalori 4. Karbohidrat yaitu suatu zat makanan
yang mengandung sebuah unsur C (Karbon), H (Hidrogen), dan O (Oksigen).
Karbohidrat dapat digolongan menjadi dua (2) macam yaitu karbohidrat sederhana
dengan karbohidrat komplek. Fungsi karbohidrat seperti:
1. Untuk sumber Energi utama tubuh
2. Cadangan Energi dalam otot dan hati
3. Untuk memperlancar pencernaan
Sumber-sumber karbohidrat banyak sekali kita temui yaitu antara lain :
Pada biji-bijian, yaitu : Beras, jagung, gandum dan lain sebagainya.
Pada Buah-buahan: Pisang dan semua jenis buah yang rasanya manis.
Pada Akar/umbi-umbian yaitu antara lain : Ubi jalar, Kentang dan lain sebagainya
Lemak adalah senyawa kimia tidak larut dengan air yang disusun oleh unsur
karbon (C), hidrogen (H) dan oksigen (O). Arti dari lemak adalah hidrofobik (tidak
larut dalam air). Adapun fungsi lemak seperti:
1. Membantu Tubuh Menyerap Vitamin A, D dan E
2. Sumber Energi Untuk Tubuh
3. Membantu Menutrisi Kulit dan Rambut
4. Menjaga Tubuh Tetap Hangat
5. Melindungi Organ Tubuh
Sumber-sumber lemak dapat kita temui pada susu, margarin, kacang tanah, keju,
ikan laut dll.
Protein termasuk salah satu zat atau komponen yg dibutuhkan oleh tubuh yg
berfungsi sebagai pembangun dan penggganti sel sel tubuh yg rusak. Berikut adalah
beberapa fungsi protein antara lain sebagai berikut:
1. Sebagai Sumber Karbonhidrat.
2. Untuk memfasilitasi reaksi biokimiawi dan metabolisme tubuh.
3. Sebagai antibodi untuk sistem kekebalan tubuh.
4. Membantu serta mendorong pertumbuhan dan dapat memelihara susunan juga
struktur tubuh dari sel, jaringan hingga sampai ke dalam organ-organ tubuh.
5. Sebagai penyediaan energi bagi tubuh.
6. Diperlukan dalam pembentukan tulang, otot, tulang rawan, kulit, dan darah.
7. Membantu kerja tubuh dalam menetralkan atau menghancurkan zat-zat asing
yang masuk kedalam tubuh.
8. Memelihara serta juga menjaga keseimbangan asam basa serta cairan tubuh
dikarenakan protein tersebut juga berfungsi ialah sebagai buffer (penahan).
9. Sebagai asupan diet serta juga rendah gula.
Sumber-sumber protein dapat kita temui pada Protein Nabati merupakan protein
yang berasal dari tanaman atau tumbuh-tumbuhan. Contoh jagung, kacang kedelai,
kacang hijau, dan jenis kacang-kacangan lainnya yang mengandung protein tinggi.
Protein Hewani merupakan protein yang terdapat dari hewan. Contoh daging sapi,
daging ayam, susu, udang, telur, belut, ikan gabus dan lain-lain.
Vitamin ialah zat senyawa kimia yang dibutuhkan oleh tubuh yang tugasnya
ialah sebagai zat pembangun yang mengatur proses kegiatan tubuh. Vitamin juga
berfungsi untuk pertumbuhan sel dan mengatur penggunaan makanan dan energi
yang masuk ke dalam tubuh. Adapun fungsi vitamin untuk tubuh manusia
diantaranya yaitu:

1. Untuk mengatur zat-zat yang ada di dalam tubuh.


2. Menguatkan gigi dan tulang.
3. Mempercepat pertumbuhan pada tubuh.
4. Memperkuat daya tahan tubuh agar tidak mudah terkena penyakit.
5. Mempercepat proses penyembuhan saat tubuh terkena penyakit.
6. Menjaga dan meningkatkan kebugaran tubuh.
7. Memperlambat proses penuaan.
8. Membangun sistem kekebalan tubuh atau sistem imun.
9. Menjaga tubuh tetap segar.
10. Menghilangkan rasa capek dan lelah.
11. Sebagai katalisator dalam reaksi biokimia dalam tubuh.
Sumber-sumber vitamin yang dapat kita temui pada apel, jeruk, brokoli, kangkung,
tomat, jambu, anggur, brokoli, dll.

H. KESIMPULAN
Kesimpulan Berdasarkan pengamatan pengelompokkan bahan makanan
berdasarkan zat gizi ada 4 jenis:
1. Karbohidrat sebagai sumber zat tenaga. Contoh : beras, ubi, jagung, tepung dan
gandum.
2. Protein sebagai zat pembangun. Contoh : telur , susu, udang, jagung dan kacang
tanah.
3. Lemak sebagai sumber energi dan cadangan energy. Contoh : susu, kacang
tanah, lemak dan margarin.
4. Vitamin sebagai zat pembangun. Contoh : apel, jeruk, brokoli, anggur,
kangkung, kacang panjang, wortel, tomat dan jambu.
I. DAFTAR PUSTAKA
Rumanta, Maman dkk. 2014.Materi Pokok Praktikum IPA di SD.Tangerang Selatan
: UniversitasTerbuka

_______, https://sehatindofarm.com/blog/gizi-balita/?msclkid=
1ab7e54ad03311ec99f3dcef2497e999. Kebutuhan Gizi Balita yang Wajib
Dipenuhi - Indofarm (sehatindofarm.com) (diakses tanggal 10 mei 2022)

______, https://www.mitra.edukasiku.com/2019/12/praktikum-pengelompokan-
bahan-makanan.html?msclkid=32cb1215d00a11ec9685ca1f4e52704b. Praktikum
Pengelompokan Bahan Makanan - MITRA EDUKASI (edukasiku.com). (diakses tanggal 10
mei 2022)

Alex, pak, https://pengajar.co.id/pengertian-lemak/.Pengertian Lemak: Pengertian,


Fungsi, Sifat, Jenis, Struktur (pengajar.co.id). (diakses tanggal 10 mei 2022)

Pakdosen, https://pakdosen.co.id/protein-
adalah/?msclkid=deabca2fd05811ec8de43761621ebe57. Protein adalah: Pengertian,
Fungsi, Jenis, Klasifikasi, Contoh (pakdosen.co.id). (diakses tanggal 10 mei 2022)

Rahadiyanti, Ayu, https://ahligizi.id/blog/2020/12/12/kebutuhan-gizi-pada-


lansia/?msclkid=d8d15e99d03611ecada90455f47877b9. Kebutuhan Gizi pada
Lansia - Blog AhliGiziID. (diakses tanggal 10 mei 2022)
J. KESULITAN YANG DIALAMI:
Menentukan jenis zat makanan dalam bahan-bahan makanan yang ada.

K. FOTO DOKUMENTASI PRAKTIKUM

Bahan-bahan makanan

Jagung Gandum

ubi
Tepung

Beras

kentang

Bahan-bahan makanan kelompok


Karbohidrat

Udang

Telur

Bahan-bahan makanan kelompok


protein
Margarin Susu

Keju
Kacang Tanah

Bahan- bahan makanan Kelompok


Lemak

Kangkung

Jeruk

Kacang panjang
Apel

Anggur

wortel Brokoli

Jambu

Bahan- bahan makanan Kelompok


vitamin
PENGELOMPOKAN SAYURAN

A. TUJUAN PENGAMATAN
Dapat mengelompokan sayuran berdasarkan macamnya.
B. ALAT DAN BAHAN
1. Tempat pastik
2. 20 macam sayuran

C. LANDASAN TEORI
Sayur adalah semua jenis tanaman yang dapat dikonsumsi baik yang diambil
dari akar, batang, daun, biji, bunga atau bagian lain yang digunakan untuk diolah
menjadi masakan. Sayuran merupakan sebutan umum bagi bahan pangan asal
tumbuhan yang biasanya mengandung kadar air tinggi dan dikonsumsi dalam
keadaan segar atau setelah diolah secara minimal.
Fungsi Sayuran : sayuran mengandung zat gizi yang berfungsi mengatur
Metabolisme ( proses kerja tubuh). Zat pengatur ini terdiri dari air, vitamin, dan
mineral . jenis zat gizi ini banyak terdapat pada makanan yang berasal dari sayuran
dan buah-buahan. Sayuran dapat dikelompokkan kedalam dua hal yaitu berdasarkan
bagian dari tanaman dan berdasarkan iklim tempat tumbuh.

D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Kumpulkan bahan sayuran sebanyak 20 macam
2. Kelompokkan masing-masing sayuran tersebut ke dalam kelompok sayuran
daun, sayuran buah, sayuran akar/umbi, sayuran kacang-kacangan dan sayuran
tunas.
3. Catat semua data masing-masing kelompok itu dalam kolom yang sudah
disediakan pada lembar kerja.
4. Simpulan apa yang dapat diambil dari percobaan ini?

E. HASIL PENGAMATAN

Tabel 2.1 Pengelompokan Jenis Sayuran


Sayuran Sayuran
Jenis Sayuran Sayuran Kacang- Sayuran Sayuran
No. Akar/
Sayuran Daun Buah kacangan Tunas Bunga
Umbi
1 Timun √
2 Tauge √
3 Pakcoy √
4 Buncis √
5
Kacang √
Merah
6 Kol √
7 Cabe √
8
Kacang √
Tanah
9 Brokoli √
10 Kangkung √
11
Kacang √
panjang
12 Kentang √
13 Wortel √
14 Terong √
15
Bawang √
Merah
16
Daun √
Pepaya
17
Daun √
Singkong
18
Labu √
Siam
19 Tomat √
20 Sawi Putih √

F. JAWABAN PERTANYAAN
1. Bila dilihat dari TRIGUN MAKANAN sayuran termasuk kedalam kelompok
zat makanan apa saja?
Jawab:
Sayuran termasuk dalam Zat Pembangun.

2. Termasuk dalam sayuran manakah mlinjo, brokoli, cabe, bawang merah dan
terong?
Jawab:
1. Melinjo termasuk sayuran kacang-kacangan
2. Brokoli termasuk sayuran bunga
3. Cabe termasuk sayuran buah
4. Bawang merah termasuk sayuran umbi/akar
5. Terong termasuk sayuran buah

G. PEMBAHASAN
Bahan makanan sayuran adalah bahan makanan dari tumbuh-tumbuhan yang
setelah diolah menjadi makanan penyerta dan makanan utama.
1. Sayuran daun: tumbuhan dengan bagian utama yang diubah menjadi hidangan
makanan adalah bagian daunnya.
Contoh: kol, kangkung, sawi putih, pakcoy, daun singkong dan daun pepaya.
2. Sayuran buah : tumbuhan dengan bagian utama yang diolah menjadi hidangan
makanan adalah buahnya.
Contoh: tomat, terong, cabe, labu siam dan oyong
3. Sayuran umbi/akar : tumbuhan dengan bagian utama yang diolah menjadi
hidangan makanan adalah bagian umbi/akarnya.
Contoh: wortel, bawang merah dan kentang.
4. Sayuran kacang-kacangan : tumbuhan dengan bagian utama yang diolah
menjadi hidangan makanan adalah biji yang berupa kacang-kacangan.
Contoh: kacang panjang, kacang tanah, buncis dan kacang merah.
5. Sayuran tunas : tumbuhan dengan bagian utama sebagai makanan adalah tunas
tanaman.
Contoh: tauge dan rebung.
6. Sayuran bunga ; tumbuhan dengan bagian utama sebagai makanan adalah bunga
tanaman.
Contoh: brokoli.

H. KESIMPULAN
Dari percobaan diatas dapat kita simpulkan bahwa ruang lingkup tanaman sayuran
dapat dipelajari menurut pengelompokannya berdasarkan bagian yang dipanen atau
yang dikonsumsi, seperti:
1. Sayuran buah, seperti; cabai, tomat, terong, timun, oyong,tomat, labu siam, dsb
2. Sayuran daun, seperti; pakcoy, daun pepaya, daun singkong, sawi putih,
kangkung , dsb.
3. Sayuran tunas, seperti; tauge, dsb
4. Sayuran umbi, seperti; wortel,kentang, bawang merah, ubi, dsb
5. Sayuran kacang-kacangan, seperti; kacang tanah, kacang merah, kacang
panjang, buncis, dsb.
6. sayuran Bunga, seperti: brokoli, dsb.
.
I. DAFTAR PUSTAKA
Rumanta, Maman dkk. 2014.Materi Pokok Praktikum IPA di SD.Tangerang Selatan
: UniversitasTerbuka
Sakti, Zein. https://www.awalilmu.com/2017/09/pengertian-sayuran-dan-3-
macam-pengelompokannya.html. Pengertian Sayuran dan 3 Macam
Pengelompokannya - awalilmu.com. (Diakses Tanggal 10 Mei 2022)

J. KESULITAN YANG DIALAMI:


Menentukan jenis sayuran.
K. FOTO DOKUMENTASI PRAKTIKUM

20 jenis sayuran

Daun
Pepaya Kangkung

pokcoy

Sawi Putih

Daun
singkong Kol

Kelompok Sayuran Daun

Timun
Oyong

Tomat
Cabai

Labu
Siam

Kelompok Sayuran Buah


Kacang
Panjang

Buncis

Kacang
Merah Kacang
tanah

Kelompok Sayuran Kacang-Kacangan

Bawang
Merah
Wortel

Kentang

Kelompok Sayuran akar / umbi

Tauge brokoli

Kelompok
Kelompok Sayuran
Sayuran tunas
tunas Kelompok Sayuran bunga
MEMBUAT MENU MAKANAN BERDASARKAN 4 SEHAT 5 SEMPURNA

A. TUJUAN PENGAMATAN
Dapat Membuat menu makanan dari bahan makanan sederhana sesuai dengan
slogan 4 sehat 5 sempurna.
B. ALAT DAN BAHAN
1. Tempat pastik
2. Berbagai bahan makanan.

C. LANDASAN TEORI
Makanan 4 sehat 5 sempurna adalah makanan yang terdapat kandungan gizi
lengkap di dalamnya. Kandungannya mulai dari protein, karbohidrat, lemak,
vitamin dan mineral. Makanan 4 sehat terdiri dari beberapa jenis. Yaitu makanan
pokok, lauk pauk, sayur dan buah-buahan.Sedangkan 5 sempurna adalah susu yang
menjadi nutrisi tambahan.
Awalnya, makanan 4 sehat 5 sempurna ini adalah sebuah kampanye. Kampanye
yang digalakkan oleh pemerintah kepada warganya. Akan tetapi, seiring
berjalannya waktu ini menjadi gaya hidup bagi masyarakat. Kesadaran akan
pentingnya mengonsumsi makanan sehat terus berlangsung. Namun, hal itu tetap
harus didampingi dengan gaya hidup yang sehat pula. Contohnya seperti olahraga
secara rutin, istirahat yang cukup, gaya hidup sehat dan bersih serta masih banyak
lagi. Melalui makanan sehat dan gaya hidup yang sehat, kesehatan akan selalu
terjaga dan terhindar dari berbagai penyakit.

D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Siapkan bahan makanan yang diperlukan untuk membuat menu makanan
2. Dari bahan makanan tersebut buatlah menu sederhana yang memenuhi syarat 4
sehat 5 sempurna
3. Sebutkan masakan yang dihasilkan dari bahan makanan tersebut serta
masukkan ke dalam kolom yang sudah disediakan pada lembar kerja
4. Kelompokkan masing-masing bahan makanan tersebut ke dalam kolom yang
sudah disediakan dalam lembar kerja.
5. Catat semua data masing-masing kelompok itu ke dalam kolom yang sudah
disediakan dalam lembar kerja.
6. Simpulan apa yang diambil dari percobaan ini?
E. HASIL PENGAMATAN

Tabel 2.1 Pengelompokan Jenis Sayuran


Jenis Jenis
No. Kelompok Zat makanan
makanan Bahan
Makanan
Makanan
Karbohidrat Protein Lemak Vitamin
Makanan
1. Nasi putih Beras +
pokok
Cah
2. kangkung Kangkung +
tauge
Tauge +
Sayur Bawang
+
mayur merah
Cabe +
Tomat +
Bawang
+
putih
Minyak
+
goreng
3. bakwan Wortel +
Kol +
Sayur
Bawang
mayur +
putih
Labu siam +
Tepung +
Minyak
+
goreng
Telur
4. Lauk pauk Telur +
dadar
Bawang
+
merah
Cabe +
Minyak
+
goreng
Sambal Daging
5. Lauk Pauk +
Kerang kerang
Cabai +
Tomat +
Bawang
+
merah
Bawang
+
putih
Minyak
+
goreng
6. Sup buah Susu Susu + +
Keju +
Anggur +
Jeruk +
Buah
Apel +
Strawberry +
F. JAWABAN PERTANYAAN
1. Apa yang dimaksud 4 sehat 5 sempurna? Jelaskan!
Jawab:
4 sehat 5 sempurna adalah menu makanan yang lengkap dan mengandung zat
gizi yang seimbang yang diperlukan untuk kesehatan seseorang seperti mineral,
vitamin, karbohidrat, dan protein. sehat 5 sempurna ini dibagi menjadi empat
sumber nutrisi penting, yaitu makanan pokok, lauk pauk, sayur-mayur, buah-
buahan, dan susu untuk penyempurnaan.
2. Apa yang dimaksud dengan triguna pangan? Jelaskan!
Jawab:
Triguna pangan adalah tiga guna makanan bagi tubuh yang terdiri dari :
1) Zat Tenaga terdiri dari karbohidrat dan lemak. Bermanfaat untuk
memberikan tubuh kita tenaga agar dapat melakukan kegiatan sehari-hari.
Sumber dari zat tenaga adalah nasi, roti, singkong, kentang, ubi, dan lain-
lain. Sumber zat gizi lemak adalah minyak goreng dan mentega.
2) Zat Pembangun adalah protein yang berguna untuk tubuh agar dapat
bertambah tinggi dan berat. Sumber protein dibagi menjadi protein hewani
dan protein nabati. Sumber protein hewani adalah susu, telur, daging, ikan
dan ayam. Sumber protein nabati adalah tahu,tempe,kacang hijau,kacang
tanah,dan lain-lain.
3) Zat Pengatur adalah zat vitamin dan mineral yang berfungsi untuk mengatur
agar organ organ tubuh bekerja dengan baik. Sumber zat pengatur adalah
syuran dan buah-buahan.

G. PEMBAHASAN
Makanan 4 sehat 5 sempurna ada beberapa jenis diantaranya adalah
1. Makanan Pokok
Makanan pokok adalah makanan utama yang mengandung karbohidrat yang
mana karbohidrat ini berfungsi sebagai sumber tenaga untuk seseorang
melakukan aktivitas sehari-hari. Di Indonesia kebanyakan masyarakat
menggunakan nasi sebagai makanan pokoknya walaupun ada di beberapa
daerah dan beberapa masyarakat mengganti nasi dengan makanan
berkarbohidrat lainnya seperti sagu, jagung, kentang atau roti.
2. Lauk Pauk.
Lauk pauk ini merupakan makanan yang mengadung sumber protein yang
dibutuhkan tubuh seseorang. Sumber protein sebagai lauk pauk ini bisa
didapatkan dari beberapa makanan seperti kerang, ikan, daging, tempe, tahu,
dan telur.
3. Sayur Mayur
Sayur mayur merupakan sumber mineral dan vitamin. Mineral dan vitamin ini
bisa didapatkan dari sayur-sayuran yang segar tanpa adanya bahan kimia yang
menempel di dalam sayur tersebut. Contohnya seperti kangkung, tauge, bayam,
kacang-kacangan, cabai, dan lainnya.
4. Buah-Buahan
Hampir sama dengan sayur mayur, buah-buahan merupakan sumber mineral
dan vitamin. Buah-buahan juga banyak sekali manfaat khusus untuk menambah
nilai gizi untuk seseorang seperti jeruk, apel, strawberry, anggur, sirsak,
mangga, alpukat, dan lainnya.
5. Susu
Sebagai pelengkap atau penyempurna empat sehat lima sempurna adalah susu.
Susu sebagai penambah protein untuk kesehatan tulang dan tumbuh kembang
seseorang.

H. KESIMPULAN
Dari percobaan diatas dapat disimpulkan bahwa Zat makanan atau zat gizi
adalah komponen-komponen yang terkandung pada bahan makanan. Zat makanan
yang diperlukan oleh tubuh adalah karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan
mineral.
Zat-zat makanan tersebut dapat ditemukan di berbagai jenis bahan makanan
yang ada dalam kehidupan kita sehari-hari dan dapat kita olah menjadi makanan
yang berguna bagi tubuh seperti pada makanan 4 sehat 5 sempurna., contohnya
yaitu :
1. Makanan pokok yang mengandung karbohidrat dapat kita temukan pada nasi.
2. Lauk pauk yang mengandung sumber protein terdapat pada telur dadar dan
sambal goreng kerang.
3. Sayur mayur yang mengandung sumber mineral dan vitamin dapat ditemui pada
cah kangkung tauge dan bakwan.
4. Buah buahan dan susu yang mengandung vitamin dan pelengkap dapat ditemui
pasa sup buah.
3. DAFTAR PUSTAKA
Rumanta, Maman dkk. 2014.Materi Pokok Praktikum IPA di SD.Tangerang Selatan
: UniversitasTerbuka
Healgty, posciety, https://www.posciety.com/pengertian-4-sehat-5-sempurna/.
Berikut Ini Pengertian, Pro, dan Kontra 4 Sehat 5 Sempurna, (posciety.com). (diakses
tanggan 11 Mei 2022)

Kurniasih, wida, https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-makanan-4-sehat-


5-sempurna-dan-jenis-jenisnya/?msclkid=722260a3d0d411ec87e02c0aebfccdb3 .
(diakses tanggan 11 Mei 2022)

4. KESULITAN YANG DIALAMI:


Menemukan sumber referensi yang pas.
5. FOTO DOKUMENTASI PRAKTIKUM

Bahan -bahan makanan untuk membuat


makanan 4 sehat 5 sempurna

Makanan 4 sehat 5 sempurna

Nasi sebagai Makanan Pokok Cah kangkung Tauge sebagai Sayur mayur
Telur dadar sebagai lauk pauk Sambal Goreng Kerang sebagai lauk pauk

Sup Buah sebagai buah buahan dan susu Bakwan sebagai sayur mayur

Anda mungkin juga menyukai